Menjadi single parent tidaklah mudah, namun Finansialku siap membantu Anda dengan strategi jitu siapkan dana pendidikan anak!
Jangan khawatir, kami sudah merangkum strategi jitu untuk Anda, yuk simak ulasannya disini.
Rubrik Finansialku
Tidak Mudah Jadi Single Parents
Menjadi single parents tentunya tidak mudah, namun terkadang hal tersebut bukanlah sebuah pilihan.
Perceraian atau kematian pasangan adalah beberapa hal yang tidak dapat dihindari sehingga secara tidak langsung memaksa Anda untuk menjadi seseorang yang lebih bertanggung jawab di berbagai bidang.
Banyak sekali orang tua yang kesulitan menyesuaikan diri dan beradaptasi sebagai seorang single parent, karena umumnya hal ini mendadak dan harus dilakukan dengan cepat.
[Baca Juga: Punya Asuransi Jiwa Kurang Bermanfaat Kalau Proteksinya Kekecilan, Begini Cara Menghitung Uang Pertanggungan]
Mari saya beritahu sebuah rahasia umum saat menjadi seorang single parents: Setelah menjadi single parents, banyak yang mengalami penurunan standar kehidupan hingga lebih dari 50%.
Hal ini terjadi karena kegagalan mereka dalam beradaptasi di kehidupan barunya ini. Lalu bagaimana cara menghindarinya?
Tentunya dengan merencanakan keuangan. Dengan perencanaan keuangan seorang single mom pun dapat segera beradaptasi secara finansial.
Anda bisa juga melihat video berikut ini:
Strategi Siapkan Dana Pendidikan Anak
Nah, pada kesempatan kali ini, kami mengajak Anda para single mom untuk melihat bagaimana perencanaan dana pendidikan anak serta strategi jitunya. Tanpa panjang lebar lagi, berikut ulasannya:
#1 Segera Cek Kondisi Finansial Anda
Pertanyaan pertama yang dapat muncul apabila Anda menjadi seorang single parents adalah bagaimana kejadian tersebut mempengaruhi kondisi finansial Anda.
Untuk memulai sesuatu yang baru dan merencanakan dana pendidikan anak, tentunya Anda perlu tahu kondisi finansial Anda terlebih dahulu.
Sederhananya, Anda bisa mengecek dua kondisi berikut:
- Apabila Pasangan Anda Meninggal
Saat terjadi hal demikian yang pertama kali harus Anda cek adalah apakah pasangan memiliki asuransi jiwa atau tidak.
-
- Jika iya: Segera pikirkan bagaimana mengklaim dan mengatur uang pertanggungan asuransi jiwa pasangan.
- Jika tidak: Di saat seperti ini, barulah manfaat dana darurat menjadi signifikan. Anda dapat menggunakan dana darurat di saat-saat seperti ini, untuk membiayai pemakaman, dan memenuhi kebutuhan hidup Anda dan keluarga hingga Anda memperoleh pekerjaan baru dengan gaji yang memadai.
[Baca Juga: Strategi Single Parent Mengatur Keuangan Keluarga: Harta Gono Gini dan/atau Uang Pertanggungan Asuransi Jiwa]
- Apabila Anda Bercerai
Kasus lainnya yang mengharuskan Anda menjadi seorang single parent adalah perceraian. Kasus perceraian biasanya diikuti dengan pembagian harta bersama atau harta gono gini.
Beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain adalah:
-
- Jika ada perjanjian pra-nikah
Jika sebelum pernikahan dibuat perjanjian pra-nikah, maka pada kasus perceraian, masing-masing hanya memperoleh harta yang terdaftar atas nama mereka. Karena sejak awal harta sudah dipisahkan secara hukum, maka tidak ada istilahnya harta bersama.
-
- Jika tidak ada perjanjian pra-nikah
Berdasarkan pasal 119 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, terjadi pencampuran seluruh harta keduanya setelah terjadi pernikahan dan jika terjadi perceraian maka harta bersama harus dibagi sama rata.
Berdasarkan Pasal 35 ayat (1) dan(2) UU Perkawinan, harta yang menjadi harta bersama hanyalah harta yang diperoleh setelah terjadi pernikahan, dimana harta yang diperoleh sebelum terjadi pernikahan adalah milik perorangan di bawah penguasaan masing-masing. Dengan demikian jika terjadi perceraian, harta yang harus dibagi sama rata hanyalah harta yang diperoleh setelah pernikahan saja.
Setelah mengecek semua hal itu, kini Anda mengetahui bagaimana kondisi keuangan Anda saat ini dan harus dari mana memulai pengaturan keuangan.
#2 Segera Mulai Perencanaan Dana Pendidikan Anak
Saat menjadi single parents, hal yang tidak boleh dilupakan adalah waktu terus berjalan.
Waktu tidak akan menunggu Anda untuk larut dalam kesedihan. Anak Anda juga akan terus bertumbuh dan pendidikannya tidak bisa dihentikan sejenak begitu saja.
Penting untuk segera bangkit kembali dan memulai perencanaan dana pendidikan anak, agar anak tetap terjamin masa depannya.
