Penggunaan behel banyak digemari anak muda untuk merapikan gigi. Cara ini cukup ampuh memperbaiki posisi gigi. Berapa biaya pasang behel? Silakan simak artikel berikut untuk informasi selengkapnya!
Summary:
- Penggunaan behel akan membantu memperbaiki posisi gigi sehingga terlihat lebih indah.
- Biaya pasang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Maka dari itu, kamu perlu menyiapkan anggaran khusus.
Keinginan Memiliki Gigi yang Rapi
Memiliki gigi yang rapi memengaruhi kepercayaan diri seseorang. Hal itu karena gigi merupakan salah satu bagian yang kerap terlihat ketika berinteraksi.
Terdapat beberapa cara untuk merapikan gigi. Yang paling umum yang dilakukan orang-orang adalah memasang behel atau kawat gigi.
Penggunaan behel akan membantu memperbaiki posisi gigi sehingga terlihat lebih indah.
Biaya pasang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Maka dari itu, kamu bisa menyiapkannya. Oleh sebab itu, perlu anggaran khusus.
Lalu, berapa biayanya? Tak usah khawatir, dalam artikel ini, kita akan sama-sama membahasnya. Baca sampai beres, ya!
Jenis-jenis Behel
Dalam dunia kedokteran estetika, ada beberapa jenis behel yang populer. Masing-masing jenis memiliki biaya pasang behel yang berbeda.
Berikut adalah jenis-jenis behel yang bisa mempengaruhi terhadap biaya pasang behel:
#1 Behel Gigi Lepasan
Untuk behel gigi lepasan biaya pasangnya lebih terjangkau daripada jenis lain. Meski lebih murah, behel jenis ini memiliki hasil akhir yang tidak berbeda jauh dengan jenis yang lain.
Behel lepasan terbuat dari bahan stainless steel anti karat yang membantu menggeser posisi gigi.
Seperti namanya, behel lepasan bisa dicopot sendiri sehingga lebih mudah untuk membersihkan dan merawat kebersihan rongga mulut.
#2 Behel Gigi Damon
Behel gigi jenis ini memiliki cara kerja yang serupa dengan kawat gigi keramik dan logam. Jenis kawat gigi ini tersedia dalam opsi logam, bening, dan keramik.
Jenis behel ini tidak memiliki karet seperti behel logam atau keramik, melainkan klip pengunci.
Kebanyakan pengguna behel gigi damon memang harus menjalani prosedur ortodontik.
Biaya pasang behel ini mirip dengan jenis behel lainnya. Dalam perawatannya, pengguna tidak perlu sering mengontrol perkembangan ke dokter.
#3 Behel Gigi Lingual
Sebenarnya, behel gigi lingual sama dengan behel keramik dan logam. Hanya saja, behel satu ini dipasang pada bagian belakang gigi.
Bracket behel bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan sehingga bisa memperbaiki posisi gigi yang kurang rapi.
Behel satu ini memiliki kelemahan, yakni perubahan cara bicara ke penggunanya.
Pengguna kawat gigi lingual akan sedikit cadel dan terjadi iritasi di bagian lidah.
Selain itu, pengguna juga akan mengalami sakit pada bagian beberapa saat pasca pemasangan.
#4 Behel Gigi Keramik
Behel gigi keramik memiliki warna bening yang mirip dengan warna alami gigi. Dengan begitu, pengguna akan tetap merasa percaya diri tanpa gangguan kawat warna perak.
Penggunaan behel keramik biasanya bertujuan untuk estetika dan lebih banyak digunakan oleh remaja.
Behel ini memiliki biaya pasang behel yang lebih murah daripada behel logam. Kelemahannya, behel keramik bisa berubah warna jika perawatannya tidak benar.
#5 Behel Gigi Logam
Behel gigi logam sudah ada sejak satu abad yang lalu. Jenis behel ini adalah jenis yang paling umum digunakan masyarakat.
Behel ini menggunakan logam yang bertujuan untung merapatkan dan meluruskan barisan gigi. Behel logam juga jadi pilihan banyak orang daripada jenis behel lain.
Pada behel satu ini karet elastis terpasang untuk menambah estetika. Kelemahannya, behel logam butuh perhatian ekstra.
[Baca Juga: Sebelum ke Dokter Gigi, Cek Dulu Biaya dan Jenis Perawatannya!]
Manfaat Pasang Behel Gigi
Mengeluarkan biaya pasang behel untuk gigi bukan tindakan buang-buang uang, lho. Sebab, tindakan ini memiliki manfaat untuk penggunanya.
Berikut adalah manfaat pasang behel gigi:
#1 Memperbaiki Masalah Umum Gigi
Pemasangan behel gigi bisa meminimalisasi masalah yang terjadi pada gigi.
Beberapa problem, seperti bakteri, penyakit gusi, plak, pola gigitan yang tidak benar, dan posisi gigi, bisa teratasi dengan cara ini.
