Investasi Komoditas vs Trading Komoditas, Lebih Untung Mana?

Investasi investasi komoditas Komoditas trading Trading KomoditasLeave a Comment on Investasi Komoditas vs Trading Komoditas, Lebih Untung Mana?

Investasi Komoditas vs Trading Komoditas, Lebih Untung Mana?

Pilih investasi komoditas atau trading komoditas? Yuk, ketahui mana yang menguntungkan lewat artikel ini!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Invest

 

Komoditas

Apa itu komoditas? Komoditas adalah bahan baku dasar yang diperdagangkan dengan barang sejenis lainnya. Komoditas diperdagangkan di pasar oleh individu ataupun institusi finansial.

Pada dasarnya, komoditas memiliki dua sifat. Yang pertama, barang diproduksi dan dijual oleh banyak produsen yang berbeda – beda. Yang kedua, barang seragam dalam kualitas di setiap rantai pemasarannya.

Dengan begitu, konsumen tidak dapat membedakan barang yang diproduksi oleh produsen yang satu dengan uang lainnnya.

Komoditas 2

[Baca Juga: Ini 5 Komoditas Paling Likuid yang Bisa Kamu Pertimbangkan!]

 

Komodtas dikelompokkan menjadi 2 jenis yaitu komoditas keras dan lunak. Komoditas keras (hard commodity) adalah produk – produk yang diperoleh dari alam melalui aktivitas pertambangan  ekstrasi. Contohnya minyak bumi, logam, dan lain sebagainya.

Sedangkan komoditas lunak (soft commodity) adalah produk – produk yang diperoleh dari hasil pertanian, perhutanan, dan peternakan. Contohnya, beras, gula, jagung, biji kopi, susu sapi, dan lain – lain.

 

Jenis – Jenis Komoditas

Kali ini rubrik Finansialku juga akan membahas berbagai jenis komoditas dan contohnya. Berikut jenis – jenis komoditas yang umum diperdagangkan.

 

#1 Metal

Jenis komoditas yang pertama adalah jenis metal. Jenis ini meliputi produk –produk hasil pertambangan yang dikategorikan berharga dan logam industri. Contohnya adalah emas, perak, platina, dan tembaga.

 

#2 Energi

Komoditas jenis energi merupakan produk – produk tambang dan eksplorasi yang berfungsi sebagai bahan bakar. Beberapa contoh jenis komoditi dari energi adalah minyak mentah, gas alam, dan bensin.

 

#3 Ternak dan Daging

Komoditas jenis peternakan merupakan produk – produk hasil peternakan yang mencakup ternak hidup. Selain itu juga termasuk daging, susu sapi, serta pakan ternak. Beberapa contoh dari jenis komoditas ternak dan daging adalah kambing, sapi, dan lain – lain.

 

#4 Pertanian

Jenis komoditas lainnya adalah jenis pertanian. Komoditas jenis ini tentunya mencakup produk – produk hasil pertanian. Jenis komoditas ini dibagi menjadi 2 kategori yaitu hasil pertanian dan hasil perhutanan.

Contoh hasil pertanian adalah beras, jagung, kedelai, coklat, kopi, dan gula. Sedangkan contoh hasil perhutanan adalah karet, rotan, sawit, kapas, dan lain-lain.

 

Pasar Komoditas

Pasar komoditi seringkali dipengaruhi oleh prinsip dasar ekonomi yakni tingkat penawaran dan permintaan. Ketika pasar memiliki keterbatasan barang maka akan ada permintaan yang tidak terpenuhi, begitu juga sebaliknya.

Ini Daftar Komoditas Penyebab Inflasi yang Harus Diketahui 00 - Finansialku

[Baca Juga: Pasar Komoditas: Definisi, Manfaat, Fungsi dan Contohnya!]

 

Harga komoditas sering berubah, khususnya untuk jenis makanan. Hal itu dikarenakan adanya pasar yang terbatas karena jenisnya bergantung dari panen musiman.

Oh ya, perlu Anda ketahui bahwa pasar komoditas tidak memperdagangkan hasil olahannya ya. Pasar komoditas hanya memperdagangkan barang dari sektor ekonomi yang bisa disimpan dalam waktu yang lama.

 

Investasi Komoditas

Investasi komoditas merupakan investasi yang cukup menarik. Berbagai komoditas menjadi bagian yang penting bagi kehidupan kita. Contohnya kita membutuhkan beras, cabai, dan lain sebagainya untuk kebutuhan pangan harian.

Contoh lainnya, orang yang mengendarai mobil maka membutuhkan minyak mentah sebagai bahan bakar. Itulah maksud dari investasi komoditas.

Selain komoditas, tentu saja Anda bisa berinvestasi di bidang lain. Finansialku punya e-Book gratis yang bisa Anda download sebagai panduan untuk memulai investasi.  

 

Cara Investasi Komoditas

Bagaimana cara berinvestasi di komoditas? Untuk menjawab pertanyan tersebut, Anda dapat membaca beberapa pilihan investasi komoditas berikut.

 

#1 Investasi di Komoditas Minyak Tanah

Untuk investasi minyak mentah dalam bentuk fisik tentunya tidak mudah. Anda tidak bisa hanya membeli 1 barel minyak saja. Jadi, investasi minyak tanah secara fisik membutuhkan modal yang banyak dan sangat fluktuatif.

Selain itu, Anda juga memerlukan banyak pengetahuan. Oleh karena itu, bisa dikatakan investasi fisik di minyak mentah kurang cocok untuk investor pemula.

