Analisis dan pergerakan harga crude oil, emas dan forex hari ini 1 Februari 2021. Dilengkapi data historis, perkiraan, grafik, dan rekomendasi.
Artikel ini dipersembahkan oleh:
Crude Oil (Minyak Mentah)
Harga Minyak Mentah ditutup turun di level US$ 51,98 pekan lalu. Area tertinggi yang dicapai US$ 53,25, kemudian turun hingga US$ 51,93.
Pelemahan dolar AS secara global di minggu lalu tampaknya tidak serta merta berhasil mengangkat harga minyak mentah. Sentimen pasar bergerak negatif dengan penurunan tajam yang terjadi di pasar saham utama AS.
WallStreetBets membuat sesi perdagangan di 3 hari terakhir minggu lalu bergerak fluktuatif, nyaris tak bergeming dengan kondisi berita global. ‘Gesekan’ antara investor ritel dan hedge fund nampaknya menjadi faktor di balik fluktuasi tersebut, di mana komunitas WallStreetBets yang dihuni para investor ritel berhasil membuat salah satu hedge fund Marvin Capital merugi.
Minyak tampaknya tidak memiliki pilihan lain selain mengikuti arah sentiment pasar. Apa lagi kebijakan dari OPEC dan sekutu bisa dibilang belum muncul terlalu efektif.
Kekhawatiran varian baru covid membuat pembatasan di berbagai negara kembali terjadi. Kali ini Australia mengumumkan lockdown selama 5 hari ke depan, setelah didapati petugas keamanan hotel tempat karantina pasien covid terpapar, dan dikhawatirkan dapat menyebar dengan cepat karena hotel tersebut dipergunakan untuk menampung para pendatang dari luar Australia.
Kekhawatiran varian Inggris dan Afrika Selatan kini menghantui global. Meski tidak didapati lebih mematikan, namun penyebaran lebih cepat dikhawatirkan mengganggu vaksinasi yang sedang dilakukan bertahap. Lockdown akan mempengaruhi tingkat permintaan terhadap minyak mentah.
Analisis Teknikal Crude Oil
Daily: Secara range, pergerakan masih terjaga di zona aman. Hanya saja secara teknikal, area tersebut sudah mulai berada di bawah area trendline yang pekan lalu berhasil ditembus. Awasi kenaikan kemungkinan masih terbatas! Dan waspadai jika penurunan berlanjut menembus 50,90, maka peluang turun berlanjut hingga 49,40.
H4: Perhatikan level-level arsir yang kami tandai! 52,72 akan menjadi resistance yang cukup merepotkan. Sebenarnya, jika tembus area ini, Oil berpeluang kembali dalam pola kenaikan. Tapi, jika gagal tembus kembali, maka potensi penurunan akan lebih dalam melewati area 51,48 – 51,53, dengan support selanjutnya yang terdekat berada di area 50,90.
Suggest: SELL on Pullback
Area: 52,25 – 52,40
Target: 1) 51,85; 2) 51,25
Stop Loss: 53,00
Masuk Pasar Derivatif dengan hanya Rp 500.000? Di Agrodana Futures Aja! Buka akun sekarang!
Gold (Emas)
Fluktuasi ‘energik’ ditunjukkan di 3 hari terakhir di pekan lalu. Pola kenaikan yang diiringi juga dengan pola penurunan. Meski sempat rally hingga zona resistance kuat, emas kembali turun di titik awal 1840 – 1842 area. Demikian pergerakan berulang yang terjadi sepanjang 3 hari berikutnya.
Sentimen pasar masih terfokus pada penanganan kasus covid di tengah upaya vaksinasi global. Jenis varian baru dari virus membuat beberapa negara kembali melakukan lockdown, bahkan memaksa beberapa negara kembali terapkan larangan perjalanan ke negara tertentu.
Tapi, sentimen pasar juga terganggu dengan geopolitik yang kemungkinan akan kembali meningkat, terutama hubungan AS dan China, pasca pelantikan Biden sebagai Presiden AS.
Diyakini, pemerintahan Biden belum akan mencabut aturan tarif yang diterapkan Trump di masa sebelumnya. Sehingga hal ini berpotensi kembali memercik konflik tersebut. Di akhir pekan, media menyoroti adanya latihan perang pesawat tempur China yang berlatih untuk menyerang kapal induk yang ditujukan jika AS datang untuk menyerang, atau mendatangi perairan Taiwan.
Pembahasan stimulus sendiri belum akan menjadi topik utama yang dinantikan pasar. Mengingat Kongres belum mulai bersidang. Tapi, Biden sempat mengatakan bahwa pembahasan Stimulus fiskal akan dimulai beberapa minggu ke depan.
Janet Yellen, Menkeu AS, dijadwalkan memberikan pernyataan di minggu ini. Kemungkinan dia akan menyampaikan strategy ekonomi pemerintahan Biden untuk atasi krisis selama pandemi.
Cek harga emas hari ini!
Berikut data yang berpengaruh untuk malam ini.
21.45 WIB US Markit Manufactuing PMI (Exp. – & Prev. 59.1)
22.00 WIB US ISM Manufacturing PMI (Exp. 59,5 & Prev. 60,7)
02.10 WIB US Fed’s Rosengreen speech
Analisis Teknikal Gold
Daily: Doji candle kembali terwujud sesuai ekspektasi. Penutupan di hari Jumat lalu membentuk Long Upper Shadow, yang muncul pasca tekanan di beberapa hari sebelumnya. Ini menandakan sinyal Bullish Reversal akan kembali terjadi hari ini.
