Akuisisi dilakukan melalui unit bisnis video game ByteDance, Nuverse yang nilai kesepakatannya mencapai 4 miliar dolar AS atau sekitar Rp 57.6 triliun
Simak selengkapnya dalam artikel Finansialku berikut.
ByteDance Resmi Akuisisi Mobile Legends
Induk usaha TikTok, ByteDance secara resmi mengumumkan aksi perusahaan mengakuisisi pengembang game multiplayer online battle arena (MOBA) populer Mobile Legends, Moonton Technology.
Akuisisi dilakukan melalui unit bisnis video game ByteDance, Nuverse yang nilai kesepakatannya mencapai 4 miliar dolar AS atau sekitar Rp 57.6 triliun, sebagaimana melansir dari laman kumparan.com, Selasa (23/03).
ByteDance sendiri memang diketahui mulai melebarkan sayapnya di bisnis video game. Hal ini juga akan memperketat persaingannya dengan Tencent Holdings sesama perusahaan teknologi asal China.
“Melalui kolaborasi lintas tim dan memanfaatkan ilmu serta pengalaman dari pertumbuhan yang cepat, Moonton bisa memberikan dukungan strategis yang diperlukan untuk mempercepat pengembangan game Nuverse,” kata ByteDance.
[Baca Juga: Cara Edit Video di TikTok]
Dalam memo internal, Yuan Jing, CEO Mooton Technology, mengatakan setelah akuisisi perusahaan akan beroperasi secara independen dari ByteDance, mengutip seorang sumber yang mengetahui rencana tersebut.
Mooton Technology yang didirikan oleh seorang mantan karyawan Tencent paling terkenal di Asia Tenggara dengan Mobile Legends.
Sebelumnya, Tencent, perusahaan video game dan media sosial terbesar di China, mengajukan penawaran untuk Mooton. Akan tetapi, perusahaan Mooton malah menerima tawaran Bytedance.
Akuisisi ini berarti ByteDance sekarang memiliki game MOBA yang dapat bersaing dengan Honor of Kings dan League of Legends dari Tencent, keduanya merupakan uang tunai untuk Tencent.
Untuk diketahui, sejak 2017, Tencent dan Riot Games telah mengajukan beberapa gugatan terhadap Mooton dengan alasan pelanggaran hak cipta.
Gugatan juga secara langsung menargetkan salah satu founder Moonton, Watson Xu Zhenhua, karena dia sebelumnya bekerja di Tencent sebagai salah satu karyawan senior.
Pada akhirnya gugatan dimenangkan Tencent pada Juli 2018, memberikan kompensasi penyelesaian sebesar 2,9 juta dolar AS.
Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel di atas? Kamu bisa berbagi pendapat lewat kolom komentar di bawah ini.
Bagikan informasi ini lewat berbagai platform yang tersedia, kepada kawan atau sanak-saudara mu, agar mereka juga tahu apa yang kamu ketahui.
Sumber Referensi:
- Galuh Putri Riyanto. 22 Maret 2021. Perusahaan Induk TikTok Akuisisi Pengembang Game Mobile Legends. Kompas.com – https://bit.ly/3sqdNlH
- Bianda Ludwianto. 23 Maret 2021. Pemilik TikTok Akuisisi Studio Game Mobile Legends: Bang Bang Rp 57 Triliun. Kumparan.com – https://bit.ly/2OXPk8G
- Redaksi. 22 Maret 2021. Induk TikTok Caplok Game Mobile Legends, Tencent Terancam?. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/2QvnelE
Sumber Gambar:
- 01 – https://bit.ly/2NGRKb0
- 02 – https://bit.ly/3vQTr75
dilema besar
