Pembiayaan pendidikan tiap tahunnya beda ya moms, jadi moms perlu tahu bagaimana dana pendidikan untuk tahun 2020 ini.
Menyiapkan dana pendidikan untuk anak itu penting banget kan moms. Oleh karena itu mengetahui bagaimana pembiayaan pendidikan tiap tahunnya, itu penting untuk orang tua pelajari, agar siap dana untuk si buah hati bersekolah. Simak yuk moms
Rubrik Finansialku
Menyiapkan Pendidikan untuk Buah Hati
Sebagai orang tua, tentu hal yang satu ini merupakan prioritas. Jauh-jauh hari tentu Moms sudah merancangkan pendidikan terbaik untuk buah hati tercinta. Mencari tahu sekolah mana yang akan dituju. Dan biaya-biaya tentunya.
Nah moms dana untuk pendidikan itu tidak mungkin moms siapkan mendadak, pasti sudah ada anggarannya kan moms. Karena tidak ada orang tua yang tidak menyiapkan pendidikan untuk buah hatinya.
Jangan Lakukan Kesalahan ini ya moms
Penting bagi orang tua untuk merencanakan biaya pendidikan bagi sang buah hati jauh-jauh hari agar tidak kesulitan nantinya, apalagi dalam situasi perekonomian seperti saat ini. Seperti yang telah moms ketahui, kini biaya pendidikan menjadi hal yang mahal.
[Baca Juga: Apakah Tabungan Pendidikan Anak Adalah Solusi Untuk Biayai Pendidikan Anak?]
Tak jarang orang tua berutang demi membiayai pendidikan anaknya. Mengapa hal ini dapat terjadi? Dalam mempersiapkan dana pendidikan, banyak kesalahan yang sering dilakukan para orang tua. Beberapa contoh kesalahannya adalah sebagai berikut:
#1 Tidak Menyimpan Cukup Dana
Hal ini yang paling umum terjadi sehingga mengakibatkan tumpukan utang dana pendidikan. Adapun beberapa penyebab terjadinya kekurangan dana pendidikan adalah sebagai berikut:
- Terlambat memulai persiapan dana pendidikan
- Kesalahan mengestimasi dana pendidikan
- Lupa mempertimbangkan biaya-biaya yang mungkin muncul dalam tabungan atau investasi pendidikan
- Tidak disiplin dalam menyetor tabungan dan investasi pendidikan,
#2 Mengandalkan Pinjaman
Alih-alih menabung, banyak orang tua yang memilih untuk meminjam uang. Hal inilah yang menjadi awal dari tumpukan utang dana pendidikan. Moms perlu berhati-hati, kumpulkan seluruh informasi mengenai ketentuan pinjaman uang dan mengenai pengembaliannya.
Agar tidak hidup dalam utang yang tidak ada habisnya. Walaupun berhutang untuk pendidikan anak, jangan lakukan ini ya moms
#3 Tidak Melibatkan Anak dalam Persiapan Dana Pendidikan
Moms, banyak sekali orang tua yang melakukan kesalahan ini. Memang orang tualah yang bertanggung jawab menyiapkan pembiayaan pendidikan untuk anak. Jadi orang tua merasa tidak perlu melibatkan anak dalam hal ini. Itu adalah kesalahan.
Coba pertimbangkan kembali, libatkan anak dalam menyiapkan dana pendidikan. Dengan demikian anak akan melihat bagaimana sulitnya moms dalam menyiapkan dana itu, dan anak akan menghargai pendidikan yang ditempuhnya.
Pembiayaan Pendidikan 2020
Melansir dari www.nasional.kontan.co.id, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan kebijakan anggaran pendidikan tahun 2020 melalui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPBN). Presiden Joko Widodo menjelaskan, dirinya akan berkomitmen untuk melanjutkan anggaran pendidikan sebesar 20% dari seluruh anggaran belanja negara, yaitu senilai Rp 505,8 triliun.
[Baca Juga: Orangtua: Ini Prospek Teknik Informatika, Kisaran Gaji dan Berapa Biaya Kuliah Teknik Informatika]
“Anggaran meningkat 29,6% dibandingkan realisasi anggaran pendidikan di tahun 2015 yang sekitar Rp 390,3 triliun,” ujar Presiden Joko Widodo. Presiden Joko Widodo berharap anggaran pembiayaan pendidikan tersebut dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga tidak ada lagi anak Indonesia yang tertinggal.