Alternatifnya adalah Anda dapat mempertimbangkan pembelian saham di perusahaan minyak, reksa dana minyak, ataupun Exchange Traded Fund (ETF). Pilihan investasi tersebut memiliki risiko yang cenderung lebih rendah.

 

#2 Investasi di Komoditas Emas

Untuk investasi komoditas emas, Anda dapat membeli emas secara fisik. Anda bisa membeli emas batangan ataupun emas koin. Namun, Anda harus membayar tempat penyimpanannya seperti brankas.

Alternatifnya, Anda bisa berinvestasi emas secara online. Contohnya adalah tabungan emas yang dikeluarkan oleh pegadaian. Dengan begitu, maka Anda tidak perlu pusing-pusing untuk menyimpan emas Anda secara fisik.

 

#3 Investasi di Logam Dasar

Berinvestasi pada aluminium, seng, dan tembaga mungkin tidak selalu menguntungkan. Hal ini dikarenakan investor harus menahan komoditas tersebut dalam jumlah besar untuk mendapatkan keuntungan.

Oleh karena itu, alternatifnya Anda dapat berinvestasi pada saham di perusahaan logam dasar seperti perusahaan alumunium ataupun perusahaan baja. Cara berinvestasi ini bisa menjadi cara yang baik untuk mendapatkan peluang.

 

Trading Komoditas

Trading atau perdagangan komoditas adalah kegiatan tukar menukar komoditas dari investor kepada penyelenggara yang dilakukan di pasar komoditas. Trading komoditas bisa dilakukan secara non-fisik.

Sekarang Anda bisa trading komoditas dengan melalui kontrak berjangka (futures) dan kontrak derivative lainnya.

 

Cara Trading Komoditas

Sekarang Anda dapat melakukan trading komoditas secara online dan real time. Yang menyediakan fasilitas perdagangan kontrak berjangka untuk beberapa komoditas tertentu adalah Jakarta Futures Exchange (JFX).

Di tahun 2019, ada satu bursa berjangka lagi di Indonesia yang bernama Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX).

Jika Anda ingin serius menekuni trading komoditas tapi ragu karena belum memahami sepenuhnya, konsultasi saja dengan perencana keuangan. Finansialku mempunyai jasa konsultasi dengan perencana keuangan yang bisa Anda ikuti.

Lewat aplikasi Finansialku, Anda bisa mengakses konsultasi dengan lebih mudah. Langsung saja download aplikasi Finansialku di Google Play Store atau Apple App Store.

 

Risiko Pasar dalam Trading Komoditas

Hampir semua kegiatan ada risikonya, tak terkecuali trading komoditas. Sebelum memulai trading komodits, yuk ketahui dulu risiko dari trading komoditas.

 

#1 Risiko Dari Geopolitik

Ketersediaan komoditas terbatas pada lokasi – lokasi tertentu. Salah satu masalahnya, lokasi – lokasi tersebut adalah suatu negara yang memiliki peraturan serta kebijakan yang berbeda-beda.

Sebagai trader, Anda tidak bisa melakukan apa – apa untuk mencegah ketidakpastian geopolitik. Namun, setidaknya Anda dapat meminimalisir masalahnya dengan memilih perusahaan yang berpengalaman dan skala ekonomi besar untuk diinvestasikan.

 

#2 Risiko Spekulatif

Dalam trading, tidak ada jaminan untuk selalu untung. Jadi, risiko spekulatif akan selalu ada. Apalagi tingkat spekulatif di setiap sektor komoditi berbeda – beda. Produk komoditas dengan tingkat volatilitas yang tinggi tentunya diiringi dengan risiko yang tinggi juga.

Oleh karena itu, sebelum memulai trading sebaiknya Anda perlu mengetahui faktor – faktor yang memengaruhi harga komoditas. Selain itu, ketahui juga siapa saja pihak yang melakukan transaksinya.

 

Keuntungan Dalam Investasi dan Trading Komoditas

Setelah mengetahui lebih dalam tentang trading dan investasi komoditas, maka sekarang Anda sudah lebih memahami keduanya, kan? Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing – masing.

Jadi, mana yang lebih menguntungkan? Trading atau investasi komoditas?

Jawabannya adalah tergantung ya. Tergantung bagaimana Anda menganalisa komoditas tersebut. Dengan pengetahuan dan analisa yang mendalam tentang komoditas yang mau Anda trading / investasikan maka hasilnya bisa lebih maksimal dan meminimalisir risiko.

Jadi, bisa saja Anda bisa untung di trading dan investasi komoditas.

Jadi, apa yang akan Anda pilih? Investasi komoditas atau trading komoditas? Yuk berikan komentar dan pendapat Anda di kolom yang telah tersedia. Anda juga dapat membagikan artikel ini kepada rekan – rekan Anda yang membutuhkan. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • com. Apa itu Komoditas? Definisi Komoditas. Simulasikredit.com – https://bit.ly/38CZCR2
  • Hasan Putra. 6 Juli 2020. Apa Itu Komoditi? Komoditi Adalah Aset Investasi Berupa Bahan Baku. Tradingindo.com – https://bit.ly/2W24aeD
  • 18 April 2020. 3 Jenis Investasi Komoditas yang Perlu Diketahui oleh Pemula. Ajaib.co.id – https://bit.ly/2O84jZB

dilema besar

Leave a Reply

Back To Top