Beli saham pakai utang, tiba-tiba sahamnya nyangkut. Terus gimana cara lunasi utangnya?
Mau tahu? Yuk baca informasi dari artikel video Finansialku di bawah ini!
Apa kabar? Masih di rumah aja, ‘kan? Masih patuh protokol kesehatan saat berada di luar rumah, ‘kan?
Sekedar mengingatkan, pandemi belum selesai, corona masih ada di sekitar kita. Lebih baik diam di rumah kalau tidak ada keperluan mendesak, ditemani dengan ratusan video dari kanal youtube Finansialku yang dijamin nggak bakal bikin bosen.
Jangan lupa juga untuk tekan tombol subscribe di bawah ini dan nyalakan lonceng agar Sobat Finansialku tidak ketinggalan video-video terbaru dari Finansialku, ya!
Beli Saham Pakai Utang, Gimana Cara Melunasinya?
Beberapa waktu lalu sempat geger orang-orang yang iri hati melihat teman atau saudaranya update IHSG yang menghijau di akun media sosial mereka.
Diselimuti rasa iri, orang-orang itu akhirnya mulai masuk ke pasar saham tanpa bekal ilmu yang cukup dan uang.
Mereka rela meminjam sana-sini, menggunakan uang panas, demi agar tidak ketinggalan tren masa kini.
Sampai akhirnya, mereka dibuat kalang kabut ketika tiba-tiba IHSG memerah lagi sejak beberapa waktu lalu.
Perlu kita ingat, investasi TIDAK MEMBERIKAN HASIL DENGAN NILAI TETAP. Ada kalanya nilainya turun, ada kalanya juga nilai uangnya naik dan lebih besar berkali-kali lipat dari modal yang kita keluarkan.
Kalau ingin benar-benar investasi, sebenarnya tidak dianjurkan untuk impulsif. Kita harus membekali diri kita dengan ilmu yang tidak ada habisnya.
Kita juga harus punya arus keuangan yang baik, memiliki keamanan keuangan, sampai tujuan keuangan.
Tapi, ibarat nasi sudah menjadi bubur, tidak ada gunanya juga jika kita terus menyalahkan diri sendiri.
Lebih baik, kita mulai berubah dan melunasi utang sedikit demi sedikit dengan melakukan beberapa hal di bawah ini.
#1 Komitment
Kita harus bertanggung jawab sepenuhnya atas apa yang sudah kita lakukan pada uang milik orang lain.
Kita harus berkomitmen untuk menggantikan atau melunasinya dengan mau tidak mau menyisihkan pendapatan dan membayar cicilan dengan rutin.
Mulai anggarkan penghasilan Sobat Finansialku untuk melunasi utang tersebut. Saham minus itu memang risiko yang tidak bisa kita hindari, tapi utang tetap harus dilunasi.
#2 Turunkan Pengeluaran
Agar bisa lancar dan komitmen, mulailah untuk menurunkan pengeluaran-pengeluaran selain pengeluaran primer yang tidak penting agar tidak memberatkan arus keuangan Sobat Finansialku.
Usahakan untuk tidak membeli sesuatu yang tidak terlalu penting dan bisa ditunda transaksinya, seperti membeli barang mewah, nongkrong, dan hal-hal di luar kewajiban lainnya.
Sobat Finansialku juga bisa mengganti barang-barang kebutuhan dengan barang-barang yang jauh lebih murah dari yang biasa dibeli.
Misalnya, jika biasanya Sobat Finansialku menggunakan shampoo seharga Rp 50 ribu, mungkin bisa menggantinya dengan shampoo seharga Rp 30 ribu.
#3 Dana Darurat
Seperti yang Finansialku sempat katakan barusan, penting untuk memperbaiki arus keuangan sebelum melakukan investasi, seperti memenuhi keamanan keuangan.
Salah satu yang termasuk ke dalam keamanan keuangan adalah dana darurat. Setelah utang selesai dilunasi, segeralah untuk mengumpulkan dana darurat dengan besaran setidaknya 6 kali pengeluaran bulanan.
#4 Tidak Menambah Utang
JANGAN menambah utang. Apalagi utang untuk kegiatan yang sifatnya konsumtif.
Berhentilah bergantung pada utang. Jika ada barang yang diinginkan, lebih baik rencanakan keuangannya.
#5 Tidak Gali Lobang Tutup Lobang
Memang menggiurkan, tapi berhenti menggunakan jalan pintas untuk menyelesaikan masalah, karena itu hanya akan menambah masalah baru di masa depan nanti.
Cukup fokuskan diri Sobat Finansialku untuk melunasi utang yang ada dengan mengatur keuangan dengan pendapatan yang ada.
Perbanyak Ilmu
Belajar dari kesalahan, jangan pernah impulsif dan termakan rasa iri hanya untuk memenuhi rasa tidak ingin tertinggal.
Jika memang ingin melakukan investasi secara sungguh-sungguh, lebih baik persiapkan diri terlebih dahulu dengan menambah wawasan serta ilmu dari mana pun.
Sobat Finansialku yang ingin serius belajar, bisa bergabung dengan Komunitas Saham Facebook Finansialku.
Di sana ada ribuan anggota lainnya yang bisa diajak berdiskusi terkait saham, dan berkesempatan untuk mendapatkan informasi terkait saham secara EKSKLUSIF.
Bukan cuma itu, Sobat Finansialku juga bisa bertanya langsung dengan para ahli yang berada dalam grup yang sama dengan Sobat Finansialku, lho! Mereka juga sering mengadakan webinar terkait saham yang HANYA BISA DIIKUTI OLEH ANGGOTA saja.
Jadi, tunggu apa lagi? Mari berhenti ulang kesalahan dan gabung ke komunitas-nya sekarang juga, yuk!
Gabung Sekarang! Komunitas BELAJAR SAHAM Finansialku
Nah, itu dia beberapa tips untuk melunasi utang yang digunakan buat bermain saham. Punya tips lain? Yuk, sampaikan di kolom komentar!
Jangan lupa juga untuk membagikan tips ini kepada teman-teman investor lainnya lewat pilihan platform yang tersedia di bawah ini, ya. Terima kasih!
dilema besar