Apa benar jadi pimpinan di perusahaan komunikasi itu sangat sulit bagi perempuan? Sepertinya stigma tersebut tidak berlaku bagi Suci Maulana, CEO dari Startconn.
Inilah kisah suksesnya!
Summary:
- Suci Maulana sukses berkarir sebagai CEO salah satu perusahaan di bidang kehumasan atau Public Relations (PR).
- Selain memiliki kemampuan komunikasi, terdapat beberapa skill lainnya yang harus dimiliki oleh seorang humas.
Perjalanan Karir Suci Maulana Membangun Bisnis PR di Indonesia
Suci Maulana merupakan Chief Executive Officer (CEO) Startconn, yakni perusahaan yang bergerak di bidang kehumasan atau Public Relations (PR) di Indonesia.
Latar belakang munculnya ide bisnis tersebut berangkat dari pekerjaan sebelumnya di Kuala Lumpur, Malaysia.
Saat itu, Suci sering berkutat pada aktivitas business development dan marketing yang kerap membuatnya berhadapan dengan para founder bisnis di bidang PR dari berbagai negara.
Melalui interview dan percakapan intens dengan petinggi perusahaan PR besar itulah, Suci pun akhirnya mendapatkan insight untuk menjajal bisnis PR di Indonesia.
“Aku memang lama berkarir di Malaysia, dan sering banget interview dan ngobrol langsung dengan para founder perusahaan PR dari berbagai negara. Aku tertarik tentang apa aja sih keunggulan dari PR itu. Dari situ, sedikit banyak memberikan aku insight tentang dunia PR itu sendiri. Dan mungkin juga aku ada jiwa entrepreneurship, jadi akhirnya itu meng-enncourage aku bahwa maybe, I can do something in Indonesia,” jelas Suci.
Ketika Suci kembali ke Indonesia tepatnya di tahun 2018, dirinya tidak langsung menjalankan bisnis PR, tetapi memulai dengan bisnis event management.
Lalu, sekitar satu sampai dua tahun kemudian, barulah ia berani mendirikan Startconn dan berfokus pada bisnis kehumasan.
[Baca Juga: Apa Kamu Udah Tahu Job Desc Public Relations atau Humas?]
Skill yang Diperlukan dalam Bisnis PR
Suci memaparkan beberapa skill yang dibutuhkan seseorang untuk dapat terjun dan menekuni bisnis PR.
Pertama adalah kemampuan komunikasi yang baik. Keahlian dalam berkomunikasi ini terlihat dari kemampuan membuat orang nyaman diajak bicara, mengajak orang bisa mengungkapkan diri, serta bisa menyampaikan pesan atau ide ke orang dengan efektif.
Kemampuan ini juga menjadi modal awal para public relations untuk menciptakan jaringan, baik dengan klien atau media.
Adapun kemampuan lain yang perlu dimiliki seorang PR adalah bisa adaptif, memiliki kemampuan bahasa yang memadai, berpikir kritis serta kemampuan negosiasi dan networking yang baik.
“Skill yang dibutuhkan itu banyak ya. Selain kemampuan komunikasi, seorang PR juga harus punya kemampuan untuk bisa masuk ke beberapa industri yang mungkin berbeda, gak cuma satu industri, karena PR kan bisa bekerja di semua industri. Karena pada fungsinya PR itu membantu meningkatkan image yang ingin dicapai oleh perusahaan atau organisasi. Salah satunya lewat campaign. Selain itu juga untuk jadi seorang PR harus memiliki kemampuan bahasa yang memadai dan tentunya kemampuan negosiasi yang baik, smart think, serta punya networking, baik itu ke media, ke government, ataupun ke bisnis,” imbuh Suci.
Kemudian jika berada dalam kondisi yang kompetitif, public relations diharuskan penuh dengan gagasan, ide cemerlang, dan kreatif.
Oleh karena itu, mereka harus memiliki wawasan luas, terutama yang berkaitan dengan kondisi dan sesuatu yang dilakukan.
Nah, itulah kisah inspiratif seorang Suci Maulana yang telah menorehkan kesuksesan dalam berkarir.
Bagaimana dengan perjalanan karir Sobat Finansialku? Semoga tak kalah menginspirasi, ya!
Tapi, jika saat ini kamu tengah berjuang, pastikan kamu memiliki tujuan yang ingin dicapai.
Seperti tujuan keuangan yang sebaiknya direncanakan dengan matang. Sebab, mulai saat ini kamu bisa memaksimalkan uang, waktu, dan tenaga yang dimiliki untuk mewujudkannya.
Untuk penjelasan lebih detail mengenai hal ini, langsung saja download ebook gratis dari Finansialku.
Ebook GRATIS, Cara Wujudkan Mimpi kamu dengan Perencanaan Keuangan
Semoga informasi di artikel kali ini bisa bermanfaat dan menginspirasi. Jangan lupa bagikan kepada teman dan kerabat lainnya, ya! Terima kasih.
Artikel ini merupakan hasil kerja sama Finansialku.com dengan Herstory. Isi dan data yang tertera dalam artikel ini merupakan tanggung jawab Herstory.
Editor: Ismyuli Tri Retno
Sumber Referensi:
- Riana Agustian. 10 Mei 2022. Suci Maulana, CEO Startconn: Mendobrak Stigma di Dunia Kehumasan, Seperti Apa Kisahnya? Herstory – https://bit.ly/3MMxD4z
dilema besar