Virus corona masih bertahan di muka bumi, WHO minta beberapa negara untuk berlakukan lockdown kembali.
Yuk simak informasi selengkapnya dalam artikel Finansialku di bawah ini!
Rubrik Finansialku
WHO: Beberapa Negara Harus Lakukan Lockdown Lagi
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa pandemi virus corona atau Covid-19 masih belum selesai dan kemungkinan hal buruk bisa terjadi.
Oleh karena itu, WHO meminta sejumlah negara kembali menerapkan pembatasan sosial. Bahkan, meminta lockdown kembali dilakukan.
Melalui Kepala Unit Penyakit dan Zoonosis WHO, dr. Maria Van Kerkhove, lembaga PBB ini mengatakan sejumlah negara yang berhasil menahan laju pandemi Covid-19 mengalami serangan baru saat pembukaan kembali.
Namun sayangnya, WHO tak tegas menyebut negara mana saja yang harus melakukan lockdown atau penguncian wilayah.
“Beberapa negara yang telah berhasil menekan transmisi dan buka kembali, sekarang mungkin mengalami kemunduran,” ujarnya sebagaimana dikutip dari CNBC Indonesia, Kamis (02/07).
“(Pemerintah negara itu) mungkin harus melakukan intervensi lagi, Mungkin harus melakukan apa yang kita sebut “locdown” lagi.”
[Baca Juga: 77 Kasus Baru dalam Sehari, Melbourne Lockdown Lagi!]
Ia pun mengatakan, hanya ada beberapa negara yang mampu merespon perkembangan sekarang ini dengan efektif.
Negara itu, katanya, sebelumnya memiliki pengalaman buruk dengan virus sebelumnya yakni SARS di 2003 dan MERS di 2013.
Untuk informasi saja, SARS sempat mewabah di Tiongkok, dan sebagian Asia seperti Hong Kong dan Singapura. Sedangkan MERS sempat melanda di Korea Selatan.
Namun di sejumlah negara, pembukaan kembali membuat kasus terlihat menjadi sangat luar biasa.
Karenanya ia meminta pemimpin negara segera mengambil alih, untuk menuntaskan masalah ini.
“Belum terlambat untuk membalikkan keadaan,” katanya mengingatkan.
“Kami melihat negara-negara yang berada dalam situasi luar biasa bisa membalikkan keadaan… Belum terlambat menggunakan pendekatan komprehensif ini.”
WHO juga akan mengutus tim ke China untuk menyelidiki asal-usul virus korona baru penyebab Covid-19.
Beberapa negara seperti Amerika Serikat (AS) dan Australia telah cukup vokal menyerukan tindakan tersebut.
“Kita bisa melawan virus dengan lebih baik ketika kita tahu segalanya tentang virus, termasuk bagaimana virus itu bermula. Kami akan mengirim tim pekan depan ke Cina untuk mempersiapkan itu,” kata Ghebreyesus dikutip dari republika.co.id.
Secara global, kasus Covid-19 makin hari makin bertambah. Menurut data John Hopkins University, hingga saat ini, kasus ini sudah menjangkiti 10,5 juta orang dan menewaskan sedikitnya 512.331 orang lainnya.
Perjuangan Belum Selesai, Mari Kita Bantu Pejuang Covid-19!
Sobat Finansialku, belum ada kata terlambat bagi kita untuk membantu saudara-saudara kita yang tengah berperang melawan virus corona.
Sobat Finansialku bisa mendonasikan sebagian harta untuk membantu meringankan beban mereka bersama Finansialku, dengan menekan tombol di bawah ini.
Berapa jumlahnya, kami sangat berterima kasih atas kebaikan dan kepedulian Anda. Semoga, donasi ini akan memberikan senyuman mereka kembali dalam menjalankan hidup!
Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel diatas? Kamu bisa berbagi pandanganmu tentang artikel di atas lewat kolom komentar di bawah ini.
Sebarkan informasi ini seluas-luasnya lewat berbagai platform yang tersedia, agar kawan atau sanak-saudaramu tahu apa yang kamu ketahui. Semoga bermanfaat, ya!
Sumber Referensi:
- Sefti Oktarianisa. 02 Juli 2020. Kabar Terbaru, WHO Minta Negara Lockdown Lagi. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/3dTAqqe
- Faisal Maliki Baskoro. 02 Juli 2020. WHO: Beberapa Negara Mungkin Harus Kembali Lockdown. Beritasatu.com – https://bit.ly/3eTG1OG
- Admin. 02 Juli 2020. WHO: Pandemi Covid-19 Belum Berakhir. Republika.id – https://bit.ly/2ZwGpft
- Agus Purwanto. 02 Juli 2020. Gawat Banget! WHO Minta Dunia di Lockdown Lagi. Genpi.co – https://bit.ly/2YRuNF5
Sumber Gambar:
- Re-lockdown 01 – https://bit.ly/3ilQWms
- Re-lockdown 02 – https://bit.ly/2ZteEVo
dilema besar