Apakah Membangun Bisnis Waralaba di Tengah Pandemi Menjanjikan?

Bisnis Bisnis Waralaba Bisnis Waralaba di Tengah Pandem covid-19 FW092020 FW2020 Pandemi WaralabaLeave a Comment on Apakah Membangun Bisnis Waralaba di Tengah Pandemi Menjanjikan?

Apakah Membangun Bisnis Waralaba di Tengah Pandemi Menjanjikan?

Anda ingin membangun bisnis waralaba di tengah pandemi ini? Yuk simak artikel berikut, dan lihat apakah memulai bisnis waralaba masih menjanjikan untuk saat ini.

Selamat membaca.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

Bisnis Waralaba di Tengah Pandemi

Bisnis waralaba memang menjadi salah satu ladang bisnis yang menjanjikan, terlebih kalau Anda termasuk orang yang cakap dan pandai dalam berbisnis.

Hanya saja, dengan kondisi pandemi seperti sekarang ini hampir semua sektor bisnis menerima dampak yang negatif, termasuk bisnis waralaba!

Beberapa jenis bisnis waralaba yang paling banyak terkena imbasnya antara lain bisnis kuliner, café, pijat refleksi, salon, spa, tempat hiburan seperti karaoke, hingga bisnis traveling.

Akibatnya, sebagian orang yang terjun dalam bisnis ini tidak mendapat untung tetapi malah menderita kerugian.

 

Lalu dengan kondisi yang seperti ini, apakah menjanjikan jika Anda ingin membangun bisnis waralaba yang baru?

 

Yes… memang dengan melihat bahwa banyak pebisnis waralaba yang merugi akibat adanya pandemi, jadinya sebagian orang akan beranggapan kalau memulai bisnis waralaba yang baru bukanlah hal yang tepat untuk dilakukan saat ini.

 

Namun apakah pendapat tersebut sudah betul?

 

Sebelum memutuskan jawabannya, sepertinya Anda perlu mengetahui cerita dari bisnis waralaba bergerak pada bisnis kopi berikut.

Bisnis tersebut ialah Mr. Coffeeholic.

Sama seperti brand kopi lainnya, Mr. Coffeeholic juga menerima dampak yang negatif dengan adanya pandemi ini, namun meski begitu bisnis kopi ini tidak menjadi lesu tetapi sebaliknya semakin eksis dari hari ke hari.

Kok bisa?

Ternyata meskipun ekonomi sedang lesu, Mr. Coffeeholic tidak berhenti untuk berinovasi, tetapi terus mencari ide-ide baru untuk membantu pemerintah dalam mengatasi masalah ekonomi ini, dan salah satunya ialah dengan menawarkan home franchise.

Home franchise merupakan sebuah konsep yang dibuat agar orang lain dapat berjualan kopi, sehingga para pekerja ataupun pelaku bisnis yang mengalami masalah finansial seperti penurunan pendapatan hingga terkena PHK, dapat terbantu dan memiliki sumber pendapatan yang baru.

Mr. Coffeeholic memberikan penjelasan tentang cara melakukan penjualan, serta fasilitas dengan harga yang murah, yaitu hanya Rp 6,7 juta untuk satu paket home franchise yang juga bisa dicicil sebanyak 12 kali jika seandainya mitra waralabanya tidak memiliki dana untuk langsung melunasinya.

Dengan melakukan kerja sama, mitra akan memperoleh peralatan untuk berjualan kopi, dan juga bahan-bahan yang digunakan seperti biji kopi, green matcha, gula merah, creamer dan bahan-bahan lainnya.

Dengan konsep bisnis yang seperti ini, bisnis waralaba Mr. Coffeeholic dapat bertahan dan bahkan semakin berkembang, walaupun sedang berada dalam kondisi pandemi.

Apakah Membangun Bisnis Waralaba di Tengah Pandemi Menjanjikan_ 03

[Baca Juga: Tips Mengembangkan Bisnis Waralaba Supaya Makin Untung]

 

Nah… pelajaran penting apa yang bisa Anda ambil dari yang telah dialami oleh bisnis waralaba Mr. Coffeeholic?

Yes… dari Mr. Coffeholic, kita bisa tau bahwa pandemi yang terjadi saat ini tidak sepenuhnya menutup kesempatan bagi Anda untuk membangun dan mengembangkan bisnis waralaba, asal Anda bisa menciptakan inovasi-inovasi yang mampu mendukung perkembangan bisnis tersebut, seperti yang telah dilakukan oleh Mr Coffeholic.

