Lagi-lagi kasus penipuan berkedok robot trading kembali terungkap. Kali ini datang dari robot trading Net89 yang menyeret sejumlah artis ternama.

Berikut kronologi dan penjelasan selengkapnya, simak, yuk!

 

Dugaan Penipuan Robot Trading Net89

Terjadi lagi, penipuan berkedok robot trading kali ini dari Robot Trading Net89. Hal tersebut diketahui setelah 230 orang melaporkan menjadi korban penipuan ini.

Pengacara korban, M. Zainul Arifin, melaporkan dugaan kasus investasi bodong ini ke Bareskrim Polri pada 26 Oktober 2022. Laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP/B/0614/X/2022/SPKT/ Bareskrim Polri.

Total kerugian yang para korban alami setidaknya mencapai angka Rp28 miliar.

 

Terduga Pelaku yang Dilaporkan

Sementara itu, pihak terlapor sendiri ialah Komisaris Utama PT Cipta AST Digital dan PT Indonesia Digital Exchange atas nama Andreas Andreyanto dan kawan-kawan, total ada 134 pelaku.

“Dari proses ini ada 134 para pelaku yang diduga melakukan tindak pidana ini, 5 orang yang diduga publik figur. Kemudian ada 7 orang founder-nya dan ada 5 orang CEO-nya,” ujar Zainul Arifin, melansir dari Liputan6.com (27/10).

 

Sekilas Tentang Robot Trading Net89

Net89 sendiri merupakan platform yang dikembangkan PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (PT SMI).

Sementara Trading Forex Robotik Net89 merupakan kegiatan trading forex euro-dolar AS dengan broker luar negeri, yakni Maxglobal, Zentrade, Global Premier, dan Blafx.

Hasil trading member Net89 nantinya dikenakan profit sharing sesuai paketnya. Meski pada laman resminya, pihak perusahaan membantah adanya dugaan tersebut.

Secara tegas, PT SMI menyatakan bahwa perusahaan hanya menyediakan penjualan e-book dan software Expert Advisor (EA) Creator.

“Segala pernyataan pada berbagai media (termasuk media online) yang menyebutkan PT Simbiotik Multitalenta Indonesia menjual produk investasi dan software robot adalah bukan dari PT Simbiotik Multitalenta Indonesia dan Perusahaan tidak bertanggung jawab atas klaim dan pernyataan yang bukan resmi berasal dari Perusahaan,” tulis pihak perusahaan melalui laman resminya, melansir Detik.com (26/10).

[Baca Juga: Wow! Bakal Ada Aturan Robot Trading Legal di Indonesia, Gimana Tuh?]

 

Kronologi Kasus Robot Trading Net89

Melansir dari situs CNN Indonesia, salah satu member memberikan keterangan seputar kasus yang ia alami.

Pihaknya meyakini telah menjadi anggota member robot trading Net89 milik perusahaan PT Simbiotik Multitalenta Investasi sejak Juli 2019.

Singkatnya, setelah ia tergabung di group WhatsApp bersama member yang lain, ia akhirnya menginvestasikan uang senilai Rp1 miliar untuk ikut trading.

Keterangan selanjutnya, bahwa member yang ingin menjadi nasabah Net89, harus membeli ebook Net89 serta mendaftar ke broker yang telah dirujuk oleh PT SMI.

Nantinya nasabah akan memperoleh link otomatis untuk diikutsertakan ke dalam robot trading forex. Ia menuturkan bahwa proses robot trading Net89 berjalan lancar hingga 27 Januari 2022.

[Baca Juga: Inilah Hukum Trading Forex Menurut Islam, Halal atau Haram?]

 

Aktivitas Robot Trading Net89 Mulai Berhenti

Namun belakangan ini, aktivitasnya pun mulai berhenti. Alasan utamanya adalah perintah dari Bareskrim Polri untuk menghentikan kegiatan trading forex robotik.

Terlebih skema ponzi kerap terjadi di Indonesia dan menimbulkan banyak sekali korban. Sehingga pihak perusahaan yakni PT SMI akhirnya merespon himbauan Bareskrim tersebut.

SMI meminta para member Net89 untuk mengikuti program withdraw all atau penarikan semua dana dari broker masing-masing.

Akan tetapi masalah pun muncul setelah adanya pembatasan jumlah withdraw, yakni hanya US$500 saja per orangnya.

