Tentang Seluk Beluk Ekonomi Feodalisme dan Karakteristiknya

Tentang Seluk Beluk Ekonomi Feodalisme dan Karakteristiknya

Apa sebenarnya yang dimaksud dengan sistem ekonomi feodalisme? Seluk beluk ekonomi feodalisme akan kami bahas di sini. 

Pastikan Anda membaca artikel ini sampai tuntas. Selamat membaca…

 

Rubrik Finansialku

 

Definisi Ekonomi Feodalisme

Feodal atau ‘fief’ dalam bahasa Inggris, berasal dari bahasa Latin “feudum” yang berarti sebidang tanah yang diberikan yang bersifat sementara kepada seorang vassal (penguasa bawahan atau pemimpin militer) sebagai wujud imbalan atas pelayanan yang diberikan kepada penguasa (lord) sebagai pemilik tanah tersebut.

Berdasarkan definisi-nya, dapat dilihat bahwa feodalisme berkaitan dengan masalah kepemilikan tanah.

 

Awal Mula Sistem Ekonomi Feodalisme

Sistem sosio-ekonomi feodalisme dimulai di benua Eropa pada abad pertengahan dan didominasi oleh para bangsawan atau keluarga raja.

Di Eropa, sekitar abad ke-9 hingga ke-12, feodalisme dipahami sebagai dasar pemerintahan lokal, pembuatan undang-undang, pengaturan dan penyusunan angkatan perang, serta segala yang berhubungan dengan kekuasaan eksekutif. 

[Baca Juga: Pernah Dengar Ekonomi Perang? Ini Arti Mudahnya]

 

Dalam paham ini, dikatakan bahwa:

  • Tanah (fief) merupakan faktor produksi utama dana masyarakat feodal menggantungkan hidupnya pada hasil pertanian
  • Seluruh tanah kerajaan beserta isinya, berasal dari raja
  • Raja (Lord) adalah pemilik tanah-tanah luas yang terbentang di wilayah kerajaannya
  • Vassal/Knights (Tuan tanah) adalah sebutan untuk para anak buah (yang juga masih kalangan bangsawan namun lebih rendah) bangsawan. Vassal wajib membayar upeti kepada raja (tuan) mereka.
  • Serf atau penggarap tanah adalah petani (kalangan bawah) yang mengerjakan lahan pertanian dengan status setengah budak.

 

Struktur Sistem Ekonomi Feodalisme

Dari adanya perbedaan status ini, muncullah struktur hierarki berbentuk piramida. Selain itu, dalam paham feodal, kekuasaan absolut berada di tangan Raja.

Kekuasaan absolut tersebut berkaitan dengan seluruh isi negara yang meliputi seluruh kekayaan alamnya, bumi dengan segala isinya, maupun semua yang bergerak di atasnya adalah milik raja.

Yang artinya adalah harta milik rakyat pun jika diinginkan oleh sang raja, harus diberikan.

Terdapat kewajiban hukum dan militer timbal balik antara kelas penguasa dan kelas pekerja dalam sistem ekonomi feodalisme.

Dalam sistem ini, raja memberikan tanah kepada tuan tanah untuk dikelola dan menghasilkan uang. Sebagai timbal balik, sang raja akan mendapatkan dukungan militer dari si tuan tanah.

Ketika terjadi peperangan, tuan tanah akan mendukung penguasa dengan menjadi prajurit.

Download Sekarang! Ebook PERENCANAAN KEUANGAN Untuk USIA 30-an, GRATIS!

 

Pembagian Hasil

Untuk pembagian hasil uang yang diperoleh dari tanah yang dikelola (umumnya untuk pertanian), tuan tanah akan mendapatkan 3/4 bagian, sedangkan raja akan mendapatkan ¼ sisanya (dianggap sebagai pajak).

Pengelolaan tanah oleh tuan tanah tidak menjamin kepemilikannya. Kepemilikan tanah masih pada raja. Hal ini membuat kondisi tuan tanah akan tetap stagnant dan hanya dijadikan pengelola lahan.

Demi menjaga kesetiaan tuan tanah kepada raja, maka dilakukan semacam ikrar sumpah setia dari kedua belah pihak.

Biasanya acara ini dilakukan dalam bentuk upacara resmi, agar selalu diingat oleh kedua belah pihak.

 

Perbedaan Sistem Ekonomi Feodalisme dengan Kapitalisme

Di era modern, sistem ekonomi yang diterapkan umumnya adalah sistem ekonomi kapitalisme.