Dilansir dari tribunnews.com, Anang Sukandar selaku Ketua Kehormatan Asosiasi Franchise Indonesia mengatakan,

“Para pelaku bisnis yang sedang mengalami hambatan perlu melakukan new business atau new product, perlu mempelajari product development agar bisa beradaptasi di segala situasi”

 

Anda pastinya menyadari kalau pandemi yang terjadi saat ini juga memberi pengaruh yang sangat besar terhadap perilaku konsumen masyarakat, contohnya saja sebelum pandemi banyak orang yang mengunjungi café saat hendak ngopi, tetapi setelah munculnya pandemi orang lebih memilih untuk memesannya secara online dan menikmatinya di rumah.

Nah… dengan begitu, Anda sebagai pengusaha atau pelaku bisnis waralaba, juga perlu beradaptasi dengan tren ini, dan memikirkan cara agar bisnis yang Anda bangun dapat sesuai dengan kebutuhan pasar.

Kini Anda tidak hanya perlu berfokus pada kualitas produk yang Anda tawarkan saja, tetapi juga perlu memikirkan bagaimana Anda menyajikannya sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku, cara menyampaikan produk kepada pelanggan, hingga mempertimbangkan pembukaan gerai fisik yang Anda miliki.

Memang tidak bisa dipungkiri bahwa hal ini cukup sulit untuk dilakukan oleh bisnis waralaba kelas menengah, terlebih kalau akhirnya produk harus dipasarkan secara online.

Namun meskipun begitu, tidak ada salahnya jika Anda mencoba semua cara yang bisa Anda lakukan.

 

GRATISSS, Yuk Download SEKARANG!!!

Ebook Pentingnya MENGELOLA KEUANGAN Pribadi dan Bisnis

14 Ebook Mengelola Keuangan Bisnis dan Pribadi

 

Bagaimana Membuat Bisnis Waralaba Tetap Bertahan Meski Di Tengah Pandemi?

Dengan situasi seperti ini, ada bisnis waralaba yang bisa bertahan, tetapi ada juga yang tidak mampu bertahan dan akhirnya dengan terpaksa harus gulung tikar.

Lalu bagaimana caranya agar bisnis waralaba yang Anda bangun bisa tetap bertahan?

Berikut tips yang bisa Anda praktikkan.

 

#1 Kelola Keuangan Bisnis Anda dengan Baik

Hal pertama yang harus banget Anda lakukan ialah mengatur keuangan dengan bijak, baik itu keuangan pribadi terlebih lagi uang yang Anda gunakan untuk berbisnis.

Langkah awalnya ialah Anda perlu memastikan bahwa dana yang Anda miliki saat ini mampu menopang usaha Anda selama 3 sampai 6 bulan.

Jadi, walaupun dalam kurun waktu tersebut Anda masih belum mendapat keuntungan dari bisnis waralaba yang Anda bangun, Anda masih bisa tetap bertahan.

Dana ini juga biasa disebut sebagai dana darurat, yaitu dana yang bisa Anda gunakan pada kondisi-kondisi darurat.

Dengan begitu, Anda tidak perlu meminjam ataupun menjual aset yang Anda miliki ketika bisnis Anda membutuhkan penambahan dana.

Pahami Sistem Waralaba Syariah, Apakah Aman dan Menguntungkan 01 - Finansialku

[Baca Juga: Simak Di Sini Manfaat Dana Darurat Untuk Bisnis Anda]

 

Lalu bagaimana caranya agar Anda memiliki dana darurat?

 

Pertama-tama Anda perlu menghitung total pengeluaran bulanan bisnis Anda, baik itu biaya operasional, biaya untuk penyediaan bahan baku, ataupun biaya-biaya lainnnya.

Nah… setelah menghitung jumlah totalnya, maka Anda bisa mengalikannya untuk 3 sampai 6 bulan.

Jadi, seandainya dalam satu bulan pengeluaran untuk bisnis Anda ialah Rp 25 juta, maka untuk 3 bulan jumlahnya menjadi Rp 75 juta.

Nah… yang Rp.75 juta ini lah yang menjadi dana darurat untuk bisnis waralaba Anda.

Jika Anda masih bingung dalam menyiapkan dana darurat, Anda bisa langsung saja menggunakan Aplikasi Finansialku.

