Sehubungan dengan pemberlakuan pajak digital, tarif Netflix naik hari ini. Ini juga akan berlaku pada platform streaming digital lainnya.
Informasi selengkapnya, dapat dibaca dalam artikel Finansialku di bawah ini!
Rubrik Finansialku
Tarif Netflik Naik Sejak Diberlakukannya Pajak Digital
Pemerintah memberlakukan pajak untuk biaya langganan Netflix, Spotify dan platform streaming lainnya. Kebijakan tersebut sudah mulai berjalan pada Sabtu (01/07) kemarin.
Seperti diketahui, beberapa waktu yang lalu pemerintah memutuskan untuk memberlakukan pajak untuk transaksi digital. Salah satu layanan OTT yang dikenai pajak adalah Netflix.
Tentunya, buntut dari penerapan pajak ini adalah kenaikan biaya berlangganan Netflix.
[Baca Juga: Pantes Aja Miskin! 30% Gaji Gue Abis Buat Ini Nih! Kalo Lo?]
Menurut Netflix, dilansir Liputan6, bagi pelanggan baru, mereka sudah dapat melihat harga berlangganan yang baru mulai hari ini.
Netflix menyebut, informasi terkait perubahan biaya ini juga sudah mulai disampaikan ke pelanggan lama. Bagi pelanggan lama, biaya berlangganan Netflix berlaku pada tanggal tertagih bulan selanjutnya (September).
Adapun tarif berlangganan Netflix yang baru adalah:
- Paket Ponsel yang semula Rp 49 ribu menjadi Rp 54 ribu (termasuk PPN 10 persen).
- Paket Dasar yang semula Rp 109 ribu menjadi Rp 120 ribu (termasuk PPN 10 persen)
- Paket Standar yang semula Rp 139 ribu menjadi Rp 153 ribu (termasuk PPN 10 persen)
- Paket Premium yang semula Rp 169 ribu menjadi Rp 186 ribu (termasuk PPN 10 persen).
Selain Netflix, harga Spotify juga berlaku penyesuaian. Berikut perbandingan perhitungan tarif langganan Spotify per bulan dengan PPN 10%, dibandingkan tarif di situs resmi Spotify:
- Paket pelajar: Tarif lama Rp 24.990, jika dengan PPN 10% Rp 27.489, tarif di situs Spotify Rp 24.990 (tetap).
- Paket individual: Tarif lama Rp 49.990, jika dengan PPN 10% Rp 54.989, tarif di situs Spotify Rp 49.990 (tetap).
- Paket keluarga: Tarif lama Rp 79.000, jika dengan PPN 10% 86.900, tarif di situs Spotify Rp 79.000 (tetap).
Meski begitu, Spotify tak memberikan daftar tarif yang disesuaikan pajak. Namun, berdasarkan informasi di situs resminya, biaya langganan Spotify Premium sudah termasuk PPN.
Seperti diketahui, transaksi layanan digital memang jadi ladang yang menggiurkan untuk penerimaan kas negara.
Menurut perhitungan DPR RI pada Juni 2020 dikutip Kumparan, nilai transaksi digital di Indonesia saat ini mencapai Rp 102,62 triliun.
Dengan demikian, jika pemerintah menarik PPN sebesar 10 persen, maka negara berpotensi mendapatkan penerimaan sebesar Rp 10,2 triliun.
Ebook Panduan Sukses Atur Gaji Ala KARYAWAN
Download Sekarang, GRATISSS!!!
Adapun saat ini, sudah ada enam perusahaan layanan digital luar negeri yang telah mendapatkan surat keterangan terdaftar dan nomor identitas perpajakan sebagai pemungut PPN pada gelombang pertama.
Tarif Naik, Jangan Lupa Ubah Anggaran
Dengan adanya pajak digital, Sobat Finansialku bisa menggunakan kesempatan ini untuk berbenah anggaran. Pengguna aplikasi Finansialku bisa membenahi anggaran cukup dengan klik tombol edit di ujung atas fitur anggaran.
Apa? Belum punya Finansialku?
Di zaman melek finansial seperti sekarang, Sobat Finansialku harus loh mengatur keuangan. Gak perlu sampai menyewa Perencana Keuangan untuk kelola keuangan pribadi, cukup dengan aplikasi Finansialku saja.
Mengapa aplikasi Finansialku? Finansialku adalah aplikasi perencana keuangan pribadi yang berfungsi untuk membantumu mengelola keuangan layaknya Perencana Keuangan namun melalui aplikasi di ponsel.
Di dalamnya, Sobat Finansialku bisa mencatat, menganggarkan, merencanakan keuangan, cek kesehatan keuangan, belajar seluk beluk mengenai keuangan, ikut kelas-kelas online seputar keuangan, hingga berkonsultasi langsung dengan Perencana Keuangan yang telah memiliki sertifikat mengenai keuanganmu.
Aplikasi keren ini sudah mengantongi ijin dan diawasi oleh OJK serta bersertifikat ISO 27001 yang menjamin keamanan dan kerahasiaan data Sobat Finansialku.
Kamu bisa download aplikasinya di Play Store maupun di Apps Store.
Seluruh fitur yang keren dan bermanfaat ini bisa kalian dapatkan secara gratis hanya dengan berlangganan aplikasi Premium Finansialku sebesar Rp 350 ribu untuk penggunaan selama satu tahun.
Harga ini sangat murah! Kalian hanya perlu menyisihkan kurang dari SERIBU rupiah per harinya!
Belum lagi, kalian bisa gunakan kode voucher CUAN50 untuk dapat potongan Rp 50 ribu!!!
Ayo coba aplikasinya sekarang! Merencanakan keuangan dalam genggaman tangan? Siapa takut? Pakai Finansialku aja!
Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku apakah tarif Netflix naik kabar yang kurang menyenangkan buat kalian, atau biasa saja?
Sebarkan informasi ini seluas-luasnya lewat berbagai platform yang tersedia, agar kawan atau sanak-saudaramu tahu apa yang kamu ketahui. Semoga bermanfaat, ya.
Sumber Referensi:
- Agustin Setyo Wardani. 01 Agustus 2020. Biaya Langganan Netflix Naik Per 1 Agustus, Ini Tarif Barunya. Liputan6.com – https://bit.ly/3fpzkTT
- Admin. 01 Agustus 2020. Tarif Netflix Naik, Netizen Panik. Inet.detik.com – https://bit.ly/3hXxcob
- Aulia Rahman Nugraha. 01 Agustus 2020. Harga Netflix Naik Mulai 1 Agustus karena Pajak di Indonesia, Jadi Berapa?Kumparan.com – https://bit.ly/39O9Azu
- Vadhia Lidyana. 01 Agustus 2020. Ini Hitung-hitungan Biaya Netflix cs Setelah Kena Pajak 10%. Finance.detik.com – https://bit.ly/3k4qTkw
dilema besar
