Memiliki rumah sendiri adalah impian hampir semua orang. Semua orang tentunya ingin memiliki tempat tinggal yang nyaman.
Namun, harga rumah yang tergolong tinggi membuat kita sering kesulitan untuk mendapatkannya. Sebenarnya, ada alternatif lain jika kita tidak bisa membeli rumah secara cash.
Kita juga bisa membeli rumah dengan cara KPR. Tapi, sebelum mengambil KPR, kita harus tahu dulu kondisi keuangan kita masing-masing.
Sudah aman atau belum nih kalau ngambil KPR? Jangan lupa cari tahu juga daftar bank yang memberikan KPR dengan harga terbaik!
Cari tahu daftar bank KPR terbaik melalui artikel Finansialku di bawah ini!
Rubrik Finansialku
KPR dan Persyaratan Mengajukan Bank KPR
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah produk pembiayaan atau pinjaman yang diberikan kepada pembeli rumah dengan skema pembiayaan sampai dengan persentase tertentu dari harga rumah atau properti.
KPR di Indonesia hingga saat ini masih disediakan oleh perbankan, meskipun sudah ada beberapa perusahaan pembiayaan (leasing) yang juga menyalurkan pembiayaan dari lembaga sekunder pembiayaan perumahan.
Kebanyakan bank-bank di Indonesia juga melihat histori kredit dari calon kreditur sebelum memutuskan untuk memberikan pinjaman KPR.
[Baca Juga: TTS: Cek Hukum dan Simulasi KPR Syariah Dulu Yuk!]
KPR dapat membantu nasabah untuk mengajukan kepemilikan beberapa jenis properti seperti rumah, apartemen, ruko, rukan, office Space, dan lain-lain.
Lalu, apa saja persyaratan yang harus dipenuhi ketika ingin mengajukan ke Bank KPR? Persyaratan yang harus kamu penuhi antara lain:
- WNI dan berdomisili di Indonesia.
- Karyawan tetap dengan pengalaman kerja minimal 2 tahun.
- Wiraswasta dengan pengalaman usaha minimal 3 tahun.
- Profesional dengan pengalaman praktek minimal 2 tahun.
- Usia minimal pada saat pembiayaan diberikan adalah 21 tahun, dan maksimal usia pensiun untuk karyawan atau 65 tahun untuk wiraswasta dan profesional.
- Memiliki pendapatan bersih bulanan minimum sebesar Rp 6-8 juta untuk karyawan, wiraswasta, dan professional (informasi untuk pengajuan wilayah sekitar Jabodetabek).
Langkah-langkah Mengajukan ke Bank KPR
Sebelum kamu mengajukan ke Bank KPR, ada langkah-langkah yang perlu kamu tempuh. Apa saja itu? Yuk, cek di bawah ini!
#1 Memilih Rumah yang Sesuai dengan Keuangan Kamu
Sebelum mengambil KPR, kamu perlu tahu, rumah yang seperti apa yang menjadi incaran kamu?
Untuk menentukan hal ini, kamu bisa menggunakan dua cara:
- Cara pertama adalah datangi bank dan mintalah informasi lokasi-lokasi rumah yang tersedia untuk KPR.
- Cara kedua adalah dengan mencari tahu sendiri bisa melalui teman, informasi di internet, iklan, dan lainnya.
#2 Kumpulkan Informasi Dengan Lengkap
Setelah kamu menemukan rumah yang cocok, carilah informasi mengenai rumah yang ingin kamu beli dengan lengkap.
Ada beberapa hal yang harus kamu cari tahu antara lain seperti berapa harganya, berapa uang mukanya, berapa cicilannya, berapa biaya tanda jadinya.
Hal lain yang juga harus ditanyakan yaitu apakah rumah itu sudah dibangun atau baru akan dibangun setelah bayar uang muka.
Dan jangan lupa untuk pastikan kalau kamu sudah cek fasilitas dan lingkungan rumah tersebut.
#3 Bayar Tanda Jadi
Ketika kamu sudah yakin dan semua informasi sudah dikumpulkan dengan lengkap, maka saatnya kamu membayar tanda jadi.
[Baca Juga: Tips Memilih dan Simulasi Perhitungan Pinjaman Bank KPR di Indonesia]
Tanda jadi ini seperti bukti pemesanan rumah supaya rumah yang kamu inginkan tidak diambil oleh orang lain.
#4 Bayar Uang Muka
Setelah itu kamu membayar uang muka KPR. Beberapa developer ada yang menyatakan bahwa tanda jadi sudah merupakan bagian uang muka. Jadi jika aturannya demikian, maka kamu hanya perlu membayar sisanya saja.
Uang muka yang telah kamu bayarkan ini akan dikembalikan jika pengajuan KPR rumah kamu ternyata mengalami penolakan oleh pihak bank.
#5 Ajukan KPR ke Pihak Bank
Setelah kamu berhasil membayar uang muka, kamu tinggal ajukan KPR ke bank. Pada proses ini umumnya developer akan membantu kamu mengurus pengajuan ini ke bank yang sudah menjadi partnernya.