Aplikasi ini adalah aplikasi perencana keuangan pribadi dan keluarga yang juga bisa Anda andalkan untuk mengatur keuangan bisnis waralaba.

Untuk menyiapkan dana darurat, Anda hanya perlu membuka menu Rencana Keuangan di Aplikasi Finansialku, lalu pilih tanda (+) yang berada di pojok kanan atas, dan pilih Dana Darurat.

Fitur 'Dana Darurat' Rencana Keuangan di Aplikasi Finansialku

Fitur ‘Dana Darurat’ Rencana Keuangan di Aplikasi Finansialku

 

Nantinya Aplikasi Finansialku akan menghitung jumlah dana darurat yang Anda butuhkan, serta pilihan investasi yang bisa Anda gunakan untuk menyiapkan dana darurat ini.

Sangat memudahkan bukan? Karena itu, langsung saja download Aplikasi Finansialku melalui link di bawah ini!

Nah… setelah memiliki dana darurat untuk bisnis waralaba, Anda juga perlu mengatur pengeluaran Anda dengan bijak!

Jika seandainya arus kas Anda menunjukkan angka minus alias tidak mendapat keuntungan, Anda sepertinya perlu memangkas pengeluaran yang tidak terlalu diperlukan.

 

#2 Mengedukasi Partner atau Mitra Bisnis Anda

Bisnis waralaba yang Anda bangun tentunya tidak akan terlepas dari peran partner ataupun mitra bisnis Anda, meskipun bisnis tersebut masih termasuk baru.

Maka dari itu, mengedukasi atau mengarahkan mereka merupakan hal yang sangat penting untuk Anda lakukan.

Sebagai pemimpin, Anda bertanggung jawab untuk menimbulkan rasa empati dan tanggung jawab akan adanya krisis dalam diri karyawan.

Anda juga perlu menyampaikan kebijakan yang akan dilakukan untuk membuat bisnis tetap bertahan dalam menghadapi kondisi yang sulit ini, dan juga bagaimana Anda membuat karyawan tetap merasa tenang dan melakukan tugas dengan sebagaimana mestinya.

10 Bisnis Waralaba Modal Kecil yang Menguntungkan - Finansialku

[Baca Juga: 4 Cara Cerdas Mencari Partner Waralaba yang Terjamin]

 

Selain itu, apabila Anda memutuskan agar semua partner ataupun karyawan bekerja dari rumah, Anda bisa mengajarkan mereka untuk memanfaatkan teknologi yang ada saat ini, baik itu untuk mengirimkan laporan kerja, hingga saat rapat.

Dengan begitu, bisnis Anda akan tetap berjalan dengan baik.

 

#3 Memperhatikan Pelanggan

Memperhatikan pelanggan juga termasuk salah satu cara agar bisnis Anda dapat bertahan di tengah pandemi ini.

Salah satu cara memperhatikan pelanggan ialah dengan memastikan keselamatan mereka saat melakukan transaksi dengan Anda.

Jadi, seandainya Anda membuat bisnis café atau semacamnya, Anda dapat memperhatikan standar kesehatan atau protokol kesehatan yang Anda terapkan.

Dengan begitu, pelanggan Anda juga akan merasa lebih aman saat ke tempat Anda, dan peluang Anda untuk mendapat profit juga akan semakin meningkat.

Yes… hal ini memang memaksa Anda untuk mengeluarkan dana yang lebih banyak untuk mempersiapkan barang-barang yang dibutuhkan, seperti hand sanitizer dan yang lainnya.

Namun jika dengan begitu Anda bisa mendapat lebih banyak keuntungan, maka tentu tidak ada salahnya bukan?

 

#4 Strategi Marketing

Tips selanjutnya ialah mempersiapkan strategi marketing yang akan Anda terapkan dalam bisnis Anda.

Sebisa mungkin, buatlah program-program yang menarik perhatian dari pelanggan Anda, walaupun keuntungan yang Anda dapatkan tidak terlalu besar.

Mungkin kalau selama ini Anda hanya berfokus pada bisnis online, Anda juga sudah bisa mulai melakukannya secara online.

Atau jika memang bisnis Anda sudah sejak awal dilakukan dengan online dan juga offline, Anda bisa meghadirkan penawaran-penawaran yang menarik seperti memberikan promo gratis ongkir atau semacamnya.

