Meledak Di Udara, Sebuah Pesawat Jatuh Menimpa Rumah Warga

Meledak Di Udara, Sebuah Pesawat Jatuh Menimpa Rumah Warga

Sebuah pesawat tempur BAE Hawk 209 jatuh menimpa rumah warga di Provinsi Riau tadi pagi pukul 08.13 WIB. Simak ulasannya di artikel ini.

Informasi selengkapnya, dapat dibaca dalam artikel Finansialku di bawah ini!

 

Rubrik Finansialku

 

Pesawat Jatuh di Riau

Sebuah pesawat tempur jatuh menimpa rumah warga, di sebuah permukiman Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Senin, 15 Juni 2020. Kejadiannya berlangsung pagi hari, tepatnya pukul 08.13 WIB.

Beruntung pilot Lettu Pnb Apriyanto Ismail dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru, yang mengendarai BAE Hawk 209 itu selamat.

Mengutip Kompas, pilot dikabarkan selamat setelah melontarkan diri dari pesawat menggunakan ejection seat.

Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Fajar Adriyanto mengonfirmasi soal jatuhnya pesawat TNI AU itu. Diketahui, kecelakaan itu terjadi tidak jauh dari Runway 36 Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin di Pekanbaru.

Adapun penyebab kecelakaan dan informasi lainnya masih dalam proses investigasi oleh tim TNI AU.

[Baca Juga: Ini Nih 5 Profesi yang Dibutuhkan Saat New Normal!]

 

Sementara itu, berdasarkan foto yang termuat di beberapa media nasional, terlihat sejumlah petugas Basarnas dan aparat berbaju loreng tengah memantau puing-puing pesawat yang hangus dengan asap mengepul.

Kemudian, ada bagian badan belakang pesawat hingga ekor yang masih utuh. Sedangkan, atap rumah warga yang terbuat dari seng serta puing-puing lainnya terlihat berserakan di lokasi kejadian.

Mengutip dari CNN Indonesia, saat kejadian warga sekitar sempat mendengar ledakan keras dan melihat ada penerjun yang menggunakan parasut.

 

Kesaksian Warga Sekitar Melihat Pesawat Jatuh

Seorang warga sekitar bernama Dedi Sukisman menjadi salah satu saksi mata yang menyaksikan pesawat jatuh. Menurutnya, awalnya dia sedang bekerja dengan warga lainnya.

“Tempat kami memang jadi lokasi lintasan pesawat, sudah biasa. Makanya kalau ada suara pesawat lewat, kami tidak selalu melihat ke atas karena sudah biasa,” kata Dedi dikutip dari Kompas.

Menurut Dedi, dia dan warga setempat langsung melihat ke atas saat terkejut mendengar suara ledakan. Ledakan tersebut terjadi saat pesawat masih berada di udara. “Kami melihat ada yang tercampak dari badan pesawat,” kata Dedi.

Dengan mata telanjangnnya Dedi melihat api sudah ada di badan pesawat sebelum jatuh di salah satu rumah warga.

Ia melanjutkan, pesawat tersebut saat itu sudah terbang rendah. Tak berapa lama kemudian, pesawat jatuh menimpa rumah warga.

“Jadi sebelum pesawat jatuh, kami melihat sudah berapi pesawat itu,” kata Dedi masih mengutip laman yang sama.

Menurut informasi yang tersebar, TNI Angkatan Udara telah merencanakan penggantian pesawat tempur taktis Hawk 100/200 yang kini masih dioperasikan oleh Skadron Udara 1 Lanud Supadio di Pontianak dan Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin di Pekanbaru.

Secara bertahap pesawat tempur buatan BAE System, Inggris yang digunakan oleh TNI AU sejak 1995 ini akan diganti dengan pesawat baru. Pada tahun ini, pesawat Hawk 100/200 TNI AU sudah berusia pakai 25 tahun.

