IHSG Hari Ini 12 Juli 2021

IHSG Hari Ini 12 Juli 2021

IHSG Hari Ini 12 Juli 2021 dibuka menguat di 6.060,054 di awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.055-6.085.

 

Pembukaan IHSG Hari Ini 12 Juli 2021 Menguat di 6.060,054

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 12 Juli 2021 (Senin) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.055-6.085 setelah penutupan IHSG 9 Juli 2021 berada di 6.039,844.

 

 

Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 6.078,606 (pukul 09:30 WIB).

 

Pada awal-awal perdagangan terdapat 250 saham yang mengalami kenaikan dan 233 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 148 saham yang nilainya tidak berubah dan 107 saham tidak ada perdagangan.

 

Per pukul 09:30 WIB, asing sedang aktif membeli beberapa saham seperti, PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC), PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Smartfren Telecom Tbk (FREN).

 

Sedangkan, asing sedang aktif menjual beberapa saham seperti, PT MNC Investama Tbk (BHIT), PT Sarana Mediatama Metropolitan Tbk. (SAME), PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN).

 

Berita IHSG Hari Hari 12 Juli 2021

Saham: Saham-saham Menguat Naik, Dipandu IDXHEALTH yang Naik 2,02%

Indeks saham di Asia pagi ini Senin (12/7) di buka naik didorong oleh optimisme bahwa pertumbuhan ekonomi global akan tetap solid solid di tengah penularan secara cepat varian baru virus Covid-19 di seluruh dunia.

Ini terlihat pada Indeks saham S&P 500 yang akhir pekan kembali mencatatkan level penutupan tertinggi.

Pada awal perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG menguat ke level 6.060,05. IHSG sempat menyentuh level tertingginya pada 6.084,64 pada beberapa menit setelah pembukaan.

11 indeks sektoral terpantau menguat pagi ini, dengan kenaikan terbesar dialami oleh sektor kesehatan (IDXHEALTH) yang menguat 2,02 persen.

Kemudian, sektor transportasi (IDXTRANS) terpantau menguat 1,5 persen dan sektor barang baku (IDXBASIC) naik 0,91 persen.

Dari sisi makroekonomi, untuk minggu ini, perhatian investor akan tertuju pada rilis data Inflasi dan Penjualan Ritel AS. Rilis data Consumer Price Index (CPI) pada hari Selasa akan memperlihatkan tekanan harga di tingkat konsumen akibat dari gangguan pada rantai pasok (supply chain) dan kelangkaan tenaga kerja.

Di tengah laju inflasi yang semakin cepat, belanja konsumen di yakini akan melambat setelah mengalami lonjakan di awal tahun ini akibat dari penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT). Penjualan Ritel yang di rlis hari Jumat di prediksi akan turun 0.5% (M/M) selama bulan Juni.

Rilis pertambahan kasus Covid-19 harian RI yang pekan lalu terus menerus mencetak rekor bahkan hingga menduduki ranking pertama pertambahan kasus Covid-19 global.

Harga minyak jenis brent berada di US$ 75,64/barel. Naik 0,12% dibandingkan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Mayoritas saham emiten farmasi melonjak ke zona hijau pada perdagangan pagi ini, Senin (12/7/2021).

Sentimen terbaru yang mendorong kenaikan saham-saham ini ialah terkait PT Kimia Farma Tbk (KAEF) yang awalnya akan membuka program vaksinasi berbayar secara resmi, namun pihak Kimia Farma memutuskan untuk menunda waktu pelaksanaan program vaksinasi tersebut.

Investor juga akan memperhatikan rilis data neraca perdagangan Indonesia pada pekan ini.

 

Emiten: GOOD Mulai Stock Split 9 Juli

PT Archi Indonesia Tbk (ARCI)  menyiapkan belanja modal sebesar USD 70 juta hingga US$ 80 juta tahun ini.

PT MNC Vision Networks Tbk. (IPTV) mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 148% pada kuartal I 2021 menjadi Rp 101,3 miliar.

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) menyiapkan belanja modal Rp 2,5 triliun hingga Rp 3 triliun dalam rangka penambahan 650 gerai–850 gerai.

PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. (GOOD) telah melakukan pemecahan nilai nominal saham atau stock split dengan rasio 1:5 mulai perdagangan Jumat lalu (9/7) setelah disetujui oleh dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 16 Juni 2021.

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) melakukan penyesuaian batas maksimal nominal dana untuk penarikan tunai melalui mesin ATM yang menggunakan teknologi chip dari Rp 15 juta menjadi Rp 20 juta per kartu dalam satu hari. Peningkatan limit tersebut berlaku 12 Juli 2021 hingga 30 September 2021.

PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) bukukan kenaikan kontrak baru 45% secara tahunan (yoy) pada semester I-2021. Perusahaan merealisasikan perolehan kontrak baru sebesar Rp 6,7 triliun.

PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), emiten produsen beras berkualitas merek Topi Koki dan HOKI membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada tanggal 7 Juli 2021 lalu.

 

Sumber:

bisnis.com, CNBC Indonesia, Indopremier, dan dari berbagai sumber dianggap terpercaya

 

Disclaimer:

Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.

 

Top Foreign Buy by Value

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
BBCA 30.600 32.329.645
ARTO 14.475 32.093.353
UNVR 5.000 15.599.034
EMTK 2.720 14.068.432
EXCL 2.690 13.009.984
INCO 5.325 9.520.800
BBNI 4.600 7.105.147
ICBP 8.650 7.028.540
MPPA 1.220 6.351.017
SCMA 2.210 4.664.805

 

Top Foreign Buy by Volume

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
ZINC 147 251.263
BKSL 55 125.462
FREN 116 87.041
MSIN 555 80.083
DUCK 120 56.156
MPPA 1.220 50.085
ENRG 123 48.443
EXCL 2.700 48.209
EMTK 2.690 37.041
WSKT 870 35.795

 

Top Foreign Sell by Value

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
BBRI 3.790 -19.000.000
MDKA 2.950 -14.000.000
SAME 790 -12.000.000
AGRO 1.990 -9.904.036
BFIN 845 -9.061.778
DMMX 1.915 -8.775.284
ANTM 2.640 -8.765.796
PRDA 8.475 -6.193.650
MNCN 845 -6.128.778
ADRO 1.245 -5.701.264

 

Top Foreign Sell by Volume

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
BHIT 87 -262.245
SAME 790 -156.815
BFIN 845 -105.881
MNCN 845 -72.229
BULL 248 -62.937
TOYS 96 -61.458
MLPL 735 -53.744
BBRI 3.790 -49.147
AGRO 1.990 -49.105
MDKA 2.950 -48.205

 

Ingin investasi saham menguntungkan? Dengarkan audiobook ini di Aplikasi Finansialku!

banner_jangan_asal,_ketahui_ini_dulu_sebelum_investasi_saham

 

Update dari LQ45

Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona hijau pada pembukaan di posisi 845,511 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 837-842. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 845,793 (pukul 09:30 WIB).

 

Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 30 saham yang mengalami kenaikan dan 13 saham yang mengalami penurunan. Kemudian, terdapat 2 saham yang tidak mengalami perubahan.

 

Saham-saham di LQ45:

Symbol Name Last Price Change % Change




















































































































































































 

dilema besar