Beberapa usaha malah menyediakan fasilitas pengiriman, baik itu makanan ataupun barang dan jasa yang mereka tawarkan, agar hubungan dengan pelanggan dapat terus terjaga meskipun pelanggan tidak datang ke tempat usahanya.

5+ Strategi Pemasaran Bisnis Waralaba yang Wajib Dilakukan 01

[Baca Juga: 5+ Strategi Pemasaran Bisnis Waralaba yang Wajib Dilakukan]

 

Perlu Anda ketahui, pebisnis-pebisnis lain juga mulai mengembangkan program-program yang bertujuan untuk memudahkan pelanggan, sehingga orang-orang akan menjadi lebih tertarik dengan bisnisnya.

Nah… apa jadinya jika Anda tidak melakukan hal yang lebih menari lagi? Tentu akan menjadi besar kemungkinan bahwa pelanggan Anda akhirnya beralih ke yang lain.

 

Bisnis Waralaba yang Naik Daun Di Tengah Pandemi

Meskipun banyak sektor bisnis waralaba yang menjadi lesu akibat pandemi, namun beberapa sektor malah semakin melejit alias naik daun!

Nah berikut adalah daftar bisnis waralaba yang naik daun selama pandemi Covid 19, siapa tau Anda juga tertarik untuk menjalankannya.

 

#1 Telekomunikasi

Adanya pandemi memunculkan sebuah kebijakan untuk tidak keluar rumah, kecuali untuk urusan yang sangat penting.

Karenanya, hampir seluruh aktivitas akhirnya dilakukan dari rumah, baik untuk belajar maupun dalam bekerja. Dengan begitu kebutuhan masyarakat akan jasa telekomunikasi menjadi semakin tinggi.

Jika dahulu internet masih menjadi gaya hidup, kini internet sudah benar-benar menjadi sebuah kebutuhan yang bagi sebagian besar orang sifatnya harus terpenuhi.

Sering Jadi Incaran, Ini 5+ Pilihan Waralaba Produk Indonesia Asli 02 - Finansialku

[Baca Juga: Membangun Brand Waralaba yang Menarik Hati Para Investor]

 

Nah… dengan begitu pelaku bisnis waralaba yang menyediakan jasa telekomunikasi tentu saja menjadi cukup diuntungkan.

Jasa telekomunikasi yang dimaksud ialah seperti penjualan paket internet dan penjualan pulsa.

Jika selama ini dalam sebulan mereka bisa mendapat omzet hingga Rp 10 juta, kini mereka bisa saja mendapat lebih banyak lagi karena semakin tingginya tingkat kebutuhan masyarakat akan jasa telekomunikasi.

 

#2 Penjualan Makanan Instan dan Frozen Food

Mengingat masyarakat menjadi lebih sering beraktivitas di dalam rumah, tentu saja kebutuhan akan makanan yang praktis serta tahan lama menjadi semakin meningkat, terlebih lagi ibu-ibu rumah tangga pun sudah mulai berhati-hati untuk belanja setiap hari.

Beberapa orang bahkan sengaja menumpuk makanan yang bisa tahan untuk waktu yang cukup lama, agar tidak perlu sering-sering keluar rumah.

Nah… bukankah hal ini menjadi sebuah kesempatan bagi pebisnis yang menjual makanan instan dan frozen food?

Cara Mulai Bisnis Frozen Food yang Menjanjikan di Era New Normal

[Baca Juga: Cara Mulai Bisnis Frozen Food yang Menjanjikan di Era New Normal]

 

Jika lokasi Anda cukup strategis dan kebutuhan masyarakat sekitar Anda untuk makanan instan dan frozen food cukup tinggi, Anda juga dapat memperhitungkan model bisnis waralaba yang satu ini.

Selain itu, bekerja dari rumah juga membuat banyak orang yang menjadi males untuk jajan di luar. Nah… Anda juga dapat menyediakan produk-produk lainnya, seperti makanan ringan ataupun camilan.

 

#3 Toko Online

Yes… tren toko online memang bukan sesuatu yang baru muncul saat adanya pandemi, tetapi sudah sejak beberapa tahun belakangan.

Namun dengan adanya pandemi, keberadaan toko online kian eksis dari hari ke hari, karena sudah banyak yang beralih dari belanja di toko offline ke toko online.

Selain itu, jika sebelumnya pelanggan-pelanggan toko online sebagian besar adalah kaum milenial, kini semua orang sudah mulai mengaksesnya, termasuk ibu-ibu rumah tangga.