 

Penyebab Pesawat Jatuh

Dari bertia ini mungkin Sobat Finansialku ada yang penasaran dan bertanya-tanya, mengapa pesawat bisa terjatuh atau mengalami kecelakaan.

Nah, berikut ini ada beberapa penjelasan tentang penyebab kecelakaan pesawat yang umum terjadi, melansir dari National Geographic:

 

#1 Kesalahan Pilot

Pesawat terbang kini semakin dapat diandalkan, proporsi kecelakaan yang timbul akibat kesalahan pilot kian meningkat dan kini mencapai 50%. Pesawat terbang terdiri dari mesin-mesin kompleks yang memerlukan banyak pemeliharaan.

Karena pilot secara aktif terlibat dengan pesawat pada tiap tahap penerbangan, ada banyak kesempatan untuk terjadinya kesalahan, dari kegagalan untuk memprogram dengan benar flight-management computer (FMC) hingga salah hitung bahan bakar yang dibutuhkan untuk mengangkat pesawat.

Meskipun kesalahan demikian patut disesali, penting untuk mengingat bahwa pilot berperan sebagai garis pertahanan terakhir saat terjadi suatu kesalahan besar.

 

#2 Kerusakan Mesin

Seiring dengan berkembangnya teknologi kualitas desain dan manufaktur terus mengalami peningkatan. Namun, kegagalan peralatan masih menyumbang 20% dari kecelakaan pesawat terbang.

Walaupun mesin-mesin pesawat dewasa ini jauh lebih baik dan bisa diandalkan dibandingkan dengan setengah abad yang lalu, terkadang mereka masih mengalami kerusakan yang mencengangkan.

 

#3 Cuaca Buruk

Cuara kerap menjadi salah satu pertimbangan sebelum pesawat mengudara. Tak heran jika ada penundaan penerbangan jika cuaca sedang buruk.

Selain itu juga, cuaca yang buruk menyebabkan sekitar 10% kecelakaan pesawat terbang.

Meskipun pesawat sudah dilengkapi dengan berbagai alat bantu elektronik seperti kompas bergiroskop, navigasi satelit dan data cuaca, pesawat terbang masih dapat jatuh dihantam badai, salju dan kabut.

 

#4 Human Error

Penyebab lain kecelakaan pesawat adalah kesalahan manusia, seperti kelalaian pengendali lalu lintas udara, dispatcher, pemuat barang, pengisi bahan bakar atau teknisi pemeliharaan.

Hal ini juga berhubungan dengan jam kerja para teknisi, Karena terkadang diharuskan bekerja dalam shift yang panjang, para teknisi pemeliharaan pesawat yang kelelahan berpotensi membuat kesalahan yang fatal.

 

Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel diatas? Kamu bisa berbagi komentar lewat kolom komentar di bawah ini.

Sebarkan informasi ini seluas-luasnya lewat berbagai platform yang tersedia, agar kawan atau sanak-saudaramu tahu apa yang kamu ketahui. Semoga bermanfaat, ya.

 

Sumber Referensi:

  • Gita Pratiwi. 15 Juni 2020. Pesawat Jatuh di Riau, Pilot Selamat meski Jet Hancur Menimpa Rumah Warga Pikiranrakyat.com – https://bit.ly/3e9OvRG
  • Admin. 15 Juni 2020. Kesaksian Warga: Ledakan dan Kebakaran Terjadi Sebelum Pesawat Jatuh Kompas.com – https://bit.ly/3fqBumG
  • Admin. 15 Juni 2020. Pesawat Jatuh di Riau, Pilot Selamat dengan Kursi Lontar CNNIndonesia – https://bit.ly/2UMALEJ
  • Anggi Romadhoni. 15 Juni 2020. Kursi pelontar pesawat jatuh timpa rumah warga. Antaranews.com – https://bit.ly/2YzL4Nn

 

Sumber Gambar:

  • Pesawat Jatuh 01 – https://bit.ly/2zxCPJc
  • Pesawat Jatuh 02 – https://bit.ly/30Km4WC

dilema besar