Keuangan stabil, tiba-tiba jatuh sakit malah jadi bangkrut? Mungkin kamu belum tahu pentingnya asuransi kesehatan. Yuk cari tahu di artikel Finansialku ini.
Rubrik Finansialku
Kisah Pilu Asih
Sebuah kisah pada tahun 2015 lalu, yang dilansir dari portal berita beritasatu.com, bahwa anggota DPRD DKI Jakarta kala itu menuturkan tentang kisah yang memilukan yang dialami oleh Asih Setya Ningrum, warga Jakarta Utara saat ibunya sakit.
Asih Setya Ningrum menghabiskan biaya pengobatan hingga ratusan juta. Meski demikian, nyawa ibunda Asih Setya Ningrum tetap tidak bisa tertolong.
Lebih memilukan lagi, setelah Asih menggadaikan rumahnya untuk biaya pengobatan ibunya, dia pun masih meninggalkan utang Rp 89 juta pada pihak rumah sakit.
Kisah ibunda Asih membuat kita sadar bahwa pentingnya bagi kita memproteksi diri dari kemungkinan risiko yang akan terjadi, salah satunya risiko terkena penyakit yang mungkin akan memberi pengaruh terhadap keuangan kita bila kita tidak memproteksi diri sejak dini.
Seperti yang kita ketahui bahwa biaya rumah sakit sangatlah mahal serta risiko kita untuk terkena penyakit yang tidak bisa kita hindari membuat kita sadar bahwa pentingnya bagi kita memproteksi diri.
Investasi Dulu Atau Proteksi Dulu?
Dari cerita di atas, kita tahu bahwa memproteksi diri dari risiko yang mungkin akan terjadi adalah hal yang penting karena biaya rumah sakit sangatlah mahal.
Sesuai dengan piramida keuangan Finansialku, setelah memiliki dana darurat, maka langkah selanjutnya yang harus diambil adalah memproteksi aset agar tidak hilang jika diperhadapkan dengan risiko.
Langkah ini harus didahulukan sebelum melakukan investasi atau pengembangan aset, karena alasan-alasan yang akan dibahas pada uraian di bawah ini.
[Baca Juga: Inilah Jenis-jenis Asuransi Kesehatan yang Perlu Kamu Tahu]
Asuransi kesehatan adalah salah satu bentuk proteksi yang harus kita miliki. Mengapa?
Karena jika kita terkena risiko sakit sebelum memiliki proteksi, besar kemungkinannya untuk kehilangan aset karena biaya pengobatan yang begitu besar dan bukan tidak mungkin utang akan bermunculan untuk menutupinya.
Asuransi kesehatan berperan untuk melindungi aset kita saat hal yang tidak diinginkan tersebut terjadi.
Pentingnya Asuransi Kesehatan
Seperti yang kita ketahui, usia produktif kita adalah 15-64 tahun. Pada usia tersebut, kita bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan kita dan kita mampu melakukannya karena waktu dan tenaga yang dimiliki masih dalam kondisi prima.
Namun, seiring dengan kerja keras yang kita lakukan, risiko yang dihadapi pun semakin tinggi. Oleh sebab itu, proteksi diri di usia muda sangatlah penting. Selain itu, ada beberapa alasan lain mengapa asuransi itu penting, yaitu:
#1 Risiko Sakit Tidak Bisa Dihindari
Orang muda biasanya tidak merasa badannya sedang sakit karena kondisinya yang prima. Ini dia alasan pertama mengapa asuransi diperlukan.
Dalam banyak kejadian, sakit tersebut tidak terasa, ketika terasa, pengobatannya sudah harus mengeluarkan banyak biaya.
Risiko terkena penyakit memang tidak bisa dihindari, namun jika kita memiliki proteksi diri, kita tidak akan mengalami kehilangan aset atau pun berutang, karena asuransi bisa meng-cover biaya berobat kita. Oleh sebab itu milikilah asuransi sedini mungkin.
Perlu diketahui, premi asuransi di usia produktif lebih murah, lho! Kok bisa? Bagaimana caranya?
Yuk tanya pakar keuangan buat cek asuransi apa saja yang harus kamu miliki saat ini maupun review polis kamu melalui fitur Konsultasi Keuangan di aplikasi Finansialku.
Gratis tanya untuk 30 hari pertama! Yuk manfaatkan! Download aplikasinya di ikon berikut ini.
#2 Mahalnya Biaya Rumah Sakit
Melansir dari money.kompas.com, biaya pengobatan di Indonesia naik 36% setiap tahunnya, lho.
Kenaikan biaya berobat di Indonesia ini menempati posisi tertinggi ke tiga di Asean. Hal ini sedikitnya membuat kita sadar betapa mahalnya biaya pengobatan di Indonesia.
Maka dari itu, memiliki asuransi kesehatan akan sangat membantu sekali. Sehat itu mahal!
#3 Terhindar Dari Kebangkrutan
Tidak sedikit orang yang mengalami kebangkrutan di masa pensiun atau bahkan saat masih berada di usia produktif karena menyepelekan peran asuransi.
Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya, jika sakit datang, itu tidak bisa dihindari. Satu-satunya yang bisa kita lakukan adalah mengobatinya agar bisa sembuh.
