Apa saja investasi paling cocok untuk ibadah haji? Ketika bicara soal ibadah haji, semua umat Islam pasti menginginkannya.
Namun, karena biaya ibadah haji yang besar, maka kita harus berinvestasi agar dapat memperoleh dana yang cukup. Simak Inilah ulasannya.
Rubrik Finansialku
Ibadah Haji dan Biayanya yang Meningkat dari Tahun ke Tahun
Sebagai rukun islam kelima, ibadah haji tentu diwajibkan bagi seluruh kaum muslim. Hal tersebut ditujukan bagi mereka yang mampu secara finansial maupun fisik.
Meskipun wajib bagi yang mampu, ibadah haji rupanya jadi impian semua kaum muslim. Siapapun tentu ingin merasakan khusyu dan intimnya beribadah di tanah suci.
Sayangnya, tak semua orang dianugerahi rezeki yang melimpah dan berkecukupan. Ini membuat sebagian besar masyarakat harus memutar otak untuk mengumpulkan biaya ibadah haji.
Produk Investasi yang Cocok Untuk Ibadah Haji
Salah satu cara mendapatkan uang untuk biaya haji tentu dengan cara menabung dan berinvestasi. Cara ini dinilai efektif, meskipun prosesnya bisa menelan waktu yang lumayan panjang.
Tertarik menyisihkan dana haji dengan cara berinvestasi? Berikut beberapa jenis investasi paling cocok untuk ibadah haji yang bisa Anda pilih.
#1 Sukuk Ritel atau Obligasi Negara Syariah
Negara mengeluarkan surat pinjaman untuk menghimpun dana dari para investor.
Pembelian surat pinjaman ini bersifat umum, sehingga siapapun bisa membelinya. Anda bisa memanfaatkan obligasi tersebut untuk menginvestasikan dana haji.
Bagi hasil yang didapatkan terhitung lebih besar dibandingkan deposito. Sayangnya, jangka waktu pencairannya cukup lama dan tidak bisa dicairkan setiap saat.
Anda harus menunggu masa jatuh tempo untuk menjual atau mencairkan dana tersebut.
[Baca Juga: Mau Bermalam di Hotel Syariah? Ketahui Dulu Informasi Penting Ini!]
#2 Saham Syariah
Untuk memastikan investasi saham sejalan dengan ajaran agama, produk saham syariah pun diluncurkan.
Umumnya, saham syariah dimiliki oleh perusahaan atau emiten yang menetapkan aturan Islam.
[Baca Juga: Ucapan Idul Adha 10+ Ucapan Selamat Idul Adha yang Kekinian]
Dalam praktik pelaksanaannya, saham syariah menjauhkan praktik ghahar ataupun maysir. Anda bakal menerima informasi yang jelas serta pembagian hasil sesuai akad. Faktor resiko pun diminimalisasi demi menerapkan ajaran Islam yang berlaku.
#3 Emas
Jika Anda bingung dengan instrumen investasi lain, cobalah berinvestasi emas. Logam mulia masih menjadi primadona investasi sebagian besar masyarakat.
Selain prosesnya yang mudah, investasi emas pun bisa dilakukan siapa saja. Tak perlu datang ke bank untuk membeli produk investasi yang diinginkan.
Bahkan pembelian emas pun kini bisa dicicil dan dilakukan melalui marketplace.
Berbeda dari instrumen investasi lain yang bisa dicairkan sewaktu-waktu, emas tak demikian.
Anda harus menjualnya terlebih dahulu, bila ingin mendapatkan uang. Walaupun demikian, investasi emas terbilang aman dan minim risiko.
Anda dapat memilih beberapa jenis emas, apakah emas batangan, koin dinar, dan juga perhiasan. Ketiganya memiliki plus minus masing-masing, namun yang paling mudah untuk dipertukarkan adalah dinar.
[Baca Juga: Jangan Takut! 7 Tips Makan Daging Saat Idul Adha Supaya Tetap Sehat]
#4 Reksadana Syariah
Tak punya pengetahuan apapun tentang investasi? Reksadana bisa jadi pilihan paling mudah dan cocok untuk investor pemula. Pasalnya, semua dana Anda dikelola langsung oleh manajer investasi yang telah berpengalaman.
[Baca Juga: Cara Mudah Agar Anda Bisa Ikut Berkurban di Idul Adha 2019]
Faktor risikonya pun sangat rendah dibandingkan saham atau Anda mengelola langsung. Poin plus lainnya adalah modal investasi yang cukup terjangkau bagi masyarakat. Anda bisa berinvestasi mulai dari ratusan ribu saja.
#5 Deposito Syariah
Pada prinsipnya, deposito tak jauh berbeda dengan tabungan. Anda mempercayakan sejumlah uang kepada pihak bank untuk disimpan. Perbedaan antara keduanya hanya terletak pada jangka waktu pencairan.
Jika tabungan bisa diambil kapanpun, maka deposito terikat jatuh tempo. Deposito hanya bisa dicairkan kalau masa jatuh tempo telah tiba. Pada produk deposito syariah sendiri, bank biasanya telah memiliki perhitungan rinci di awal pengajuan.
[Baca Juga: Sebelum Membeli Hewan Kurban, Yuk Ketahui Tips Memilih Hewan Kurban dengan Tepat]
Investasi Haji Mana yang Anda Pilih?
Kelima produk investasi di atas bisa Anda pilih untuk perencanaan ibadah haji. Tak perlu khawatir dengan sistem yang digunakan, sebab semuanya mengacu pada ajaran Islam.
Anda pun bisa lebih tenang dan tahu waktu yang dibutuhkan untuk mewujudkan impian beribadah haji. Tak perlu tunggu waktu terlalu lama lagi bukan untuk bisa langsung ke tanah suci?
Berbicara mengenai investasi untuk keuangan, Anda masih bingung? Jangan khawatir, Anda dapat mengunduh Aplikasi Finansialku di di Play Store dan App Store atau pada link berikut ini.
Setelah membaca informasi di atas, pasti banyak ide investasi yang mulai Anda pikirkan. Bagikan artikel bermanfaat tersebut ke orang-orang terdekat Anda juga, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Admin. 31 Januari 2018. Gaji Pas-Pasan Tapi Ingin Cepat Naik Haji? Pilih Investasi Ini. https://bit.ly/2TdeePG
Sumber Gambar:
- Gambar investasi 1 – https://bit.ly/3cbGcnx
- Gambar investasi 2 – https://bit.ly/2w3kzFu
- Gambar investasi 3 – https://bit.ly/2SWBgvf
- Gambar investasi 4 – https://bit.ly/2PojwqA
dilema besar