Tapi bila kamu memilih Bank yang bukan partner developer maka kamu akan diminta untuk memproses pengajuan kredit KPR rumah ini sendiri. Nah, ini dia beberapa daftar bank dengan KPR terbaik!
Daftar Bank Dengan KPR Terbaik
Berikut ini adalah beberapa daftar Bank dengan KPR Terbaik di Indonesia yang bisa kamu pertimbangkan:
#1 Bank Mandiri
Bank Mandiri yang termasuk ke dalam BUMN adalah salah satu yang memberikan penawaran KPR menarik yakni suku bunga KPR mulai dari 7,58 persen fixed tiga tahun untuk KPR baru.
[Baca Juga: KPR Bermasalah? Pahami Dulu 5 Hal Penting Ini, agar Tidak BAHAYA!]
Sementara itu, untuk KPR eksisting memiliki bunga sebesar 13,25 persen floating.
Dilansir dari situs resminya, Bank Mandiri menawarkan beberapa keuntungan KPR-nya, yaitu suku bunga kompetitif, proses cepat dan mudah sejak awal, uang muka ringan, jangka waktu hingga 20 tahun, dan kerja sama dengan lebih dari 900 proyek developer di seluruh Indonesia.
#2 Bank Central Asia
Bank BCA memberikan penawaran suku bunga yang menyesuaikan dengan jangka waktu cicilan, yakni sebesar 7 persen fixed 1 tahun, 7,5 persen fixed 2 tahun, 8 persen fixed 3 tahun, 8,5 persen fixed 4 tahun, serta 8 persen untuk fixed 3 tahun dan 9 persen untuk dua tahun berikutnya.
Keunggulan yang ditawarkan oleh KPR BCA yaitu banyak pilihan suku bunga dan fitur sesuai kebutuhan, angsuran ringan dengan suku bunga floating rendah dan stabil.
BCA juga memberikan bebas penalti (kecuali untuk Suku bunga dalam masa Fix 3 thn, 5 thn, Fix & Cap), suku Bunga Fix & Cap kenaikan bunga terkendali, setelah masa Fix takkan melebihi suku bunga Cap.
#3 Bank BTN
Bank spesialis perumahan rakyat ini menawarkan bunga yang cukup rendah untuk KPR subsidi yakni sebesar 5 persen fixed sepanjang jangka waktu kredit dengan biaya provisi 0,5 persen dan biaya administrasi Rp250.000.
Bahkan, uang muka ringan mulai dari 1 persen dengan jangka waktu hingga dua tahun.
Sementara itu, untuk KPR mikro dan platinum, BTN menawarkan suku bunga masing-masing sebesar 9 persen sepanjang jangka waktu kredit dan 10 persen fixed 1 tahun.
#4 Bank BNI
Bank BNI juga menyediakan fasilitas pembiayaan untuk KPR. Dengan bunga yang cukup rendah yaitu 4,74% per-tahun dan bunga fix tahun berikutnya adalah 6,74%.
Memiliki jaringan yang luas dan kerjasama dengan lebih dari 1.000 Developer di seluruh Indonesia.
Hitung Biaya yang Perlu Kamu Persiapkan dan Kamu Keluarkan Setiap Bulannya
Sebelum kamu memutuskan untuk mengambil KPR, ada baiknya kamu hitung terlebih dahulu mengenai biaya yang perlu kamu siapkan dan berapa cicilan yang harus kamu bayarkan setiap bulannya.
Kamu bisa hitung dengan menggunakan Aplikasi Finansialku. Caranya seperti ini:
- Masuk ke Aplikasi Finansialku
- Pilih menu Dana Membeli Rumah
- Isi dengan lengkap lokasi, harga rumah saat ini, uang muka yang harus dibayarkan, berapa lama akan membeli dan kenaikan harga rumah.
- Lalu hitung hasilnya
Selain untuk menghitung dana membeli rumah, kamu juga mendapatkan fitur yang lebih banyak di Aplikasi Finansialku seperti mengatur keuangan, membuat anggaran dengan mudah, investasi, sampai mendapatkan wawasan soal keuangan yang bisa kamu akses kapan pun dan di mana pun.
Untuk bisa menikmati semua fiturnya, kamu bisa upgrade Aplikasi kamu ke premium. Bisa pakai kode NABUNG10 supaya dapat diskon! Yuk, download aplikasinya sekarang!
Download Aplikasi Finansialku Sekarang!!
Apakah pertanyaan kamu seputar KPR sudah terjawab di artikel ini? Semoga bermanfaat ya!
Jangan lupa bagikan informasi ini kepada teman-teman atau keluarga kamu yang membutuhkan, ya.
Sumber Referensi:
- 28 Desember 2020. Tentang Kredit Pemilikan Rumah. Cermati.com – http://bit.ly/3hoxRA3
- Ni Putu Eka Wiratmini. 06 Agustus 2020. Minat Beli Rumah? Tengok Dulu Suku Bunga KPR di 4 Bank Ini. Finansial.bisnis.com – http://bit.ly/3hooz6V
dilema besar