Kenapa Perlu Asuransi Penyakit Kritis, Padahal Ada BPJS Kesehatan?

Kenapa Perlu Asuransi Penyakit Kritis, Padahal Ada BPJS Kesehatan?

Moms mungkin pernah berpikir ‘sudah ada BPJS Kesehatan, kenapa harus punya lagi asuransi penyakit kritis?’ Cari tahu yuk jawabannya di sini!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Secure

 

Mengamankan Kesehatan Dengan Asuransi

Hai Moms, para manajer keuangan keluarga, apa kabarnya nih, semoga Moms semuanya pada sehat ya, terutama sehat keuangan keluarganya.

Kali ini Rista mau bahas tentang seberapa pentingnya kita memiliki Asuransi Penyakit Kritis di saat kita udah punya yang namanya BPJS Kesehatan.

Kenapa Rista bahas tema ini? Karena banyak banget pertanyaan yang masuk ke tiket Finansialku (fitur Konsultasi Keuangan aplikasi Finansialku) untuk minta dibahas dengan detail.

Nah, sebelum kita bahas lebih jauh, Moms semua harus tahu dulu cara kerja BPJS Kesehatan.

Punya-Asuransi-Penyakit-Kritis-Perlukan-Asuransi-Jiwa-01-Finansialku

[Baca Juga: Quiz: Keuntungan Asuransi Penyakit Kritis, Rugi Jika Anda Tidak Punya]

 

BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan adalah program penjamin kesehatan masyarakat yang berasal dari pemerintah.

Sejak kemunculannya pada tanggal 1 Januari 2014, BPJS Kesehatan menjadi salah satu alternatif pilihan untuk berobat.

Bahkan bagi sebagian masyarakat, BPJS merupakan pilihan utama bagi yang belum memiliki Asuransi Kesehatan swasta.

Moms, sebelumnya setuju kan ya kalau biaya kesehatan itu mahal dan hampir tiap tahun mengalami kenaikan yang cukup signifkan.

Hal ini membuat kesehatan menjadi suatu hal yang sangat berharga karena ketika sakit biayanya bisa membuat siapapun mengalami kekacauan keuangan.

Saat ini, rata-rata pengguna layanan BPJS Kesehatan sudah bisa menikmati manfaat dari layanan yang di keluarkan oleh pemerintah.

Dan selama beberapa tahun ini, BPJS kesehatan sangat membantu para peserta yang membutuhkan layanan kesehatan, bahkan untuk kondisi-kondisi yang termasuk parah sekalipun.

 

Pentingnya Asuransi Penyakit Kritis Di Saat Ada BPJS Kesehatan

Nah, dengan alasan ini sebagian besar masyarakat akhirnya beranggapan tidak perlu memiliki asuransi swasta atau asuransi lainya karena semua sudah di cover oleh BPJS Kesehatan.  

Yah ini hak semua orang ya Moms, boleh hanya mengandalkan BPJS Kesehatan saja, boleh juga ditambah dengan asuransi swasta. Kenapa?

7+ Alasan Bahwa Asuransi Penyakit Kritis Penting Kamu Miliki 01 - Finansialku

[Baca Juga: 4 Langkah Mencari Asuransi Penyakit Kritis Terbaik yang Tepat!]

 

Karena BPJS Kesehatan dan Asuransi Penyakit Kritis itu adalah dua hal yang berbeda tapi saling melengkapi. Lho kok bisa?

Contohnya seperti ini Moms, yang namanya risiko kehidupan tidak ada yang tahu kapan hadirnya.

Apabila sewaktu-waktu kita mengalami risiko penyakit yang cukup parah, bahkan berpotensi membuat kita kehilangan pekerjaan, bagaimana biaya pengobatan dan biaya kelanjutan kehidupan keluarga, siapa yang akan menanggungnya?

Nah, kondisi seperti ini lah yang harus kita antisipasi, karena sekali lagi, yang namanya risiko tidak ada yang pernah tahu kapan datangnya.

Moms, untuk lebih jelas seberapa pentingnya memiliki Asuransi Penyakit Kritis meskipun sudah punya asuransi dari pemerintah lewat BPJS Kesehatan, Rista mau kasih penjabarannya nih.

 

#1 BPJS Kesehatan Berbeda dengan Asuransi Penyakit Kritis

BPJS Kesehatan berbicara mengenai pembiayaan saat perawatan di dalam rumah sakit, tentu saja hal ini sesuai dengan keanggotaan dan aturan layanan BPJS Kesahatan.

Sedangkan Asuransi Penyakit Kritis berbicara mengenai pergantian hilangnya penghasilan jika kita tidak bisa bekerja lagi karena terkena penyakit yang parah, penyakit yang membuat kita dalam kondisi kritis.

