Sebelum Anda mau investasi apartemen, ketahui terlebih dahulu resiko terbesar investasi apartemen berikut ini.
Mau investasi properti berupa apartemen? Ketahui dulu risiko dan plus minusnya, ya! Ikuti artikel Finansialku ini, agar bisa menemukan info lengkapnya.
Rubrik Finansialku
Apa Saja Risiko Terbesar Investasi Apartemen?
Resiko terbesar investasi apartemen apabila terjadi kendala dalam pembangunan. Seperti gagalnya pembangunan proyek atau terlambat akibat belum selesai dalam perizinan membangun.
Hal ini menjadi salah satu kerugian bagi investor apartemen. Dalan perjanjian, apartemen akan selesai dalam waktu dua tahun namun rupanya pembangunan itu rampung dalam waktu tiga tahun lebih.
Banyak gejala serupa di luar sana mengenai perizinan membangun apartemen. Lain hal nya mengenai keterlambatan pembangunan, dibangun atau tidaknya itu semua tergantung developer.
Bahkan reputasi developer yang paling penting di dalam sebuah proyek apartemen.
Resiko Terbesar yang Dialami Pada Investasi Apartemen
Sebelum benar-benar untuk menginvestasikan sebagian harta pada sebuah apartemen, sebaiknya ketahui terlebih dahulu beberapa resiko yang akan terjadi.
Pahami skema dari pembangunan hingga harga sewa sebelum beli apartemen. Adapun beberapa resiko terbesar investasi apartemen yang akan dialami oleh investor ialah sebagai berikut ini.
#1 Perawatan Gedung Mahal
Tentu saja, merawat gedung apartemen lebih sulit dan membutuhkan biaya yang besar. Tidak seperti merawat rumah pada umumnya, maka dari itu ketika Anda memiliki apartemen akan mengeluarkan biaya cukup banyak.
Hal utama dalam perawatan gedung apartemen baru ini ialah dalam menjaga kualitas barang-barang yanga ada di dalamnya. Supaya nantinya penyewa apartemen akan tertarik dan menyukai gedung yang Anda miliki.
Untuk lebih baiknya, sebelum membeli gedung tersebut Anda telah memahami atau memperkirakan biaya perawatan.
[Baca Juga: 10 Prinsip dari Dale Carnegie untuk Negosiasi Harga Properti dengan Tingkat Keberhasilan Tinggi]
#2 Naiknya Bunga Cicilan
Amat tergiur dengan kemudahan dalam berinvestasi melalui KPR, selain Anda tidak perlu mengeluarkan banyak biaya. Juga pendapatan dalam penyewaan apartemen dapat digunakan untuk membayar cicilan pada bank.
Bunga flat yang telah habis masanya maka setelah itu Anda akan terkena bunga flat. Jenis bunga flat ini lah yang terkadang tidak dapat diprediksi oleh investor.
Ketika ternyata bunga flat ini mengalami kenaikan, maka investor harus rela membayar cicilan lebih besar.
Bahkan hal ini dapat mempengarui biaya sewa apartemen, jika Anda menaikkan biayanya maka tingkat kehilangan penyewa pun juga cukup besar.
Bagaimana CARA AMPUH Membeli RUMAH PERTAMA?
Download ebook-nya, GRATIS!!!
#3 Sulitnya Mencari Penyewa Apartemen
Sangat sulit untuk mencari seseorang untuk sewa apartemen yang Anda memiliki. Sehingga model investasi pun juga akan lama kembali, terutama jika Anda beli apartemen dengan cara tunai.
Faktanya, selain kesulitan dalam menentukan harga sewa ternyata dalam hal mencari penyewapun juga cukup sulit. Walaupun sudah diberikan harga yang lebih rendah dengan jumlah investasi.
Namun hal tersebut jangan sampai terjadi pada investor, dan sebaiknya tentukan harga sewa sesuai dengan pasaran.
#4 Harga Jual Apartemen Menurun
Meskipun apartemen seperti bangunan properti lain yang sangat bisa naik harganya setiap tahun, tetapi ada beberapa resiko penurunan harga jual.
Misalnya saat apartemen mengalami penurunan kualitas seperti retak dinding, sanitasi menurun dan beberapa bagian perlu direnovasi.
Agar bisa menekan kemungkinan tersebut, maka Anda dapat memastikan perawatan bisa maksimal dan penggunaan ruangan tidak sembarangan. Penyewa wajib taat aturan agar tidak menyebabkan kerusakan.
[Baca Juga: Investasi Apartemen Saat Pandemi, Untung atau Rugi?]
#5 Terlambat Mendapatkan Sertifikat
Resiko lainnya yang dapat dialami oleh investor ialah ketika sertifikat terlambat didapatkan. Perlu dipahami bahwa sertifikat inilah yang dapat membuktikan bahwa apartemen baru itu milik Anda.
Adanya sertifikat apartemen ini pun dapat digunakan sebagai alat pengajuan pinjaman di bank. Guna untuk membeli properti apartemen yang memang penting dan diperlukan.
Cara Mengatasi Resiko Investasi Apartemen
Hal pertama yang harus dilakukan sebelum investasi ialah mencari KPR dengan bunga tetap hingga akhir waktu tenor. Sehingga tagihan cicilan tidak akan terlalu besar dan merepotkan investor.
Selain itu, akan lebih baik jika investasi dengan beberapa produk untuk berjaga-jaga. Misalnya seperti deposito yang tersedia di sejumlah bank.
Untuk mendapatkan informasi lebih mengenai resiko terbesar investasi apartemen, konsultasikanlah dengan ahli keuangan Anda.
Terhubunglah dengan perencana keuangan dalam aplikasi Finansialku yang akan membantu Anda dalam melakukan investasi. Download aplikasinya di sini, gratis.
Siap untuk menjalankan bisnis properti jenis apartemen? Setelah dapat informasi lengkap di atas, ayo berbagi artikel ini pada orang terdekat Anda, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Theofilus Richard. 02 Juni 2020. Ini Kelebihan Dan Kekurangan Investasi Apartemen | Penting Dibaca Sebelum Berinvestasi Properti! 99.co – https://bit.ly/3lEWPfv
- R Quiserto. 5 Resiko Terbesar Investasi Properti Apartemen (Pengalaman 2020) duwitmu.com – https://bit.ly/3lyh4LI
- Lita Lia. 07 April 2020. Terkenal Menguntungkan, Adakah Resiko Investasi Apartemen? blog.spacestock.com – https://bit.ly/3nEAbpj
- Admin. 21 Oktober 2019. Kenali 5 Risiko Investasi Apartemen untuk Mencegah Kerugian. harapanrakyat.com -https://bit.ly/3di44Xz
Sumber Gambar:
- Apartemen 1 – https://bit.ly/3dgdFOR
- Apartemen 2 – https://bit.ly/3iR3zVw
dilema besar