Simak tips dari perencana keuangan bersertifikasi tentang cara memilih asuransi unit link, biar kamu nggak bingung!
Jangan lupa siapkan catatan dan alat tulis sebelum membaca, ya!
Summary
- Asuransi unit link memberikan fleksibilitas pembayaran di kemudian hari yaitu cuti premi, jadi ketika nasabah kesulitan membayar, premi akan dipotong dari saldo investasi.
- Cost yang harus dibayar dalam asuransi unit link lebih banyak dari asuransi konvensional.
- Kita harus menghitung secara rinci setiap biaya supaya bisa mendapat produk yang sesuai anggaran.
Pengertian dan Daftar Produk Unit Link di Indonesia
Ketika hendak membeli asuransi jiwa, kamu akan dipertemukan dengan pilihan jenis lain, di mana jenis ini memberikan kamu manfaat perlindungan sekaligus keuntungan dari investasi.
Jenis ini adalah yang selama ini kita sebut dengan istilah produk unit link.
Sebagaimana konsep investasi pada umumnya, produk unit link juga tentunya memiliki risiko dengan besaran yang beragam, sesuai dana investasi yang dipilih.
Seperti layaknya asuransi kesehatan, produk unit link juga memiliki banyak jenis, yang terbagi menjadi:
- Jenis unit link berdasarkan jenis akun
- Jenis unit link berdasarkan pembayaran premi
- Jenis unit link berdasarkan penempatan dana
- Jenis unit link berdasarkan tujuan keuangan
Untuk mengetahui penjelasan yang lebih lengkap dari masing-masing pembagian di atas, kamu bisa baca artikel ini:
Ketahui Dulu Yuk Jenis Unitlink Sebelum Anda Mengambil Asuransi Unitlink
Cara kerja dari produk unit link ini, nantinya setiap premi yang kamu bayarkan akan dibagi ke dalam dua pengeluaran, yaitu:
- Biaya asuransi yang disetor secara rutin agar polis tetap aktif
- Biaya akuisisi, yang dibayarkan di awal polis atau lima tahun pertama pembelian polis.
Seperti yang disinggung di atas, asuransi unit link termasuk ke dalam asuransi jiwa. Nah, untuk penjelasan singkat mengenai perbedaan keduanya, kamu bisa tonton video berikut ini.
Di Indonesia sendiri, sudah cukup banyak perusahaan asuransi yang menyediakan produk unit link dengan benefit yang juga cukup bagus untuk dipertimbangkan. Lima di antaranya adalah:
#1 Allianz Indonesia
Selain menyediakan asuransi kesehatan dan jiwa, perusahaan satu ini juga menyediakan produk asuransi unit link dengan berbagai pilihan polis yang bisa disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhanmu.
Beberapa manfaat dari produk-produk yang mereka tawarkan di antaranya adalah:
- Manfaat nilai tunai dengan manfaat investasi
- Usia masuk tertanggung mulai dari 1 bulan hingga 70 tahun
- Polis yang tersedia menawarkan fleksibilitas dalam top up nilai tunai
- Manfaat santunan meninggal dunia untuk ahli waris yang ditinggalkan oleh tertanggung
- Premi yang cukup terjangkau
[Baca Juga: Penting! Tentang Asuransi Unit Link yang Harus Diketahui]
#2 AIA Finance Indonesia
Perusahaan selanjutnya yang juga menyediakan berbagai pilihan produk asuransi unit link adalah AIA Finance Indonesia.
Secara umum, tertanggung bisa mendapatkan manfaat-manfaat seperti:
- Terdapat loyalty bonus untuk nasabah
- Manfaat nilai investasi yang didapatkan dengan nilai tunai
- Usia masuk tertanggung mulai dari 0 hingga 70 tahun
- Masa pertanggungan yang cukup panjang, yaitu hingga usia 99 tahun
- Manfaat santunan meninggal dunia yang besarnya lima kali lipat dari premi dasar tahunan (maksimal Rp 1,5 miliar)
#3 Asuransi BRI Life
Selain asuransi jiwa konvensional, asuransi BRI Life, yang merupakan anak produk dari Bank Rakyat Indonesia ini juga menyediakan produk unit link dengan manfaat seperti:
- Harga premi yang murah, mulai dari Rp 300 ribu per bulan
- Masa asuransi mulai dari 5 tahun sampai 100 tahun
- Manfaat santunan meninggal dunia untuk ahli waris
- Manfaat gratis medical check up untuk tertanggung
- Manfaat besaran Uang Pertanggungan yang jumlahnya 25 kali dari premi dasar
- Jika nasabah menghentikan kontrak, nilai tunai bisa ditarik
#4 Asuransi Prudential Indonesia
Perusahaan selanjutnya yang juga menyediakan produk asuransi unit link adalah Prudential Indonesia.
Manfaat yang diberikan kepada nasabah di antaranya adalah:
- Masa perlindungan hingga usia 99 tahun
- Manfaat santunan meninggal dunia berupa nilai tunai dengan manfaat investasi
- Manfaat cuti premi untuk nasabah
- Usia masuk tertanggung mulai dari 1 tahun hingga 70 tahun
- Premi yang ditawarkan murah, mulai dari Rp 400 ribu per bulan.
