Katanya uang tidak bisa beli kebahagiaan. Tapi pernahkah kamu berpikir kalau uang bisa beli hal-hal yang buat kamu bahagia?
Cari tahu selengkapnya bersama-sama di artikel Finansialku di bawah ini!
Rubrik Finansialku
Uang Tidak Bisa Beli Kebahagiaan!
“Uang tidak bisa beli kebahagiaan!”
Istilah di atas bukan hanya sudah tidak lagi asing di telinga dan mata kita, tapi juga sudah terpatri di otak kita.
Istilah ini banyak dilontarkan oleh semua lapisan orang di dunia, termasuk kita, ya, Sobat Finansialku?
Sebenarnya, apa kriteria sesuatu agar bisa dilabeli kata ‘bahagia’?
Lalu, apa sebenarnya arti kata ‘bahagia’?
[Baca Juga: Bahagia Itu Sederhana? Gimana Caramu Memperoleh Kebahagiaan?]
Berbeda dengan emosi-emosi lainnya seperti sedih, marah, dan kecewa, semuanya dapat kita kotak-kotakkan dengan tegas, mengategorikan setiap perasaan-perasaan yang jelas pada masing-masing kata.
Tapi, bagaimana dengan ‘bahagia’? Apa bedanya dengan ‘senang’? Apakah dua kata tersebut menghadirkan perasaan yang berbeda?
Daripada kita hanya berkutat pada pembahasan abstrak soal bahagia, beli baik, kita sama-sama setujui soal definisi bahagia selama Sobat Finansialku membaca artikel ini hingga selesai.
Kita tidak tahu definisi apa yang mengiringi kata ‘Bahagia’ di pembahasan lain, tapi, di pembahasan kali ini, mari kita setujui kalau bahagia dan senang adalah perasaan yang sama. Oke?
Perasaan bahagia atau senang, sama halnya dengan perasaan lain, tidak datang sendiri dan tiba-tiba.
Semuanya datang beriringan dengan aksi dan stimulus pola pikir yang kita ciptakan atau kita terima dari orang lain.
Contoh sederhananya adalah, ketika kita bisa menjadi penyebab dari senyuman yang terlukis di wajah orang terkasih, dengan membelikan hal-hal yang disukai sebagai kejutan penyambut akhir pekan.
Rasanya bahagia, ya?
Semua itu, bisa kita lakukan karena kita punya uang. Jadi, apakah uang benar-benar bisa membeli kebahagiaan?
Uang Tidak Bisa Beli Kebahagiaan, Tapi Uang Bisa Beli Hal Ini
Oke, mari kita sepakati kalau uang tidak bisa membeli kebahagiaan, walau sebenarnya, Sobat Finansialku akan merasa bahagia ketika membeli atau memiliki sesuatu menggunakan uang.
Tapi, pernahkan Sobat Finansialku sadar, kalau uang, sebenarnya bisa membeli hal-hal di bawah ini?
#1 Uang Bisa Beli Rumah Impian
Yang pertama, uang yang selama ini dikumpulkan bisa membeli rumah impian. Rasanya senang sekali ketika kita berhasil beli rumah impian yang lokasinya strategis dan dekat dengan kantor atau sekolah anak kita, ya?
Apalagi ditambah dengan fakta bahwa kita bisa membeli rumah dengan kenyamanan dan keamanan yang maksimal meski harus membayar 20 persen lebih mahal dari harga rumah sebelumnya?
Mau tahu cara lebih ampuh membeli rumah? Yuk ikut webinar dan ikuti Komunitas Muda, Keren, Punya Properti supaya Sobat Finansialku bisa tahu tips dan trik membeli rumah dalam waktu yang kalian inginkan.
Klik tombol di bawah ini untuk bergabung!
#2 Uang Bisa Beri Ketenangan
Pernahkah Anda kesulitan untuk tidur saat malam hari karena pikiran kita dipenuhi oleh perasaan khawatir karena ketidakpastian kondisi finansial yang sedang dialami?
Atau, pernahkah Anda susah tidur karena otak tidak bisa berhenti berpikir, apa yang harus dilakukan besok supaya bisa dapat uang tambahan untuk lunasi utang?
Punya banyak uang nyatanya bisa memberikan kita ketenangan saat malam hari. Bisa membawa kita menjelajahi dunia mimpi tanpa harus khawatir soal esok hari.
#3 Uang Bisa Beli Mobil Mewah
Siapa tidak mau punya mobil mewah yang punya fungsi anti peluru atau fungsi-fungsi ekstra lainnya yang menjamin keamanan dan kenyamanan kita saat berkendara?
Semua orang di dunia ini ingin punya setidaknya satu buah. Setuju? Tapi tidak semua orang punya uang untuk membelinya.
Punya uang lebih banyak dibandingkan orang-orang sekitar, memberikan kita perasaan senang karena punya sesuatu yang tidak bisa dibeli banyak orang, ya?
