Sudahkah Anda mendengar tentang kisah sukses Donald Trump? Seorang pengusaha yang berhasil menjadi presiden ini punya kisah yang menarik.
Nama Donald Trump pasti sudah tidak asing di telinga Anda. Sepak terjang dan keputusan-keputusan yang di ambilnya sebagai Presiden Amerika Serikat banyak menimbulkan kontroversi. Tapi tahukah Anda seperti apa kisah seorang Donald Trump Presiden Amerika Serikat yang juga sukses menjadi seorang pengusaha? Simak artikel Finansialku Berikut ini.
Rubrik Finansialku
Tentang Donald Trump
Donald Trump, banyak orang mengenal sosok berambut pirang ini menjadi ciri khasnya. Ia lahir pada 14 Juni 1946 di Queens, New York City.Trump merupakan anak bungsu dari lima bersaudara. Menjadi presiden Amerika Serikat (AS) Ke-45 awalnya dikenal sebagai pengusaha properti dengan total kekayaan mencapai US$ 3-10 miliar.
Tetapi berdasarkan data majalah Forbes September 2018 kekayanya mencapai US$ 3,1 miliar dan menempatkan dirinya sebagai orang terkaya nomor 766 di dunia.
Mengukir sejarah baru di Amerika Serikat (AS), Trump merupakan pengusaha sukses pertama yang menjadi presiden Amerika Serikat (AS). Tetapi, sebelum menjadi seperti saat ini banyak kisah yang harus ia lalui terlebih dahulu. Mulai dari harus sekolah di militer, bisnis yang bangkrut, hingga dihidupkan kembali sebagai public figure.
[Baca Juga: 10 Orang Terkaya di Dunia 2020: Mark Zuckerberg Turun 2 Tingkat]
Donald Trump saat kecil memiliki sikap kurang disiplin, terlihat saat di salah satu sekolah yang ayahnya sendiri sebagai dewan pengawas. Di kelas dua ia pernah memukul guru musiknya karena ia berpikir bahwa dia tidak tahu apa-apa tentang musik, dan ia hampir diusir.
Trump akhirnya dipindahkan ke Akademi Militer New York di bagian utara Cornwall, New York. Dia lulus dengan pangkat kapten. Setelah itu, dia melanjutkan sekolahnya di University of Pennsylvania yang merupakan satu-satunya kampus memiliki jurusan real estate, dia lulus dengan gelar B.S di bidang ekonomi pada 1968.
Perjalanan Karir
Trump memulai awal karirnya di perusahaan milik ayahnya, Elizabeth Trump & Son sebagai pekerja paruh waktu. Namun setelah lulus dia bekerja penuh waktu di usianya 22 tahun. Diketahui, ketika Donald Trump lahir, ayahnya yaitu Fred Trump sudah menjadi pengembang real estate yang sukses di New York.
Selama ia bekerja bersama ayahnya, Trump mempelajari mengenai banyak seluk beluk bisnis properti atau real estate.
[Baca Juga: 10 Orang Terkaya di Indonesia 2020: Sudah Tahu Siapa Saja?]
Tahun 1971 akhirnya seorang Donald Trump memiliki kendali penuh pada perusahaan yang ia beri nama The Trump Organization. Proyek dengan skala besar menjadi target utama dia berbeda dengan yang ayahnya biasa lakukan, yaitu membangun properti untuk pasar menengah.
Commodore Hotel adalah sebuah Kesepakatan awal terbesar Donald Trump untuk ia selamatkan dari kebangkrutan dan mengubahnya menjadi Grand Hyatt pada 1983. Kota Manhattan menjadi tempat dimana Trump membangun gedung pencakar langit yang dikenal dengan Trump Tower 68 lantai.
[Baca Juga: Kekayaan US$ 200 Juta, Intip Etos Kerja Pencipta One Piece!]
Proyek-proyek hasil kerja kerasnya membuahkan hasil, dan dia berhasil mendapatkan tempat di mata publik. akhirnya tahun 1987, ia memanfaatkan ketenarannya dengan membuat buku berjudul “The Art of Deal”. Trump melebarkan sayapnya dengan pindah ke bisnis game, dia membeli Casino Taj Mahal.
Tetapi di sini lah Trump menemukan banyak pertaruhan dalam menjalankan bisnisnya. Memiliki lebih banyak utang daripada pendapatannya.
Akhirnya kreditur pun sepakat untuk merestrukturisasi utangnya dan mengambil setengah kepemilikan Trump di Casino Taj Mahal. Selain itu, Trump juga menjual maskapai penerbangannya, Trump Shuttle, dan Yacht Trump Princess, untuk melunasi hutang-hutangnya.
Puncak Kesuksesan
Karir Seorang Donald Trump sebagai seorang publik figure dihidupkan kembali saat ia di ambang kebangkrutan pada tahun 1990-an, Menurut beberapa laporan, Trump menerima bayaran sebesar US$ 3 juta per episode. Dengan ketenarannya ini, ia membuka kesempatan bagi dirinya sendiri untuk memulai melisensikan nama dan citranya sebagai nama sebuah produk.
Tak disangka Trump juga juga menempelkan namanya ke beberapa jenis bisnis saat itu, seperti Trump Catering, Trump Buffet, Trump Bar dan Trump Ice Cream Parlor. Ia juga melabelkan namanya pada lini bisnis pakaian yang bermerek Trump berupa, parfum, produk makanan dan minuman seperti Trump Steaks dan Trump Vodka, dan Trump Magazine.
Jika anda tertarik untuk berbisnis seperti Donald Trump, ada baiknya untuk merencanakan hal tersebut jauh-jauh hari. Rencanakan dengan baik bisnis Anda menggunakan aplikasi Finansialku. Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store atau Apple App Store.
[Baca Juga: 10 Pesepakbola Terkaya Dengan Pendapatan Tertinggi Sedunia]
Pertengahan tahun 1990-an kekayaan Trump kembali, Presiden AS itu kembali masuk sebagai daftar 400 orang terkaya pada 1996, setelah dirinya absen dari daftar tersebut selama enam tahun.
“Sukses berasal dari kegagalan, bukan dari menghafal jawaban yang benar.” kata Trump.
Jatuh bangun menjalankan sebuah bisnis yang ia mulai dari bawah membuat ia mempunyai mental yang kuat untuk tidak mudah putus asa pada sebuah keadaan, justru Trump selalu mempunyai harapan dalam setiap kesulitan yang ia hadapi hingga sukses dan mempunyai nama besar seperti saat ini yaitu seorang presiden Amerika Serikat (AS).
Sebagai pelengkap, Finansialku punya video 5 kunci sukses dari Donald Trump. Simak video dibawah ini ya..
Sangat menginspirasi bukan kisah sukses Donald Trump diatas? Bagikan kisah ini kepada teman-teman Anda supaya mereka juga terinspirasi. Terimakasih sudah membaca..
Sumber Referensi:
Hendra Kusuma. 20 Februari 2019. Jatuh Bangun Donald Trump Sebelum Jadi Orang Nomor 1 di AS. Finance.detik.com – https://bit.ly/2JVKy5h
Sumber Gambar:
- Gambar 1 – https://bit.ly/34sNu33
- Gambar 2 – https://bit.ly/3b27pIB
- Gambar 3 – https://bit.ly/3egRgAQ
- Gambar 4 – https://bit.ly/2RtLxOm
- Gambar 5 – https://bit.ly/2V2olcg
dilema besar