Mining bitcoin kerap dilakukan pegiat kripto untuk mendapatkan aset. Caranya pun beragam.
Kira-kira media apa saja yang dapat dipakai untuk mining Bitcoin? Cari tahu jawabannya di artikel Finansialku kali ini!
Summary:
- Bitcoin menjadi mata uang digital yang menarik perhatian banyak orang untuk mendapatkan cuan.
- Ada beberapa cara mendapatkan dan mining Bitcoin, melalui komputer, bahkan smartphone.
Bitcoin, Si Primadona Cryptocurrency
Mata uang kripto banyak digandrungi masyarakat. Tak heran jika banyak orang mulai terjun menjadi miner setelah melihat tokoh-tokoh yang sukses dari aktivitas tersebut.
Tahun 2020, ada 4 juta orang Indonesia yang bertransaksi kripto dengan nilai Rp 65 triliun.
Per Mei 2021, jumlahnya pun meningkat menjadi 6,5 juta orang.
So, melalui artikel ini kita akan mengulas cara mendapatkan aset kripto, khususnya Bitcoin.
Simak pembahasan berikut ini, ya!
[Bava Juga: Wow! Jumlah Investor Bitcoin di Indonesia Lampaui Investor Saham]
Pengertian Mining Bitcoin
Bitcoin adalah mata uang digital dengan valuasi paling besar. Aset ini ini bisa dimiliki dengan menggunakan perangkat seperti komputer atau super komputer. Mining Bitcoin dilakukan dengan memecahkan persamaan matematika kompleks di dalam jaringan.
Persamaan yang berhasil diselesaikan adalah string terenkripsi yang mewakili token atau koin.
String tersebut bisa dijual, menjadi uang fiat. Untuk mining Bitcoin, umumnya seseorang perlu komputer berspesifikasi tinggi agar lebih efisien.
Secara sederhana, mining Bitcoin dapat diartikan sebagai kegiatan menambang Bitcoin.
Atau sebagai tindakan menambahkan transaksi ke blockchain sehingga dapat disetujui semua orang di jaringan yang sama.
Perlu akselerasi yang solid antara hardware dan software agar proses mining maksimal.
Kedua faktor tersebut akan menyampaikan informasi transaksi dan melakukan verifikasi, untuk memastikan bahwa Bitcoin yang sama tidak dapat dibelanjakan lebih dari sekali.
Sebelum dinyatakan sah, seluruh transaksi di suatu waktu dihimpun dalam satu blok untuk dikalkulasi.
Proses perhitungan tersebutlah yang disebut mining.
Kamu tidak perlu jago matematika untuk mining Bitcoin, yang kamu butuhkan adalah memiliki komputer powerful.
[Baca juga: Harga Bitcoin Anjlok Sampai 29 Persen! Ada Apa?]
Cara Mining Bitcoin
Ada beberapa cara untuk mining Bitcoin, antara lain:
#1 Pool Mining
Pool mining adalah kegiatan menambang Bitcoin dengan menggabungkan komputermu dan milik orang lain di jaringan untuk memecahkan persamaan. Aset yang didapat akan dibagikan ke seluruh pihak yang terlibat.
Untuk menggunakannya, kamu perlu mendaftar ke pool.
Setiap anggota pool diberi semacam brief yang berisi pernyataan bahwa mereka setuju seluruh hasil mining dibagi kepada seluruh anggota di dalam pool.
#2 Cloud Mining
Cloud mining tidak mengharuskan kamu memiliki komputer canggih karena memanfaatkan layanan cloud.
Alat yang cukup populer antara lain genesis mining, hashflare, hashing 24, dan sebagainya.
Meskipun cenderung lebih murah dibanding dengan membeli komputer mahal, cloud mining memiliki risiko tinggi.
#3 Solo Mining
Solo Mining artinya kamu menambang Bitcoin sendirian. Konsekuensinya, kamu harus memiliki berbagai piranti canggih. Seperti PC, kartu grafis, SSD, dan sebagainya.
Kamu juga perlu suplai listrik besar untuk menyelesaikan persamaan kompleks.