Banyak orang beranggapan, investasi lebih penting daripada asuransi. Ya, secara kasat mata, investasi memang lebih memberikan keuntungan yang nyata, tapi untuk apa berinvestasi jika tidak bisa dinikmati oleh diri sendiri dan anak cucu kita?
Sejalan dengan pentingnya investasi, asuransi pun penting untuk melindungi investasi kita. Jangan sampai investasi yang bertujuan untuk memberi keuntungan malah jadi rugi karena harus ditarik demi membayar biaya pengobatan.
Maka proteksi diri terlebih dahulu sebelum mengembangkan aset kita, ya!
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Asuransi Kesehatan
Sebelum kamu memutuskan untuk membeli asuransi kesehatan, kamu haus memahami dulu kebutuhan kamu sehingga bisa memilih asuransi yang tepat sesuai kebutuhan.
Oleh sebab itu, saya sangat menyarankan untuk berkonsultasi dulu dengan ahlinya sebelum memutuskan untuk mengambil asuransi, supaya kita tidak mengalami kerugian.
Kamu bisa berkonsultasi dengan para perencana keuangan Finansialku untuk membahas masalah asuransi. Perencana Keuangan Finansialku akan memberikan masukan yang netral terkait asuransi apa yang harus dipilih sesuai dengan kebutuhan.
Caranya:
- Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store atau Apple Apps Store
- Gunakan menu Konsultasi Keuangan
Berikut ini adalah hal-hal yang harus kami perhatikan sebelum membeli asuransi kesehatan:
#1 Fasilitas yang Diberikan
Sebelum memutuskan untuk membeli satu produk asuransi keuangan, alangkah jauh lebih baik jika kamu membandingkan jenis asuansi kesehatan di berbagai perusahaan asuransi dengan premi yang sama.
Apakah nilai pertanggungan yang diberikan oleh perusahaan tersebut wajar atau tidak? Lalu tinjau dan pertimbangkan kembali dengan kebutuhan pelayanan yang diinginkan untuk fasilitas kesehatan jangka panjang.
[Baca Juga: Cara Pilih Asuransi Agar Terhindar Penipuan Asuransi Kesehatan]
Perhatikan juga plafon dan preminya. Jika kamu mengharapkan plafon dan pelayanan yang baik, tentunya kamu harus membayar premi yang seimbang.
Sesuaikan premi yang dibayar dengan kemampuan kamu dan fasilitas yang akan didapatkan ya!
#2 Pelayanan Klaim Asuransi
Satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan dalam memilih asuransi kesehatan adalah memperhatikan pelayanan klaim asuransi.
Pilihlah asuransi yang bisa mengklaim di rumah sakit manapun, alias tidak harus mengklaim di rumah sakit rujukan perusahaan asuransi saja.
Hal ini akan memudahkan kamu jika suatu hal terjadi pada kamu dan kamu memerlukan perawatan rumah sakit sesegera mungkin.
Sehingga kamu bisa menggunakan pelayanan rumah sakit manapun yang kamu butuhkan, tidak harus selalu ke rumah sakit rujukan, apalahi ketika kondisi kamu sedang jauh dari rumah sakit rujukan.
#3 Jenis Perawatan Asuransi Kesehatan
Asuransi kesehatan berdasarkan jenis perawatan dibagi menjadi dua, yakni asuransi kesehatan rawat inap (inpatient) dan rawat jalan (outpatient).
Dalam hal ini, dokter adalah pihak yang berhak untuk memberi keputusan kamu untuk di rawat inap atau rawat jalan saja.
#4 Uang Pertanggungan Asuransi Kesehatan
Ada beberapa produk asuransi yang menanggung biaya total perawatan (tanggungan total) namun ada juga yang hanya menanggung biaya tertinggi (tanggungan tinggi) saja.
Oleh karena itu peserta asuransi harus memahami skema limit perawatan dan batasan plafon yang diberikan perusahaan asuransi.
Pilihlah asuransi kesehatan terbaik yang tidak memberikan limit penggantian biaya hanya untuk poin tertentu saja.
Pilih yang memberikan kebebasan untuk melakukan klaim untuk segala jenis perawatan ataupun pengobatan selama plafon yang diberikan masih tersedia.
Asuransi Kesehatan Itu Penting!
Risiko seseorang untuk sakit memang tidak bisa dihindari, namun kita bisa melindungi diri dari risiko sakit dengan memiliki asuransi kesehatan.
Seperti yang kita ketahui bahwa biaya rumah sakit sangatlah mahal, sehingga dengan memiliki proteksi kita akan terhindar dari kebangkrutan saat terkena risiko sakit.
Pelajari lebih dalam mengenai asuransi kesehatan di audiobook Asuransi Kesehatan yang bisa kamu dapatkan dengan klik tombol di bawah ini.
Apakah artikel ini bermanfaat buat kamu? Jika artikel ini bermanfaat, kamu bisa membagikan artikel ini untuk membantu teman-temanmu mengetahui pentingnya memiliki asuransi kesehatan sebagai perlindungan dari risiko sakit.
Sumber Referensi :
- Noinsen Rumapea. 24 Februari 2015. Orang Tak Miskin Bisa Jatuh Miskin karena Sakit. Beritasatu.com – https://bit.ly/2QmQPur
- Sakina Rahma Diah Setyawan. 2 Februari 2017. Biaya Kesehatan di Indonesia Naik 36 Persen Per Tahun. Money.kompas.com – https://bit.ly/2QHRpDh
dilema besar