Sudah Tahu Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak ke Luar Negeri?

#FinansialkuPlanner cara mempersiapkan dana pendidikan anak dana pendidikan Dana Pendidikan Anak Pendidikan Anak Tujuan KeuanganLeave a Comment on Sudah Tahu Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak ke Luar Negeri?

Sudah Tahu Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak ke Luar Negeri?

Orang tua wajib tahu cara mempersiapkan dana pendidikan untuk anak yang ingin kuliah di luar negeri ini. Catat, ya!

Selengkapnya, bisa diketahui di artikel Finansialku satu ini.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Kesalahan Dalam Mempersiapkan Dana Pendidikan Untuk Anak

Ketika kita bicara tentang pendidikan Anak, pastinya semua orang tua akan berusaha untuk memberikan yang terbaik buat putra dan putrinya.

Karena kita, sebagai orang tua tentu tahu kalau pendidikan adalah salah satu warisan dari orang tua kepada putra dan putrinya yang tidak akan lekang dari waktu dan akan selalu bermanfaat.

Maka dari itu, tidak aneh kalau sebagian dari orang tua mulai berpikir untuk mempersiapkan pendidikan anak sejak dini, bahkan tidak jarang, para orang tua juga berpikir untuk menyekolahkan anak mereka di luar negeri.

Bersamaan dengan itu, para orang tua biasanya sudah lebih dulu kehilangan rasa percaya diri dan merasa kalau menyekolahkan anak di luar negeri hanya mimpi semata.

10+ Persiapan Belajar Ke Luar Negeri. No 7 Jangan Sampai Lupa Ya! 04 - Finansialku

[Baca Juga: 5 Manfaat Belajar Di Luar Negeri Buat Masa Depan Finansial!!]

 

Padahal, sekarang ini, menyekolahkan anak di luar negeri tidak sesulit yang kita bayangkan. Terutama kalau semuanya sudah kita siapkan secara matang sejak dini.

Oleh karena itu, mari kita siapkan semuanya sekarang, dan berikan yang maksimal untuk anak kita di masa depan dengan menyontek langkah-langkah dan strategi yang akan saya berikan di artikel ini.

Tapi, sebelum itu, saya akan bahas beberapa kesalahan-kesalahan yang banyak dilakukan para orang tua saat mempersiapkan dana pendidikan, agar kita bisa belajar dari kesalahan, di antaranya adalah:

 

Kesalahan Menyiapkan Dana Pendidikan Anak #1 Tidak Melakukan Survei

Kesalahan pertama yang sering dilakukan orang tua dalam menyiapkan dana pendidikan untuk anak yang ingin kuliah di luar negeri adalah tidak pernah melakukan survei terlebih dahulu.

Tidak sedikit orang tua yang terkesan tidak peduli dan menyerahkan semua pilihan pada anak mereka.

Padahal, akan jauh lebih baik bila orang tua ikut aktif dalam melakukan survei tempat bersekolah anak.

Karena selain bisa mengetahui kualitas calon kampus anak, kita juga jadi lebih tahu berapa jumlah dana yang diperlukan secara merinci, dan memberikan kita kesempatan juga untuk mempersiapkan dananya, atau memilih sekolah lain yang biayanya lebih cocok dengan keuangan kita.

 

Kesalahan Menyiapkan Dana Pendidikan Anak #2 Tidak Menghitung Biaya

Ini berkesinambungan dengan poin pertama, di mana orang tua hanya berpasrah dan memberikan kendali penuh pada anak, tanpa mau ikut campur lebih dalam.

Kalau begini, orang tua tidak akan tahu berapa jumlah dana secara menyeluruh yang harus dipersiapkan.

Jika begini, nantinya orang tua akan kalang kabut mencari dana ketika diminta sejumlah dana secara tiba-tiba dengan tenggat waktu yang singkat.

 

Kesalahan Menyiapkan Dana Pendidikan Anak #3 Tidak Menghitung Inflasi

Seperti kita tahu, inflasi adalah sesuatu yang tidak dapat kita hindari setiap tahunnya.