Jika masih awam, tidak disarankan untuk menggunakan teknik ini. Sebab, prosesnya rumit sehingga hanya cocok untuk ahli.
[Baca Juga: 3 Metode Mining Bitcoin yang Bisa Bikin Kamu Cuan, Yuk Coba!]
#4 Platform Trading Bitcoin
Aktivitas mining satu ini cukup mudah karena kamu hanya perlu mengunduh platform trading. Bahkan, kamu bisa melakukannya dari smartphone.
Beberapa aplikasi yang biasanya dipakai untuk mining antara lain:
- MinerGate
- Eobot
- Cryoto Miner
- Cryptotab
- Bitzfree
- AA Miner
- NeonNeon Miner
- Droid Miner
#5 ASIC Mining
Mining Bitcoin dengan komputer dapat dilakukan dengan alat khusus bernama ASIC (Applications Specific Integrated Circuit).
Alat ini merupakan sirkuit elektronika yang secara khusus dibuat untuk menyelesaikan perhitungan matematis dalam jaringan Bitcoin.
ASIC memiliki kemampuan menghitung lebih cepat dibanding komputer dan membutuhkan daya yang lebih rendah.
Sehingga, penambang bisa mendapatkan aset dengan biaya lebih efisien.
Seluruh keuntungan mining Bitcoin sendiri sepenuhnya untuk kamu. Penghargaan jika kamu menemukan satu block baru adalah 25 BTC.
Saat ini menambang Bitcoin sendiri cukup memakan waktu karena ketatnya persaingan.
Karenanya, penambang kecil sering bergabung dalam pool agar mining bisa dilakukan bersama.
Mining Bitcoin melalui komputer dapat dilakukan melalui beberapa langkah berikut:
- Silakan unduh aplikasi GUIMiner.
- Silakan pilih salah satu pool. Pool yang populer adalah Slush.
Registrasi pool dapat dilakukan melalui mining.bitcoin.cz.
- Siapkan data vital seperti username, password, dan email.
- Akan ada tautan dikirimkan ke email kamu. Silakan klik untuk verifikasi.
- Sebelum menjalankan aplikasi, silakan buat worker agar sistem slush dapat memantau kinerjanya.
- Setelah registrasi worker, proses mining dapat dimulai di GUIMiner.
[Baca juga: Cuan! Cara Dapat Bitcoin Gratis, Tanpa Beli dan Menambang]
Cara Mendapatkan Bitcoin
Selain mining, ada beberapa cara mendapatkan Bitcoin, diantaranya:
#1 Farming
Farming dilakukan untuk memperoleh penghargaan atas kepemilikan aset. Setelah aset didapat, kamu bisa mendapat aset lain.
Dalam farming, kamu akan berhubungan dengan Liquidity Providers (LPs).
Penghargaan yang didapat sesuai dengan kontribusi di jaringan.
Jika kamu memiliki 1% dari total likuiditas, maka kamu mendapat 1% dari total gas fee.
Jika perhitungan rutin dilakukan per hari atau per minggu, aktivitas ini lebih berpotensi menguntungkan.
#2 Staking
Staking bekerja pada perdagangan aset kripto. Proses ini bekerja dengan menyimpan set di wallet dengan layanan staking.
Aset tersebut disimpan di blockchain dalam algoritma Proof-of-Stake.
Keuntungan yang kamu dapat didasarkan pada durasi penyimpanan, harga, dan jumlahnya.
Cara ini akan cocok jika kamu ingin mendapat passive income dari kripto.
Kamu perlu riset serius untuk memilih platform staking. Sebab, hal ini berkaitan dengan investor yang menyimpan asetnya dalam waktu tertentu.
Selama penyimpanan, investor tidak dapat menjual koin kriptonya.
Itulah dua cara yang bisa Sobat Finansialku lakukan untuk mendapatkan Bitcoin. Tentunya, mata uang digital ini bisa menjadi pilihan untuk berinvestasi.
Tapi pastikan, kamu memahami setiap seluk beluk instrumen investasi yang dipilih.
