Siapa bilang tidak menikah tidak perlu ada persiapan? Ternyata ada banyak hal yang tetap harus kamu persiapkan terkait masa depan hidupmu!
Simak ulasannya melalui artikel berikut ini ya!
Melajang Tetap Perlu Persiapan
Life is a choice dan kamu layak untuk memilih jalan hidupmu sendiri, guys!
Buat kamu yang berpikir bahwa melajang itu tidak perlu memikirkan banyak hal yang membebani layaknya mereka yang menikah, siapa bilang?
Kamu pun perlu mempersiapkan masa depan terbaikmu, spesial untuk dirimu sendiri meski kamu memutuskan untuk mengarungi bahtera hidup sendiri.
Dana Darurat
Hidup melajang tentu kamu harus lebih mandiri dan tidak bisa bergantung dengan siapapun.
Keadaan darurat bisa saja terjadi dan ketika keadaan yang tidak menguntungkan itu terjadi, kamu harus sudah siap dengan dana darurat yang siap sedia kapan pun harus dikeluarkan dari simpanan.
Meski seyogyanya dana darurat bagi para single itu sebesar 6x pengeluaran bulanan, namun kamu bisa mengatur sendiri seberapa besar dana darurat yang bisa kamu kumpulkan, semakin besar, akan jauh lebih baik.
Kamu bisa menyimpan dana darurat di instrumen investasi yang likuid dan cepat untuk dicairkan untuk memudahkanmu saat kamu membutuhkan dananya.
Lengkapnya mengenai dana darurat bisa kamu baca di Dana Darurat.
Asuransi Kesehatan
Kebutuhan akan kesehatan juga perlu kamu siapkan. Ketika sakit, kamu harus mengurus segalanya sendiri, termasuk biaya yang harus kamu siapkan.
Asuransi kesehatan akan membuatmu jadi lebih tenang dan mengamankan tabungan investasi. Miliki fasilitas kesehatan yang sesuai dengan kebutuhanmu ya!
Tentang asuransi kesehatan secara lengkap bisa didengarkan melalui audiobook Asuransi Kesehatan.
Dana Pensiun
Tentu kamu tidak ingin terus menerus bekerja hingga usia senja bukan?
Kamu juga perlu memikirkan masa tua nanti harus hidup sejahtera dan tidak perlu lagi bekerja membanting tulang seperti pada masa produktif.
Dana pensiun perlu kamu persiapkan sejak dini jika kamu ingin menikmati masa tuamu.
Melansir dari laman CNBC Indonesia, ada 3 kategori dalam mempersiapkan dana pensiun, diantaranya sebagai berikut:
- 75% – 80% dari pengeluaran saat ini jika gaya hidup di hari tua biasa-biasa saja dan tidak besar.
- 90% – 100% dari pengeluaran saat ini jika gaya hidup sama dan punya waktu menabung yang cukup lama sebelum masa tua datang.
- 120-125% dari pengeluaran saat ini jika berharap hidup di tahun-tahun sukses, senang berwisata, dan ingin melakukan hal-hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
[Baca Juga: Yuk Mulai Hitung Perkiraan Dana Pensiun Yang Kamu Butuhkan, Guys!]
Itu dia beberapa dana persiapan yang perlu kamu persiapkan ketika kamu sudah membulatkan tekad untuk melajang seumur hidup!
Sobat Finansialku tidak perlu khawatir merencanakan semuanya karena kamu bisa cari tahu caranya di artikel-artikel Finansialku.com.
Jika membutuhkan bantuan, Sobat Finansialku juga bisa langsung konsultasikan dengan Perencana Keuangan Finansialku dengan buat janji melalui whatsapp Finansialku.
Atau bisa juga download aplikasi Finansialku yang bisa bantu Sobat Finansialku untuk merencanakan keuangan pribadi secara menyeluruh, mulai dari mencatat keuangan hingga berkonsultasi lewat chat dengan Perencana Keuangan.
Download Aplikasi Finansialku Sekarang!!
Gunakan voucher WEBTAHUNAN jika Sobat Finansialku ingin upgrade akun premium tahunan untuk dapatkan potongan harga Rp 50 ribu.
Melajang atau Menikah? Setiap Manusia Memiliki Pilihan yang Sama!
Sebuah penelitian terbaru yang dimuat dalam jurnal Social Psychological & Personality Science menyimpulkan bahwa apa yang menentukan kebahagiaan seseorang bukanlah status hubungan mereka melainkan lebih kepada tujuan hidup kamu sendiri.
Penelitian tersebut merupakan hasil kesimpulan dari 4.000 mahasiswa yang diwawancarai satu per satu.
