IHSG Hari Ini 28 Juni 2022 Dibuka Melemah di 7.006,409

IHSG Hari Ini 28 Juni 2022 dibuka melemah di 7.006,409 di awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona merah dengan rentang 6.981-7.012.

 

Pembukaan IHSG Hari Ini 28 Juni 2022 Melemah di 7.006,409

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 28 Juni 2022 (Selasa) bergerak di zona merah pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona merah dengan rentang 6.981-7.012 setelah penutupan IHSG 27 Juni 2022 berada di 7.016,055

 

 

Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 6.981,997 (pukul 09:30 WIB).

 

Pada awal-awal perdagangan terdapat 188 saham yang mengalami  kenaikan dan 246 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 186 saham yang nilainya tidak berubah dan 150 saham tidak ada perdagangan.

 

Ingin investasi saham menguntungkan? Jangan salah langkah!

Ikuti petunjuk praktis investasi saham yang benar di ebook berikut ini!

 

Berita IHSG Hari Ini 28 Juni 2022

Global

• Indeks saham di Asia pagi ini (Selasa) dibuka naik tipis meskipun indeks saham utama di wall Street semalam di tutup turun di tengah minimnya katalis yang dapat memperbaiki sentimen investor.

• Investor menunggu sejumlah rilis data ekonomi AS, terutama core PCE minggu ini, dan mengantisipasi apa yang akan terjadi pada musim laporan keuangan 2Q22 yang akan di mulai dalam beberapa minggu ke depan.

• Bursa AS ditutup melemah pada Senin (27/6); DJIA -0,2%, S&P500 -0,3%, dan Nasdaq -0,7%.

Pasar mengalami penurunan setelah sempat mencatatkan rebound tipis di pertengahan sesi perdagangan. 

• Tahun 2023, inflasi di prediksi akan tumbuh 2.7% sebelum akhirnya melambat menjadi 2.3% di 2024.

Jika inflasi melandai maka indeks saham dan aset berisiko juga akan lebih menarik setelahnya.

 

Domestik

• BI (Bank Indonesia) akan tetap mempertahankan suku bunga acuannya pada Rapat Dewan Gubernur pekan depan karena inflasi domestik masih terkendali.

• Realisasi penutupan kode domisili investor atau keterangan tipe investor domestik dan asing akan dilakukan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (27/6/2022).

Sesuai dengan rencana BEI, 6 bulan setelah penutupan kode broker kemudian akan mulai merealisasi penutupan kode domisili atau yang biasa dilihat investor sebagai informasi tipe investor asing atau domestik.

• Berdasarkan data RTI, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (28/6/2022).

Pukul 09.00 WIB IHSG dibuka turun 0,14% pada posisi 7.006,40.

• IHSG sempat mencatatkan posisi terendahnya pada 6.986,18 beberapa saat setelah pembukaan.

Tercatat, 168 saham menguat, 109 saham melemah dan 199 saham bergerak stagnan. Kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp 9.149,16 triliun.

• Sebanyak 1.445 kasus baru Covid-19 dilaporkan di Indonesia kemarin (27/6) dengan positivity rate sebesar 2,7%.

Sedangkan pasien sembuh hari itu mencapai 1.637 (recovery rate: 97.2%, kasus aktif: 14.315).

• Sentimen pelaku pasar hari ini, IHSG mungkin akan naik tipis hari ini, di dorong oleh menguatnya harga sejumlah komoditas.

Meskipun sentimen global masih kurang kuat (investor mungkin memilih menunggu rilis data ekonomi AS malam ini).

• Minimnya sentimen di awal minggu ini dan berlanjutnya sentimen terkait inflasi yang tinggi juga akan menjadi sinyal merah dipasar Bursa Domestik.

 

Komoditas

• Dari komoditas, minyak sawit naik +5,53% menjadi RM 4922/ton, begitu juga nikel (+3,66%), dan minyak Brent naik +2,2% menjadi USD115.6/bbl.

Batu bara turun -1,15% menjadi USD392.45/ton, sedangkan emas cenderung stagnan (-0,17%).

• Harga minyak mentah menguat tipis karena investor menunggu langkah terhadap ekspor minyak dan gas dari Rusia yang mungkin akan dihasilkan oleh pertemuan negara-negara anggota G7 yang sedang berlangsung di Jerman.

• Katalis IHSG berpotensi datang dari naiknya harga batu bara sebesar 1,41% mendekati US$ 393 per ton.

Harga minyak juga naik 2,57% setelah negara anggota G7 memberikan sanksi baru kepada Rusia. CPO dan nikel juga naik masing-masing sebesar 4,21% dan 3,66%.

 

Emiten

• PT Maharaksa Biru Energi Tbk. (OASA) menyiapkan investasi dengan nilai total Rp 7 triliun untuk peralihan ke sektor energi hijau.

• PT Mahaka Radio Integra Tbk. (MARI) berencana menganggarkan belanja modal (capex) sebesar US$ 5 juta untuk tahun 2022.

• PT Polychem Indonesia Tbk. (ADMG) mengalokasikan belanja modal (capital capex) sebesar USD 25 juta untuk tahun 2022

Disclaimer:
Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.

Sumber: Market.Bisnis.com, CNBC Indonesia, Phillip Sekuritas, Indopremier Sekuritas, Mirae Aset Sekuritas, Samuel Sekuritas Indonesia dan dari berbagai sumber dianggap terpercaya.

 

Update dari LQ45

Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona merah pada pembukaan di posisi 1.008,905 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 1.003-1.010. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 1.005,099 (pukul 09.30 WIB).

 

Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 12 saham yang mengalami kenaikan dan 29 saham yang mengalami penurunan. Kemudian, terdapat 4 saham yang tidak mengalami perubahan.