Selain itu, pemasangan behel akan membuat gigi makin rapi sehingga mudah kamu bersihkan.
#2 Mengatasi Masalah Makan
Gigi yang tidak rata menyebabkan kesulitan mengunyah atau menggigit makanan.
Jika kamu biarkan, kondisi ini berpengaruh terhadap proses pencernaan makanan. Makanan yang tidak terkunyah dengan benar akan menyulitkan enzim mengurainya.
#3 Melindungi Gigi
Beberapa skenario tidak menyenangkan bisa terjadi pada orang dengan gigi tidak rata.
Dengan begitu, tidak masalah mengeluarkan biaya pasang behel agar gigi lebih sehat.
Posisi gigi tidak rata bisa menyebabkan kerusakan dini. Behel akan melindungi gigi dengan mengatur posisinya.
#4 Membantu Meningkatkan Estetika
Kawat gigi akan membantu meningkatkan keindahan gigi. Cara ini akan membuat gigi lebih rata. Keberhasilan pemasangan behel akan memengaruhi kepercayaan diri seseorang.
[Baca Juga: Catat! Prosedur dan Harga Bersihkan Karang Gigi di Puskesmas]
Prosedur Pasang Behel
Setelah menyelesaikan pembuatan anggaran biaya pasang behel, kamu bisa mempelajari prosedur pemasangannya agar tidak terlalu gugup.
Berikut adalah prosedur pemasangan behel yang umumnya dokter lakukan:
#1 Konsultasi ke Dokter Gigi
Ketika ingin memasang behel, kamu perlu konsultasi ke dokter terlebih dahulu. Nantinya, dokter akan melakukan pengambilan citra gigi untuk melihat strukturnya.
Dari hasil pemeriksaan dokter, akan ada kesimpulan apakah kamu perlu memasang behel atau tidak.
Jika ada kemungkinan pasang behel, maka dokter akan memilihkan jenis behel yang paling cocok untukmu.
#2 Proses Pemasangan Behel
Pada prosesnya pemasangan behel mulai dari pembersihan, penghalusan, dan pengeringan gigi agar kawat bisa melekat. Selanjutnya, dokter akan mengaplikasikan lem untuk kawat gigi.
Dalam behel, kawat berfungsi sebagai jangkar untuk menahannya. Bagian ini akan terlapis lem, kemudian akan disinari cahaya agar tidak mudah lepas.
Pemasangan behel akan berlangsung selama 30 – 40 menit.
[Baca Juga: 12 Jenis Perawatan Gigi Lengkap dengan Biayanya]
#3 Pasca Pemasangan Behel
Setelah selesai memasang behel, mungkin kamu akan merasa nyeri gigi selama 4 – 6 jam. Rasa nyeri akan membaik dalam 3 – 5 hari. Tapi, tak perlu khawatir, dokter akan memberikan obat pereda nyeri.
#4 Kontrol Rutin
Kamu perlu melakukan kontrol rutin ke dokter setelah memasangnya. Dalam sesi kontrol ke dokter, kawat juga perlu ganti untuk menjaga kebersihannya.
Kamu perlu kontrol antara 2 – 3 minggu sekali. Lama pengaplikasian behel gigi adalah 18 – 30 bulan. Jika kamu melakukan fiksasi, maka durasinya harus ditambah 6 bulan.
Jika menggunakan hitung-hitungan terakhir, kamu akan membutuhkan 32 kali ganti kawat dalam setahun.
#5 Pelepasan dan Perawatan Pasca pelepasan
Pada proses pelepasan, dokter akan memecah lem gigi dan membersihkannya. Setelah terlepas, dokter akan memberikan retainer.
Alat ini dapat mempertahankan posisi gigi setelah prosedur kawat gigi selesai.
Daftar Biaya Pasang Behel
Biaya pasang behel akan berbeda dalam setiap tempat. Perbedaan biaya pasang behel menyesuaikan dengan kebijakan klinik atau puskesmas yang menanganinya.
Berikut adalah biaya pasang behel:
#1 Biaya Pasang Behel di Puskesmas
Biaya pasang behel di Puskesmas biasanya jauh lebih murah daripada rumah sakit atau dokter gigi praktik.
Di puskesmas, biaya pasang behel berkisar antara Rp2 – Rp2,5 juta.
Biaya pasang behel tidak bisa menggunakan BPJS Kesehatan. Oleh sebab itu, kamu perlu menyiapkan dananya.
#2 Biaya Pasang Behel di Dokter Gigi
Biaya pemasangan behel dokter gigi memiliki harga yang lebih mahal daripada Puskesmas. Namun, harganya tentu saja tergantung dengan jenisnya.
