Menjadi salah satu market leader untuk produk rumah tangga, saham UNVR terus turun ke level terendahnya dan bergerak menanjak sebulan terakhir ini.
Lantas, apakah akan terus menguntungkan? Yuk, kita simak update terbaru dari emiten ini!
Bangkitnya Unilever
Dalam setahun terakhir, saham UNVR ambruk 49,4% ke level Rp 3.400. Pada bulan lalu sempat diberitakan sejumlah pelaku pasar menyarankan Unilever untuk go private.
Namun optimisme UNVR masih berlanjut, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) berhasil mencetak penjualan bersih sebesar Rp 10,8 triliun pada Kuartal I 2022.
Angka itu tumbuh sebesar 5,8% year on year (yoy) atau 13,9% quarter on quarter (QoQ).
[Baca Juga: Saham GoTo Turun, Telkom Minus Sampai Triliunan Rupiah]
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan laba bersih pada Quarter 1 2022 sebesar 2,02 triliun.
Meningkat dibandingkan periode yang sama di tahun 2021 sebesar 1,70 triliun. Dengan demikian, laba bersih per saham setara dengan Rp 53,05 per lembar atau bertumbuh 19% (yoy).
Pertumbuhan di Kuartal I 2022 ini ditopang oleh upaya membangun fundamental perseroan yang kuat sejak 2021, serta didukung oleh pemulihan ekonomi domestik.
Hal ini sejalan dengan kondisi pandemi yang mulai membaik dan otomatis memperbaiki daya beli masyarakat, sehingga mendorong perekonomian Indonesia tahun ini.
Dilansir melalui Indopremier, Direksi Unilever Indonesia menuturkan, perseroan menargetkan pendapatan tahun ini setara dengan industri barang konsumsi cepat habis (fast moving consumer goods/FMCG) berkisar 5-6%.
Perseroan menyiapkan sejumlah strategi untuk mencegah penurunan pendapatan dan laba bersih.
Perseroan akan berinvestasi memperkuat merek di segmen yang kuat, yakni kecantikan dan produk perawatan pribadi.
Perseroan juga akan fokus di segmen premium yang mencetak pertumbuhan tinggi, memperkuat penjualan di pasar tradisional, serta memperkuat infrastruktur distribusi.
PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) juga akan menggandeng QYOS menghadirkan refill station di dua lokasi strategis yang ramai pengunjung yaitu di Apartemen Kalibata City, Jakarta, dan Pasar Modern BSD, Tangerang.
Keduanya menyediakan isi ulang produk perawatan rumah tangga favorit keluarga yaitu Rinso dan Sunlight.
Sebagai komitmen di hulu rantai bisnis, UNVR terus melakukan sejumlah terobosan Less Plastic, Better Plastic, dan No Plastic agar tersedia pilihan produk dengan kemasan yang lebih bijak dalam penggunaan plastik.
Jika Anda tertarik membeli saham UNVR, yuk ketahui bagaimana cara mendapat keuntungannya lewat ebook berikut ini biar makin cuan.
Analisis Teknikal Saham UNVR
Harga saham sejumlah emiten consumer goods termasuk UNVR sempat berada dalam fase sideways panjang sejak awal 2022.
Jika melihat rentang 3 bulan, UNVR menguat hingga +18,6%, sedangkan selama 1 minggu tereakhir sudah menguat +21,3%.
Sejak ramadhan 2022 hingga pasca lebaran, Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) kembali melanjutkan penguatan dan menjadi saham yang paling diincar oleh investor asing.
[Baca juga: Kinerja Barang Konsumen Primer Minus, UNVR Masih Worth To Buy?]
UNVR merupakan saham nomor satu paling diborong asing pada perdagangan kemarin dengan net buy sebesar Rp 130,4 miliar.
Di tengah kenaikan saham UNVR, ternyata Direktur Utama PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Ira Noviarti dan Direktur Beauty & Personal Care Unilever Indonesia Ainul Yaqin diketahui memborong saham perseroan hingga Rp 4,01 miliar.
Simak grafik berikut:
UNVR, pada saat tulisan ini diproduksi, berada pada harga 4.770 per lembar saham.
Harga UNVR saat ini sudah termasuk murah, dengan price to earning ratio (PER) 23,06x, lebih murah dibandingkan posisi pada Desember 2021 yang mencapai 27,2x.
Sobat Finansialku bisa tentukan target take profit pada level 4.880 kemudian 5.260 dengan support di level 3.930, dan cut loss jika break 3.900.
Selain UNVR, ada saham AMRT/Alfamart yang juga merupakan sektor consumer non-cyclicals yang bergerak positif, apakah hanya karena momentum lebaran saja? Sobat Finansialku bisa ketahui info lengkapnya dalam Investment Outlook.
Dan jika Anda tertarik untuk membeli saham UNVR, AMRT atau saham emiten lainnya, Anda bisa beli lewat Stockbit. Caranya, Anda bisa ikuti langkah-langkah dalam video ini.
Apakah menurut Anda kenaikan UNVR akan terus berlanjut? Tulis opini atau pertanyaan Anda di kolom komentar, ya. Jangan lupa juga untuk membagikan artikel ini pada rekan-rekan lainnya. Terima kasih.
Editor: Ratna SH
Sumber Referensi:
- Kontan.co.id,
- Market.bisnis.com
- CNN Indonesia
- RTI
- Indopremier (IPOT)
- Stockbit
- Laporan Keuangan Q1 UNVR (idx.co.id)
dilema besar