Apakah fresh graduate yang kerja di luar negeri bisa memiliki penghasilan tambahan? Lalu bagaimana caranya?
Yuk ketahui jawabannya pada artikel Finansialku kali ini.
Fresh Graduate Menambah Penghasilan
Ketika kamu masih menjadi mahasiswa di luar negeri, mungkin kamu memiliki cukup banyak waktu untuk menambah penghasilan. Misalnya dengan bekerja part time, atau menjadi asisten dosen (asdos). Namun, ketika sudah bekerja tentunya akan berbeda.
Dari segi waktu memungkinkan atau tidak untuk mencari penghasilan tambahan ketika sudah bekerja, tentunya tergantung masing-masing individu. Jadi, sesuaikan dengan waktu dan pekerjaan utama kamu ya karena setiap orang bisa berbeda-beda.
Sedangkan dari sisi perizinan, jika pekerjaan sampingan kamu perlu mengikatkan diri ke institusi lain selain dari pemberi kerja utama maka kemungkinan agak sulit.
Hal ini dikarenakan di beberapa negara visa kerjanya dijamin, disponsori, atau direkomendasikan oleh institusi pemberi kerja utama. Oleh karena itu, untuk menambah penghasilan ketika sudah bekerja tidak sebebas ketika kamu masih menjadi mahasiswa.
[Baca Juga: Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Dari Rumah Ini Jarang Diketahui!]
Jika kamu masih ingin mencari peluang untuk mendapatkan penghasilan tambahan maka kamu bisa mencoba untuk mencari pekerjaan secara perorangan.
Namun, perlu kamu ketahui juga biasanya ada nominal batas penerimaannya yang terkait dengan pelaporan pajak, terutama untuk pembayaran dari pemberi kerja dari luar negeri.
Jadi, untuk hal ini kamu perlu cek dan mencari informasi lebih lanjut ke bagian imigrasi di negara setempat untuk memastikan ya.
Cara Menambah Penghasilan
Sekarang sudah ada banyak cara untuk menambah penghasilan. Jika kamu masih bingung bagaimana cara menambah penghasilan, kamu bisa coba pilihan-pilihan ini ya.
#1 Reseller
Reseller berarti mengambil produk dari orang lain, kemudian kamu menjualnya kembali. Kamu akan mendapatkan keuntungan dari setiap produk yang berhasil kamu jual berdasarkan margin yang sudah disepakati dengan penjual produk.
Selain reseller, kamu bisa mempertimbangkan menjadi dropshipper. Dengan menjadi dropshipper maka kamu tidak perlu membeli barang atau produk yang akan dijual.
Jadi, ketika ada pesanan maka seller yang akan memproses hingga mengirim pesananannya ke tujuan.
[Baca Juga: Model Bisnis Online Dropship, Affiliate atau Reseller, Mana yang Paling Untung ?]
Dengan begitu kamu tidak perlu stok barang. Kamu hanya perlu melakukan promosi secara konsisten di media sosial agar produk yang kamu jual dapat diketahui oleh banyak orang.
Dengan menjadi reseller atau dropshipper akan sangat membantu kamu bagi yang ingin berbisnis namun belum memiliki banyak pengalaman dalam bisnis.
#2 Mengajar Les Secara Online
Selain bekerja, kamu juga bisa berkontribusi di dunia pendidikan. Jika kamu memiliki keinginan untuk mengajar ditunjang dengan background pendidikan yang kuat maka kamu bisa mencoba mengajar les secara online.
Sekarang juga sudah ada banyak platform untuk memberikan les secara online.
#3 Penulis Kontributor
Kalau kamu hobi menulis, kamu bisa coba cari-cari pekerjaan lepas untuk menjadi penulis kontributor. Sekarang sudah ada berbagai platform yang menyediakan lowongan khusus untuk freelance menulis artikel atau blog.
#4 Penerjemah
Jika kamu memiliki keahlian di suatu bahasa asing, kamu bisa mencoba menjadi penjermah/translator. Apalagi sekarang ini penerjemah juga masih banyak dibutuhkan.
#5 Affiliate Marketing
Affiliate marketing merupakan cara menambah penghasilan yang akhir-akhir ini cukup ramai di dunia internet. Namun, apa itu affiliate marketing?
Affiliate marketing merupakan metode menghasilkan uang melalui kode referal dengan cara promosi produk di berbagai platform online, salah satunya social media.
Kamu akan mendapatkan komisi ketika ada orang yang klik kode referal kamu dan terjadi aksi melakukan pembelian, download aplikasi, daftar member, dan lain-lain.
#6 Ikut Survei Online
Sekarang ini sudah banyak survei online yang membayar setiap kali kamu mengisi survei. Selagi mengisi waktu luang, kamu bisa mencoba survei online berbayar ini ya.
