Puisi adalah salah satu karya sastra yang berisi ungkapan atau curahan hati penyair. Salah satunya adalah ungkapan penghormatan dari murid kepada guru.
Finansialku telah merangkum 15 contoh puisi guru yang bisa kamu jadikan referensi. Simak ulasannya berikut ini!
Summary:
- Melalui puisi kita bisa menggunakannya sebagai bentuk ucapan terima kasih terhadap orang-orang berharga dalam hidup.
- Ada beberapa referensi puisi guru yang dapat kamu jadikan contoh dengan kata-kata yang penuh makna.
Kumpulan Puisi Guru
Mengirim sebongkah puisi adalah cara seseorang mengungkapkan ekspresi dan perasaannya. Seperti kerinduan, kegelisahan, kasih sayang, atau sekadar pujian terhadap seseorang menggunakan bahasa indah.
Melalui artikel kali ini, Finansialku akan berbagi referensi kumpulan puisi guru yang bisa kamu pilih sesuka hati. Sesuai dengan apa yang ingin kamu ungkapkan.
Beberapa puisi ini mengutip dari buku Kumpulan-kumpulan Puisi Guru karya Siswa-Siswi MTs Manbaul Huda Pundenrejo dan Semesta Kasih Kehidupan oleh Karsilah, S.Ag., dkk.
#1 Guruku
Karya Karsilah, S.Ag., dkk.
Kau adalah pembimbingku
Pengajar dalam kehidupanku
Kau bagaikan penerang dalam hidupku
Tanpamu apalah jadinya aku
Oh guruku
Bagiku kau adalah pahlawan
Telah banyak ilmu yang kau ajarkan
Demi masa depanku yang terang
Tak kenal lelah kau ajariku
Sampaiku mengetahui ini dan itu
Dengan sabar kau ajariku
Sungguh besar jasamu wahai guru
#2 Engkau Guru
Karya Karsilah, S.Ag., dkk.
Engkau yang memberi ilmu pada kami
Kaulah yang mengajar menulis
Engkau juga mengajar menghitung dan membaca
Engkau adalah pelita bagi kami
Ibu dan bapak guru yang tak pernah lelah mengajar kami
Bagiku engkau pahlawanku
Tanpamu tak kan berarti
Engkau bagai embun penyejuk
Walau kami sering membuatmu marah
Kau pun tak pernah bosan
Kami tidak bisa membalas jasamu
Terima kasih ku
[Baca Juga: Kumpulan 20 Puisi Cinta untuk Pasangan agar Makin Sayang]
#3 Guruku, Pahlawan Sejati
Karya Karsilah, S.Ag., dkk.
Tanpamu aku tak bisa apa-apa
Tanpamu aku tak bisa menggapai cita-citaku
Tanpamu aku bukan siapa-siapa
Karena engkau aku dapat semuanya
Guru…
Jasamu tertanam abadi di lubuk hatiku
Kau bekali aku dengan iman
Kau ajari aku berbagai ilmu pengetahuan
Sungguh mulia hatimu
Guru…
Kaulah pahlawan sejati
Kau berjuang keras agar aku cerdas
Kau menuntunku perlahan namun pasti
Menjadi generasi penerus bangsa
Terima kasih guru
Jasamu tiada tara
Berkat jasamu, banyak prestasi yang aku dapatkan
Kau laksana pintu gerbang nan kokoh
Buat kesuksesanku
#4 Guruku Sang Penerang Jalan
Karya Karsilah, S.Ag., dkk.
Guruku…
Kau laksana pelita
Pelita yang menuntun langkahku
Pelita yang mengarahkan perjalananku yang masih panjang
Tak hanya ilmu akademik yang kau tuangkan untuk kami
Tapi, pesan moral yang kau selalu selipkan di tiap ilmu yang kau berikan
Pesan moral yang bermanfaat untuk kehidupan mendatang kami
Ketika kami melakukan kesalahan
Kau selalu menasihati kami
Ketika kau mulai emosi, kami tahu itu bukan karena kau marah
Tapi karena kau sayang dan ingin melihat kami lebih sukses darimu
Maafkan kami atas perbuatan kami yang mungkin pernah menyakitimu
Maafkan kami yang sering membuatmu kesal atas kelakuan kami
Maafkan kami yang pernah menganggap remeh dirimu
Maafkan kami yang pernah membantah kata-katamu
Jasa-jasamu takkan pernah kami lupa
Selalu kuingat sampai kapan pun
Hanya ada dua kata yang mampu kuucap
Terima kasih dan maaf oh guruku…
#5 Di Hari Guru
Karya Marzuli Ridwan Al-Bantany.