Ini juga berlaku untuk dunia pendidikan. Ada persentase kenaikan harga yang serupa tiap tahunnya.

Sayangnya, tidak semua orang tua mempertimbangkan hal ini ketika mempersiapkan dana pendidikan untuk anak di masa depan.

Imbasnya, orang tua tidak tahu berapa jumlah dana yang harus dikumpulkan secara akurat, yang kemudian berdampak pada jumlah dana yang selalu terasa kurang.

Kuliah di Luar Negeri 1

[Baca Juga: 10+ Persiapan Belajar Ke Luar Negeri, No 7 Jangan Sampai Lupa!]

 

Kesalahan Menyiapkan Dana Pendidikan Anak #4 Tidak Memiliki Strategi Proteksi

Kesalahan keempat ini adalah sebuah kesalahan besar yang banyaknya tidak disadari oleh orang tua.

Ya, tidak memiliki strategi proteksi. Adapun, proteksi yang saya maksud di sini adalah asuransi.

Kita hidup di dunia dengan skenario yang tidak pasti. Kita tidak tahu kapan sakit, kapan harus dipanggil yang Kuasa.

Mungkin saja saat ini kita merasa sehat dan baik-baik saja, tapi siapa yang akan tahu apa yang bisa terjadi besok, atau satu menit ke depan?

Oleh karena itu, mari kita tunjukkan bentuk tanggung jawab kita terhadap anak kita, dengan memberikan proteksi maksimal untuk kita dan mereka dengan memiliki asuransi kesehatan dan asuransi jiwa.

Dengan begitu, ketika kita sudah tiada nanti, anak kita tetap bisa aman di segi keuangan, dan tetap bisa melanjutkan perjalanannya untuk menggapai cita-cita.

 

Kesalahan Menyiapkan Dana Pendidikan Anak #5 Tidak Memiliki Strategi Investasi yang Tepat

Agar tidak tergerus inflasi, tentunya kita harus menyimpan dana pendidikan tersebut dalam sebuah instrumen investasi.

Saking terlalu banyak pilihan instrumen investasi yang tersedia, tidak sedikit jadinya orang tua yang dibuat merugi karena salah pemilihan instrumen investasi.

Agar tidak merugi, Anda bisa melakukan konsultasi langsung bersama saya secara ekslusif secara GRATIS lewat aplikasi Finansialku yang bisa diunduh lewat Google Play Store dan Apple Apps Store.

Setelah itu, Anda juga bisa merencanakan dana pendidikan sepuasnya di aplikasi Finansialku.

Fitur ini bisa dinikmati oleh Anda hanya dengan berlangganan akun premium seharga Rp 350 ribu untuk 365 hari, alias satu tahun penuh!

Anda bahkan bisa mendapatkan potongan harga Rp 50 ribu langsung hanya dengan memasukkan kode CUAN50.

Jadi, untuk bisa berkonsultasi gratis, Anda hanya perlu mengeluarkan uang Rp 822 per harinya. Sangat murah, ‘kan?

 

Kesalahan Menyiapkan Dana Pendidikan Anak #6 Tidak Pernah Melakukan Review

Kesalahan ini berkaitan dengan kesalahan pertama. Jika orang tua tidak turut serta aktif dalam memilih sekolah untuk anak, bukan hanya tidak bisa mempersiapkan dana secara merinci, tapi juga tidak bisa melakukan review untuk dijadikan pengalaman ke depannya.

 

Kesalahan Menyiapkan Dana Pendidikan Anak #7 Selalu Menunda

Kesalahan terakhir adalah, orang tua selalu menunda, berpikir kalau masih punya waktu yang sangat lama sampai anak duduk di bangku pendidikan.

Padahal, semakin lama orang tua menunda untuk menyiapkan dana pendidikan, semakin besar pula jumlah dana yang harus dikumpulkan oleh orang tua.