#7 Fotografer
Apabila hobi kamu adalah dalam dunia fotografi, kamu bisa menjadikan hobi kamu tersebut menjadi pekerjaan sampingan. Jika ditekuni dengan baik, maka menjadi fotografer dapat memberikan penghasilan yang cukup besar lho.
#8 Content Creator
Penghasilan dari menjadi content creator semakin menjanjikan. Kamu bisa mulai membuat konten dari hobi kamu atau yang kamu bisa.
Selain itu, kamu bisa memanfaatkan berbagai social media yang banyak digunakan oleh masyarakat seperti Instagram, TikTok YouTube.
#9 Berinvestasi
Investasi juga merupakan salah satu cara untuk mendapatkan penghasilan pasif tambahan. Sekarang sudah ada berbagai jenis investasi seperti investasi reksa dana, saham, emas, P2P (Peer to Peer) lending, dan lain sebagainya.
Namun, sebelum memulai berinvestasi sebaiknya kamu menambah pengetahuan tentang investasi tersebut ya.
Jika kamu ingin belajar tentang investasi, kamu bisa belajar melalui video, audiobook, artikel, atau podcast di aplikasi Finansialku. Seperti misalnya audiobook di bawah ini.
Pajak Penghasilan Fresh Graduate yang Bekerja di Luar Negeri
Terkait pajak penghasilan yang dibayarkan ketika kamu bekerja di luar negeri, tergantung dari sumber penghasilan dan jangka waktu kamu bekerja di luar negeri.
Jika dalam 1 tahun kamu sudah bekerja di luar negeri lebih dari 183 hari dan sumber penghasilan kamu hanya dari bekerja di luar negeri maka kamu tidak harus membayar pajak di negara asal, Indonesia.
Jadi kamu hanya perlu membayar pajak sesuai dengan peraturan perpajakan dari negara sumber penghasilannya. Selain itu, jangan lupa untuk tertib administrasi dan menyimpan bukti potong pajak dari negara tempat kamu bekerja ya.
Biasanya bukti tersebut juga akan diperlukan ketika kamu mau klaim uang pensiun di luar negeri.
[Baca Juga: Pahami Definisi dan Contoh Subjek Pajak Penghasilan Di Sini!]
Namun, jika kamu memiliki penghasilan di Indonesia dan di luar negeri, maka kamu juga harus membayarkan pajak atas penghasilan yang diterima di Indonesia.
Jadi, perpajakan kamu yang di luar negeri kemungkinan bisa jadi kurang, dan harus dibayarkan di Indonesia. Namun, semua tergantung perjanjian perpajakan yang antara Indonesia dengan negara tempat kamu bekerja ya.
Untuk penjelasan lebih lengkapnya, kamu bisa cek peraturan tax treaty atau P3B (Penghindaran Pembayaran Pajak Berganda). Pada peraturan tersebut, terdapat daftar negara apa saja yang tergabung dalam pajak P3B tersebut dan bagaimana peraturannya.
Berhasil Menambah Penghasilan
Jika kita mau selalu berusaha untuk menambah penghasilan maka akan ada jalan. Kamu bisa memilih berbagai cara menambah penghasilan yang cocok untuk kamu.
Dengan memiliki penghasilan tambahan, maka kamu tidak hanya mengandalkan satu sumber penghasilan saja. Jadi, jika terjadi hal-hal yang diinginkan pada salah satu pekerjaan, kamu masih memiliki cadangan pekerjaan lainnya.
Tentunya dengan begitu kamu akan merasa lebih aman secara keuangan.
Jadi, cara apa yang kamu lakukan untuk menambah penghasilan? Silahkan berikan komentar dan pendapat kamu dikolom yang telah tersedia. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.
Editor: Maria Christianti
Sumber Referensi:
- Agus Dwi. 2021. 8 Cara Menghasilkan Uang Dari Internet Untuk Mahasiswa. Tipspengembangandiri.com – https://bit.ly/3g2XuHv
- Super You. 30 November 2020. Dana Terbatas? Ini 5 Cara Cari Uang Untuk Mahasiswa. Superyou.co.id – https://bit.ly/3xbBYGu
- Pintek. 11 Agustus 2020. Sudah Kerja, Butuh Penghasilan Tambahan? Ikuti 5 Cara Ini. Pintek.id – https://bit.ly/2Skjt3y
- Firda. 2020. 6 Cara Menghasilkan Uang Tambahan Saat Memiliki Pekerjaan Full Time. Koinworks.com – https://bit.ly/3ivHU98
Sumber Gambar:
- Uang 01 – https://bit.ly/3qfyws9
dilema besar