Ada berbagai gaya kepemimpinan, satu di antaranya Gaya Transformational Leadership. Seperti apakah gaya kepemimpinan ini, simak ulasannya!
Mungkin Anda bisa mengembangkan gaya kepemimpinan Anda setelah membaca artikel ini
Rubrik Finansialku
Transformational Leadership
Mungkin kita sudah mengetahui beberapa gaya kepemimpinan. Tentu setiap gaya kepemimpinan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Tetapi hal itu akan kembali tergantung pada situasi dan organisasi yang dipimpinnya. Kepemimpinan atau leadership adalah suatu fungsi dan kemampuan dalam memengaruhi dan mengarahkan orang-orang untuk melakukan sesuatu sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Misalkan saja gaya leadership otokratis atau otoriter banyak ditemukan di lembaga kepolisian atau yang bersifat kemiliteran. Karena gaya kepemimpinan seperti ini berpusat pada kekuasaan dan tidak perlu memikirkan kebutuhan dan aspirasi anggota. Bentuk komunikasi yang diterapkan pun satu arah.
Semua keputusan dan prosedur diambil berdasarkan keputusan pemimpin dan bawahan hanya perlu melaksakan perintah. Tentu gaya kepemimpinan seperti ini kurang efektif jika dipakai dalam sebuah organisasi sosial yang memerlukan banyak masukan dan arahan dari berbagai pihak, sehingga setiap keputusan biasanya merupakan keputusan bersama.
[Baca Juga: Servant Leadership: 9 Kualitas Ini WAJIB KAMU MILIKI!]
Dan masih ada bentuk kepemimpinan lainnya, yaitu Transformational Leadership (kepemimpinan Transformasional), Apa itu Transformational Leadership?
Ini adalah sebuah tipe dan gaya kepemimpinan yang cenderung membawa semangat positif terhadap para anggotanya.
Model kepemimpinan ini sangat disukai karena sang pemimpin memiliki gaya yang mau memerhatikan dan terlibat langsung untuk membantu para anggota hingga berhasil menyelesaikan pekerjaannya.
Andrew J. Durbin mendefinisikan, kepemimpinan transformasional atau Transformational Leadership adalah kepemimpinan yang membawa perubahan positif bagi perusahaan atau organisasi.
[Baca Juga: Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan]
Beberapa ciri pemimpin yang menandakan seseorang memiliki gaya kepemimpinan transformasional, diantaranya adalah; karismatik, mempunyai EQ yang baik, mengobarkan semangat membangun diri sendiri untuk bawahannya, selalu mendukung bawahannya, memberi wewenang, memimpin dengan contoh dan juga memberi alasan dengan bukti dan penjelasan yang baik akan suatu hal.
Dan dari definisi dan ciri-ciri tersebut, kita dapat mengetahui siapa saja pemimpin-pemimpin yang telah mengadopsi gaya kepemimpinan tersebut.
Transformational Leadership, Sri Mulyani
Dengan nama lengkap Sri Mulyani Indrawati, beliau lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962. Kerja dan sumbangsih prestasinya tercatat bahwa beliau menjabat sebagai Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPEMFEUI) sejak Juni 1998.
Dipercaya menjabat Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas dimasa pemerintahan Presiden SBY. Menjadi Menteri Keuangan menggantikan Jusuf Anwar, pada 5 Desember 2005 ketika Presiden SBY mengumumkan perombakan kabinet.
Sri Mulyani juga pernah berprofesi sebagai konsultan di Atlanta, Georgia, Amerika Serikat pada Agustus 2001. Dalam rangka kerjasama untuk memperkuat institusi di daerah. Yaitu, memberikan beasiswa S-2 untuk pengajar universitas daerah.
Sosok Sri Mulyani bisa dikatakan memiliki gaya transformational terlihat dari beberapa kebijakan beliau yang membawa perubahan positif.
[Baca Juga: Begini Hukum Kepemimpinan Wanita Dalam Islam. Mau Tahu?]
Tak heran Pada tahun 2019, Sri Mulyani kembali dinobatkan sebagai menteri keuangan terbaik di Asia Pasifik tahun 2019 versi majalah keuangan FinanceAsia. Penghargaan dari FinanceAsia ini diperoleh tiga tahun berturut-turut setelah sebelumnya diperoleh pada tahun 2017 dan 2018.
Dengan gaya kepemimpinannya, beliau berhasil menstabilkan ekonomi makro, mempertahankan kebijakan fiskal yang prudent, menurunkan biaya pinjaman dan mengelola utang serta memberi kepercayaan pada investor.
Reformasi Kementerian Keuangan dikelola dengan baik sehingga banyak terjadi perubahan fundamental di Kementerian Keuangan.
Beliau dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik Asia untuk tahun 2006 oleh Emerging Markets Forum pada 18 September 2006 di Sidang Tahunan Bank Dunia dan IMF di Singapura.
