Daftar rekomendasi ASI booster berikut ini aman dicoba oleh para ibu menyusui untuk meningkatkan produksi ASI.
Pemberian ASI eksklusif disarankan untuk bayi baru lahir hingga usia 6 bulan. Namun tidak semua ibu dapat mensuplai ASI dengan kuantitas besar.
Rubrik Finansialku
Apa Itu ASI Booster?
ASI (Air Susu Ibu) merupakan satu-satunya sumber makanan untuk bayi di awal kehidupannya. Produksi ASI yang lancar dan berkualitas akan sangat membantu pertumbuhan bayi karena bayi sangat bergantung pada ASI.
Namun, seringkali busui (ibu menyusui) terhambat ASI-nya. Untuk itu diperlukan makanan atau suplemen yang dapat meningkatkan produksi ASI.
Manfaat ASI booster ini sangat beragam. Ada yang lebih fokus pada supplai ASI, ada pula yang fokus pada kualitas ASI. Di bawah ini adalah beberapa rekomendasi ASI booster yang dapat dicoba.
[Baca Juga: 10 Cara Menghemat Pengeluaran Bayi yang Mudah Diikuti]
Makanan
ASI sangat bergantung pada konsumsi makanan. Jika Anda ingin meningkatkan produksi ASI, maka Anda harus memperhatikan makanan yang Anda konsumsi.
Di bawah ini adalah beberapa daftar makanan alami yang aman untuk bayi dan dapat menjadi ASI booster.
Oatmeal
Oatmeal atau bubur gandum, selain dikenal memberikan manfaat untuk kesehatan jantung, ternyata juga dapat meningkatkan produksi ASI. Gandum memiliki konsentrasi beta-glukan lebih tinggi daripada makanan lainnya.
Oat juga mengandung serat yang baik untuk pencernaan dan membantu mengontrol diabetes pasca kehamilan. Gandum pun sangat mudah diolah. Anda dapat mencampurnya dengan buah atau membuat kue kering atau kue basah.
Fennel seed (Biji adas)
Biji adas dipercaya dapat meningkatkan produksi ASI. Fennel seed sendiri juga bagus untuk pencernaan dan mampu membantu mengendalikan bayi kolik. Untuk mengonsumsinya, biji adas dapat ditambahkan ke makanan dan minuman, atau dimakan langsung.
Benih Fenugreek
Benih fenugreek dikenal ampuh sebagai ASI booster. Selain itu, konstipasi pasca persalinan dapat dicegah dengan mengunyah benih fenugreek dengan segelas susu.
Namun, makanan ini harus dikonsumsi dengan dosis yang tepat untuk menghindari efek samping yaitu diare.
Selain itu, bagi yang mengidap diabetes tipe 1 atau 2, penyakit jantung atau alergi kacang-kacangan sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi fenugreek.
Daun bayam dan bit
Kedua makanan ini mengandung zat besi, kalsium dan asam folat yang tinggi. Kandungan tersebut dapat membantu memulihkan ibu yang anemia.
Daun bayam dan bit juga mengandung zat detoksifikasi juga bahan kimia
tanaman tertentu yang bisa membantu mencegah kanker payudara.
Wortel
Wortel mengandung Vitamin A yang dapat melengkapi atau meningkatkan kualitas ASI. Selain mudah didapatkan, wortel pun dapat diolah menjadi berbagai hidangan dan minuman.
Air & Jus
¾ tubuh kita terdiri dari air, logikanya untuk dapat meningkatkan kuantitas ASI, maka Anda membutuhkan asupan cairan yang cukup pula. Selama menyusui, tubuh Anda akan kehilangan cairan.
Untuk itu, dengan minum air putih dan minum jus, Anda dapat mencegah dehidrasi dan menggantikan cairan yang hilang selama menyusui.
[Baca Juga: Inilah Perkembangan Psikologi Anak dari Bayi Hingga Dewasa]
Salmon dan paha ayam
Salmon adalah sumber EFA (asam lemak esensial) dan Omega-3 yang bagus dan bergizi dan sangat penting untuk busui. Selain itu, paha ayam memiliki kandungan zat besi dan kalsium yang tinggi.
Kandungan di dalam paha ayam dan bagus untuk menyusui. Paha ayam dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan meningkatkan sistem saraf Moms.
Moms bisa mengolahnya sebagai aneka rupa makanan harian yang lezat dan bergizi, tetapi tetap bermanfaat sebagai ASI booster.
Almond
Almond kaya akan Omega-3 dan vitamin E yang membantu menyembuhkan gatal yang disebabkan oleh stretch mark pasca kehamilan. Sementara omega-3, membantu meningkatkan hormon laktasi untuk membantu memproduksi lebih banyak susu.
Ebook Mommy & Money: Panduan Cara Mengatur Keuangan IBU RUMAH TANGGA
Download Sekarang, GRATISSS!!!
Obat-Obatan
Selain makanan, busui sebenarnya juga dapat mengonsumsi obat-obatan. Selain dirancang khusus untuk meningkatkan produksi ASI, obat-obatan tersebut juga dapat memperlancar ASI.