#4 Uang Bisa Bantu Anda Bersedekah
Entah karena hakikat manusia yang merupakan makhluk sosial, rasanya senang sekali ketika kita bisa membantu ekonomi sesama dengan memenuhi kebutuhan pokok mereka seperti sandang, pangan, atau papan.
Tapi, bisakah kita bersedekah kalau kita tidak punya cukup uang? Bahkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja, masih harus dapat bantuan?
#5 Uang Bisa Beli Makanan Kesukaan
Apakah Sobat Finansialku punya makanan kesukaan yang rutin dibeli dalam kurun waktu tertentu?
Rasanya senang sekali, ya, ketika kita bisa membelinya langsung setiap kali kita ngidam tanpa harus khawatir berapa uang yang tersisa di rekening?
#6 Uang Bisa Beli Pengalaman
Pengalaman bisa didapatkan di mana saja. Salah satunya, di tempat-tempat tujuan ketika kita liburan.
Banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang bisa kita dapatkan dan sebarkan sepulangnya dari negara tujuan.
Rasa senang akan bertambah berkali-kali lipat ketika kita tidak harus mengkhawatirkan biaya transportasi dan biaya hidup selama di sana. Setuju?
#7 Uang Bisa Beli Kesempatan
Kesempatan datang untuk orang yang berani membuka jalan untuk sebuah tujuan.
Dan sayangnya, hanya orang-orang yang punya uang berlebih yang bisa membuka jalan menuju kesempatan baru yang tidak mudah didapatkan orang lain.
Contohnya, kesempatan untuk belajar di luar negeri, hanya bisa dengan bebas dirasakan oleh orang-orang yang punya uang dan anggaran. Setuju?
#8 Uang Bisa Memberikan Anda Waktu Sendiri
Ketika penat dengan aktivitas sehari-hari atau setelah seharian berinteraksi dengan banyak orang, kita tentu butuh waktu sendiri untuk mengembalikan energi yang terkuras, ya?
Rasanya senang sekali ketika kita bisa mengunjungi kafe kesukaan kita, membeli secangkir kopi, duduk di pojok sambil melanjutkan tulisan yang sempat terbengkalai.
Tapi, apakah kita bisa melakukan itu semua tanpa harus berpikir dua kali kalau kita tidak punya uang?
#9 Uang Bisa Membeli Masa Depan
Sebagai makhluk hidup, kita tentu akan menua, termakan usia. Sudahkah Sobat Finansialku membayangkan apa yang akan terjadi di masa depan nanti tanpa adanya persiapan finansial yang matang?
Masa depan terasa kelam dan abu-abu. Tidak hitam, pun putih. Tidak bisa terprediksi, karena kita tidak punya uang lebih untuk disisihkan sebagai tabungan masa depan.
Kalau kita punya uang lebih, mungkin kita sudah mengalokasikan anggaran untuk dana pensiun sedini mungkin, ya?
[Baca Juga: Perencanaan Keuangan Keluarga: Langkah Menuju Kebahagiaan]
Bicara soal dana pensiun, adalah perencanaan untuk jangka panjang. Diperlukan persiapan dan pertimbangan yang cukup matang.
Untuk itu, sebelum mulai mengumpulkan dana pensiun, tidak sedikit orang yang melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan perencana keuangan.
Sobat Finansialku juga bisa melakukan ini. Nikmati fitur ‘Konsultasi Keuangan’ yang ada di aplikasi Finansialku sekarang juga, dan rencanakan masa depan yang matang bersama kami!
Cara Konsultasi Keuangan:
- Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store atau Apple Apps Store
- Bergabung bersama Finansialku melalui e-mail
- Klik ‘Konsultasi Keuangan’ di aplikasi Finansialku
- Untuk memudahkan konsultasi, Sobat Finansialku bisa terlebih dulu lakukan Cek Kesehatan Keuangan dan mendapatkan laporannya agar hasil konsultasi lebih maksimal.
Cara Konsultasi Keuangan dengan aplikasi Finansialku
#10 Uang Bisa Membeli Waktu
Rasanya senang sekali apabila ketika akhir pekan tiba, kita bisa fokus pada pekerjaan sampingan tanpa harus mengkhawatirkan pakaian yang belum dicuci, atau gudang yang belum dibersihkan, ya?
Waktu-waktu yang tersita untuk membersihkan gudang, rumah, dan mencuci pakaian, bisa kita tukar dengan menyewa pembantu rumah tangga, yang tentunya, membutuhkan anggaran sendiri, bukan?
Mungkin uang bukanlah satu-satunya hal yang bisa membawa kita pada kebahagiaan, tapi uang bisa membeli sesuatu yang membuat kita bahagia.
Bagaimana komentar Sobat Finansialku mengenai artikel di atas? Apakah Sobat Finansialku setuju kalau uang tidak bisa membeli kebahagiaan? Sampaikan pada kami melalui kolom komentar di bawah ini, ya!
Sobat Finansialku juga bisa diskusikan hal ini bersama rekan atau keluarga, dengan membagikannya melalui pilihan platform di bawah ini, lho!
dilema besar
