Penasaran dengan makna “opsi” yang menjadi salah satu jenis kontrak derivatif?
Nyatanya masih banyak yang penasaran dengan definisi kontrak yang satu ini. Untuk mengetahui lebih lanjut soal opsi, simak ulasan Finansialku berikut yuk!
Rubrik Finansialku
Definisi Opsi Adalah
Pada artikel sebelumnya Kontrak Berjangka vs Kontrak Fisik, Apa Beda Keduanya?, dibahas mengenai beberapa jenis kontrak derivatif.
Salah satunya adalah kontrak opsi, yang akan kita bahas lebih dalam pada kesempatan kali ini.
Pada dasarnya kontrak opsi adalah kontrak yang memberikan hak untuk membeli atau menjual komoditi pada harga tertentu untuk kurun waktu yang ditentukan di masa depan.
Menurut Tandelilin (2001),
kontrak opsi adalah suatu kontrak atau perjanjian antara dua pihak, dengan pihak pertama adalah sebagai pembeli yang memiliki hak untuk membeli atau menjual dari pihak kedua yaitu penjual terhadap suatu asset tertentu pada harga dan waktu yang telah ditentukan.
Opsi sering disebut sebagai financial derivatives yang artinya instrumen keuangan instrumen keuangan yang muncul karena telah ada instrumen keuangan lain.
Penerbitan opsi sendiri selalu dikaitkan dengan instrumen keuangan tersebut.
Kontrak ini disebut opsi karena menunjukkan adanya berbagai keputusan keuangan yang menimbulkan pilihan bagi pemodal.
Sebagai contoh, dalam sebuah investasi kita dihadapkan pada adanya kemungkinan untuk membatalkan investasi tersebut.
Hak untuk memilih ini akan mempunyai nilai, dan bagaimana menaksir nilai hak adalah perlu dikuasai oleh manajer keuangan.
Hal ini disebabkan karena perusahaan akan menerbitkan sekuritas yang mempunyai karakteristik opsi, seperti:
Atau manajer keuangan ingin melakukan investasi pada sekuritas yang mempunyai karakteristik opsi.
Jenis Opsi
Berdasarkan hak yang diberikan, kontrak opsi dibedakan menjadi dua macam yaitu sebagai berikut:
#1 Opsi Beli (call option)
Opsi beli atau call option adalah kontrak yang digunakan untuk membeli aset/ komoditi. Pembeli atau pemilik opsi beli memiliki hak untuk membeli aktiva pada harga tertentu dan pada tanggal tertentu di masa yang akan datang.
[Baca Juga: Investasi Komoditas vs Trading Komoditas, Lebih Untung Mana?]
Contoh:
Misalkan harga saham A saat ini adalah Rp 9.000.
Kita bersedia membayar opsi call yang ditawarkan tersebut dengan premi opsi adalah sebesar Rp 500.
Bila pada tahun depan, yaitu saat exercise date, harga saham menjadi sebesar Rp 11.000, maka kita akan memperoleh keuntungan:
- Rp 11.000 – Rp 10.000 = Rp 1.000
- Rp 1.000 – Rp 500 = Rp 500
Namun bagaimana seandainya harga saham hanya Rp 9.500?
Kita tetap rugi sebesar Rp 500 karena maksimum kerugian adalah jumlah uang yang kita bayarkan dalam kontrak opsi untuk membeli opsi tersebut.
Kesimpulannya dapat Anda lihat dalam tabel berikut:
#2 Opsi Jual (put option)
Opsi jual atau put option adalah kontrak yang digunakan untuk menjual aset. Pembeli atau pemilik puts memiliki hak untuk menjual aktiva tertentu pada harga tertentu di masa yang akan datang.
Contoh:
Jika ada tawaran untuk membeli opsi put dimana Anda bisa menjual saham A kepada orang tersebut dengan harga Rp 10.000 satu tahun yang akan datang.
Maka opsi put akan memiliki nilai bila harga saham A pada saat jatuh tempo di BAWAH Rp 10.000.
Pada saat harga saham A misalnya Rp 8.000, akan datang ke pihak yang menerbitkan opsi put tadi dan memintanya untuk membeli saham A sebesar Rp 8.000.
Maka sesaat sebelum opsi put di-exercise-kan, nilai opsi tersebut adalah:
- Rp 10.000 – Rp 8.000 = Rp 2.000
Sebaliknya pada saat harga saham di atas exercise price, maka nilai opsi put akan sama dengan NOL.
Nilai tertinggi opsi put (put option) adalah pada saat harga saham sebesar nol rupiah. Pada saat itu nilai put akan sebesar Rp 10.000 sama dengan exercise price-nya.
Kesimpulannya dapat Anda lihat dalam tabel berikut:
Perlu diketahui bahwa penjual bisa melakukan diversifikasi dengan membeli call, put, dan saham secara bersamaan.
Apabila demikian, maka nilai investasinya akan sama dengan nilai call ditambah dengan PV exercise price tidak peduli apapun yang terjadi.
Semoga Bermanfaat
Demikian definisi opsi dan sedikit informasi terkait kontrak opsi. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda yang sedang mempelajari topik yang satu ini.
Apabila artikel ini bermanfaat, jangan lupa untuk share artikel ini kepada mereka yang juga membutuhkan informasi serupa. Terima kasih!
Ebook GRATIS, Panduan BERINVESTASI SAHAM Untuk PEMULA
Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai opsi lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah. Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Wadiyo, SE. 25 Mei 2020. Pengertian Opsi, Jenis, Perhitungan Beserta Contohnya. Manajemenkeuangan.net – https://bit.ly/3iT0iG1
- Sinta.unud.ac.id – https://bit.ly/35YX0ha
Sumber Gambar:
dilema besar