Dalam penelitian tersebut, para mahasiswa dibagi ke dalam 2 kelompok, antara lain: kelompok yang amat sangat ingin berkomitmen dalam sebuah hubungan romantis (entah itu berpacaran atau menikah) dan kelompok yang sangat ingin menghindari konflik dan drama.
Yuthika Girme, Ph.D., seorang profesor psikologi di University of Auckland, Selandia Baru yang juga adalah kepala penelitian tersebut mengungkapkan bahwa secara alamiah orang-orang memang akan lebih condong ke satu sisi.
Girme juga percaya bahwa seseorang tidak dapat memaksa diri mereka untuk berubah haluan ke sisi yang lain jika itu bukan yang mereka inginkan.
Peneliti juga memberikan kesimpulan tambahan bahwa apapun yang menjadi tujuan kamu, itu bukanlah sebuah masalah asalkan kamu tetap setia pada apa yang kamu inginkan.
Hingga saat ini di era milenial, orang yang sengaja melajang terus saja mendapatkan stigma negatif.
Padahal, hasil dari berbagai penelitian yang dilansir dari laman Hello Sehat menyebutkan bahwa hidup sendiri tidak selalu identik dengan hal yang menyedihkan atau kesepian.
Mereka yang memutuskan untuk hidup melajang juga dapat menjalani hidup bahagia dan memuaskan.
Selain itu tahukah kamu, penelitian terbaru lainnya juga justru menemukan bahwa orang yang memilih untuk sengaja melajang bisa hidup lebih bahagia dan sejahtera dibandingkan dengan orang yang menikah?
Selain bisa fokus pada diri sendiri, berkomitmen untuk menjadi lajang artinya kamu bisa mendapatkan aspirasi dan tujuan pribadi sambil tetap memiliki dan menjaga hubungan penting lainnya, seperti hubungan dengan keluarga, teman, serta lingkungan sosial lainnya.
Berdasarkan hasil peneitian tersebut, sebagian besar responden yang mengaku sengaja hidup melajang memiliki sahabat yang menyenangkan dan kehangatan dukungan keluarga.
Dengan demikian, tidak ada alasan bagi mereka untuk tidak menikmati hidup dengan bahagia.
Di sisi lain, terlepas apakah mereka tinggal sendirian atau bersama orang lain, orang yang lajang juga diketahui cenderung lebih aktif berpartisipasi dalam kelompok-kelompok masyarakat dan kegiatan umum.
Tidak demikian bagi mereka yang memutuskan untuk menikah, mereka cenderung untuk tidak memikirkan dunia luar karena mereka cenderung fokus dengan keluarga yang sedang mereka bangun.
Beberapa pertimbangan matang tersebutlah yang membuat sebagian orang dengan sengaja memutuskan untuk tidak mencari pasangan dan berkomitmen untuk hidup melajang.
Lalu, apakah yang menjadi pilihan kamu?
Semoga informasi yang dibagikan kali ini bisa memberikan manfaat. Jika ada yang ingin Anda diskusikan, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini.
Jangan lupa bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat lainnya. Terima kasih.
Simak juga tips untuk Sobat Finansialku yang masih di umur 20-an dan ingin mewujudkan tujuan keuangan kamu melalui video berikut ini.
Editor: Eunice
Sumber Referensi:
- Novianti Setuningsih. 13 Mei 2021. Leony Vitria Tak Mau Menikah dan Berpesan ke Orangtua agar Tak Harapkan Cucu. Kompas.com – https://bit.ly/2Zi9Buk
- Fimela. 26 Maret 2021. Pentingnya Mempersiapkan Dana Pensiun untuk Menjaga Kebutuhan di Usia Senja. Id.berita.yahoo.com – https://bit.ly/3i1NU8t
- Hello Sehat. Apakah Normal Kalau Saya Sengaja Melajang dan Tidak Mencari Pasangan? Hellosehat.com – https://bit.ly/3AEv52u
- Sulung Lahitani. 7 Desember 2019. 7 Rahasia Terpendam Mengapa Orang Lebih Memilih untuk Melajang. Liputan6.com – https://bit.ly/2XDko1r
- CNBC Indonesia. 11 September 2020. Entah Apa yang Terjadi Saat Hari Tua, Dana Pensiun itu Perlu!
- Lynda Hasibuan. 5 April 2021. Ini Pentingnya Punya Dana Pensiun Sejak Masih Muda. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/3kzv7mD
- Permata Bank. Pentingnya Memiliki Dana Pensiun Sejak Dini Agar Bahagia di Hari Tua. Permatabank.com – https://bit.ly/3zHh7vb
dilema besar