[Baca Juga: Bedah Polis Asuransi Unitlink? Apa Saja yang Perlu Anda Cermati Biar Perlindungan Maksimal Premi Optimal]
#5 Manulife Prime Assurance
Perusahaan terakhir, yang cukup terkenal adalah Manulife Prime Assurance, yang memberikan manfaat cukup banyak, seperti:
- Uang Pertanggungan yang tinggi, mencapai Rp 10 miliar
- Masa pembayaran premi hingga usia 98 tahun
- Minimal usia pemegang polis 18 tahun
- Usia masuk tertanggung mulai dari 30 hari hingga 70 tahun
- Alokasi premi untuk investasi yang besar; 80% di tahun pertama, dan 100% di tahun kedua hingga tahun kesepuluh.
- Manfaat nilai tunai yang didapatkan dengan manfaat investasi
- Manfaat pembebasan premi jika pemegang polis meninggal dunia
Cara Memilih Asuransi Unit Link
Ketika dihadapkan pada pilihan yang cukup banyak, kita kadang cenderung berfokus pada produk yang ditawarkan, bukan pada apa yang kita butuhkan.
Semua perusahaan tentu akan menawarkan produk unit link sebaik mungkin, dengan manfaat sebanyak mungkin.
Oleh karena itu, tentu akan sulit menentukan pilihan jika fokus utama kita adalah produk, bukan kebutuhan diri kita sendiri.
Agar tidak salah pilih, Robby Christy, CFP, salah satu perencana keuangan dari Finansialku memberikan cara memilih asuransi unit link. Berikut tipsnya:
#1 Perhatikan Cost yang Dibayarkan
Hal pertama yang harus jadi fokus dalam memilih produk unit link adalah, kamu harus memperhatikan berbagai cost yang harus dibayarkan di luar premi.
Dalam asuransi unit link, cost yang harus dibayarkan cenderung lebih banyak dibandingkan asuransi konvensional, seperti:
- Cost of Rider (yang nilainya akan semakin membengkak jika membeli banyak asuransi tambahan)
- Biaya pengelolaan investasi
- Biaya lain yang mungkin timbul ketika memilih polis dan asuransi unit link.
Tugasmu adalah untuk menghitung secara rinci setiap biayanya agar kamu bisa mendapatkan produk yang sesuai dengan anggaranmu. Termasuk anggaran untuk asuransi ini harus kamu masukkan dalam daftar anggaran pengeluaran.
Yuk, baca ebook ini supaya kamu bisa tahu cara membuat anggaran, sehingga kamu dapat menentukan prioritas pengeluaran dan mengelola keuangan dengan baik dan benar.
#2 Perhatikan Cuti Premi
Dalam asuransi unit link, manfaat investasi bukan cuma untuk memberikan keuntungan buat tertanggung, tapi juga memiliki fungsi lain.
Adalah memberikan fleksibilitas pembayaran di kemudian hari, misalnya ketika kita membayar premi selama 15 tahun, dan kesulitan membayar premi di tahun selanjutnya, maka perusahaan akan memberikan cuti premi.
Robby Christy menjelaskan kalau cuti premi adalah sebuah keadaan di mana premi akan tetap berjalan meski nasabah kesulitan membayar, karena uang premi akan dipotong dari saldo investasi yang sebelumnya sudah terbentuk.
#3 Hasil Investasi
Setelah memastikan jumlah biaya yang harus dikeluarkan, dan adanya kebijakan cuti premi, kamu juga harus mempertimbangkan jumlah hasil investasi yang diberikan.
Seiring bertambahnya usia, hasil investasi ini tentu menjadi salah satu yang cukup penting, karena bisa kita andalkan untuk menopang biaya-biaya lain.
Ini berarti kamu harus memiliki target keuntungan atau bunga investasinya, agar kamu bisa mengoptimalkan manfaatnya.
Tapi, hasil investasi sendiri bergantung pada kondisi pasar.
Makanya, Robby mengatakan kalau selalu ada tiga skenario dalam hasil investasi unit link, yaitu asumsi rendah dengan keuntungan 6%, sedang sebesar 14%, dan rendah sebesar 20%.
Sumber: 3i Network
Itulah tadi tips memilih produk unit link yang sesuai untuk kamu.
Kalau kamu merasa belum bisa membuat perkiraan tentang berapa biaya premi yang sesuai dan pemilihan produknya, kamu bisa segera menghubungi Robby Christy atau perencana keuangan lainnya untuk konsultasi lewat aplikasi Finansialku atau WhatsApp di nomor 0851 5866 2940.
Apakah kamu punya pertanyaan terkait asuransi unit link ini? Silakan tuliskan pertanyaanmu di kolom komentar, ya!
Kamu juga bisa membantu teman-teman atau keluargamu yang butuh pencerahan tentang asuransi unit link dengan membagikan artikel ini lewat pilihan platform media sosial di samping!
Editor: Ratna SH
dilema besar
