Jangan takut kebutuhan di supermarket ketika PSBB karena corona! Ikuti tips belanja aman ini biar enggak terpapar!
Simak informasi selengkapnya di berita Finansialku satu ini!
Rubrik Finansialku
Tips Belanja Aman di Tengah Ancaman Corona dan PSBB
Penyebaran virus corona di Indonesia makin menjadi. Per hari ini, Rabu (22/04) saja, jumlah pasien yang positif di seluruh Indonesia mencapai 7,135 orang.
Dengan 842 di antaranya sembuh, dan 616 orang pasien lainnya meninggal dunia, sebagaimana dilansir dari situs resmi informasi COVID-19 di Indonesia.
Karena tidak ada tanda-tanda perkembangan ke arah yang lebih baik, pemerintah pusat beserta daerah kemudian bersama-sama melancarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar.
Sebut saja Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Sragen, dan Bandung, sudah mulai memberlakukan kebijakan ini demi menekan penyebaran COVID-19 di Indonesia.
[Baca Juga: Bandung Mulai Pekan Depan, Jangan Lakukan Ini Selama PSBB!]
Saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ini dilaksanakan, ada beberapa larangan yang harus ditaati, salah satunya larangan untuk keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak.
Tapi meski begitu, warga tetap diperbolehkan untuk belanja dan memenuhi kebutuhan primer dengan berbelanja di pasar tradisional atau modern, serta pusat perbelanjaan lainnya.
Bagaimanapun, kita harus tetap waspada, mengingat karakteristik virus corona yang penyebarannya holistik. Salah sedikit, kita bisa positif atau bisa sebarkan ‘jentik’ corona ke orang-orang terdekat.
Lalu apa yang harus dilakukan ketika keadaan memaksa kita untuk keluar rumah untuk sekedar ke supermarket atau pasar terdekat untuk beli kebutuhan?
Jangan khawatir, ada beberapa tips yang bisa dilakukan ketika belanja di tengah wabah corona. Simak selengkapnya di bawah ini!
Tips Belanja #1 Seleksi Kebutuhan dan Batasi Kunjungan
Langkah pertama, sebelum benar-benar pergi keluar rumah dan berbelanja ke pasar tradisional ataupun modern, pastikan untuk menyeleksi kebutuhan yang harus dibeli.
Artinya, apabila ada satu atau dua barang yang bisa dibeli secara daring, maka jangan paksakan untuk beli langsung dan mengambil risiko yang tinggi dengan belanja ke luar rumah.
Jangan lupa, gunakan layanan pengiriman barang yang menyediakan opsi yang memungkinkan Sobat Finansialku untuk tidak sentuhan langsung dengan orang asing.
[Baca Juga: Gak Ribet! Ini Situs Belanja Online Buah dan Sayur Terlengkap!]
Dengan melakukan hal ini, Sobat Finansialku juga bisa berbelanja dalam waktu berkala.
Tidak perlu membeli barang dalam jumlah yang berlebihan, pastikan barang yang akan dibeli bisa memenuhi kebutuhan selama 1-2 minggu ke depan.
#2 Keadaan Tubuh Fit
Setelah menyeleksi barang-barang yang bisa dibeli secara daring dan harus dibeli langsung, pastikan kalau Sobat Finansialku punya keadaan tubuh yang fit.
Artinya, Sobat Finansialku yakin dengan kesehatan tubuh, dan tidak menunjukkan gejala yang merujuk pada gejala umum pasien yang terpapar COVID-19.
#3 Pergi Sendiri
Kalau bisa, pergilah sendiri tanpa mengajak anggota keluarga lainnya, terlebih anggota keluarga yang kondisi kesehatannya sedang tidak baik.
Jangan pula ajak anggota keluarga yang rentan terpapar COVID-19, seperti orangtua Sobat Finansialku yang punya riwayat penyakit bawaan.
Sobat Finansialku harus memahami betul risiko yang membayangi ketika memutuskan untuk keluar dari rumah.
Ada dua risiko yang bisa saja terjadi, yaitu risiko buruk dan risiko paling buruk yang membayangi Sobat Finansialku.
Risiko buruk ada pada Sobat Finansialku yang bisa saja terpapar dan positif corona.
Sedangkan risiko paling buruk, virus corona yang menempel di tubuh Sobat Finansialku menulari tubuh anggota keluarga lainnya.
Jadi, tetap jaga kebersihan sebelum dan setelah keluar rumah, ya! Pastikan pakaian segera dicuci, dan Sobat Finansialku segera mandi.