 

#2 BPJS Kesehatan dan Asuransi Penyakit Kritis Saling Melengkapi

Sudah dijelaskan di awal kalau BPJS Kesehatan memberikan perlindungan terhadap risiko penyakit yang kita derita.

Seluruh biaya berobat akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan, tentunya sesuai dengan aturan dan kebijakan yang diterapkan dalam layanan tersebut.

Nah di saat kita menderita sakit yang parah, kemungkinan besar kita akan kehilangan pekerjaan dan penghasilan di waktu bersamaan.

Kondisi ini akan membuat keuangan memburuk, apalagi jika kita sudah memiliki tanggungan.

Sementara, uang pesangon yang di dapatkan dari perusahaan mungkin saja hanya cukup untuk beberapa bulan ke depan.

Nah Moms, hal ini menunjukkan bahwa BPJS Kesehatan saja tidak cukup untuk menanggung risiko yang terjadi tersebut. Artinya kita masih membutuhkan layanan Asuransi Penyakit Kritis sebagai pelengkapnya.

 

#3 Uang Pertangungan Bisa Digunakan Untuk Biaya Kehidupan Keluarga

Sebaiknya perlu berpikir ulang. Selama masa sakit, ada keluarga yang akan membutuhkan biaya hidup.

Sedangkan kita dalam kondisi sakit kritis yang saat itu membutuhkan pengobatan, butuh istirahat yang mengakibatkan potensi kehilangan pekerjaan sekaligus penghasilan.

Sementara dalam keluarga masih banyak biaya yang harus ditutupi dan terus akan berjalan seperti biasanya.

Apakah Saya Bisa Membeli Asuransi Penyakit Kritis (Critical Illness) Tanpa Embel-Embel Unitlink 01 - Finansialku

[Baca Juga: Asuransi Untuk Perempuan: Apakah Asuransi Penyakit Kritis Perlu Dimiliki?]

 

Diantaranya adalah biaya sewa rumah, biaya sekolah anak-anak, biaya listrik tagihan rutin, biaya bulanan rumah tangga, dan lainnya.

Nah, uang kontrak pertanggungan atau yang lebih dikenal dengan UP, inilah yang akan keluar dari pihak asuransi dan bisa digunakan oleh keluarga untuk melanjutkan kehidupan tanpa harus menjadi beban buat yang sakit.

 

Miliki Asuransi Penyakit Kritis Dari Sekarang

Jadi Moms sudah jelas ya kenapa sih kita harus punya Asuransi Penyakit Kritis meskipun sudah memiliki BPJS Kesehatan.

Menggunakan layanan asuransi merupakan salah satu langkah bijak untuk menghadapi berbagai risiko dalam kehidupan kita Moms.

Apalagi kita wanita rentan banget ya Moms dengan yang namanya penyakit kritis.

Ada kanker payudara, kanker serviks, apalagi yang namanya wanita suka banget dengan diet dan menunda makan sehingga pola asupan makan jadi gak benar.

Selain Asuransi Kesehatan/BPJS Kesehatan dan juga Asuransi Jiwa, pastikan juga punya Asuransi Penyakit Kritis.

Pahami dan beli asuransi ini secepatnya dan dapatkan manfaat keuangan yang penting di masa-masa sulit ketika kita menghadapi penyakit kritis.

Aduh, kok banyak banget ya? Yang mana dulu nih yang harus dicari? Bagaimana mengaturnya?

Nah Moms, jangan khawatir! Moms bisa konsultasi langsung dengan Rista mengenai asuransi mana aja sih yang memiliki manfaat penyakit kritis dan cara menghitung uang kontrak pertanggungan untuk penyakit kritis yang tepat.

Moms bisa terhubung dengan Rista melalui fitur Konsultasi Keuangan di aplikasi Finansialku. Di situ Moms bisa tanya-tanya mengenai asuransi dan keuangan juga.

Moms belum punya aplikasinya? Gampang banget! Tinggal download aplikasi ‘Finansialku’ di Google Play Store atau Apple Apps Store. Kalau Moms merupakan pengguna baru, Moms akan dapat free trial selama satu bulan.

Moms bisa tanya-tanya deh sama Rista maupun CFP lainnya melalui fitur Konsultasi Keuangan sepuasnya.

Cara Konsultasi Keuangan dengan aplikasi Finansialku

Cara Konsultasi Keuangan dengan aplikasi Finansialku

 

Yuk Moms segera miliki Asuransi Penyakit Kritis agar tujuan keuangan keluarga tetap terjaga.

Keluarga yang sejahtera berawal dari ibu yang bijak. See you di artikel berikutnya!

 

Berikan komentar pada kolom di bawah ini atau bagikan artikel bermanfaat ini pada teman-teman Moms sekalian ya. Terima kasih!

dilema besar