Apakah artinya sistem ekonomi ekstraktif? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel Finansialku berikut ini.
Rubrik Finansialku
Definisi Sistem Ekonomi Ekstraktif Adalah Apa?
Sistem ekonomi ekstraktif merupakan sebuah sistem yang sangat peduli pada keuntungan maksimal perusahaan dengan mengambil sebanyak mungkin sumber daya alam yang tersedia, tanpa memikirkan kesejahteraan masyarakat yang berada di sekitar sumber-sumber daya ekonomi yang disedot.
Fungsi Sistem Ekonomi Ekstratif
Pengertian dan definisi ekstraktif adalah semua jenis usaha atau kegiatan perekonomian yang mengambil bahan baku dari alam dilanjutkan dengan pengolahan.
Artinya, bahan baku tersebut belum pernah diolah sama sekali apalagi digunakan. Potensi dari usaha ekstraktif ini sebenarnya masih sangat besar, sehingga masih tetap terus digunakan.
Fungsi dan tujuan dari sistem ekonomi ekstraktif ini, antara lain sebagai berikut.
[Baca Juga: Definisi Afiliasi Adalah? Cek Informasi Lengkapnya di Sini!]
#1 Mengolah Kekayaan Alam Menjadi Bermanfaat
Fungsi dan tujuan yang pertama dari penerapan sistem ekonomi ini adalah dapat mengolah kekayaan alam menjadi suatu produk yang bermanfaat.
Pengolahan tersebut berhubungan dengan kegiatan usaha perekonomian, sehingga bisa dikatakan sebagai sistem ekonomi ekstraktif.
#2 Membuka Lapangan Kerja Baru
Selain dapat mengolah kekayaan alam, fungsi dari sistem ekstraktif ini adalah dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi para pengangguran.
Karena dengan mengolah kekayaan alam, membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang melakukannya.
Ada beberapa jenis SDM yang dibutuhkan dalam pemanfaat perekonomian ekstraktif ini, diantaranya adalah yang mengolah dan menyebarluaskan.
#3 Menambah Keuntungan
Dengan memanfaatkan kekayaan alam, sudah pasti bisa menambah keuntungan.
Ini juga merupakan fungsi dari sistem ekonomi ekstraktif yang diterapkan, setiap perusahaan atau bidang industri yang menjalani pasti mendapatkan keuntungan yang besar.
Pada dasarnya kegiatan perekonomian memang bertujuan mencari keuntungan semaksimal mungkin, dan pada ekonomi ekstraktif ini tidak hanya mencari keuntungan tapi bisa memanfaatkan sesuatu yang masih alami.
#4 Menyediakan Alternatif Kebutuhan Manusia
Pengolahan alam yang berhasil dijadikan sebuah produk bermanfaat, juga bisa memberikan alternatif untuk kebutuhan manusia. Beberapa kebutuhan yang bisa disubstitusi, dan diganti dengan ekonomi ekstraktif ini.
#5 Menikmati Kekayaan Alam
Bukan hanya bisa mengolah kekayaan alam, tapi Anda juga bisa menikmati hasilnya tersebut sebagai seorang konsumen atau pemakai produk.
Dapat menikmati kekayaan alam saja sudah bisa menjadi sebuah fungsi yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga bahan baku alam tersebut tidak sia-sia diambil dan diolah dari alam.
Bukan hanya sumber daya alam yang bisa diperbarui seperti pohon, air, udara dan juga hewan. Tetapi sumber daya alam yang tidak bisa diperbarui juga sangat penting.
Misalnya seperti di sektor pertambangan, energi dan minyak bumi. Di Indonesia sendiri, pemerintah memberikan aturan ketat terkait dengan kebutuhan atas pengelolaan sumber daya alam tersebut.
Mengapa demikian? Karena jika tidak dikelola dengan baik, maka energi tak terbarukan bisa habis.
Yang lebih parah lagi, apabila tak diatur dengan manajemen baik, maka bekas penambangan dapat mengganggu lingkungan.
Contoh Sistem Ekonomi Ekstratif
Sistem ekonomi ekstraktif ini bisa dimanfaatkan pada berbagai bidang usaha, mulai dari industri pertanian, pertambangan, peternakan, perkebunan, perhutanan, maupun perikanan.
Masing-masing bidang industri tersebut memiliki lahan usaha yang bisa memanfaatkan ekonomi ekstraktif ini, dan bisa memaksimalkan hasil alam tersebut.
Beberapa contoh ekonomi ekstraktif ini yang diterapkan pada sebuah bidang usaha, antara lain seperti bidang usaha nelayan yang mengambil ikan langsung dari laut, pertambangan yang langsung mengambil hasil bumi dari tanah, petani garam yang mengambil garam langsung dari laut ataupun perusahaan semen yang mengambil batu kapur dari alam.
Bagaimana CARA AMPUH Membeli RUMAH PERTAMA?
Download ebook-nya, GRATIS!!!
Dari beberapa contoh ekonomi ekstraktif ini, bidang atau sektor yang berhubungan dengan flora atau tanaman lebih besar dan banyak dibandingkan bidang yang berhubungan dengan perairan.
Sedangkan, untuk bidang pertambangan yang mendapatkan sesuatu dari alam berupa hasil tambang memiliki beberapa fungsi antara lain mendukung dan menumbuhkembangkan kemampuan nasional, meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat lokal.
Serta dapat menjamin manfaat pertambangan dan menjamin tersedianya mineral dan batu bara sebagai bahan baku dan sumber energi untuk kebutuhan dalam negeri.
Sekarang, sudah tahu pengertian dan fungsi dari ekonomi ekstraktif kan? Yuk bagikan informasi penting ini pada teman-teman agar lebih banyak yang tahu, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Estu Suryowati. 15 September 2016. Boediono: Sistem Ekonomi Ekstraktif Masih Bisa Tumbuh di Mana Pun, Kapan Pun…kompas.com – https://bit.ly/31DfO1G
- Admin. 17 Juli 2019. Apa Itu Industri Ekstraktif? Berikut Penjelasannya. Postmedya.com – https://bit.ly/3kGaYcL
Sumber Gambar:
- Pic 01 – https://bit.ly/30J9hTM
- Pic 02 – https://bit.ly/2PFFm8L
dilema besar