Tapi, kenaikan belum akan leluasa melenggang begitu saja, mengingat ada beberapa area resistance yang siap menghadang. 1858 – 1862 sudah pasti tetap menjadi tembok pertama kita. Kemudian 1872,80; dan zona 1880 – 1882.
Sementara support area akan berada di area 1828 – 1832 yang juga berdekatan dengan zona FR 61,8% di area 1825,00. Daily MA 200 kini berada di kisaran 1849,90.
H4: Sempat rally hingga 1874,90, tapi akhirnya kembali tertekan kembali di bawah 1860. Ini menandakan kenaikan belum terlalu kuat untuk setidaknya bertahan di atas level penting 1858 – 1862.
Jika dilihat dari pola pergerakan yang ada, kenaikan masih bisa kembali terjadi. Tapi, ini akan menjadi penentuan selanjutnya. Jika kenaikan kembali gagal bertahan di atas level resistance 1858 – 1862 atau bahkan sama sekali tidak melewati 1872, maka waspadai emas bisa kembali tergelincir hingga zona di bawah 1840 – 1842.
H1: Ekspektasi kami kali ini Emas menutupi gap yang ada di area 1842 – 1845 sebelum melanjutkan usahanya untuk rally. Area support terdekat 1849 – 1851, yang sampai saat artikel ditulis masih menjadi area low di sesi Asia.
GOOD DEMAND area yang juga menjadi area ideal untuk Buyer berada di zona 1837 – 1841. Tapi, jika pola ini tidak muncul sampai sesi AS dibuka atau jelang rilis data jam 21.45, maka waspadai kenaikan di sesi Asia hingga Eropa bisa menjadi boomerang di malam hari dengan posisi vice versa atau kebalikan dari arah kenaikan yang terjadi di sesi Asia ini. Dengan catatan, hal tersebut bisa terjadi jika resistance pamungkas gagal ditembus!
Suggest: BUY on Dip
Area: 1845,50 – 1847,.50
Target: 1) 1852,00; 2) 1858,00
Stop Loss: 1839,00
Forex Pilihan: EUR/USD
Bullish kembali gagalkan peluang penurunan menembus neckline dari Head & Shoulders yang sudah di depan mata. Area double bottom masih menjadi tameng sampai saat ini. Tapi seperti yang kami jelaskan di channel youtube kami, bahwa area Neckline dari Double Bottom sendiri berada tepat di area Right Shoulders kami.
Melemahnya dolar di sepanjang hari Jumat lalu membuat euro tersupport dengan baik. Ini ditemani juga oleh beberapa rilis data ekonomi di Kawasan Eropa yang justru dirilis cukup baik, meski tidak terlampau fantastis. Sentimen yang terjadi di AS, tentunya akan menguntungkan bagi mata uang Kawasan lain seperti Eropa.
Perhatian kini tertuju pada data ekonomi di Jerman, Prancis dan Italy. Beberapa menunjukkan potensi yang tidak terlalu impresi, sehingga kami meyakini hal ini seharusnya menjadi momentum pelemahan euro kembali.
Hanya saja, investor juga tidak bisa begitu saja melihat di satu sisi, karena dampak eksternal dan global pun menjadi penentu di saat ketidakpastian akibat covid belum berakhir.
Perselisihan antara Eropa dengan AstraZeneca sedikit memberikan jalan keluar. Dimana pihak AstraZeneca setuju untuk mendistribusikan vaksin secara bertahap ke Kawasan Eropa.
Data Ekonomi Kawasan Eropa
14.00 WIB EUR Retail Sales (YoY) Jerman (Exp. – & Prev. 5,6 %)
14.00 WIB EUR Retail Sales (MoM) Jerman (Exp. -2,3% & Prev. 1,9%)
15.45 WIB EUR Markit Manufacturing PMI Italy (Exp. 52,4 & Prev. 52,8)
15.50 WIB EUR Markit Manufacturing PMI Prancis (Exp. 51,5 & Prev. 51,5)
15.55 WIB EUR Markit Manufacturing PMI Jerman (Exp. 57,0 & Prev. 57,0)
Analisis Teknikal Forex
Daily: Masih dalam pola yang sama, Head & Shoulders bertemu dengan Double Bottom. Secara garis besar dapat disimpulkan, tren jangka pendek Euro akan rebound terbantu dengan pola Double Bottom di sisi kanan.
Sementara tren medium term Euro akan melemah karena adanya pola Head & Shoulders. Perhatikan area-area yang kami tandai pada gambar sebagai resistance dan support penting!
H4: Resistance akan menjadi titik efektif untuk melihat seberapa jauh euro akan mengalami rebound. Jika trendline (garis merah) ditembus, ini akan merubah skema downtrend yang kita lihat dalam 1 minggu terakhir.
Tapi, jika trendline gagal ditembus, maka investor dapat melihat penurunan akan kembali terjadi, dan peluang downtrend bisa berlanjut jika support 1,2058 berhasil ditembus.
Suggest: SELL on Pullback
Area: 1,2135 – 1,2150
Target: 1) 1,2085; 2) 1,2035
Stop Loss: 1,2200
Semoga artikel ini dapat memberikan pandangan dan kebutuhan Anda dalam analisis pergerakan harga crude oil, emas dan forex.
Anda boleh membagikan informasi dalam artikel ini kepada saudara dan rekan terdekat Anda yang sedang membutuhkan! Terima kasih!
Sumber Gambar:
- Forex – http://bit.ly/3j8LaFM
- Grafik – Agrodana
dilema besar