Penutupan Giant, kata pengelola, akan diganti oleh gerai merek lainnya, yaitu IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket.
Ketahui informasi selengkapnya dalam berita Finansialku berikut.
Gerai Giant Resmi Tutup Permanen
Seluruh gerai Giant yang tersebar di Indonesia, total ada 396 gerai, tidak lagi beroperasi atau tutup secara permanen.
Hal tersebut selaras dengan keputusan PT Hero Supermarket Tbk. selaku pengelola, yang memutuskan untuk menutup seluruh gerai Giant di Indonesia per akhir Juli 2021.
Penutupan Giant merupakan bagian dari langkah Hero yang akan lebih fokus pada pengembangan gerai merek lainnya, yaitu IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket.
“Gerai Giant lainnya akan dengan berat hati ditutup pada akhir Juli 2021,” ujar Presiden Direktur Hero Supermarket, Patrik Lindvall, seperti dikutip dari Kompas.com.
Penutupan Giant juga merupakan bentuk adaptasi Hero Group terhadap dinamika pasar dan tren pelanggan yang terus berubah.
Pengalihan fokus bisnis pun dilakukan untuk merespon turunnya popularitas format hypermarket dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia.
“Keputusan besar seperti ini tidaklah mudah, tetapi kami percaya keputusan ini perlu diambil untuk kepentingan jangka panjang PT Hero Supermarket Tbk,” ujar Patrik.
Menurut Patrik, sektor peralatan rumah tangga, kesehatan dan kecantikan, serta keperluan sehari-hari untuk masyarakat kelas atas memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi. Oleh karena itu, perusahaan berkode saham HERO ini berencana menambah gerai IKEA dan Guardian.
“Dalam kurun dua tahun, kami menargetkan akan menggandakan empat kali lipat jumlah gerai IKEA kami dibandingkan dengan 2020, serta membuka hingga 100 gerai Guardian baru hingga akhir 2022,” ucap Patrik.
[Baca juga: Kisah Sukses Ingvar Kamprad, Pendiri IKEA]
Sebagai bagian dari fokus baru ini, Hero Supermarket akan mengubah setidaknya lima gerai Giant menjadi IKEA sehingga dapat menambah aksesibilitas bagi pelanggan.
Perseroan juga tengah mempertimbangkan untuk mengubah gerai Giant lainnya menjadi gerai Hero Supermarket.
Patrik menargetkan dalam kurun waktu dua tahun, HERO akan menggandakan empat kali lipat jumlah gerai IKEA dibandingkan 2020. Sementara untuk akhir tahun 2022 perseroan menargetkan membuka setidaknya 100 gerai Guardian baru setelah menutup Giant.
Perjalanan Gerai Giant
Pada mulanya Giant berdiri pada tahun 1944 ketika toko pertama keluarga Teng Meng Chun ini dibuka di Sentul Pasar, Malaysia, dan diperluas dengan pembukaan Pusat Minimarket Teng di Bangsar pada tahun 1974.
Selanjutnya Giant dikembangkan tak hanya di Malaysia, tetapi juga Singapura dan Indonesia.
Melansir laman Hero Group, Giant di Indonesia dibesarkan oleh perusahaan Hero Group. Awalnya bisnis yang dibangun MS Kurnia adalah minimarket.
Kemudian, Hero Supermarket melebarkan sayapnya dan berubah menjadi Giant untuk segmen hypermarket.
Adapun Giant Hypermarket pertama dibuka di Indonesia pada 2002, berlokasi di Villa Melati Tangerang.
Sebagai tambahan untuk kekuatan di segmen ritel, saham Hero Group menjadi lebih besar dengan adanya Giant sebagai hypermarket internasional.
Segmentasi Giant adalah para pelanggan yang menginginkan belanja dengan harga yang hemat, sehingga hal itu diyakini tidak mengganggu jalannya Hero Supermarket.
Mulai tahun 2013, bisnis Giant mengalami perubahan identitas. Giant Hypermarket menjadi Giant Extra, sedangkan Giant Supermarket menjadi Giant Express. Perubahan itu juga diikuti dengan perubahan konsep dan pembedaan yang jelas antara kedua format tersebut.
Giant Ekstra menjadi pemimpin pasar dalam harga murah dengan produk yang lengkap untuk kebutuhan bulanan konsumen. Sedangkan Giant Ekspres menjadi pemimpin pasar dalam harga murah dengan pelayanan cepat untuk melayani kebutuhan mingguan konsumen.
Untuk mencatat keuangan secara praktis dan terperinci kalian bisa manfaatkan aplikasi Finansialku yang dapat diunduh lewat Google Play Store maupun App store.
Dalam aplikasi Finansialku sudah tersedia beragam fitur-fitur yang sangat membantu urusan pengelolaan keuangan.
Editor: Ari A. Santosa
Sumber Referensi:
- Rully R. Ramli. 01 Agustus 2021. Giant Resmi Pamit dari Indonesia. Money.kompas.com – https://bit.ly/3xgQHPR
- Redaksi. 01 Agustus 2021. Giant Tutup Permanen, Hero Nego Pengalihan Kepemilikan ke Pihak III. Swa.co.id – https://bit.ly/2WOGr53
Sumber gambar:
dilema besar