Terlebih lagi, produk-produk yang ditawarkan di toko online sudah sangat beragam, baik itu kebutuhan pokok ataupun kebutuhan sekunder.

Para pemilik bisini online cek cara menghitung pajak penghasilan anda

[Baca Juga: Ayo Berbisnis! 10+ Bisnis Online Tanpa Modal Ini Bisa Anda Lakukan]

 

Nah… dengan begitu, melihat pembatasan-pembatasan sosial yang diberlakukan serta meningkatnya kesadaran masyarakat untuk tidak sering-sering ke luar rumah, tentu penjualan produk secara online menjadi hal yang sangat tepat untuk dilakukan.

Anda sebenarnya tetap bisa mendirikan toko secara fisik, namun untuk penjualan Anda sebaiknya menggunakan metode offline dan online.

Dengan begitu, Anda tetap dapat menjangkau pelanggan-pelanggan yang berada di rumah.

Atau jika Anda belum memiliki modal yang cukup untuk membuka sebuah toko offline, Anda bisa saja mulai jualan online dari rumah!

Hal ini malah membuat Anda bisa memangkas banyak biaya operasional, seperti biaya sewa bangunan dan sebagainya.

 

#4 Jasa Pengiriman

Berkaitan dengan penjualan yang sekarang banyak dilakukan secara online, tentunya hal tersebut hanya dimungkinkan jika terdapat jasa pengiriman atau jasa ekspedisi.

Dan semakin meningkatnya penjualan secara online, bisnis waralaba yang menyediakan jasa pengiriman juga tentu akan semakin berkembang.

Nah… bagaimana dengan Anda? Apakah memungkinkan jika Anda terjun ke bisnis yang satu ini?

 

#5 Farmasi dan Alat Kesehatan

Bukan sebuah rahasia lagi kalau bisnis yang bergerak pada sektor kesehatan mengalami perkembangan yang cukup tinggi, mengingat kebutuhan masyarakat dan negara menjadi semakin tinggi akan produk-produk mereka.

Masyarakat mulai mengonsumsi vitamin dan obat-obatan yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh, serta selalu menggunakan alat kesehatan seperti masker dan sebagainya.

Dengan begitu, besar kemungkinan kalau omzet perusahaan juga akan turut meningkat.

Selain alat kesehatan dan obat-obatan yang dijual di apotik, bisnis di sektor kesehatan yang menyediakan ramuan herbal dan rempah-rempah juga turut meningkat dengan adanya pandemi ini.

 

Peluang dan Kreatifitas

Saat ini untuk memulai bisnis waralaba Anda tidak hanya membutuhkan modal saja, tetapi juga harus bisa melihat peluang yang ada serta mampu memunculkan ide-ide yang kreatif.

Dengan begitu, bisnis yang Anda bangun dapat tetap bertahan di tengah pandemi yang terjadi saat ini, dan bahkan bisa mendatangkan keuntungan.

 

 

Jika Anda masih memiliki pertanyaan tentang apakah membangung bisnis waralaba di tengah pandemi menjanjikan, Anda bisa langsung menanyakannya di kolom komentar.

 

Sumber Referensi:

  • Frangki Selamat. 15 Juli 2020. Menyelamatkan Bisnis Waralaba di Tengah Pandemi. Money.kompas.com – https://bit.ly/2ZtFq0q
  • Dewi Andriani. 02 Juli 2020. 8 Pilihan Bisnis Waralaba yang Naik Daun Selama Pandemi. Entrepreneur.bisnis.com – https://bit.ly/2F9m0av
  • Dewi Andriani. 28 Maret 2020. Pelaku Usaha Waralaba, Ini Tips Tetap Bertaha di Tengah Pandemi Corona. Entrepreneur.bisnis.com – https://bit.ly/2FitIiu
  • Mardiana Makmun. 08 Juni 2020. Bisnis Kopi Waralaba Tawarkan Solusi di Tengah Pandemi Covid-19. Investor.id – https://bit.ly/35umKS7
  • Reynas Abdila. 10 Juni 2020. Bisnis Waralaba Perlu Pengembangan Produk Agar Bisa Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19. Tribunnews.com – https://bit.ly/2Zr1WHf

 

Sumber Gambar:

  • Mr Coffeeholic – https://bit.ly/2HbI3Oa

 

dilema besar

Leave a Reply

Back To Top