Dua pekan terakhir BMKG mencatat terjadinya gempa bumi di beberapa wilayah Indonesia. Simak beritanya di artikel ini.
Rubrik Finansialku
Gempa Bumi Beruntut Di Beberapa Wilayah
Rabu malam (03/05) gempa bumi mengguncang Nusa Tenggara Barat dengan kekuatan 6,0 Magnitudo. Ini merupakan yang ke-tiga dalam sepekan di wilayah yang sama.
Gempa itu disampaikan BMKG berasal dari laut, sejauh 132 kilometer sebelah barat laut Pulau Saringi, atau di utara Pulau Lombok.
Melansir Tempo, Kamis (04/05) kedalaman sumber gempa terukur 664 kilometer dan dilaporkan tak sampai menyebabkan tsunami.
Menurut catatan BMKG terdapat pula dua gempa sebelumnya dalam sepekan ini yang terjadi pada 28 dan 29 Mei lalu. Masing-masing diukur kekuatannya 4,3 dan 2,7 Magnitudo.
Keduanya sama berasal dari laut dengan hiposentrum atau kedalaman sumber yang sama yakni 10 kilometer.
Guncangan ini juga dirasakan sebagian warga di daerah Denpasar, Kuta, Mataram, dan Lombok Barat III MMI dan Sumbawa Barat II MMI.
[Baca Juga: 10 Aplikasi Pendeteksi Gempa dan Tsunami Terbaik 2020]
Sebelumnya, pada tanggal 28 Mei 2020 gempa bumi terjadi di Ambon, Maluku, dan Ransiki, Papua Barat. Kekuatannya masing-masing 2,6 dan 4,1 Magnitudo.
Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi menjelaskan guncangan yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dalam akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-australia yang menunjam ke bawah lempeng Eurasia.
Mengutip Kompas, lebih lanjut Ardhi mengatakan ini berbeda dengan gempa tahun 2018 yang terjadi akibat sesar naik busur belakang Flores.
Meski tak berpotensi tsunami, gempa bumi ini menimbulkan kerusakan Keunekai, Sabang.
BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan waspada, serta tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Adapun hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo Mw=5,7.
Sementara itu, dari hasil monitoring Kamis (04/06) sudah tercatat delapan kali aktivitas gempa di antaranya; dua guncangan pembuka (foreshocks), kemudian disusul guncangan utama (mainshock), dan selanjutnya diikuti serangkaian lima guncangan susulan (aftershocks).
Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel diatas? Kamu bisa berbagi komentar lewat kolom komentar di bawah ini.
Sebarkan informasi ini seluas-luasnya lewat berbagai platform yang tersedia, agar kawan atau sanak-saudaramu tahu apa yang kamu ketahui. Semoga bermanfaat, ya.
Sumber Referensi:
- Admin. 04 Juni 2020. GempaMagnitudo 4.8 Guncang Aceh, Timbulkan Kerusakan di Sabang. Merdeka.com – https://bit.ly/3cvqOkU
- Karnia Septia. 04 Juni 2020. GempaMagnitudo 6,0 Guncang Lombok, Tidak Berpotensi Tsunami. Kompas.com – https://bit.ly/2U5Yn6K
- Admin. 04 Juni 2020. Gempadi NTB dan Daerah Lain, Ini Catatan BMKG. Tempo.co – https://bit.ly/3dAVmDe
Sumber Gambar:
- Earthquake 01 – https://bit.ly/3cvtT4s
- Earthquake 02 – https://bit.ly/3cuZvaC
dilema besar
