Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan kapitalisasi pasar perlahan pulih di pekan kedua April sebesar 0,98%.
Ketahui informasi selengkapnya di artikel Finansialku di bawah ini.
OJK Laporkan Level IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) dan Kapitalisasi Pasar Perlahan Pulih di Pekan Kedua April
Yulianto Aji Sadono, Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan kalau Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Kapitalisasi Pasar mengalami kenaikan tipis sebesar 0,98 persen di pekan kedua April ini.
Kenaikan ini menjadi 6.070.209 poin dari 6.001,456 poin di pekan sebelumnya, dengan rata-rata volume transaksi harian pada periode ini naik 16,15 persen menjadi 15,907 miliar dari 13.695 miliar saham.
Selain itu, frekuensi harian bursa juga turut naik 4,40 persen menjadi 1.047.771 kali transaksi dari 1.003.634 kali transaksi di pekan sebelumnya.
Kapitalisasi pasar selama satu minggu terakhir juga mengalami peningkatan sebesar 1,02 persen dari Rp 7.101 triluun menjadi Rp 7.174 triliun.
Sementara itu, berbanding terbalik dengan itu, rata-rata nilai transaksi harian bursa mengalami penurunan sebesar 10,52 persen menjadi Rp 9.51 triliun dari yang awalnya sebesar Rp 8,853 triliun.
Selama jangka waktu tersebut, BEI juga mencatatkan masing-masing satu obligasi dan sukuk serta IPO dan waran.
Pada Rabu (07/04) kemarin, BEI juga mulai mencatatkan Obligasi berkelanjutan IV Pegadaian Tahun IV Tahun 2021 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Pegadaian Tahap IV Tahun 2021 (Sukuk I Tahap IV) yang diterbitkan oleh PT Pegadaian (Persero).
Obligasi IV Tahap IV dicatatkan dengan nilai nominal Rp 3,28 triliun, sementara Sukuk I Tahap IV dicatatkan dengan nilai nominal Rp 765 miliar.
Sehingga, per Januari hingga 9 April 2021 ini sudah tercatat total emisi obligasi dan sukuk sebanyak 21 emisi dari 17 emiten senilai Rp 24,63 triliun.
“Dengan pencatatan ini, maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah h480 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 436,15 triliun dan US$ 47,5 juta, diterbitkan oleh 129 emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 143 seri dengan nilai nominal Rp 4.169,77 triliun dan US$ 400,00 juta.” Ucapnya, dikutip laman swa.co.id, Sabtu (10/04).
Melanjutkan data tersebut, EBA sebanyak 11 emisi senilai Rp 6,89 triliun.
Sementara itu beberapa perusahaan yang tercatat di BEI di antaranya adalah PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) yang merupakan perusahaan ke-12 yang tercatat di BEI tahun 2021 ini.
Kemudian perusahaan ke-13 yang tercatat di papan akselerasi BEI selanjutnya adalah PT Fimperkasa Utama Tbk. (FIMP).
Sebagaimana kita ketahui, sejak awal pandemi di Indonesia tahun lalu, kinerja pasar modal cukup parah dan lama terpukul.
Tapi, per April 2021 ini, dikatakan oleh Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK, Yunita Linda Sari mengatakan kalau pasar modal mulai merangkak naik.
“Jika dilihat year to date, naiknya sudah 2,93 persen, Alhamdulillah naik karena perasaan hati itu ikutan jatuh sama jatuhnya indeks pada Maret 2020, pertama kali dalam sejarah pasar modal Indonesia sempat shock.” Katanya, dikutip laman republika.co.id, Jumat (09/04).
Bukan cuma itu, kapitalisasi pasar modal terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) juga dikatakan naik sebesar 46,48 persen jika dibandingkan dengan 30 Desember 2020 lalu yang berada di level 45,15 persen.
“Untuk perkembangan kita sudah punya 803 emiten ini luar biasa sekali, karena memang satu sampai dua tahun belakangan ini proses raising fund di pasar modal itu banyak sekali, walaupun nominalnya tidak seberapa besar jika dibanding dengan jangka dua sampai tahun yang lalu walaupun sedikit tapi value nominalnya banyak.” Jelasnya.
Kabar baik lainnya, posisi IHSG per 8 April 2021 lalu sudah merangkak naik ke posisi 6.071,72. Naik 1,55 persen dari posisi 5,979,07 pada Desember 2020 lalu.
Bagaimana pendapat Sobat Finansialku mengenai informasi ini? Mari kita diskusikan di kolom komentar!
Sobat Finansialku bisa mendiskusikan informasi ini bersama dengan teman-teman atau keluarga dengan membagikan informasi dari Finansialku lewat pilihan platform yang tersedia di bawah ini. Terima kasih!
Sumber Referensi:
- Novita Intan. 09 April 2021. OJK: Nilai Kapitalisasi Pasar Saham Naik jadi Rp 7.173 T. Republika.co.id – https://bit.ly/3s3ubaJ
- Admin. 10 April 2021. Level IHSG dan Kapitalisasi Pasar Kembali Pulih. Kumparan.com – https://bit.ly/3tbjvrL
- Vicky Rachman. 10 April 2021. Levl IHSG dan Kapitalisasi Pasar Kembali Pulih. Swa.co.id – https://bit.ly/3uFYrKu
Sumber Gambar:
dilema besar