Jadi, lebih baik menyicil dari sekarang dengan jumlah yang kecil, daripada harus menyiapkan dana dengan jumlah yang besar dengan tenggat waktu yang terbatas, ‘kan?

 

GRATISSS, Yuk Download SEKARANG!!!

Ebook Pentingnya MENGELOLA KEUANGAN Pribadi dan Bisnis

14 Ebook Mengelola Keuangan Bisnis dan Pribadi

 

Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Untuk Anak yang Ingin Sekolah di Luar Negeri

Setelah kita mengetahui beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para orang tua dalam mempersiapkan dana pendidikan untuk anak, kini saatnya saya memberitahu apa saja yang harus dilakukan dalam mempersiapkan dana pendidikan untuk anak yang ingin sekolah di luar negeri, yaitu:

 

#1 Tentukan Sekolah

Langkah yang pertama, orang tua harus berdiskusi dan menentukan di sekolah mana anak akan mengenyam pendidikan nantinya.

Setelah itu, orang tua harus mempelajari semua persyaratan dan aturan yang diterapkan dari Pemerintah dan sekolah yang akan dituju tersebut.

 

#2 Lakukan Survei

Setelah itu, jangan lupa untuk melakukan survei secara keseluruhan, mulai dari kualitas mata pelajaran, akreditasi, metode pengajaran, sampai biaya yang diperlukan serinci mungkin.

 

#3 Hitung Biaya Keseluruhan

Setelah mengetahui biaya-biaya yang diperlukan, maka kini saatnya orang tua menghitung biaya keseluruhan sampai anak lulus. Jangan lupa juga untuk menyertakan hitungan inflasi saat menghitung, ya!

 

#4 Punya Strategi Proteksi

Selanjutnya, jangan lupa untuk menyiapkan dan membuat strategi proteksi atau asuransi untuk melindungi orang tua dari risiko apa pun saat sedang mempersiapkan dana pendidikan buat anak.

Proteksi ini dapat memungkinkan anak untuk tetap melanjutkan sekolah meski sesuatu terjadi para orang tuanya.

Mau Ambil Beasiswa Luar Negeri Baca Dulu Informasi Selengkapnya! 01 - Finansialku

[Baca Juga: Mau Belajar Ke Luar Negeri Gratis? Pakai 5 Cara Cerdas Ini!]

 

#5 Punya Strategi Investasi

Mengingat adanya ancaman inflasi, maka lebih aman apabila orang tua menyimpannya di rekening tabungan biasa. Maka dari itu, Anda harus punya strategi investasi yang sesuai dengan budget, jangka waktu, serta tujuan yang akan dicapai.

 

#6 Sering Melakukan Review

Meski sudah yakin dengan perencanaan yang dilakukan, bukan berarti Anda menutup diri dan tidak melakukan review strategi dan membuat rencana lainnya untuk bisa mengejar target dana pendidikan tersebut.

 

#7 Mengetahui Kemampuan Anak

Sejak dini, orang tua harus jeli dalam melihat potensi anak dan melihat minat bakatnya.

Ini tidak semuanya harus dilakukan sepenuhnya oleh orang tua, karena sudah banyak aplikasi atau program tes yang bisa dimanfaatkan oleh orang tua agar bisa mengetahui minat dan bakat anak.

Dengan begitu, orang tua bisa lebih mudah untuk mengarahkan dan memilih sekolah yang sesuai dengan minat serta bakat si anak.

 

#8 Mengukur Tingkat Kemandirian Anak

Nantinya, jika anak kita ingin bersekolah di luar negeri, maka mau tidak mau mereka harus tinggal sendiri dan jauh dari orang tua.

Maka dari itu, lebih baik orang tua mulai mengukur tingkat kemandirian anak. Jika dirasa masih kurang, maka orang tua bisa melatihnya sejak dini.

Sehingga ketika nanti harinya tiba, ana kita jadi lebih siap menjalani kehidupan mandirinya di luar negeri.

