Sudah Tahu Arti Free Margin Dalam Forex? Temukan Jawabannya di Sini!

Sudah Tahu Arti Free Margin Dalam Forex? Temukan Jawabannya di Sini!

Untuk Anda yang ingin memulai investasi forex sudahkah Anda tahu apa arti free margin dalam forex? Anda harus tahu!

Temukan artinya di sini. Selamat membaca.

 

Rubrik Finansialku

 

Margin Dalam Forex

Batasan margin yang ditawarkan oleh setiap broker biasanya berbeda-beda. Besaran margin yang diberikan oleh broker tersebut tentunya dapat memberikan efek yang berbeda juga bagi trader.

Oleh karena itu, akan lebih baik jika para trader memahami cara kerja margin. Dengan begitu, para trader dapat memilih broker yang tepat sebelm memulai trading.

Tidak dapat dipungkiri bahwa masih banyak trader yang belum terlalu memahami margin. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda memahami margin?

Pada dasarnya margin merupakan batasan deposit yang diperlukan untuk membuka trading di market. Jadi, margin bukan bagian dari biaya transaksi ya.

Margin juga dapat dikatakan sebagai porsi ekuitas akun yang diatur oleh broker sebagai batas deposit akun.

Trading dengan menggunakan margin bisa memberikan hasil yang positif ataupun negatif. Tentunya positif kalau profit dan negatif kalau rugi.

[Baca Juga: Sejumlah Keuntungan Forex Trading yang Diincar Orang]

 

Oleh karena itu, broker akan menetapkan margin deposit. Kemudian, broker akan menggabungkan itu dengan deposit trader lain.

Mengapa broker menggunakan cara ini? Broker menggunakan cara ini untuk menempatkan trader ke jaringan interbank.

 

Free Margin Dalam Forex

Free margin merupakan selisih antara equity dengan margin total dari semua posisi terbuka. Jadi, free margin tidak digunakan sebagai jaminan dalam bertransaksi di pasar keuangan.

Tapi, apabila tidak ada posisi maka semua dana yang ada di dalam akun bisa disebut sebagai free margin forex. Free margin disebut sebagai ketahanan dana Anda.

Sederhananya, free margin juga bisa dikatakan sebagai jumlah uang yang tidak dimasukkan kedalam trading. Jadi, trader forex dapat menggunakan uang tersebut untuk penarikan dana ataupun membuka posisi trading lagi.

Misalnya, Anda membuka posisi trading lagi kemudian Anda memperoleh profit maka, Anda akan mendapatkan ekuitas yang lebih besar. Dengan begitu, maka free margin akan menjadi lebih besar.

[Baca Juga: Cara Trading Forex Paling Aman dan Profit Untuk Pemula]

 

Namun, pasti ada suatu kondisi ketika trader membuka posisi order, dan order tersebut ditunda untuk beberapa saat. Kemudian, market akan merespon pending order dari trader. Tapi, sayangnya free margin di dalam akun sudah tidak cukup lagi.

Apabila ini terjadi maka pending order akan dibatalkan atau tidak akan dijalankan. Alhasil banyak trader yang mungkin menganggap bahwa broker nya sudah gagal menyampaikan ordernya ke market.

Padahal, hal tersebut dikarenakan trader tidak memiliki free margin yang cukup untuk memulai trading. Kenapa penting untukmengenal ini?

Sangat penting, karena free margin dapat digunakan untuk menentukan trading plan. Lebih tepatnya, untuk mengukur manajemen keuangan dan manajemen risiko yang tepat.

 

Penjelasan Balance dan Equity

Sebelum masuk cara menghitung free margin, mari kita berkenalan sedikit dengan balance dan equity.

#1 Balance

Balance adalah jumlah dana dalam akun Anda.

#2 Equity

Equity adalah total dari balance ditambah floating profit atau loss. Apabila Anda tidak memiliki posisi yang terbuka maka equity = balance. Jika dirumuskan, maka rumus equity adalah sebagai berikut.