Berikut adalah biaya pasang behel di dokter gigi:
Efek Memakai Behel Gigi
Berikut adalah efek memakai behel yang bisa timbul pada seseorang:
#1 Resorpsi Akar Gigi
Resorpsi atau pemendekan akar gigi akan terjadi pada pengguna behel. Namun, kondisi ini tidak akan menimbulkan efek berbahaya untuk kesehatan mulut.
#2 Timbulnya Rasa Tidak Nyaman
Setelah pemasangan behel, orang-orang akan merasa tidak nyaman pada gigi mereka. Mereka akan merasa sakit, longgar, atau tidak punya tenaga untuk menggigit.
Behel juga bisa saja menggeser pipi, lidah, dan bibir. Kondisi ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan. Apalagi, kadang bisa menyebabkan sariawan.
[Baca Juga: Biaya Tambal Gigi, Jenis, dan Prosedurnya, Hindari Penyebabnya!]
#3 Gigi Kembali ke Posisi Asli
Gigi yang telah selesai dari terapi behel bisa saja kembali ke posisi semula jika tak melakukan perawatan dengan baik. Kondisi ini bisa terjadi jika kamu tidak menggunakan retainer.
#4 Membuat Gigi Kuning
Behel akan membuat proses pembersihan gigi menjadi lebih sulit. Jika kamu tidak membersihkan dengan detail, maka gigi akan mengalami penguningan.
Plak dan sisa makanan yang tidak kamu bersihkan akan meninggalkan warna yang membuat kepercayaan diri menurun.
#5 Cedera
Penggunaan kawat gigi bisa menyebabkan cedera mulut. Saat terbentur, misalnya. Kawat gigi akan menyakiti mulut dan menyebabkan sariawan.
Kawat yang longgar juga bisa menggores pipi bagian dalam. Untuk hasil terbaik, silahkan ikuti anjuran dokter.
Cara Melakukan Perawatan Behel
Silakan ikuti langkah berikut untuk merawat behel:
#1 Rutin Mengecek Behel ke Dokter Gigi
Ketika menggunakan behel, maka kamu wajib melakukan kontrol rutin ke dokter gigi. Setidaknya, kamu harus kontrol setiap 2 – 3 minggu sekali.
Repetisi kunjungan bisa bertambah jika gigi mengalami kondisi tertentu.
#2 Rajin Menyikat Gigi
Meski cukup sulit, kamu tidak boleh melewatkan sikat gigi dua kali sehari. Usahakan, tidak menyikat terlalu keras karena bisa menyebabkan kerusakan pada bagian email gigi.
Penggunaan sikat gigi khusus behel akan membuatmu lebih mudah melakukannya. Sikat ini bisa menjangkau sela gigi dan kawat daripada sikat gigi biasa.
#3 Menghindari Makanan Lengket
Makanan lengket akan rentan melekat pada kawat gigi. Akibatnya, gigi bisa mengalami infeksi. Jika terjadi, gigi akan semakin rusak dan kamu butuh dana selain biaya pasang behel.
#4 Menghindari Makanan Keras
Makanan keras bisa merusak gigi dan kawat gigi. Kebiasaan mengonsumsi makanan yang keras bisa mengubah struktur behel yang menyebabkan fungsinya tidak bekerja.
#5 Menggunakan Benang Gigi dan Kuas Interproksimal
Penggunaan benang gigi akan memudahkan membersihkan plak dan kotoran pada sela gigi dan gusi.
Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan kuas interdental. Alat ini memiliki bulu yang bisa menjangkau sisa makanan pada sela kawat.
Perhatikan Kesehatan, Konsultasikan Kondisi Keuangan
Kondisi kesehatan, termasuk kesehatan gigi, perlu kamu perhatikan dengan baik. Kondisi tubuh yang baik akan berpengaruh terhadap produktivitas harian.
Untuk memproteksi diri pada masa mendatang, ada baiknya kamu membeli polis asuransi kesehatan. Cara ini akan membuatmu tenang jika suatu hari sakit.
Nah, jika masih bingung mengenai asuransi yang paling cocok, kamu bisa perbanyak literasi mengenai asuransi melalui ebook gratis di bawah ini.
Demikianlah pembahasan untuk biaya pasang behel terbaru. Yuk, sebarkan artikel ini agar lebih banyak orang yang tahu. Terima kasih!
Editor: Ari A. Santosa
Sumber Referensi:
- Defara Milenia. 11 Juni 2022. 5 Prosedur Pasang Behel hingga Jenis dan Biayanya yang Harus Diketahui. Orami.com – https://bit.ly/3Cbv2y4
- Fitrianingsih. 17 Januari 2022. Biaya Pasang Behel Gigi Lengkap 2022, Ini Rinciannya! Quora.app – https://bit.ly/3UDJer1
- Meiskhe. 06 Oktober 2021. Cari Tahu Jenis Behel Gigi, Fungsinya dan Tahapan Pemasangannya! Orami.com – https://bit.ly/3fjdBmy
dilema besar