#4 Jaga Sterilisasi
Saat sebelum, sedang, dan sesudah berbelanja, pastikan untuk sering menggunakan hand sanitizer sebelum atau sesudah menyentuh barang belanjaan.
Selama PSBB berlangsung, biasanya beberapa pasar modern menyediakan fasilitas cuci tangan menggunakan sabun di pelataran.
Manfaatkan fasilitas itu! Cucilah tangan sebelum masuk atau sesudah kegiatan belanja selesai.
Jangan lupa juga untuk gunakan masker, dan hindari menyentuh wajah, mata, hidung, atau mulut dengan tangan yang belum steril.
#5 Hindari Waktu Ramai
Orang-orang biasanya berbelanja dan memenuhi kebutuhan lainnya saat akhir pekan.
Usahakan untuk tidak berbelanja di waktu yang sama atau di jam yang biasanya akan dipenuhi oleh banyak orang, misalnya saat siang hari di akhir pekan.
Lebih aman apabila Sobat Finansialku memilih waktu-waktu ambigu seperti misalnya ketika istirahat makan siang, manfaatkan satu jam itu untuk belanja.
Apabila dibutuhkan waktu lebih dari satu jam, Sobat Finansialku bisa pilih waktu lain seperti pukul 16.00 atau 17.00, ketika jam kerja selesai.
Yang terpenting adalah, usahakan untuk tidak berbelanja di waktu-waktu di mana kita biasa menemukan banyak pengunjung.
#6 Jaga Jarak
Meski berbelanja di waktu yang tidak banyak dipenuhi pengunjung, kita akan tetap akan bersinggungan dengan orang lain.
Oleh karena itu, usahakan untuk tidak berdiri atau berada di satu frekuensi yang dekat dengan orang lain.
Mengalah atau cari barang lain lebih dahulu lebih dianjurkan daripada harus berada di jarak yang terlalu dekat dengan orang lain.
Begitu pun ketika mengantre untuk bertransaksi. Usahakan untuk menjaga jarak setidaknya satu meter dari pelanggan di depan dan belakang Sobat Finansialku.
Kabar baiknya, mayoritas supermarket kini telah menempelkan selotip berwarna mencolok di lantai, untuk menandai batas aman Sobat Finansialku saat mengantre.
#7 Pilih Opsi Pembayaran Non-Tunai
Ketika tiba saatnya Sobat Finansialku membayar barang belanjaan, usahakan untuk pilih opsi pembayaran non-tunai.
Karena mayoritas supermarket sudah memiliki opsi itu untuk para pelanggan setia mereka.
Hal ini tentunya akan mengurangi intensitas kulit Sobat Finansialku untuk bersentuhan dengan ‘fasilitas umum’ yang ada di supermarket.
Kalau tidak pun, tidak perlu dijadikan permasalahan. Cukup lakukan pembayaran seperti biasanya, lalu cepat mencuci tangan setelahnya, ya!
Ikuti Tips Belanja Bebas Corona
Tips-tips di atas rasanya memang sedikit rumit dan njelimet, tapi ingatkah Sobat Finansialku salah satu pepatah ini?
“Mencegah lebih baik daripada mengobati”?
Ya, tidak ada yang lebih baik daripada berbuat seenaknya dan memberikan ancaman untuk anggota keluarga Sobat Finansialku.
Ingat kalau fase ini punya episode akhir. Ingat kalau semuanya akan kembali seperti semula.
Jangan gegabah dan egois, lakukan apa yang bisa dilakukan, hindari apa yang harus dihindari.
Selain tujuh tips di atas, ada kah tips lain yang bisa dilakukan untuk Sobat Finansialku lainnya yang membaca artikel ini? Kalau ada, jangan ragu untuk sampaikan pada kami melalui kolom komentar, ya!
Jangan sampai rekan dan keluarga Sobat Finansialku tidak tahu informasi ini dan berbelanja tanpa persiapan yang matang!
Segera bagikan artikel ini melalui pilihan platform yang tersedia. Terima kasih!
Sumber Referensi:
- Admin. 22 April 2020. Data Sebaran. Covid19.go.id – https://bit.ly/33StUNk
Sumber Gambar:
- Belanja saat Corona 01 – https://bit.ly/3cABM9e
- Belanja saat Corona 02 – https://bit.ly/2VrWMJH
- Belanja saat Corona 03 – https://bit.ly/2VtjyAO
dilema besar