Untuk program yang akan dilangsungkan pada tahun 2020 adalah program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kepada pendidikan dasar dan menengah. Selain itu, pemerintah juga melanjutkan Program Indonesia Pintar (PIP) dengan memberikan beasiswa hingga 20,1 juta siswa.
[Baca Juga: Apakah Tabungan Pendidikan Anak Adalah Solusi Untuk Biayai Pendidikan Anak?]
Jokowi melanjutkan, pemerintah akan memperluas sasaran beasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi kepada 818 ribu mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu, yang memiliki prestasi akademik melalui Kartu Indonesia Pintar – Kuliah (KIP-Kuliah), termasuk lanjutan bidik misi.
Jadi berapa biaya yang perlu dianggarkan untuk pendidikam tahun 2020 ini? Moms, perlu diketahui bahwa biaya pendidikan bervariasi dalam setiap tingkatan pendidikan dan lembaganya.
Untuk dapat menganggarkan biaya pendidikan anak, pertama-tama moms harus menentukan beberapa hal berikut:
- Level atau tingkat pendidikan yang ingin diambil kelak
- Ada atau tidaknya pembiayaan (beasiswa) yang dapat diambil
- Sekolah atau tempat pendidikan
- Biaya lain-lain, misalnya saja biaya kehidupan sehari-hari, biaya asrama atau kos, biaya ekstrakurikuler dan berbagai biaya lainnya
- Kapan dana pendidikan dibutuhkan
[Baca Juga: Hitung Biaya Pendidikan untuk Kuliah Kelas Karyawan dengan Aplikasi Keuangan Finansialku]
Setelah itu, Anda dapat mulai mengestimasikan dana pendidikan yang dibutuhkan dengan mempertimbangkan kenaikan biaya pendidikan yang dipengaruhi beberapa faktor berikut:
Sudah menjadi rahasia umum bahwa inflasi menjadi pemacu kenaikan berbagai biaya, termasuk biaya pendidikan. Dibutuhkan kenaikan gaji guru seiring meningkatnya inflasi, sehingga berdampak pada kenaikan biaya pendidikan.
- Keinginan masyarakat untuk memberikan pendidikan yang berkualitas
- Perubahan standar pendidikan
Jika moms tidak dapat mengestimasikan tingkat kenaikannya, kami informasikan bahwa tingkat kenaikan biaya masuk sekolah dan iurannya bervariasi antara 6 hingga 15 persen per tahun. Setelah berhasil mengestimasikannya, kini saatnya menentukan presentase penghasilan rata-rata yang sebaiknya dialokasikan untuk dana pendidikan anak.
Perlu diketahui hal ini dapat berubah-ubah dikarenakan beberapa faktor yang telah dibahas sebelumnya. Umumnya dana rata-rata yang ideal untuk dialokasikan adalah sekitar 10 hingga 20 persen dari pendapatan. Tetapi perlu diingat apakah alokasi dana setiap bulannya dapat mencapai tujuan biaya pendidikan di lembaga pendidikan yang diinginkan?
Jika tidak, maka moms dapat melakukan hal-hal berikut:
- Meningkatkan jumlah dana yang dialokasikan setiap periodenya
- Memilih alternatif lembaga pendidikan lain
Manfaatkan Aplikasi Finansialku yuk Moms!
Moms bisa memanfaatkan aplikasi Finansialku untuk menghitung kesesuaian buget dengan target dana Pendidikan anak. Belum punya aplikasi Finansialku? Yuk moms segera download aplikasinya disini,
Setelah itu, moms dapat memanfaatkan fitur “Perencanaan Dana Pendidikan” yang akan mempermudah moms menghitung berapa biaya yang perlu dialokasikan setiap periodenya bergantung dengan instrument keuangannya.
Itu dia moms, pembiayaan pendidikan tahun 2020 ini. Apakah moms masih memiliki pertanyaan seputar pembiayaan pendidikan anak? Bila ada, silakan ajukan pertanyaan moms pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu, terima kasih ya moms.…
Sumber Referensi:
- Hasto Prianggoro/Astrid Isnawati. 1 Februasi 5 Pertanyaan tentang Dana Pendidikan. Kompas.com – https://bit.ly/2RjwmYf
- Rifzan. 7 September 2017. 5 Cara Menghitung Biaya Pendidikan Anak secara Rinci berdasarkan Jenjangnya. Investasibisnis.com – https://bit.ly/3aEFHl0
- Putri Gerry. 18 Oktober 2015. Rencana Pendidikan Anak: Cara Menghitung dan Ragam Investasinya. Kompasiana.com – https://bit.ly/3aMQJEV
dilema besar