Fakta di lapangan mengungkapkan bahwa hanya ada 7% dari semua member yang berjumlah 200 ribu, yang bisa melakukan withdraw all.

Sementara yang lainnya hanya bisa melakukan penarikan US$500 atau berkisar Rp7,49 juta. Bahkan beberapa diantaranya di bawah angka tersebut, termasuk member yang memberikan keterangan ini.

 

PT SMI Seolah Cuci Tangan

Ia menambahkan bahwa nasibnya terombang-ambing setelah 6 bulan lamanya. Bahkan PT SMI seolah cuci tangan dengan masalah yang terjadi.

Pihak perusahaan hanya berdalih telah menghubungi pihak broker. Sayangnya, tidak ada tanggapan apa pun.

Kondisi para korban pun kian mengkhawatirkan. Sebagian dari mereka bahkan sudah menjual berbagai aset untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

 

Deretan Artis Terseret dalam Kasus Robot Trading Net89

Kabar berita mengenai robot trading Net89 kian menghebohkan setelah kasus ini ternyata menyeret beberapa public figure.

Beberapa diantaranya yaitu Atta Halilintar, Kevin Aprilio, Taqy Malik, Mario Teguh hingga Adri Prakarsa.

Pengacara para korban turut merinci keterlibatan sejumlah artis ternama ini. Pertama Atta Halilintar yang diduga melelang bandana miliknya senilai Rp2,2 miliar.

Kemudian Taqy Malik mendapatkan Rp700 juta dari hasil lelang Sepeda Brompton miliknya.

Akan tetapi para artis tersebut telah melakukan klarifikasi via media sosial. Salah satunya Atta Halilintar yang secara tegas tidak pernah ikut bermain robot trading.

Kemudian ia juga menuturkan bahwa peserta yang mengikuti lelang sangat banyak sehingga tidak mungkin kalau ia mengetahui latar belakang pemenang lelang serta asal uang yang ia peroleh.

“Pada saat itu tidak mungkin saya tanya satu-satu semua yang nge-bid, ‘kamu dapat uang dari mana ikut lelang ini’, apalagi ini lelang terbuka, kan,” tegas Atta Halilintar melansir Cnnindonesia.com (27/10).

[Baca Juga: Apa Perbedaan Antara Trading Saham dan Trading Forex?]

 

Waspada Penipuan Berkedok Robot Trading

Sobat Finansialku, kabar penipuan berkedok robot trading bukan kali ini saja terjadi di Indonesia. Sudah banyak kasus serupa dengan jumlah kerugian yang sangat fantastis,

Salah satu penyebab utamanya antara lain, pengetahuan dan literasi keuangan masyarakat Indonesia yang relatif rendah.

Sehingga mudah diiming-imingi peluang investasi dengan keuntungan yang besar.

Padahal, baik investasi maupun trading tidak sesederhana itu. Ada banyak sekali aspek yang perlu kita pelajari dan perhatikan untuk memperoleh keuntungan.

Karena itulah, sebelum memutuskan investasi sebaiknya perbanyaj referensi, salah satunya dengan membaca ebook Finansialku berikut ini.

Ebook GRATIS, Panduan Praktis Menuju Investasi yang Sukses

 

Selain itu, jika Sobat Finansialku ingin diskusi lebih lanjut agar tidak salah mengambil langkah. Langsung saja diskusikan bersama Perencana Keuangan Finansialku.

Yuk, konsultasikan melalui Aplikasi Finansialku atau buat janji via WhatsApp di nomor 0813-1646-8488.

 

Itulah informasi seputar penipuan robot trading Net89. Semoga kita bisa lebih berhati-hati dalam mengambil langkah berinvestasi.

Jika ada pertanyaan, yuk, diskusikan lewat kolom komentar di bawah ini. Terima kasih.

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi:

• Achmad Dwi Afriyadi. 26 Oktober 2022. Mengenal Net89 yang Menyeret Atta Halilintar hingga Mario Teguh. Detik.com – https://bit.ly/3TEKqJD

• Redaksi. 27 Oktober 2022. Kronologi Dugaan Penipuan di Net89 yang Kini Seret Atta Halilintar. Cnnindonesia.com – https://bit.ly/3zjIUVk

• Wayan Diananto. 27 Oktober 2022. 5 Artis Terseret Dugaan Investasi Bodong Robot Trading Net89, Dari Atta Halilintar Hingga Kevin Aprilio. Liputan6.com – https://bit.ly/3FfMTpM