Pagi itu, ketika salam dan senyummu menyapa
Aku merasa ada sesuatu yang mengalir deras
Dari dalam jiwaku
Lebih deras dari nyanyian rintik hujan yang jatuh
Di dedaun kering
Dan halaman sekolah yang kita ditumbuhi
Rumput-rumput teki
Di wajahmu melukiskan hari esok untukku
Untuk teman-teman sekelas dan sebangku denganku
Kau beri kisah tentang cita-cita, tentang pengabdian
Yang mesti dirawat sepanjang masa
Sisi-sisi kehidupan sebagai tujuan penciptaan kita,
Oleh-Nya Yang Maha Kuasa
#6 Perajut Asa, Penyambung Mimpi
Karya Hang Irfan
Setiap harimu berdiri
Memandangi jiwa penuh mimpi
Beralun kata penuh makna
Membuka jalan penuh asa
Segelas ilmu yang tersaji
Seteguk amal yang kunikmati
Sebuhul pesan berbalut kasih
Merajut harap menutup perih
Kadang bibirmu bergetar hebat
Meneriaki ketidaktahuanku yang lambat
Meski lelah ucapmu membimbing
Keputusasaanmu tak bergeming
Wahai insan perajut asa
Meski diri kadang tak kuasa
Memendam amarah mengumbar murka
Namun hati masih terbuka
#7 Guruku, Melati di Ujung Laman
Karya Adin
Bersamamu rekah yang berketap di puncak malam
Tidak jua ranum di ujung pagi
Namun titis embun masih jua mampu hembuskan harap
Padamu yang masih igaukan fitri
Dalam dekap yang erat di buhul lelap
Langkah kakimu telah pecah di dalam leach
Berkubang segala lantang
Tentang suara yang tak jua pikirkan siang
Bertekak membentuk luka
Bertukak hingga kau tersiksa
Setelah riuh tengkujuh subuh
Kau masih hangat menyeduh tadah
Manis gula di ujung madah
Ada aku diselip dalam ratibmu
Senyummu tetap manis melati di ujung laman
Tingkahmu rentak zapin zaman berzaman
Segalamu adalah pedoman
[Baca Juga: 10 Contoh Puisi Ibu yang Menyentuh dan Bikin Baper!]
#8 Sebatang Rotan
Karya Muhammad Sapikri
Kalau bukanlah disebabkan sebatang rotan itu
Tak akan mungkin aku mengenal namamu
Saat sebatang rotan melecut di tubuhku
Disitulah aku memahami rasa sakit
Rasa sakit yang mengajar dan menuntunku pada kehidupan sesungguhnya
Dia adalah guru mengajiku
Di setiap malamnya, ia selalu melirihkan doa
Agar muridnya kelak menjadi manusia yang berakhlak mulia
Sebesar apa pun namamu nanti
Jangan kau lupa dengan sebatang rotan itu
Biarpun kini rotan itu telah rapuh dan patah
Rotan itu juga yang telah membesarkan namamu
#9 Gerbang Masa Depan
Karya Ni Negah Restari
Aku melangkah
Dari lembah yang gelap
Helaan napas yang terhempas
Untuk menggapai secercah harapan
Terhempas gelombang, berpijak batu karang
Kau datang
Tangan halusnya menyentuh
Meraba
Membuai
Membelai penuh kasih
Hingga ke dasar hati yang dalam
Menuntunku
Menuju gerbang masa depan
Dengan tatanan sikap pengetahuan
Dan keterampilan yang kau tebar
Aku yang dulu bukan apa-apa
Karena kebodohan
Kini aku mampu berdiri tegak
Menjadi siapa dan siapa
#10 Tentang Guruku
Karya Adin
Tentangmu
Sebatas menulis rindu di lembar buku
Adalah sendu
Sekadar bermadah kesah di mulut basah
Adalah salah
Tentangmu
Sekuntum mawar di tengah rimba
Semerbak aroma penuh serlah
#11 Tokoh Bangsa
Karya Sela
Guruku,
Lentera dalam pengetahuan
Pencetak masa depan
Pendidik terhebat sepanjang masa
Guruku,
Tanpamu pelangi tiada bisa terpancar
Tanpamu dunia kan beku dan bisu
Tanpamu kehidupan tiada pernah terlaksana
Terima kasih
Takkan ku lupa jasamu
#12 Doa untuk Guruku
Hari demi hari ku lewati merasa hampa
Tanpa ilmu dan kasih sayangmu
Pada siapakah ku wajib bertanya
Dari manakah ini asalnya
Ku haus ilmu dan mengidamkan belajar
Guru….
