Strategi Jitu Siapin Dana Pendidikan Anak dengan P2P Lending!

Strategi Jitu Siapin Dana Pendidikan Anak dengan P2P Lending!

Sedang mempertimbangkan P2P Lending sebagai strategi persiapan dana pendidikan anak?

Apakah tepat mempersiapkannya dengan P2P Lending? Bagaimana strategi jitunya? Berikut jawabannya:

 

Rubrik Finansialku

 

Tepatkah Mempersiapkan Dana Pendidikan dengan P2P Lending?

Para pembaca, sedang mempersiapkan dana pendidikan? Pastinya tidak bisa hanya mengandalkan gaji, bukan? Dalam kondisi perekonomian yang kurang baik seperti saat ini, Anda dipaksa untuk memilih jalan berinvestasi.

Nah, bagi Anda yang tertarik berinvestasi dalam P2P Lending bagi dana pendidikan, artikel ini tepat untuk Anda. Kami akan mengajak Anda melihat bagaimana kesesuaiannya.

Seperti Anda ketahui, P2P Lending merupakan suatu sistem (platform) yang mempertemukan pemberi pinjaman (kreditur) dengan peminjam (debitur) dalam sebuah kegiatan pinjam-meminjam yang umumnya dilakukan secara online.

P2P Lending sendiri merupakan wadah untuk bertransaksi, baik sebagai peminjam maupun sebagai investor. Sehingga bisa dibilang P2P Lending bukan hanya produk pinjaman, namun juga produk investasi.

[Baca Juga: Gila! Utang Uang Sekolah atau Student Loan di Amerika Mencapai US$1,3 Triliun. Kenapa Sekolah Aja Ngutang?]

 

Nah, tidak sedikit orang tua yang mempersiapkan dana pendidikannya via P2P Lending.

Di sini, Anda berperan sebagai investor yang diberikan akses untuk menelusuri data pengajuan pinjaman yang tersedia, termasuk informasi terkait pengajuan pinjaman seperti riwayat keuangan peminjam, tujuan peminjaman, pendapatan peminjam, dan lain sebagainya.

Jika Anda menemui pengajuan pinjaman yang sesuai dan setuju untuk menginvestasikan dana, maka investasi langsung terjadi saat Anda melakukan deposit sesuai tujuan investasi Anda.

Uang yang diinvestasikan akan kembali kepada Anda setiap bulan berupa angsuran yang komponennya adalah pokok utang disertai bunga yang telah disepakati sebelumnya.

Pertanyaannya adalah apakah tingkat pengembaliannya sesuai dengan kebutuhan dana pendidikan?

Jawabannya adalah kembali lagi kepada Anda. Biaya pendidikan setiap anak berbeda, bergantung pada beberapa hal berikut:

  • Level atau tingkat pendidikan yang ingin diambil kelak
  • Ada/tidaknya pembiayaan (beasiswa) yang dapat diambil
  • Sekolah atau tempat pendidikan
  • Biaya lain-lain, misalnya saja biaya kehidupan sehari-hari, biaya asrama atau kos, biaya ekstrakurikuler dan berbagai biaya lainnya
  • Kapan dana pendidikan dibutuhkan

 

Jadi untuk bisa melihat kesesuaian P2P Lending dengan kebutuhan dana pendidikan anak, Anda harus menentukan estimasi dana pendidikan terlebih dahulu.

Setelah memiliki estimasi biaya pendidikan, kami mengajak Anda melihat apakah P2P Lending sesuai bagi persiapan dana pendidikan Anda.

Perlu Anda ketahui, dalam P2P ada imbal hasil yang berbeda-beda. Namun jika ditelaah lebih lanjut, rata-rata imbal hasil investasi melalui P2P lebih besar jika dibandingkan dengan  bunga deposito.

[Baca Juga: Apakah Tabungan Pendidikan Anak Adalah Solusi Untuk Biayai Pendidikan Anak?]

 

Aria Widyanto, Vice President PT Amartha Mikro Fintek, mengungkapkan bahwa variasi imbal hasil P2P, bagi hasil bergantung tenor pinjaman dan tingkat risiko debitur, namun umumnya berkisar di angka 15% per tahunnya.

Untuk masa tenornya sendiri umumnya 1 bulan hingga 12 bulan. Sedangkan untuk biaya lainnya, kembali lagi pada platform P2P Lending terkait, dimana ada yang mengenakan biaya dan ada juga yang membebaskan biaya sama sekali.

