Prediksi Tren Warna Fashion 2021: Warna-warni Stabilo

Prediksi Tren Warna Fashion 2021: Warna-warni Stabilo

Warna terang seperti stabilo akan jadi tren warna fashion 2021, mencerminkan apa yang terjadi di 2020 dan harapan di tahun 2021.

Ketahui selengkapnya dalam artikel Finansialku di bawah ini!

 

Artikel ini dipersembahkan oleh

Logo Arahkita

 

Tren Warna Fashion 2021

Warna-warna terang seperti warna stabilo diprediksi akan menjadi warna yang menjadi tren di tahun 2021.

Desainer Didiet Maulana mengatakan, warna stabilo yang futuristik ini diperkirakan menjadi favorit, mengingat masyarakat sudah mulai keluar untuk beraktifitas dan bekerja, sehingga membutuhkan fashion item yang stylish.

“Di tahun 2021, orang-orang mungkin sudah akan mulai ke luar untuk bepergian maupun bekerja, sehingga items yang stylish akan bermunculan. Untuk warna, akan banyak bermain di warna futuristik seperti warna stabilo.” ujarnya.

Namun, menurut Didiet warna-warna adem juga akan hadir, untuk mencerminkan keadaan sekarang. Hal ini sekiranya senada dengan warna Pantone untuk 2021, yaitu “Illuminating Yellow” dan “Ultimate Grey”.

Tren Warna Fashion 2021_ Warna-warni Stabilo 02

[Baca Juga: Tren Warna 2021: Kuning dan Abu-abu, Aplikasikan Di Rumah Yuk!]

 

Wakil Presiden Pantone Color Institute, Laurie Pressman, dikutip dari Vogue, mengatakan bahwa kedua warna ini dipilih karena mencerminkan apa yang terjadi di 2020 dan harapan di tahun 2021.

Ini bukan pertama kalinya Pantone memilih dua warna sebagai ‘warna tahun ini’.

Pada tahun 2016, Pantone 15-3919 Serenity dan Pantone 13-1520 Rose Quartz (juga dikenal sebagai “Millennial Pink”) dipilih secara bersamaan, tetapi tahun 2020 menunjukkan keadaan yang agak berbeda.

Tahun ini, secara singkat, adalah penggambaran tentang kolektivitas, sebuah tema yang diatur untuk terus mempengaruhi perilaku dan sikap kita di masa mendatang.

Pada saat Pantone mulai melakukan penelitian warna tahun 2021, terdapat beberapa perubahan sosial yang dapat diidentifikasi dengan jelas. Mulai dari cara bersosialisasi, bepergian hingga cara mengatur ulang pikiran ke hal yang penting.

“Kami beralih dari pola pikir kuantitas ke kualitas, beradaptasi dari kehidupan yang serba cepat ke gaya hidup lambat dan merangkul pola pikir lokal ke global,” kata Pressman.

“Satu hal yang menjadi sangat jelas bagi kami adalah pemahaman yang mendalam lintas generasi tentang betapa kami sangat membutuhkan satu sama lain, dan bahwa hubungan kami dengan orang lain yang memberi kami ketabahan dan harapan, yang penting bagi kami untuk maju,” imbuhnya.

Ia menjelaskan, warna “Ultimate Grey” (Pantone 17-5104) menggambarkan tentang kekuatan dan ketahanan.

“Jika kita memikirkannya dari segi alam, itu adalah warna kerikil di pantai, batu dan batu yang telah ada selama jutaan tahun dan tidak akan hilang dalam waktu dekat. Abu-abu menunjukkan ketabahan; sesuatu yang dapat Anda pegang yang akan selalu ada untuk Anda,” ujarnya.

Sementara warna “Illuminating Yellow” (Pantone 13-0647), menggambarkan harapan, kepositifan, dan sesuatu yang dinanti-nantikan.

“Warna kuning selalu menawarkan perasaan penuh harapan yang mengangkat, yang sangat penting bagi jiwa manusia; bagaikan langit terbuka untuk hari yang indah diterangi matahari,” jelasnya.

Sementara itu, sejumlah label fesyen dunia pun sudah mengadopsi kedua warna tersebut untuk koleksi Spring/Summer 2021 (S/S2021). Beberapa di antaranya antara lain Prada, Jacquemus, Gucci, Balmain, dan Givenchy.

 

Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel di atas? Kamu bisa berbagi komentar lewat kolom komentar di bawah ini.

Sebarkan informasi ini seluas-luasnya lewat berbagai platform yang tersedia, agar kawan atau sanak-saudaramu tahu apa yang kamu ketahui. Semoga bermanfaat, ya.

4 Ebook Panduan Sukses Mengatur Gaji Ala Karyawan

 

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Finansialku dengan Arahkita.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Arahkita.com.

 

Sumber Referensi:

 

Sumber Gambar:

  • 01 – https://bit.ly/3oqnr4X
  • 02 – https://bit.ly/3t2q1l4

 

dilema besar