Kulit gatal bisa jadi tanda-tanda kesehatan kulit kepala terganggu! Cari tahu di sini tanda-tandanya sampai tips menjaga kesehatan kulit kepala!
Rubrik Finansialku
Apa Hubungan Kesehatan Kulit Kepala dan Rambut Dengan Faktor Genetik?
Kulit kepala terkait erat dengan genetika.
Kulit kepala tidak sehat yang dialami beberapa anggota keluarga, terutama ibu, ayah dan juga kakek-nenek, bisa pula menimpamu.
Mungkin kamu mengalami hal yang sama. Ini sering disebut sebagai kebotakan pola pria dan wanita. Jika hal ini terjadi, maka kamu dapat dengan mudah mengaplikasikan gaya hidup sehat.
Diet sehat berarti banyak hal, di mana kamu harus mengurangi makanan berminyak yang dapat meningkatkan produksi minyak pada kelenjar rambut.
Jangan serta merta mengurangi asupan lemak. Konsumsi lemak baik seperti pada ikan dan juga buah.
Kesehatan Kulit Kepala Terganggu. Apa yang Bisa Terjadi?
Menjaga kesehatan kulit kepala memang tidak semudah teorinya.
Mencuci rambut setiap hari dan memberi perawatan seperti masker atau creambath juga tidak serta merta dapat membuat kulit kepala langsung sehat.
Simak apa saja faktor yang dapat membuat kulit kepala tidak sehat, dan bagaimana cara mengatasinya:
#1 Jangan Terlalu Sering Menyisir Rambut
Sisir rambut dengan tidak terlalu sering, sehingga jaringan sel kulit mati keluar dari bagian kulit kepala.
Hindari pula penggunaan pengering rambut secara berlebihan.
[Baca Juga: Cara Mengatasi dan Merawat Rambut Kering Ala Girlband Kpop!]
#2 Hindari Terlalu Kelelahan
Lelah fisik dan emosional juga dapat menimbulkan kulit kepala yang juga tidak sehat. Sama halnya dengan jerawat pada muka. Kerontokan rambut drastis pasti terjadi.
Lelah fisik biasanya terjadi karena seseorang bekerja terlalu keras namun ia tidak merasakan bahwa ia sedang merasakan kekacauan secara emosional.
Kuncinya tentu dari diri sendiri. Mencoba relaks dan santai itu memang sulit, meski harus dilakukan.
Kecemasan melemahkan sistem pertahanan tubuh, dimana semua bagian tubuh termasuk kulit tubuh dan kepala menjadi lebih rapuh.
Disproporsi hormon pun dapat menyebabkan ketombe karena kulit kepala yang tidak sehat.
#3 Jika Sakit, Berobatlah Secara Teratur
Mereka yang menjalani perawatan kemoterapi juga bisa mengalami kerusakan kulit kepala dimana kerontokan rambut bisa sangat parah.
Memang, pengaruh dari kemoterapi tidak hanya terjadi pada kulit kepala, tetapi juga kulit tubuh manusia secara keseluruhan.
Selain karena kemoterapi, komplikasi tiroid juga menjadi penyebab kerusakan kulit kepala.
[Baca Juga: Biar Ganteng Maksimal, Tiru 5 Model Rambut Pria Paling Populer]
Kaitannya tentu kerontokan rambut. Jika kerontokan rambut masif menyerang secara tiba-tiba dan cepat, bisa jadi kamu mengalami masalah dalam hormon tiroid.
Sembari berobat, biasanya akan muncul efek samping. Karena itulah, kamu dapat memakai minyak kelapa dan juga minyak zaitun.
Fungsinya adalah untuk menutrisi rambut sehingga kerontokan pun dapat ditekan.
Caranya bisa dengan membuat sendiri atau membeli. Selain itu, minyak kemiri juga jadi salah satu rekomendasi paling tepat.
#4 Selektif Memilih Shampoo Terbaik Terlebih Saat Usia Bertambah
Sekitar 45% wanita dengan usia di atas 40 tahun mengalami kerontokan. Rambut rontok meningkat prevalensinya, seiring bertambahnya usia.
Jika seorang wanita tidak mengalami masalah seperti yang tersebut dalam tiga poin diatas, maka penanganan untuk menjaga kesehatan kulit kepala tidaklah sulit.
Cukup mencuci rambut sewajarnya, tidak perlu terlalu sering. Tidak disarankan keramas setiap hari.
Pun mencuci rambut tiga hari sekali juga masih kurang. Penggunaan shampoo yang tepat juga sangat disarankan, di mana shampoo dengan bahan alam masih sangat aman bagi rambut.
#5 Cek Kesehatan Kulit Kepala Secara Rutin
Jika kulit kepala terasa gatal dan tiba-tiba ada ‘penampakan salju turun’ alias ketombe yang rontok mengotori baju warna gelap yang dikenakan.
[Baca Juga: Rekomendasi 7+ Cat Rambut Berkualitas di Indonesia, Cek Harganya!]
Maka itu artinya, kamu harus segera mengganti shampoo.
Namun pastikan bahwa ketombe bukan muncul karena kamu belum sempat cuci rambut selama tiga hari.
Biasanya, kulit kepala bermasalah akan menimbulkan ketombe, saat rambut baru kering pasca keramas.
Yuk Jaga Kesehatan Kulit Kepala Sekarang Juga!
Kesehatan kulit kepala tidak hanya memegang peranan penting pada penampilan luar, tetapi juga secara psikis dan emosional.
Kulit kepala gatal bisa merusak mood, dan kita pun bisa terancam tidak produktif karena gagal fokus.
Setelah membaca artikel di atas, maka tentunya kamu akan lebih mudah merawat rambut dari gatal dan rontok bukan? Yuk bagikan artikel ini pada orang terdekatmu, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Admin. 10 Juni 2020. Maintaining Healthy Scalp and Hair Improved Hair Growth. The-dermatologist.com – https://bit.ly/3f6yTOI
Sumber Gambar:
- Gambar 1-3 – https://bit.ly/2UK15zp
- Gambar 4 – https://bit.ly/3haOHSp
dilema besar