Pada sistem ini, yang ‘menguasai’ sektor ekonomi adalah mereka yang memiliki modal dan sarana untuk melakukan kegiatan produksi dan distribusi.

Mereka akan mempekerjakan para pekerja dengan sistem upah atau gaji, bukan bagi hasil seperti dalam sistem feodalisme.

Di bawah ini adalah beberapa perbedaan sistem ekonomi feodalisme dan kapitalisme.

  • Dalam sistem feodalisme, seorang pekerja akan tetap menjadi pekerja selama sisa hidupnya dan tidak memiliki kesempatan untuk maju dalam karir.

Sebaliknya, dalam sistem kapitalisme, seorang pekerja memiliki peluang untuk memajukan karier-nya apabila kinerja-nya bagus, dan memiliki bakat.

  • Dalam sistem ekonomi feodalisme, para pekerja harus bekerja di lahan yang tidak mereka miliki (sektor pertanian)

Sedangkan dalam sistem ekonomi kapitalis, pekerjaan yang dilakukan beragam, tak harus bertani.

  • Sistem feodalisme mewajibkan vassal untuk membantu raja dalam berperang di era peperangan dan darurat. Hal tersebut tidak berlaku pada ekonomi kapitalisme.

[Baca Juga: Menelisik Perekonomian di Masa Khalifah Umar Bin Khatab]

 

  • Dalam sistem feodalisme, tuan tanah tak memiliki kesempatan untuk memiliki tanah dan menjadi penguasa.

Dalam sistem kapitalisme, jika seorang pekerja memiliki cukup modal dan keahlian, dia dapat berubah menjadi kapitalis

  • Dalam sistem feodalisme, para penguasa memiliki posisi dominan permanen dalam sosial dan ekonomi masyarakat.

Pada sistem kapitalisme, para kapitalis tidak terlalu dominan karena adanya pemerintah yang memangku kebijakan sosial dan ekonomi.

  • Raja memegang kekuasaan tertinggi, dan hubungan mereka dengan tuan tanah berdasarkan pada relasi sub-ordinasi pada sistem feodalisme.

Dalam sistem kapitalisme, pemerintah adalah pemegang kekuasaan tertinggi. Kaum kapitalis hanya pemodal yang mempekerjakan orang lain sebagai karyawan, dan hak-hak karyawan dilindungi oleh pemerintah.

  • Dalam sistem feodalisme, hubungan baik tuan tanah dengan penguasa akan menjamin posisi mereka. Pada sistem kapitalisme, kapitalis memiliki pesaing dan harus terus berkembang untuk bertahan.

 

Bagaimana Ekonomi Pribadi Anda?

Anda kini sudah memahami ekonomi Feodalisme. Penjelasan di atas setidaknya sudah menjawab apa yang Anda cari mengenai ekonomi ini. 

Lalu bagaimana dengan ekonomi atau keuangan Anda? Apakah Anda sudah tahu bagaimana kesehatan keuangan pribadi Anda? 

Bila Anda sendiri tidak tahu apakah keuangan Anda, sehat atau tidak, ada baiknya Anda melakukan pengecekan kesehatan keuangan. 

Bagaimana cara cek-nya? Yaitu dengan aplikasi Finansialku. Pada aplikasi ini Anda bisa mengecek kesehatan keuangan Anda secara gratis. 

Apakah Anda sudah mengunduh aplikasi Finansialku? Bila sudah, mari upgrade ke premium. Bila ternyata Anda belum mengunduh aplikasi ini maka silakan Anda unduh terlebih dahulu.

Anda dapat unduh di Play Store atau App Store. Atau untuk lebih mudahnya silakan Anda klik link berikut ini.

 

Kelebihan dan Kekurangan 

Sistem ekonomi apapun memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Termasuk sistem ekonomi feodalisme ini. Penjelasan di atas semoga bermanfaat bagi Anda. 

Demikian sekilas sejarah dan latar belakang mengenai sistem ekonomi kapitalisme. Bagikan artikel ini agar lebih bermanfaat dan berikan komentar Anda di kolom bawah ini. Terima kasih.

GRATISSS, Yuk Download SEKARANG!!!

Ebook Pentingnya MENGELOLA KEUANGAN Pribadi dan Bisnis

 

Sumber Referensi:

  • Admin. Feodal. B-pikiran.cekkembali.com – https://bit.ly/2OjRknK
  • Admin. Mengenal Sistem Ekonomi Feodalisme. Onlenpedia.com – https://bit.ly/2Zo1KZP

Sumber Gambar:

  • Feodalisme 1 – https://bit.ly/2DdLD8q

dilema besar