Posted in#FinansialkuNews Corona covid-19 Insentif Kartu Prakerja Kartu Pra Kerja Kartu Prakerja Lifestyle Pengangguran PHK

Insentif Kartu Prakerja Belum Keluar, Peserta Lontarkan Keluhan

Insentif Kartu Prakerja Belum Keluar, Peserta Lontarkan Keluhan

Sudah mau masuk tahap III, peserta tahap I dan II keluhkan belum terima insentif Kartu Prakerja. Kok bisa ya?

Informasi selengkapnya, dapat dibaca dalam artikel Finansialku di bawah ini!

 

Rubrik Finansialku

 

Peserta Keluhkan Insentif Kartu Prakerja yang Tak Kunjung Cair

Program Kartu Prakerja kembali tuai polemik. Kali ini perkaranya menyoal insentif yang belum juga diterima oleh para peserta.  

Hal ini juga diungkapkan oleh peserta Kartu Prakerja yang telah lulus pada tahap I dan II. Peserta berikut mengeluhkan sampai saat ini belum juga menerima insentif yang telah dijanjikan pemerintah.

Pertama adalah Yolanda, 27 tahun, yang merupakan peserta kartu pra kerja pada gelombang I.

Ia mengatakan sudah menerima sertifikat kelulusan ikut program sejak bulan lalu dan insentif dijanjikan akan diterima pada 10 Juni 2020, namun sampai saat ini belum diterima.

“Harusnya sih dari 10 Juni. Saya sudah email juga tapi balasannya otomatis sama dengan ke teman-teman lainnya,” ujarnya mengutip dari Cnbc Indonesia, Kamis (18/06)

Padalah, program Kartu Prakerja Pemerintah telah memasuki tahap III dan bahkan sebentar lagi akan dimulai tahap IV.

Ada juga Juanda (43) yang mengikuti program Kartu Prakerja pada gelombang ke II. Dirinya juga dijanjikan akan menerima insentif pada 9 Juni 2020 tapi belum menerima juga sampai saat ini.

“Sertifikat sudah diterima dan di dashboard pra kerja saya sudah masuk insentif tapi masih proses terus sampai sekarang. Jadinya pusing. Saya juga sudah email tapi zonk,” katanya masih mengutip dari laman yang sama.

Tak hanya melalui email, kedua nya juga sudah berusaha menagih janji pemerintah melalui sosial media resmi Twitter dan Instagram. Namun sampai saat ini tidak ada jawaban.

[Baca Juga: Ini Nih 5 Profesi yang Dibutuhkan Saat New Normal!]

 

Sementara itu, berdasarkan informasi yang tersebar alasan insentif Kartu Pra Kerja belum cair karena memang masih ditunda untuk proses evaluasi.

“Mohon maaf atas tidak kenyamananmu. Saat ini pembayaran insentif selanjutnya akan dilakukan setelah proses evaluasi program selesai dilaksanakan oleh pemerintah. Terima kasih atas kesabaranmu ya,” tulis admin @prakerja.go.id.

Menilik kolom komentar @prakerja.go.id, tak sedikit peserta yang mempertanyakan perihal insentif bulan kedua mereka. Seperti halnya beberapa komentar warganet berikut ini:

“admin kapan insetif tahap kedua,”

“Jadwal insentif tanggal 9,udh tanggal 11 knpa belum proses min..? Apakah memang harus penuh dengan kesabaran ya..?”

“Admin knp insentif bulan kedua saya belum jga cair… Gmna ini jadwal tgl 10 juni ternyata molor..”

“Kapan cair insentif kedua min? Estimasi waktunya kapan? Kita (Saya) khususnya berharap bener itu uang insentif..”

Mengingatkan kembali, Sobat Finansialku, sebelumnya pemerintah menjanjikan total manfaat sebesar Rp 3,55 juta per peserta. Sebesar Rp 1 juta diberikan dalam bentuk voucher untuk membeli paket pelatihan.

Selanjutnya, insentif sebesar Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan. Sisanya uang survei masing-masing Rp 50.000 untuk tiga kali survei.

