PT Elnusa bagikan dividen kepada pemegang saham, per saham Rp10,239. Rencananya dividen tersebut akan dibayarkan 30 hari setelah berakhirnya RUPST.
Ketahui informasi selengkapnya dalam berita Finansialku berikut.
Elnusa Bagikan Dividen 30% Dari Total Laba Di Tahun 2020
Perusahaan yang bergerak di bidang jasa minyak dan gas bumi, PT Elnusa (ELSA) bagikan dividen tunai senilai Rp 74,72 miliar kepada pemegang sahamnya, atau setara 30% dari total laba di tahun 2020 senilai Rp 249,08 miliar.
Dengan begitu besar dividen per saham Rp10,239, dan direncanakan akan dibayarkan 30 hari setelah berakhirnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).
Selain itu penggunaan laba juga digunakan untuk cadangan wajib sebesar 4% atau senilai Rp 9,96 miliar, dan saldo laba ditahan sebesar Rp 164,39 miliar atau 66%.
Sekretaris Perusahaan Elnusa, Ari Wijaya mengatakan, dalam 5-6 bulan ke depan, pihaknya akan fokus menyelesaikan PR besarnya dalam meningkatkan nett profit margin (NPM).
“Kami tetap akan melakukan cost efficiency dengan program yang kami sebut cost leadership. Artinya, revenue boleh saja steady, minimal sama dengan RKAP, tapi cost harus dilakukan penghematan, sehingga NPM diharapkan bisa terjungkit naik,” jelasnya.
[Baca juga: Istilah-Istilah dalam Investasi Saham, Investor Pemula Wajib Tahu]
Sebagai informasi. menurut laporan keuangan perusahaan, ELSA mencatatkan pendapatan sebesar Rp 7,73 triliun pada 2020, turun sebesar 7,85% dari Rp 8,38 triliun pada tahun sebelumnya.
Pada 2020 laba bersih ELSA turun 30,12% menjadi Rp 249,08 miliar dari Rp 356,47 miliar pada 2019.
Pendapatan ELSA pada 2020 berasal dari pihak ketiga dan pihak berelasi. Untuk pihak ketiga, jasa distribusi dan logistik energi menyumbang Rp 1,15 triliun.
Kemudian, jasa hulu migas terintegrasi mencatatkan kontribusi sebesar Rp 336,04 miliar. Ketiga, dari jasa penunjang migas pendapatan tercatat sebesar Rp 171,98 miliar.
Dengarkan audiobook di bawah ini apabila Sobat Finansialku berminat berinvestasi tepat sasaran dan mendapat cuan!
Sebelumnya perusahaan juga mengungkapkan hingga Juni 2021, perusahaan telah membukukan realisasi kontrak kerja konsolidasi senilai Rp 6,5 triliun hingga Juni 2021, jumlah ini setara dengan 75% dari rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) 2021.
Hingga akhir tahun perusahaan optimistis dapat mencapai target yang telah ditetapkan terutama dengan naiknya rata-rata harga minyak Indonesia (ICP) yang membuka peluang investasi di sektor hulu.
Sementara itu, RUPST juga menyetujui perubahan susunan pengurus perseroan untuk anggota Dewan Komisaris maupun Direksi.
Ari menjelaskan, Tenny Elfrida selaku Direktur SDM dan Umum merangkap jabatan sebagai Direktur Keuangan. Kemudian Rony Hartanto selaku Direktur Operasi merangkap sebagai Direktur Pengembangan Usaha.
“Keduanya akan merangkap jabatan sampai ada penetapan direktur-direktur definitif nanti untuk posisi terkait,” jelas Ari.
Susunan Anyar Komisaris dan Direksi Elnusa
Setelah ada perubahan, berikut susunan pengurus komisaris dan direksi Elnusa.
Dewan Komisaris:
- Komisaris Utama: Agus Prabowo
- Komisaris: Wakhid Hasyim
- Komisaris Independen: Lusiaga Levi Susila
- Komisaris Independen: Anis Baridwan
Dewan Direksi:
- Direktur Utama: Ali Mundakir
- Direktur Operasi merangkap Direktur Pengembangan Usaha: Rony Hartanto
- Direktur SDM & Umum merangkap Direktur Keuanga: Tenny Elfrida
Untuk mencatat keuangan secara praktis dan terperinci kalian bisa manfaatkan aplikasi Finansialku yang dapat diunduh lewat Google Play Store maupun App store.
Dalam aplikasi Finansialku sudah tersedia beragam fitur-fitur yang sangat membantu urusan pengelolaan keuangan.
Editor: Ari A. Santosa
Sumber Referensi:
- Arfyana Citra Rahayu. 21 Juli 2021. Siap-siap, Elnusa (ELSA) akan bagikan dividen Rp 74 miliar. Investasi.kontan.co.id – https://bit.ly/3kMWABJ
- Rahajeng KH. 21 Juli 2021. Elnusa Tebar Dividen Rp 74,72 M, Setiap Saham Dapat Rp 10,24. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/3iCIAYr
- Yosa Maulana. 21 Juli 2021. Elnusa Tebar Dividen Rp74 Miliar dari Laba Bersih Rp249 Miliar. Swa.co.id – https://bit.ly/3iwQcvS
Sumber gambar:
- Cover – https://bit.ly/2UDeEUj
dilema besar