Batavia Dana Kas Maxima berhasil mencatat imbal hasil yang positif secara konsisten sepanjang tahun.
Batavia Dana Kas Maxima dapat menjadi salah satu pilihan reksa dana pasar uang untuk diversifikasi dana darurat dan tujuan keuangan jangka pendek (≤ 12 bulan).
Profil RDPU Batavia Dana Kas Maxima
Berikut ini penjelasan mengenai Batavia Dana Kas Maxima.
| Nama produk |
Batavia Dana Kas Maxima Bloomberg: BAKAMAX:IJ ISIN code: IDN000045002 |
| Jenis reksa dana | Reksa Dana Pasar Uang (Money Market Fund) |
| Tanggal peluncuran | 20 Februari 2007 |
| Asset management | PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM) |
| Bank kustodian | PT Bank HSBC Indonesia |
| Dana kelolaan | Rp 7,08 trilliun |
| Minimal pembelian awal | Rp 10.000 |
| Pembelian selanjutnya | Rp 10.000 |
| Minimal penjualan kembali | Tidak ditentukan |
| Year to date low to high |
04 Januari 2021: Rp 1.568,89 per unit 31 Agustus 2021: Rp 1.600,84 per unit |
| Unit penyertaan yang ditawarkan | 10.000.000.000 (sepuluh miliar unit penyertaan) |
Profil Asset Management dan Bank Kustodian
Berikut ini penjelasan perusahaan asset management dan bank kustodian dari reksa dana pasar uang Batavia Dana Kas Maxima.
Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM)
PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM) didirikan pada bulan Januari 1996 dan mendapatkan izin sebagai Manajer Investasi dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) pada bulan Juni 1996 dengan No. KEP-03/PM/MI/1996.
Untuk pertama kalinya, BPAM menerbitkan Reksa Dana di bulan September 1996 dan selanjutnya menerbitkan berbagai macam produk yang memiliki portofolio serta performa berkualitas yaitu Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Campuran, Reksa Dana Saham, Reksa Dana Terproteksi, Reksa Dana Penyertaan Terbatas serta perjanjian pengelolaan dana bilateral.
Dana kelolaan BPAM pada bulan Juli 2021 sebesar Rp 42,80 triliun yang terdiri dari dana-dana individu dan institusi, seperti dana pensiun, yayasan serta korporasi.
Berdasarkan data ipotfund.com (per tanggal 1 September 2021) Batavia Prosperindo Aset Manajemen termasuk dalam 5 besar manajer investasi di Indonesia dengan total dana kelolaan Rp 40.189 triliun.
Batavia Prosperindo Aset Manajemen dikelola oleh Lilis Setiadi sebagai Direktur Utama, serta Yulius Manto dan Prihatmo Hari Mulyanto sebagai Direktur.
Bank Kustodian PT Bank HSBC Indonesia
PT Bank HSBC Indonesia (dahulu dikenal sebagai PT Bank Ekonomi Raharja) telah beroperasi di Indonesia sejak 1989 yang merupakan bagian dari HSBC Group.
PT Bank HSBC Indonesia telah memperoleh persetujuan untuk menjalankan kegiatan usaha sebagai Kustodian di bidang Pasar Modal dari Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) No. KEP-02/PM.2/2017 tertanggal 20 Januari 2017.
Kinerja RDPU: Batavia Dana Kas Maxima
Analisis kami lakukan dengan membandingkan antara return dengan risiko reksa dana. Informasi lebih detail mengenai analisis return dan risiko, dapat ditonton pada video berikut ini.
Join juga group belajar reksa dana Finansialku untuk belajar, diskusi, dan mendapatkan update terbaru seputar reksa dana.
Analisis Return
Data berikut di-update pada tanggal 1 September 2021.
NAV Batavia Dana Kas Maxima.
Sumber: IPOTFund tanggal 1 September 2021
Berikut ini analisis return dan risiko produk Batavia Dana Kas Maxima.
| NAV/Unit | Rp 1.600,84 per unit |
| AUM | Rp 7,08 triliun |
| Hi – Lo | 100% (harga tertinggi) |
Return Batavia Dana Kas Maxima
| 1 Hari | 3 Hari | 1 Bulan | Sejak Awal Tahun Year to Date (YTD) |
|---|---|---|---|
| 0,01% | 0,04% | 0,23% | 2,09% |
| 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun | Estimasi Return Tahun 2021* |
|---|---|---|---|
| 3,48% | 14,97% | 27,41% | 3,135 |
*estimasi return tahun 2021 dihitung dengan estimasi return sejak awal tahun (YTD) yang disetahunkan = 2,09% x (12/8) = 3,135% per tahun, karena standar deviasi nyaris mendekati 0.
Dana kelolaan atau asset under management (AUM) Batavia Dana Kas Maxima mengalami trend kenaikan sejak tahun 2020. Dalam jangka waktu 3 tahun, kenaikan AUM reksa dana ini juga cukup signifikan, yaitu sebesar 46,64% dari Rp 4 triliun ke Rp 7 triliun.
AUM Batavia Dana Kas Maxima.
Sumber: IPOTFund tanggal 1 September 2021
Analisis Risiko
Beberapa pendekatan analisis risiko Batavia Dana Kas Maxima.