 

#9 Kemampuan Mengelola Uang

Selain diajarkan mandiri, orang tua juga harus mulai mengajarkan anak untuk mengelola uang dengan hemat dan bijak.

Anak mulai bisa dikenalkan menggunakan aplikasi Finansialku dalam mengelola keuangan. Mulai dari mencatat keuangan, membuat anggaran, hingga merencanakan keuangan dengan mudah dan praktis.

 

#10 Mulai Dari Sekarang!

Sebagaimana saya sebutkan di atas, semakin lama orang tua menunda untuk mengumpulkan dana pendidikan anak, maka semakin besar pula jumlah yang harus kumpulkan, dalam waktu yang semakin sedikit pula.

Tidak perlu merasa terbebani saat membuat rencana dana pendidikan. Karena Anda sekarang bisa melakukannya secara otomatis dan praktis di aplikasi Finansialku.

Anda cuma perlu memanfaatkan fitur ‘Rencana Keuangan’ -> ‘Dana Pendidikan’. Kemudian Anda tinggal mengisi formulir yang telah disediakan.

Jadi tidak perlu susah payah menghitung semuanya dengan cara tradisional dan melelahkan, karena Anda sekarang bisa memanfaatkan aplikasi Finansialku untuk meringankan beban Ada.

 

Cara Mengumpulkan Dana Pendidikan Untuk Orang Tua yang Pendapatannya Terbatas

Semua anak tentu punya hak yang sama untuk bisa mengenyam pendidikan setinggi mungkin.

Semua ini bisa terwujud, apabila orang tua punya taktik yang cerdik untuk mengakali hambatan menjadi tantangan.

Untuk itu, saya ingin memberikan beberapa tips atau cara untuk orang tua yang memiliki finansial yang terbatas, dalam mempersiapkan dana pendidikan untuk anak. Ini dia:

 

#1 Pilih Sekolah Sesuai Budget

Langkah pertama, orang tua bisa memilih sekolah yang sesuai dengan budget yang dimiliki.

Tidak usah memaksakan jika memang kemampuan finansial tidak bisa dielakkan, meski keinginan memberikan yang terbaik untuk anak sangat tinggi.

 

#2 Lakukan Survei

Jangan lupa juga untuk melakukan survei dan menghitung secara rinci total biaya yang dibutuhkan dan mulai siapkan strateginya.

Jika pendapatan bulanan dirasa masih belum bisa menutupi atau belum bisa membantu orang tua untuk mewujudkan tujuan keuangan, maka orang tua bisa mencari pendapatan tambahan atau mengganti target sekolah yang lebih sesuai dengan kondisi keuangan.

 

#3 Ajak Anak Kerja Sama

Orang tua juga bisa mengajak anak untuk kerja sama dan minta pengertian dari mereka dan berikan pembelajaran untuk rajin belajar dan berprestasi, karena bisa mempermudah jalan mereka menuju sekolah impian.

Tapi ingat, jangan dipaksakan, karena setiap anak punya kemampuan yang berbeda.

 

Kapan Idealnya Dana Pendidikan Disiapkan?

Jika kita bicara waktu ideal, maka tidak bisa ditentukan secara saklek, tapi tergantung lagi pada kondisi keuangan masing-masing, tujuan keuangan, dan kenyamanan keluarga itu sendiri.

Tapi sudah pasti apabila dana pendidikan dipersiapkan sejak dini memberikan kemudahan kita untuk menyisihkan lebih ringan karena waktu mempersiapkannya lebih panjang dibandingkan dengan menunda maka biaya yag harus disisihkan akan jauh lebih banyak dan berat karena jangka waktunya pendek.

 

Apakah Anda punya pertanyaan terkait informasi yang saya berikan di atas? Kalau ada, silakan tanyakan di kolom komentar, ya.

Jangan lupa juga untuk bagikan informasi ini melalui pilihan platform yang tersedia di bawah. Terima kasih.

 

 

dilema besar

Leave a Reply

Back To Top