 

Cara Mencairkan Instif Kartu Prakerja

Adapun empat cara untuk mencairkan Insentif Kartu Prakerja yang dilansir dari www.prakerja.go.id, diantaranya bisa melalui bank BNI, OVO, Gopay, maupun LinkAja. Berikut tata caranya;

 

#1 Melalui Bank BNI

  1. Buka rekening BNI Taplus Prakerja tanpa setoran awal dan bebas biaya administrasi 1 tahun pertama di http://bit.ly/eForm-BNIPrakerja.
  2. Nomor rekening akan kamu terima melalui SMS dari BNI.
  3. Daftarkan dirimu di www.prakerja.go.id lalu ikuti tes seleksinya. Informasi penerimaan hasil seleksi program Kartu Prakerja akan dikirim melalui email yang didaftarkan.
  4. Pilih mitra penyedia pelatihan yang sudah bekerja sama di www.prakerja.go.id.
  5. Ikuti pelatihan online hingga selesai dan mendapatkan sertifikat online.
  6. Ikuti survei pasca pelatihan melalui www.prakerja.go.id kemudian daftarkan nomor rekening BNI Taplus Prakerja sebagai rekening penerimaan insentif pelatihan dan survei.
  7. Dana insentif dan survei ditransfer ke rekening tabungan BNI. Kunjungi kantor cabang BNI untuk bisa aktivasi BNI Mobile Banking dan Kartu Debit BNI.
  8. Cairkan dana insentif di jaringan ATM BNI dan Link. Dana siap dicairkan lewat ATM.

 

#2 Melalui OVO

Sebelum mencairkan insentif kartu Prakerja melalui Ovo, Kamu harus melakukan upgrade ke Ovo Premium terlebih dahulu.

  1. Buka aplikasi Ovo yang terpasang di smartphone. Anda ketikkan pin untuk masuk ke halaman home Ovo.
  2. Ketuk menu “Finance” yang ada di atas halaman home Ovo. Setelah itu ketuk menu “mulai” pada kolom upgrade ke Ovo Premier.
  3. Selanjutnya ketuk menu “Upgrade sekarang” di halaman upgrade ke Ovo Premier. Layar ponsel akan menampilkan halaman pilih cara upgrade Ovo premier. Ketuk menu “Upgrade online” untuk melakukan upgrade secara digital.
  4. Ketuk menu “Mulai” pada halaman, lalu lengkapi data-data kamu/ Perhatian, kamu siapkan kartu identitas KTP atau passport untuk proses upgrade. Layar ponsel akan mengaktifkan kamera secara otomatis. Kemudian, Anda potret KTP menggunakan ponsel tersebut. Anda ketuk menu “Gunakan” dan ketuk kolom KTP. Setelah itu, Anda ketikkan nama gadis ibu kandung di kolom yang disediakan. Kemudian, Anda ketuk menu “Konfirmasi”.
  5. Ketuk menu “Oke” untuk mengambil foto diri sendiri dengan pose memegang KTP. Tempatkan muka dan KTP Anda di ruang berwarna putih yang muncul di layar ponsel. Lalu, Anda ketuk menu “Gunakan”.
  6. Selanjutnya, ketuk kolom “Saya setuju dengan syarat dan ketentuan yang berlaku”. Lalu, kamu lanjutkan dengan mengetuk menu “Proses”. Layar ponsel akan menampilkan halaman konfirmasi, Anda ketuk menu “Lanjutkan” bila data yang diisikan sudah benar. Layar ponsel akan menampilkan halaman aplikasi dalam proses. Ovo akan memberikan informasi lanjutan status pengajuan upgrade maksimal 24 jam. Opsi lainnya, kamu dapat menghubungi customer service, 1500696 bila tidak juga mendapatkan kabar dari Ovo.

 

#3 Melalui Gopay

Lewat situs resmi Gojek diumumkan bahwa transfer atau kirim saldo Gopay ke rekening bank pun bisa dilakukan.

Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan jika ingin mengirim Saldo Gopay ke rekening bank:

  • Pastikan sudah upgrade akun Gopay.
  • Pastikan saat memasukkan Nomor Rekening Bank (Bank Account Number), Nama Rekening Pemilik sudah sesuai dengan pemilik rekening yang dituju.
  • Tidak bisa melakukan perubahan data rekening bank utama yang sudah terdaftar.
  • Tidak ada batas maksimum untuk melakukan penarikan saldo Gopay, dan batas minimum penarikan senilai Rp 10.000.
  • Biaya administrasi penarikan saldo Gopay adalah Rp 2.500.

 

Pertama-tama untuk bisa melakukan transfer saldo Gopay ke rekening bank, pengguna harus melakukan upgrade akun Gopay terlebih dahulu.

Caranya sebagai berikut:

  • Pada menu Gopay, klik Lainnya. Pada menu paling atas pilih Upgrade ke Gopay Plus.
  • Lalu pilih Upgrade Sekarang untuk melanjutkan Upgrade Akun Gopay.
  • Ambil foto kartu identitas (WNI: eKTP & WNA: Paspor).
  • Ambil foto wajah (selfie) bersama kartu identitas (eKTP/PASPOR) dengan jelas.
  • Lalu pilih “Upgrade Sekarang” untuk melanjutkan upgrade ke Gopay Plus.

 

Setelah itu pengguna perlu menambahkan akun bank, caranya sebagai berikut:

  1. Klik Bayar pada menu Gopay.
  2. Lalu pilih ke rekening bank untuk transfer saldo Gopay.
  3. Pilih Transfer instan ke rekening baru.
  4. Pilih bank tujuan yang diinginkan.
  5. Masukkan nomor rekening baru.
  6. Pilih nama pemilik rekening dan klik Lanjut.
  7. Masukkan jumlah nominal uang yang akan dikirimkan.
  8. Pastikan jumlah transfer atau pengiriman saldo sudah benar.
  9. Klik Konfirmasi untuk melanjutkan dan masukkan PIN.

 

Jika transfer atau pengiriman saldo ke rekening bank berhasil, pengguna akan melihat rincian transfer.

 

#4 Melalui Link Aja

Dari e-wallet LinkAja juga bisa transfer ke rekening bank. Mengutip dari Tribun News, Kamis (18/06) Head of Corporate Communication LinkAja, Putri Dianita Ruswaldi menjelaskan untuk bisa melakukan transfer perlu upgrade ke layanan full service.

Caranya dengan membuka LinkAja, lalu pilih menu Kirim Uang di kiri atas.

Setelah itu ikuti langkah-langkahnya. Pengguna perlu menyiapkan e-KTP untuk difoto dan juga foto diri (foto selfie bersama KTP).

Sementara itu untuk transfer dari LinkAja ke rekening bank caranya:

  1. Buka LinkAja lalu pilih menu Kirim Uang
  2. Setelah itu pilih menu transfer ke rekening bank
  3. Isikan data yang diperlukan.

 

Mengenai biaya admin, Putri menjelaskan transfer ke Himbara gratis, yaitu bank-bank berikut: BNI BRI Mandiri BTN Selain bank di atas dikenakan biaya admin Rp 6.500.

 

Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel diatas? Kamu bisa berbagi komentar lewat kolom komentar di bawah ini.

Sebarkan informasi ini seluas-luasnya lewat berbagai platform yang tersedia, agar kawan atau sanak-saudaramu tahu apa yang kamu ketahui. Semoga bermanfaat, ya.

 

Sumber Referensi:

  • Lidya Julita Sembiring. 17 Juni 2020. Insentif Kartu Prakerja Tak Kunjung Cair, Peserta Bingung. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/37GJXzF
  • Ika Wahyuningsih. 17 Juni 2020. Dana Insentif Peserta Kartu Pra Kerja Tak Kunjung Cair, Ini Alasannya. Tribunnewswiki.com – https://bit.ly/2N5gYMx
  • Admin. 17 Juni 2020. Insentif Kartu Prakerja Belum Jelas Kapan Dicairkan, Alasannya Masih Ada Evaluasi. Banjarmasin.tribunnews.com – https://bit.ly/3fzWFmn

 

dilema besar