Harga Bitcoin Anjlok Sampai 29 Persen! Ada Apa?

Harga Bitcoin Anjlok Sampai 29 Persen! Ada Apa?

Di awal Desember ini, harga salah satu cryptocurrency yang banyak diminati, Bitcoin anjlok hingga 29%. Ada apa, ya?

Cari tahu informasi selengkapnya di artikel Finansialku satu ini!

 

Summary

  • Per Senin (06/12), harga Bitcoin anjlok hingga 29% menjadi Rp 670,19 juta per keping
  • Ada tiga penyebab harga Bitcoin dan cryptocurrency mengalami penurunan; tapering off The Fed, Varian Baru Covid-19, dan Liburan Akhir Tahun.

 

Penyebab Harga Cryptocurrency Bitcoin Anjlok

Harga Bitcoin terus mengalami penurunan sejak Sabtu (04/12) kemarin. Waktu itu, harga Bitcoin anjlok menjadi US$ 47.197,18 atau sekitar Rp 670,19 juta per kepingnya.

Keadaan ini terus memburuk, di mana pada Minggu (05/12) kemarin, harga Bitcoin semakin terpuruk ke kisaran US$ 43.000 atau setara dengan Rp 610 juta per kepingnya, yang menjadikan harga Bitcoin anjlok sebanyak 29,3% dari level tertingginya.

Dilansir laman money.kompas.com, harga Bitcoin sebenarnya sudah mengalami penurunan sebanyak 17%, dari harga awal US$ 57.000 menjadi US$ 47.000 dalam kurun waktu 24 jam, dari Jumat (03/12) hingga Sabtu dini hari.

Bukan hanya Bitcoin, cryptocurrency jenis lain juga turut mengalami keterpurukan harga, di mana Ether, salah satu koin yang juga terhubung ke jaringan Ethereum juga anjlok sebesar 3,61% menjadi US$ 4.070,52 per koinnya.

Penyebab turunnya harga cryptocurrency ini ditengarai oleh beberapa hal. Melansir dari laman Yahoo Finance melalui beberapa sumber media lokal, berikut adalah tiga penyebab utama dari anjloknya harga cryptocurrency.

 

Pernyataan The Fed

Beberapa waktu lalu, The Federal Reserve (The Fed) membuka bahasan tentang tapering off terkait kapan mereka akan mulai mengurangi stimulus moneter di jaman pandemi ini.

Ungkapan ini kemudian membuat para investor mulai ketar-ketir dan ketakutan untuk terus investasi di aset yang spekulatif.

Kebijakan ini, dikatakan oleh Louis Navellier, salah satu investor terkenal bisa memecahkan gelembung cryptocurrency secara keseluruhan, dan membuat koreksi terhadap nilai tukarnya.

Dia bahkan dapat meramalkan kalau cryptocurrency bisa saja lebih terpuruk dari sekarang dan turun menjadi di bawah US$ 10.000 untuk setiap kepingnya.

[Baca Juga: Investment Outlook 6-10 Des “Welcome Windows Dressing 2021?”]

 

Varian Baru Covid-19

Dilansir dari laman money.kompas.com, adalah hal yang pasti bahwa kemunculan varian baru dari Covid-19 (varian Omicron) menjadi salah satu yang mengambil peran penting yang membuat harga Bitcoin anjlok.

Karena, sejak 26 November 2021 lalu, harga Bitcoin mulai melemah, dan mendekati harga US$54.000 dolar untuk setiap kepingnya, dan membuat keadaan ini resmi memasuki wilayah pasar bearish.

Varian Omicron ini sudah terdeteksi di setidaknya 38 negara, menurut WHO (World Health Organization).

Bukan hanya soal kemunculan varian baru yang terus ditemukan di negara-negara di dunia, ketidakpastian terkait vaksin juga dinilai memperburuk keadaan.

 

Liburan Akhir Tahun

Penyebab terakhir dari anjloknya harga cryptocurrency adalah karena saat ini mulai memasuki musim liburan, di mana biasanya para investor melihat ini sebagai momen yang paling tepat untuk mengunci keuntungan mereka.

 

Tidak Khawatir

Meski pasar cryptocurrency sedang terpuruk, jangan sampai hal ini mengganggu arus keuangan Sobat Finansialku, ya!

Tetap lakukan perencanaan keuangan menggunakan Aplikasi Finansialku, agar tujuan keuangan bisa terwujudkan tepat waktu.

 

Apakah Sobat Finansialku termasuk yang terdampak dari fenomena turunnya harga cryptocurrency ini? Tuliskan ceritamu di kolom komentar, ya!

Jangan lupa juga untuk membagikan informasi ini kepada teman-teman atau keluarga, ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

 

Editor: Eunice

Sumber Referensi:

  • Fika Nurul Ulya. 05 Desember 2021. Anjlok Lagi, Harga Bitcoin Sekarang Rp 610 Juta per Keping. Money.kompas.com – https://bit.ly/3xYGA4f
  • Suparjo Ramalan. 05 Desember 2021. Bitcoin Anjlok 29 Persen dari Level Tertinggi Tahun Ini. Inews.id – https://bit.ly/3xXC5qr
  • 06 Desember 2021. 3 Alasan mengapa harga Bitcoin anjlok di bawah US$ 50.000. Internasional.kontan.co.id – https://bit.ly/3DsXGsf

dilema besar