Terakhir, setiap penghasilan Anda pastinya tak terlepas dari wajib pajak. Sebagai contohnya adalah Anda selalu dikenakan pajak penghasilan (PPh) final atas bunga deposito 20% dalam produk deposito.

Nah, dalam P2P Lending juga berlaku sistem pajak penghasilan, di mana Anda akan terkena bunga pinjaman atas dana keuntungan yang diperoleh.

Besarnya bervariasi, sebagai contoh Aria mengungkapkan bahwa pemberi pinjaman akan dikenakan PPh 23 sebesar 15% yang bersifat tidak final.

 

Strategi Jitu Siapkan Dana Pendidikan dengan P2P Lending

Jika P2P Lending sesuai dengan kebutuhan dana pendidikan Anda, sekarang mari mulai mempersiapkan strategi jitunya.

Perlu Anda ketahui bahwa P2P Lending cenderung termasuk dalam investasi jangka pendek.

Namun Anda bisa tetap memanfaatkannya untuk persiapan dana pendidikan dengan cara terus-menerus menginvestasikan pengembalian yang didapat untuk diinvestasikan kembali.

Melansir dari koinworks.com, adanya efek compounding dalam dunia investasi sangat besar pengaruhnya terhadap potensi keuntungan yang didapat.

Laman tersebut juga menjelaskan bahwa strategi jitu dalam mempersiapkan dana pendidikan dengan berinvestasi adalah dengan 3 langkah berikut:

 

#1 Kumpulkan Segala Informasi yang Berkaitan

Mulailah membandingkan kebutuhan dana pendidikan dengan instrumen P2P Lending, dan kenali P2P Lending lebih dalam termasuk berbagai platform yang menyediakannya dan berbagai syarat ketentuannya.

[Baca Juga: Nyaris Terlambat, Seorang Karyawan Baru Menyiapkan Dana Pensiun di Usia 40 an. Jangan Khawatir Ini Strategi yang Dapat Anda Lakukan!]

 

#2 Buat Perencanaan yang Matang Untuk Mempersiapkannya

Setelah Anda mendapatkan estimasi dalam bentuk angka, melihat kondisi Anda sekarang ini, bagaimana Anda akan mengumpulkan dana tersebut?

Susun perencanaan untuk masa yang akan datang, mulai dari waktu yang dimiliki, jumlah dana yang perlu dialokasikan setiap periode, hingga faktor lain yang mempengaruhi nilai ini (misal: perubahan imbal hasil, inflasi, dan perubahan standar pendidikan).

 

#3 Alokasi Dana dengan Disiplin

Tahap ini adalah yang terpenting, di mana semua perencanaan akan sia-sia jika tidak dilanjutkan dengan tindakan yang disiplin sesuai rencana.

[Baca Juga: Apakah Anda Mengajukan Hutang Untuk 4 Pengeluaran Ini? Celaka Kalau Anda Pakai Hutang untuk Alasan Nomor 3]

#4 Review Berkala

Hal yang sering dilupakan saat berinvestasi adalah review. Sering kali instrumen investasi tidak stabil dan memberikan hasil yang berbeda.

Kebutuhan dana pendidikan juga bisa berubah karena perbedaan tingkat inflasi dan sebagainya.

Jadi, penting untuk melakukan review berkala dan mengubah rencana Anda apabila diperlukan. Jika dirasa imbal hasil P2P Lending tertentu sudah tidak sesuai, ubah platform atau Anda bahkan bisa mengubah instrumen investasi.

 

Yuk, Siapkan Dana Pendidikan Anak dengan P2P Lending

Artikel ini menunjukkan bagaimana memanfaatkan P2P Lending dalam persiapan dana pendidikan. Semoga artikel ini memberi gambaran soal P2P Lending dan bagaimana mempersiapkan dana pendidikan buah hati Anda di dalamnya.

 

Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai strategi jitu siapkan dana pendidikan anak dengan P2P Lending lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawahini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Hasto Prianggoro. 01 Februari 2012. 5 Pertanyaan tentang Dana Pendidikan. Lifestyle.kompas.com – https://bit.ly/2XInDCt
  • Walter P. Tips Mempersiapkan Biaya Pendidikan Anak Dengan Investasi. Koinworks.com – https://bit.ly/3cDMuLW

 

Sumber Gambar:

  • Pendidikan 1 – https://bit.ly/2AKiocf
  • Pendidikan 2 – https://bit.ly/3cGUJH9
  • Pendidikan 3 – https://bit.ly/377ZPuJ
  • Pendidikan 4 – https://bit.ly/3eYsqFp

dilema besar