[Baca Juga: 5 Ide Usaha Sampingan Untuk Ibu Rumah Tangga (Salah Satunya Makanan Ringan)]
Jangan lupakan beberapa hal ini saat merencanakan dana pendidikan anak:
- Level atau tingkat pendidikan yang ingin diambil kelak
- Ada/tidaknya beasiswa yang dapat diambil
- Sekolah atau tempat pendidikan
- Biaya lain-lain, misalnya saja biaya kehidupan sehari-hari, biaya asrama atau kos, biaya ekstrakurikuler dan berbagai biaya lainnya
- Kapan dana pendidikan dibutuhkan
- Faktor inflasi
Moms bisa menggunakan Aplikasi Finansialku untuk menghitung dan merencanakan kebutuhan dana pendidikan anak Anda.
Fitur Rencana Keuangan Aplikasi Finansialku
Jika Anda belum memiliki aplikasinya, silakan download di Google Play Store atau Apple Apps Store. Anda akan mendapatkan banyak manfaat setelah menggunakan aplikasi ini.
#3 Pilih Investasi yang Tepat
Setelah mengetahui estimasi biaya pendidikan dari perencanaan Anda, waktunya bertindak.
Disini Anda perlu lebih berhati-hati, karena sudah bukan hal yang asing lagi gagal dalam berinvestasi. Hal ini disebabkan kesalahan dalam memilih instrumen investasi yang tepat, hingga mereka yang tergoda akan investasi bodong dengan tawaran imbal hasil berlipat-lipat.
Oleh karena itulah, kami mengajak Anda untuk mencari informasi selengkap-lengkapnya sehingga Anda bisa memilih instrumen investasi yang tepat. Kesesuaian ini bukan hanya mencari instrumen yang bisa diandalkan dan dipercaya, namun juga bisa mencapai tujuan Anda.
[Baca Juga: Hitung Biaya Pendidikan untuk Kuliah Kelas Karyawan dengan Aplikasi Keuangan Finansialku]
Jangan ragu untuk melakukan review investasi Anda secara berkala dan menggantinya apabila memang dirasa hasilnya kurang sesuai.
Kami tahu berinvestasi merupakan tugas yang berat bagi beberapa orang, namun Anda dapat meminta bantuan profesional seperti perencana keuangan Finansialku untuk membantu Anda mengatur keuangan Anda.
Segera hubungi perencana keuangan profesional Finansialku dengan menggunakan menu Konsultasi Keuangan pada Aplikasi Finansialku.
Cara Konsultasi Keuangan dengan aplikasi Finansialku
#4 Siapkan Proteksi
Terakhir, Anda perlu mempersiapkan proteksi akan perencanaan Anda. Hal ini penting terutama bagi single parent, karena bisa dibilang risiko anak kehilangan pendidikannya lebih tinggi saat hanya mengandalkan satu orang tua saja.
Anda bisa mulai mempertimbangkan asuransi pendidikan untuk tetap menjamin pendidikan anak Anda.
Umumnya, asuransi pendidikan merupakan kombinasi antara investasi dan asuransi jiwa berjangka. Jadi, apabila pihak orang tua tersebut meninggal dunia, maka tabungan akan otomatis disetorkan sehingga biaya pendidikan tetap bisa dijamin.
Umumnya, sistem kerja asuransi pendidikan yaitu menghimpun dana dari nasabah dan memanfaatkan saldo tabungan tersebut sebagai jaminan atas pendidikan anak kelak.
Sebagai contohnya, saat anak masuk TK, SD, SMP, SMA atau perguruan tinggi, pihak asuransi akan mengeluarkan sejumlah uang yang diambil dari saldo tabungan Anda sendiri untuk membiayai keperluan pendidikan tersebut.
Kemudian, apabila pihak orang tua tersebut meninggal dunia, maka tabungan akan otomatis disetorkan sehingga biaya pendidikan tetap bisa dijamin.
Bagaimana Caranya Menyekolahkan Anak dari TK sampai Sarjana, Tanpa Utang!
Silakan download ebook-nya, GRATIS!!!
Single Mom pun Bisa!
Meski Anda telah menjadi seorang single parent, bukan berarti Anda akan gagal dalam memberikan pendidikan yang terjamin bagi buah hati. Dengan strategi jitu di atas, Anda pun bisa menjamin pendidikan anak dengan baik.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda, kami yakin Anda juga bisa memanfaatkan informasi ini demi pendidikan anak Anda!
Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai strategi jitu single mom dalam menyiapkan dana pendidikan anak lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.
Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Jennifer Wolf. 22 Agustus 2016. Money Management 101 for Single Parents Going it Alone. Thebalance.com – https://bit.ly/30p7rb4
- Irma Devita. Pembagian Harta Bersama Jika Terjadi Perceraian. Hukumonline.com – https://bit.ly/3cG7kKw
- Si Pokrol. Pembagian Harta Gono Gini. Hukumonline.com – https://bit.ly/2BNJXSB
- Alsabrina. 25 April 2020. Pintar Atur Uang: 3 Hal yang Harus Dipikirkan Single Parent Saat Siapkan Dana Pendidikan Anak. Nova.grid.id – https://bit.ly/3f5RaeW
Sumber Gambar:
- Strategi Siapkan Dana Pendidikan Anak – https://bit.ly/3dXzNg8
dilema besar