Beliau juga terpilih sebagai wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia versi majalah Globe Asia bulan Oktober 2007 serta wanita paling berpengaruh ke-23 di dunia versi majalah Forbes tahun 2008.
[Baca Juga: Begini Hukum Kepemimpinan Wanita Dalam Islam. Mau Tahu?]
Sifat kepemimpinan Sri Mulyani Indrawati dinilai tegas, disiplin, tulus dan rasional. Hal ini diakui oleh orang-orang yang pernah bekerja bersama beliau.
Sri Mulyani memiliki keberanian mereformasi seluruh struktur keorganisasian, yang menjadi inti unit kerja di kementerian keuangan dan membuat banyak terobosan dalam kebijakan serta berani mengambil risiko yang tinggi.
Lewat kebijakannya diera Presiden SBY cadangan devisa Indonesia terus menembus level tertingginya US$ 50 miliar. Pada 2008 bahkan cadangan devisa Indonesia sudah menembus US$ 60 miliar.
Forbes juga menilai, investasi asing terus menanjak setelah kepemimpinan Sri Mulyani di Departemen Keuangan yang dinilai gigih memberantas korupsi di birokrasi, menciptakan insentif pajak dan mempermudah UU.
Agus Martowarjono, Menteri Keuangan yang pernah menggantikan jabatannya mengatakan “Sri Mulyani Indrawati telah membangun landasan sistem yang kuat di kementrian Keuangan dan lingkungannya, dan akan meneruskan apa yang telah dilakukan oleh Sri Mulyani Indrawati”.
Transformational Leadership Ridwan Kamil
Ridwan Kamil adalah sarjana lulusan teknik arsitektur Institut Teknologi Bandung (ITB) yang kemudian melanjutkan studi masternya di University of California dengan beasiswa yang didapatkannya.
Menjabat sebagai wali kota Bandung membuatnya berhasil meraih penghargaan. Urbane telah menganugrahi beliau penghargaan dari media internasional seperti BCI Asia Awards tiga tahun berturut-turut pada tahun 2008, 2009 dan 2010 dan juga BCI Green Award pada tahun 2009 atas projek desain Rumah Botol (dari botol bekas).
Sosok Ridwan Kamil adalah pemimpin yang Transformational. Di mana ia menerapkan gaya tersebut pada era kepemimpinannya menjadi Walikota, Beliau dikenal sebagai sosok pemimpin yang berkarisma, tekun, ulet, inovatif dan juga dekat dengan masyarakat.
Beberapa terobosan yang beliau lakukan seperti menghidupkan kembali taman-taman kota, memberikan denda kepada perokok di tempat umum, tanggap dalam memberi solusi bencana, mempercepat pembuatan akte kelahiran bagi warganya.
Selain itu, Kang Emil menginisiasi gerakan kegiatan bersepeda dikota Bandung dengan memberi contoh dengan menggunakan sepeda ke kantor. Beliau juga membuat kebijakan untuk mewajibkan pejabat daerah memiliki twitter, hingga merombak ruang kerjanya.
Dengan gaya dan bahasanya yang khas dan santun, warga Bandung dan Jawa Barat telah terbiasa melihat postingan-postingan positif yang sering dibalut dengan humor disampaikan Kang Emil.
Bandung menjadi kota terbaik dalam hal birokrasi, indeks Kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung naik 30 poin menjadi 80 atas kerja keras beliau dan jajarannya. Pencapaian ini membuat Pemkot Bandung mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat sebagai pemerintah daerah dengan kinerja terbaik di Indonesia.
Dengan gaya kepemimpinannya yang tranformational, bukan hanya amanah dari warga Bandung, tetapi warga Jawa Barat memberi amanah kepada Ridwan Kamil untuk memimpin mereka. Karena beliau mampu menginspirasi dan membawa perubahan yang baik dengan menebarkan citra yang positif.
Dengan mencontoh gaya kepemimpinan dan keberhasilan mereka, Sosok Pemimpin Tranformational diharapkan membuat sebuah gebrakan reformatif nan kreatif demi sebuah perubahan dan kebaikan.
Bagaimana pendapat Anda mengenai isi artikel ini? Silakan tulis komentar Anda pada kolom yang sudah di sediakan. Berbagi sesuatu yang baik mengapa tidak? Kami persilakan untuk Anda berbagi artikel ini kepada rekan-rekan Anda. Terima kasih.
Sumber Referensi:
- Admin. Analisis Tokoh Pemimpin Transformasional dan Karismatik. Blog.ub.ac.id – https://bit.ly/2ZmrSEW
- Syita sahla. Analisis Kepemimpinan. Academia.edu – https://bit.ly/3e6pg23
- Wikipedia.org. Ridwan Kamil. Id.wikipedia.org – https://bit.ly/2TnRo91
Sumber Gambar:
- Transformational Leadership Ridwan Kamil – https://bit.ly/2TtMyXG
dilema besar