Para busui pasti pernah merasakan payudara sakit karena tersumbat. Sumbatan ini biasanya terjadi karena ibu telat memompa atau tidak menyusui langsung.
Untuk itu, diperlukan obat-obatan di bawah ini untuk membantu menghilangkan sumbatan tersebut.
Asifit
Asifit diproduksi oleh Kimia Farma dan merupakan salah satu merek ASI booster Indonesia yang cukup terkenal. Asifit mengandung vitamin B kompleks dan daun katuk yang diformulasikan untuk menambah produksi ASI.
Harganya sendiri cukup terjangkau. Dengan kurang lebih Rp 60 ribu, Anda dapat membeli sekotak Asifit yang berisi 3 strip (30 tablet).
[Baca Juga: 10 Info Tentang Bayi Baru Lahir yang Wajib Orangtua Ketahui]
Blackmores Pregnancy and Breastfeeding Gold
Blackmores merupakan perusahaan obat-obatan Australia yang namanya sudah tidak asing lagi di Indonesia. Tidak hanya ditujukan untuk ibu hamil, Blackmores Pregnancy and Breastfeeding Gold juga baik untuk busui.
Blackmores Pregnancy and Breastfeeding Gold mengandung 20 nutrisi yang penting untuk ibu hamil dan menyusui, termasuk Omega-3, asam folat, 6 jenis mineral, dan 10 jenis vitamin.
Dengan seluruh kebaikan ini, produksi dan kualitas ASI pun semakin meningkat. 1 botol suplemen ini dihargai sekitar Rp 167 ribu dan di dalam 1 botol berisi 60 kapsul lunak.
Herbs of Gold
Seperti yang telah disebutkan di atas, fenugreek memang dipercaya mampu meningkatkan produksi ASI. Untuk mengonsumsi fenugreek dengan praktis dan mudah, Anda dapat mengonsumsi Herbs of Gold.
Tidak hanya mengandung fenugreek, Herbs of Gold juga mengandung tanaman blessed thistle.
Hanya dengan mengonsumsi 1 tablet per hari, produksi ASI Anda akan melimpah. 1 botol Herbs of Gold berisi 60 tablet dan dijual dengan kisaran harga Rp 260 ribu.
Hydromamma
ASI booster yang satu ini, selain meningkatkan produksi ASI, rasanya pun sangat menarik. Hydromamma berbentuk serbuk yang nantinya dilarutkan dalam air. Terdapat 5 varian rasa, yaitu rasa blackcurrant, kelapa, lemon, mixed berry, dan jeruk.
Hydromamma sendiri mengandung asam folat, vitamin C, potasium, serta magnesium. Satu kotak Hydromamma berisi 12 sachet dan dibanderol dengan harga sekitar Rp 60 ribu-an.
Lactamam
Lactamam mengandung ekstrak daun katuk dan biji fenugreek untuk menambah produksi ASI. Selain itu, Lactamam juga diperkaya dengan vitamin B12 untuk meningkatkan kualitas ASI mama. Satu boks Lactamam dapat dibeli seharga Rp 195 ribu-an.
Mamabear
Mamabear merupakan solusi bagi busui yang gemar minum teh namun tidak ingin mengonsumsi kafein di dalamnya. Dengan minum lactation herbal tea dari Mamabear, Anda tetap dapat menikmati teh, tetapi dari bahan-bahan herbal dan bebas daun teh.
Aroma teh pun sangat wangi dan berbau herbal. Meskipun tidak mengandung pemanis tambahan, teh ini memiliki sedikit rasa manis di lidah. Untuk hasil yang maksimal, Anda dapat mengonsumsi teh 3 kali sehari.
Setelah membaca artikel di atas, semoga Anda mendapatkan rekomendasi ASI booster yang tepat dan semoga artikel ini berguna untuk para ibu menyusui. Bagikan artikel ini agar lebih bermanfaat dan berikan komentar Anda di kolom bawah ini.
Sumber Referensi:
- Winda Carmelita. 29 Desember 2020. Coba Yuk! 5 Rekomendasi ASI Booster untuk Melancarkan ASI. Popmama.com – https://bit.ly/392LItm
- Melly Febrida. 28 Januari 2018. Hai Ibu Menyusui, Daftar Asupan Ini Bisa Jadi ASI Booster Lho. Haibunda.com – https://bit.ly/35ZcQqZ
- 10 Rekomendasi ASI Booster Terbaik (Terbaru Tahun 2020). My-best.id – https://bit.ly/3iwcywZ
- Ria Indhryani. 25 Oktober 2020. 15 Makanan untuk ASI Booster Terbaik, Catat! Orami.co.id – https://bit.ly/3bYKl0s
Sumber Gambar:
- ASI 1 – http://bit.ly/2MG2Vk0
- ASI 2 – http://bit.ly/36W0rVq
- ASI 3 – http://bit.ly/3cU8bLm
dilema besar