- Standar deviasi sebesar 0,0001 (mendekati 0), artinya harga Batavia Dana Kas Maxima cenderung mengalami kenaikan.
- Hi-Lo 100%, artinya sekarang ini harga Batavia Dana Kas Maxima di angka tertinggi. Kecenderungan reksa dana Batavia Dana Kas Maxima mengalami all-time high.
- Drawdown dalam 1 tahun 0%, artinya tidak pernah terjadi penurunan harga NAV/unit dalam 1 tahun terakhir.
Penilaian Eskternal
Batavia Dana Kas Maxima mendapatkan beberapa penilaian eksternal.
Bareksa (memberikan nilai 3,85 dari 5)
Pasardana (memberikan nilai 2 dari 5)
Berita Terkait RDPU Batavia Dana Kas Maxima
Batavia Dana Kas Maxima memiliki total dana kelolaan terbesar ke-2 pada kategori reksa dana pasar uang berdasarkan data ipotfund.com per tanggal 1 September 2021.
Cara Penggunaan
Dilihat dari strategi, kinerja RDPU Batavia Dana Kas Maxima masih kalah dengan beberapa reksa dana pasar uang lainnya.
Jika dibandingkan dengan indeks reksa dana pasar uang (money market index), kinerja RDPU Batavia Dana Kas Maxima juga tidak lebih unggul pada jangka waktu 1 hari dan 1 bulan.
Namun, kinerja reksa dana ini lebih unggul dari indeks RDPU pada jangka waktu yang lebih panjang (1 tahun, 3 tahun, dan 5 tahun).
Berikut hasil perbandingannya.
Indeks Reksa Dana Pasar Uang.
Sumber: Bareksa tanggal 1 September 2021
Perbandingan return
| Periode | Batavia Dana Kas Maxima | Indeks | Selisih |
|---|---|---|---|
| 1 hari | 0,01% | 0,01% | 0,00% |
| 1 bulan | 0,23% | 0,24% | -0,01% |
| 1 tahun | 3,48% | 1,82% | 1,66% |
| 3 tahun | 14,97% | 8,33% | 6,64% |
| 5 tahun | 27,41% | 17,66% | 9,75% |
Dengan kinerja yang sekarang, Batavia Dana Kas Maxima masih dapat dipertimbangkan untuk digunakan sebagai sebagian dari alokasi dana darurat dan tujuan jangka pendek (tujuan keuangan yang akan dipenuhi ≤ 1 tahun kedepan).
Dana Darurat
Contoh studi kasus dana darurat Andre:
Andre memiliki pengeluaran bulanan sebesar Rp 10 juta per bulan dan sudah menikah tapi belum memiliki anak. Dana darurat yang dibutuhkan oleh Andre adalah:
Dana Darurat Andre = 9 x pengeluaran bulanan
Dana Darurat = 9 x Rp 10 juta = Rp 90 juta
Alokasi produk keuangan untuk dana darurat:
50% di Rekening tabungan: 50% x Rp 90 juta = Rp 45 juta.
50% di Reksa dana pasar uang: 50% x Rp 90 juta = Rp 45 juta.
Tujuan Jangka Pendek
Tono memiliki rencana menikah tahun depan dan membutuhkan biaya sekitar Rp 150 juta. Dana yang sudah terkumpul adalah sebesar Rp 100 juta.
Jadi, Tono perlu mengumpulkan dana sebesar Rp 50 juta lagi. Tono bisa berinvestasi Rp 4,5 juta per bulan.
Karena tujuan keuangannya relatif singkat yakni hanya 12 bulan ke depan, maka produk keuangan yang cocok untuk mengumpulkan dana pernikahan Tono adalah reksa dana pasar uang dan tabungan.
Cara Pembelian
Anda dapat melakukan pembelian Batavia Dana Kas Maxima di bank dan/atau Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) online.
Anda juga dapat membeli Batavia Dana Kas Maxima di Aplikasi Finansialku. Untuk informasi lebih lanjut silakan download Aplikasi Finansialku.
Download Aplikasi Finansialku Sekarang!!
Dapatkan potongan Rp 50 ribu untuk berlangganan aplikasi Finansialku premium dengan kode voucher WEBTAHUNAN.
Aplikasi Finansialku bisa bantu Anda berkonsultasi dengan Certified Financial Planner mengenai keuangan Anda, termasuk membantu dalam menentukan investasi seperti apa yang bisa menjadi pilihan sesuai dengan kondisi keuangan Anda.
Itulah pembahasan mengenai Reksa Dana Pasar Uang Batavia Dana Kas Maxima. Apa Anda tertarik menempatkan dana darurat Anda di reksa dana ini?
Jika informasi ini bermanfaat, jangan ragu untuk bagikan pada rekan-rekan Anda!
Editor: Eunice Caroline
Link terkait:
- Bpam.co.id
- Bareksa.com (https://bit.ly/2WBBPiY, https://bit.ly/3kIA3Ez)
- Indopremier.com (https://bit.ly/2Y5hnqP, https://bit.ly/38vHn0M, https://bit.ly/2V7v1sw)
- Pasardana.id (https://pasardana.id/fund/241)
dilema besar