Terlalu cepat kau menghilang dariku
Begitu cepat kau dan aku berpisah
Akankah kita bersua kembali
Guru…
Ingin ku balas jasa-jasamu
Namun ku tak dapat melakukannya
Ingin rasanya ku membuatmu bangga
Tapi apakah ada langkah untuk melakukannya
Kini…
Hanya rangkaian doa
Yang dapat ku persembahkan untukmu
Semoga panjang umur dan berhasil selalu
Hingga kita dapat bersua kembali
Kiranya Allah menghendaki
#13 Guruku yang Hebat
Karya Moh Madhuri Ali Syaban
Bagaimana tidak hebat
Rutinitas pagi harus serba hemat
Bangun tepat
Mandi cepat
Sarapan kalau sempat
Guruku hebat
Jam 05.00 sudah wangi
Menjemput sang Pelangi
Mengantarkannya meraih mimpi
Demi ibu pertiwi
Guruku hebat
Bertahun-tahun menahan diri
Dari keinginan hati
Dari nafsu yang menghampiri
Walau kadang makan hati
Guruku hebat
Bagaimana tidak hebat
Tiap hari menopang martabat
Walau kadang tak bersahabat
Namun tetap hebat
Dalam kekurangan tetap bertahan
Dalam kesederhanaan tetap diam
Dalam kesuksesan tetap sopan
Dalam kemakmuran tetap tenang
Guruku memang hebat
Meski bukan konglomerat
Namun tak melarat
Meski bukan bangsawan
Namun tetap menawan
Guruku hebat
Mendidik anak negeri sepenuh hati
Mengajarkan budi pekerti
Agar menjadi insan yang bernurani
Tanpa harus menyakiti
Guruku tetap yang hebat
Gaji kecil tak sakit hati
Gaji cukup tak sombong diri
Meski banyak yang sakit hati
Karena guru dapat sertifikasi
Guruku memang hebat
Karena sertifikasi dituntut kompetensi
Kalau tak mau diamputasi
Oleh penguasa negeri
Yang “katanya” baik hati
Guruku memang hebat
Meski mutasi dan gandanya kompetensi mengancam diri
Tak menjadikannya patah hati
Mengabadikan diri untuk negeri
Sambil menunggu panggilan Surgawi
#14 Sosok Pelita Hidup
Karya Safrida Annafi
Mentari bersinar dengan cahaya yang kemilau
Suasana indah menyelimuti pagi yang cerah
Langkahmu menjadi saksi pengabdian
Untuk mendidik dan mengajar
Kaulah pelita di ujung pagi
Kau sosok yang selalu dirindui
#15 Lilin Kegelapan
Karya Dila Basyarahil
Titik air menitik
Berbaris jarum tak berdetik
Tak henti dalam putaran waktu
Menembus masuk rod aitu
Menjadi pilar
Generasi penerus
Bermuara menjelma sebagai arus
Berbaris di tengah tangisan pertiwi
Tak buat henti langkahkan kaki
Kau akan jadi lilin di tengah kegelapan
Wahai sang guruku
Tuntunlah aku menjadi aku
Jasamu tak tampak mata
Berwujud dalam hati
Titik air menitik
Ilmu mu kan ku petik
Bukan buat negara munafik
Puisi Mana yang Menyentuh Hati Sobat Finansialku?
Itulah 15 rekomendasi puisi yang memotivasi dan penuh makna. Jadi, mana yang menurutmu paling menyentuh hati dan akan kamu persembahkan untuk guru tersayang?
Selain puisi, kita juga bisa memberikan hadiah sebagai kenang-kenangan untuk sosok guru yang telah mengajarkan kita dengan penuh kesabaran.
Tapi, tetap sesuaikan dengan budget keuanganmu, ya. Supaya kamu juga lebih mudah dalam mengatur keuangan, gunakan Aplikasi Finansialku, yuk.
Melalui fitur di dalamnya, kamu bisa menyusun anggaran, melakukan pencatatan keuangan, sampai mengecek kondisi kesehatan keuanganmu secara praktis hanya dalam genggaman.
Semoga artikel kali ini bisa bermanfaat dan memberikan inspirasi puisi untuk guru tersayang. Jangan lupa bagikan kepada teman dan kerabat lainnya. Terima kasih.
Editor: Ari A. Santosa
Sumber Referensi:
- Niko Ramadhani. 14 November 2021. 10+ Puisi Gu ru Terbaik dan Penuh Makna! Akseleran.co.id – https://bit.ly/3y3jDxS
- Berita Hari Ini. 05 Maret 2022. Kumpulan Puisi tentang Gu ru yang Menyentuh Hati. Kumparan.com – https://bit.ly/3BQ2eK8
- Dwi Latifatul Fajri. 07 Juni 2022. 10 Contoh Puisi tentang Gu ru Berisi Semangat dan Motivasi. Katadata.co.id – https://bit.ly/3RjGXOU
dilema besar