Bisa menghindarkan kamu dari kebangkrutan, ini tiga dari sekian banyak manfaat asuransi kesehatan! Ketahui selengkapnya di artikel Finansialku satu ini, ya!
Summary
- Asuransi termasuk ke dalam manajemen risiko, yaitu untuk meminimalisasi terjadinya kerugian atau risiko kesehatan.
- Sebelum membeli produk asuransi kesehatan, pastikan kamu sudah mampu mengalokasikan besaran persentasenya dengan benar.
Asuransi = Manajemen Risiko
Sobat Finansialku, kalau kita melihat piramida perencanaan keuangan, maka kita akan menemukan asuransi, baik itu kesehatan maupun jiwa berada di lapisan paling bawah dan berfungsi sebagai manajemen risiko.
Manajemen risiko, sebagaimana sebutannya, adalah bagaimana kita meminimalisasi terjadinya risiko di masa depan. Dalam hal ini adalah kesehatan.
Kita semua tentu tahu kalau kesehatan adalah sesuatu yang mahal, dan sakit adalah sebuah musibah yang tentu ingin dihindari oleh seluruh orang di muka bumi.
Sayangnya, ini nggak semudah itu. Ada kalanya daya tahan tubuh kita melemah dan mau tidak mau terkena penyakit.
Sebagai referensi, berikut adalah harga kamar per malam salah satu rumah sakit di Jakarta:
- Kamar Kelas III: Rp 275.000
- Kamar Kelas II: Rp 675.000
- Kamar Kelas I: Rp 785.000
- Kamar VIP B: Rp 1.325.000
- Kamar VIP A: Rp 1.525.000
Harga tersebut tentu belum termasuk biaya perawatan, biaya visit dokter, biaya obat, dan biaya-biaya lainnya yang tidak terlihat.
Kamu tentu tidak mau semua uang yang selama ini kamu kumpulkan dengan susah payah harus menghilang dalam sekejap karena biaya rumah sakit yang mahal.
Ini adalah salah satu bukti dan manfaat asuransi kesehatan. Memberikan kamu ketenangan dan memungkinkan kamu untuk fokus mengejar mimpi tanpa harus khawatir biaya yang harus dikeluarkan saat sakit nantinya.
Di Indonesia sendiri, selain asuransi kesehatan, ada dua jenis asuransi lainnya yang bisa melindungimu dari kerugian.
Adalah asuransi jiwa dan asuransi penyakit kritis. Secara mendasar, keduanya ini memiliki fungsi dan manfaat yang sama, hanya saja perbedaan terdapat pada apa yang dilindungi oleh asuransi ini.
Asuransi jiwa sendiri melindungi nilai ekonomi yang hilang ketika seseorang meninggal dunia.
Misalnya, dia seharusnya bekerja sampai 80 tahun, tapi meninggal di usia 60 tahun.
Maka, asuransi jiwa akan memberikan ‘uang ganti’ atas nilai ekonomi yang hilang selama 20 tahun dengan mengirimkannya kepada ahli waris yang sudah ditunjuk.
Sementara asuransi penyakit kritis, memungkinkan kita untuk terlindungi dari kerugian akibat penyakit kritis yang mungkin saja datang di masa depan.
Nah, kalau kamu mau mengetahui lebih lengkap soal jenis asuransi, kamu bisa baca ebook berikut ini. Gratis!
Manfaat Asuransi
Selain manfaat di atas, ada pula tiga manfaat asuransi kesehatan yang akan kamu dapatkan, di antaranya adalah:
#1 Meminimalisasi Risiko Kehabisan Uang/ Bangkrut
Seperti yang sudah Finansialku beritahu sebelumnya, asuransi kesehatan mampu menghindarkan kita dari risiko kebangkrutan.
Melihat mahalnya biaya rumah sakit, nggak menutup kemungkinan untuk membawa kita pada keadaan di mana kita kehabisan uang untuk melunasi tagihan rumah sakit.
Untuk menghindari itu semua, kamu bisa memindahkan risikonya ke asuransi kesehatan. Alih-alih menguras uang di rekening, kamu bisa memanfaatkan asuransi kesehatan untuk membayar semua tagihannya.
[Baca Juga: Jangan Salah Pilih! Ikuti 4 Tips Membeli Asuransi Pribadi]
#2 Membantu Proses Pemulihan
Dengan memiliki asuransi kesehatan, kamu tidak perlu stres memikirkan biaya yang dikeluarkan untuk biaya rumah sakit.
Setelah keluar dari rumah sakit, kamu bisa fokus memulihkan imun tanpa harus merasa stres karena biaya tagihan rumah sakit, mengingat itu semua sudah dilunasi oleh asuransi kesehatan.
#3 Memberikan Rasa Tenang
Terakhir, manfaat asuransi kesehatan yang bisa mempengaruhi kesejahteraan mental kamu selanjutnya adalah, asuransi kesehatan bisa memberikanmu rasa tenang.
Kenapa?
Karena sakit adalah sesuatu yang tidak bisa kita prediksi kapan datangnya. Kita hanya bisa mencegahnya dengan melakukan pola hidup sehat.
Nah, dengan memiliki asuransi kesehatan, kamu bisa tetap fokus pada mimpimu tanpa harus was-was dan lebih siap menghadapi dampak kerugian yang bisa saja terjadi.
Miliki Asuransi Sebagai Proteksi Diri dan Keluarga
Melihat bahwa risiko sakit ini bisa dihadapi oleh semua orang di dunia, dapat disimpulkan kalau asuransi kesehatan bukan lagi sebuah kebutuhan tersier, tapi kebutuhan primer.
Oleh karena itu, usahakan untuk memprioritaskan asuransi kesehatan setelah dana daruratmu selesai dikumpulkan, ya.
Sebelum membeli produk asuransi kesehatan, pastikan kamu sudah mampu mengalokasikan besaran persentasenya dengan benar, agar tidak terlalu murah, pun terlalu mahal, ya!
Kamu bisa lebih dulu menghitung besarannya lewat aplikasi Finansialku supaya lebih mudah.
Kalau kamu masih bingung bagaimana cara membaginya, kamu bisa mendiskusikannya bersama Perencana Keuangan bersertifikasi dari Finansialku.
Apakah kamu punya tambahan manfaat asuransi kesehatan lainnya yang bisa dibagikan kepada Sobat Finansialku lainnya yang membaca? Kalau ada, segera beri tahu kami di kolom komentar, ya!
Editor: Ratna SH
Sumber Referensi:
- Chaerunnisa. 13 Juli 2021. Layanan Rumah Sakit Jakarta dan Harga Kamar Terbaru. Lifepal.co.id – https://bit.ly/3gteLt2
dilema besar