Jangan sampai alasanmu memulai investasi hanya karena mengikuti tren yang ada.
Seperti misalnya investasi saham. Sebaiknya pahami segala detail investasi saham sebelum terjun ke dalamnya.
Agar bisa cuan maksimal, yuk, ketahui hal-hal penting sebelum berinvestasi saham melalui ebook gratis dari Finansialku.
Ebook GRATIS, Petunjuk Praktis Dapat Keuntungan di Saham
Cara Mining Bitcoin Lewat Aplikasi
Berikut beberapa aplikasi mining Bitcoin yang bisa diakses melalui smartphone:
#1 MinerGate
Kamu bisa mendapatkan koin kripto dengan menggunakan aplikasi android satu ini. Aplikasi ini bekerja lebih efisien di smartphone keluaran baru.
Pasalnya, di dalam chip terkini, terdapat perangkat keras khusus yang menawrakan kinerja dan daya lebih efisien.
MinerGate digunakan oleh lebih dari 2 juta miner aktif di dunia.
#2 AA Miner
AA Miner merupakan aplikasi mining Bitcoin bebas iklan yang kana membuatmu fokus menambang aset.
Jika tidak puas dengan fitur dasar, kamu bisa membeli fitur tambahan di aplikasi.
Tak hanya Bitcoin, aplikasi ini mendukung lebih dari 50 jenis koin lain dan mendukung algoritma CryptoNight.
#3 Bitcoin Miner
Aplikasi Bitcoin Miner akan menambang aset kripto tanpa menghabiskan waktu kamu. Sebab, aplikasi ini bekerja di latar belakang.
Kamu bisa mendapatkan Bitcoin Miner di Google Play.
Ada dua jenis kumpulan penambangan yang berbeda, yakni PPLNS (bayar per saham terakhir) dan SMPPS (pembayaran maksimum bersama per jam).
Kamu bisa memilih mana yang sesuai keinginan.
#4 Droid Miner
Kamu bisa menggunakan aplikasi ini untuk mining Bitcoin atau aset lainnya. Kamu bisa mengatur beberapa hal di aplikasi, termasuk mengaktifkan atau menjeda proses mining.
Droid Miner juga bebas iklan sehingga aktivitasmu tidak akan terganggu.
#5 NeonNeon Miner
Aplikasi NeonNeon ini bisa digunakan untuk pemula, dengan keunggulan berupa catatan pertambangan yang rinci serta skrip konfigurasi otomatis yang baik.
Menambang Bitcoin, Kenapa Tidak?
Itulah ulasan untuk mining Bitcoin. Sebagai aset kripto dengan valuasi tertinggi, koin ini menjadi primadona banyak orang.
Sekarang Bitocin bahkan bisa ditambang hanya dari smartphone. Selamat mencoba.
Sebagai tambahan referensi, kamu juga bisa menonton video Finansialku yang tersemat di bawah ini:
Setelah membaca artikel ini, apakah kamu sudah semakin paham mengenai mining Bitcoin? Semoga bisa bermanfaat, ya.
Yuk, bagikan juga informasi ini kepada teman-teman lainnya. Terima kasih.
Editor: Ismyuli Tri Retno
Sumber Referensi:
- Gagas Yoga Pratomo. 12 Februari 2022. Begini Cara Mining Bitcoin di Handphone. Liputan6.com – https://bit.ly/3yOlAzx
- Iftitah Nurul Laily. 08 Desember 2021. Cara Mining Bitcoin, Penjelasan dan Alat yang Dibutuhkan. Katadata.co.id – https://bit.ly/38yXw9a
- Ilham Budhiman. 11 Februari 2022. 4 Cara Menambang Bitcoin Untuk Pemula, Bisa Lewat Aplikasi Gratis! 99.co – https://bit.ly/3LxcKZW
- Jeanny Aipassa. 05 Januari 2022. Cara Mining Bitcoin untuk Pemula Lewat Aplikasi Gratis. Inews.id – https://bit.ly/3NoTMFQ
dilema besar