Equity = balance + floating profit / loss

Contoh 1:

Apabila Anda memiliki posisi terbuka dengan profit sementara sebesar US$ 450 maka equity Anda adalah:

Equity = balance + US$ 450

Contoh 2:

Apabila Anda memiliki posisi terbuka dan mengalami kerugian sebesar US$ 400 maka equity Anda adalah sebagai berikut:

Equity = balance – US$ 400

 

Cara Menghitung Free Margin

Kali ini rubrik Finansialku juga akan berbagai cara menghitung free margin dan contohnya. Berikut rumus dan cara menghitungnya;

Free margin = equity – margin total

Contoh:

Anda memiliki total dana sebesar US$ 10.000 (Balance). Anda juga memiliki beberapa posisi yang masih terbuka dengan total margin US$ 4.500. Posisi Anda yang profit adalah sebesar US$ 3.000, sedangkan yang loss US$ 2.000. Oleh karena itu,

Equity = US$ 10.000 + US$ 3.000 – US$ 2.000 = US$ 11.000.

Jadi

Free margin = US$11.000 – US$ 4.500 = US$ 6.500

 

Margin Level

Selain itu, Anda juga perlu mengenal margin level. Apa itu margin level? Margin level merupakan rasio atau persentase margin dengan equity.

Biasanya, margin level digunakan sebagai patokan untuk melihat kondisi saldo kita apakah sedang kritis atau dalam kondisi yang aman. Tentunya semakin kecil tingkat margin level Anda.

[Baca Juga: 3 Kriteria Memilih Broker Forex Terbaik Untuk Trader Indonesia!]

 

Artinya akun Anda sedang dalam ancaman untuk margin call (MC). Oleh karena itu, sebaiknya Anda pastikan margin level tidak sampai terlalu rendah.

Berapa ya angka ideal untuk margin level? Idealnya margin level harus tetap berada di atas 1000%. Sedangkan margin level dikatakan kritis jika berada di bawah 100%.

Perlu Anda ketahui bahwa biasanya broker menetapkan margin level 80% – 100% untuk mengenakan margin call.

Misalnya, Anda melakukan trading pada broker yang mengenakan margin call jika margin levelnya 100% dan Anda masih punya US$ 5000 dengan beberapa posisi trading yang masih terbuka dan total loss (diluar margin) dengan margin total sebesar US$ 500.

Jadi, apabila total kerugian Anda sudah mencapai US$ 4500 maka Anda akan dikenakan margin call.

 

Cara Menghitung Margin Level

Selain mengenal apa itu margin level, rubrik Finansialku juga akan berbagi bagaimana cara menghitung margin level serta contohnya. Yuk, simak rumus dan contoh margin level berikut.

Margin level = (equity / margin total) x 100

Contoh:

Anda memiliki equity sebesar US$ 2.100 dan margin Anda adalah sebesar US$ 200. Jadi, margin level Anda adalah sebesar sebagai berikut:

Margin level = (US$ 2100 / US$ 200) X 100 = 1050%

 

Mengenal Berbagai Margin Dalam Forex

Setelah mengetahui apa itu margin, free margin, margin level, dan sebagainya maka sekarang Anda sudah semakin mengenal berbagai margin dalam forex kan?

Anda sangat perlu memahami berbagai margin tersebut. Dengan mengenalnya akan dapat membantu Anda untuk mengatur manajemen keuangan dan manajemen risiko Anda dalam trading forex.

 

Jadi, apakah Anda sudah melakukan trading forex? Silahkan berikan komentar dan pendapat Anda di kolom yang telah tersedia. Anda juga dapat membagikan artikel ini kepada rekan-rekan trader Anda yang membutuhan. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Admin. 2 Januari 2019. Bedanya Free Margin, Margin Level, dan Margin Call. Brokerforex.com – https://bit.ly/3dVvelY
  • Panduan Trading. 1 Maret 2016. Balance, Equity, Margin, Free Margin dan Margin Level. Panduantrading.com – https://bit.ly/3ghZOb1
  • Admin. 2020. Free Margin. Alpari.forex – https://bit.ly/38jX6is
  • Kurniawan Pengertian Margin, Free Margin, dan Margin Level Dalam Forex. Panduanscalping.com – https://bit.ly/2NQFBg8
  • Seputar forex. 18 September 2019. Apa Itu Free Margin Dalam Forex. Seputarforex.com – https://bit.ly/2NQFUHO

dilema besar