Sobat Finansialku, kira-kira berapa yang dibutuhkan untuk modal pensiun? Apakah harus miliaran? Langsung saja ketahui jawaban lengkapnya dalam artikel video kali ini.
Sobat Finansialku bagaimana kabarnya hari ini? Masih dalam suasana hangat Idul Fitri ini, semoga kita semua menjadi lebih baik bagi dan semoga pandemi benar-benar cepat berakhir.
Walaupun vaksin sudah tersedia, tapi bukan berarti kita bebas beraktivitas di luar rumah, ya. Protokol kesehatan masih tetap harus dilaksanakan.
Beraktivitas di rumah masih menjadi solusi terbaik agar terhindar dari virus ini sambil ditemani berbagai informasi penting dari kanal Youtube Finansialku.
Jangan lupa klik tombol subscribe dan nyalakan loncengnya agar Sobat Finansialku tidak ketinggalan video-video bermanfaat lainnya!
Berapa Modal yang Harus Saya Siapkan untuk Pensiun?
Banyak orang yang masih salah konsep mengenai pensiun. Pensiun bukan perihal usia, tapi soal kesiapan finansial. Usia tua tidak menjamin bisa pensiun, tapi usia muda tidak berarti dilarang pensiun.
Pensiun berarti apakah investasi, aset atau uang kamu cukup untuk membiayai pengeluaranmu saat pensiun.
Beberapa orang masih kebingungan berapa banyak modal yang harus disiapkan untuk bisa pensiun. Apakah Rp 1 miliar cukup atau harus lebih?
Mari kita asumsikan kalau kamu punya uang Rp 1 miliar dan kamu belanjakan sebuah produk surat berharga negara (SBN) yang memberi keuntungan 7% per tahun, maka penghasilan kamu adalah:
Rp 1 miliar x 7% = Rp 70 juta per tahun atau Rp 5,8 juta per bulan
Pada saat kamu pensiun nanti, apakah uang Rp 5,8 juta per bulan cukup?
Mungkin kamu pernah mendengar kata ‘inflasi’ atau kenaikan harga, ‘kan? Jika kita asumsikan kenaikan inflasi 5% pertahun dan pengeluaran kamu dalam sebulan adalah Rp 5 juta, maka 30 tahun lagi akan menjadi Rp 21 juta per bulan.
Nah, dengan pengeluaran Rp 21 juta per bulan, berapa modal pensiun yang kamu perlukan?
Mari kita hitung bersama.
Pertama, hitung pengeluaran tahunan kamu saat pensiun:
Rp 21 juta x 12 bulan = Rp 259 juta per tahun
Kedua, misalnya kamu beli surat berharga negara (SBN) dengan keuntungan 7% per tahun, maka modal yang dibutuhkan:
Rp 259 juta x 7% = Rp 3,7 miliar
Jadi, jika pengeluaran kamu adalah 21 juta per bulan, maka kamu perlu modal pensiun sebesar Rp 3,7 miliar. Lalu, bagaimana jika pengeluarannya Rp 10 juta atau Rp 15 juta? Kamu bisa lihat dalam tabel di bawah ini.
Dari Mana Dapat Modal untuk Pensiun?
Kamu sudah menghitung berapa modal yang harus kamu siapkan untuk pensiun nanti? Lalu, kamu sudah tahu dari mana kamu dapatkan modal tersebut?
Ya! Modal tersebut bisa kamu dapatkan dari kerja keras selagi muda, perbesar pemasukan, dan lakukan investasi.
Untuk mempermudah kamu merencanakan dana pensiun, kamu bisa pakai aplikasi Finansialku, ya. Kamu tinggal klik fitur Rencana Keuangan Dana Pensiun, lalu isikan data-datanya sesuai dengan kondisi kamu. Lalu, nanti akan muncul kesimpulannya.
Jika kamu masih bingung untuk melakukan investasi apa yang cocok untuk dana pensiun, kamu bisa konsultasi dengan perencana keuangan Finansialku.
Nanti, kamu akan diberi penjelasan lengkap mengenai pengalokasian investasi yang sesuai dengan keuangan kamu.
Kamu bisa menghubungi tim perencana keuangan Finansialku melalui aplikasi Finansialku atau melalui https://konsultasi.finansialku.com/
Jadi, sudah siapkah kamu untuk mencari modal pensiun nanti? Yuk, coba hitung dan pikirkan dari sekarang. Jangan sampai terlambat agar tidak kewalahan saat menjelang tua nanti.
Jangan lupa bagikan informasi ini pada teman-teman lainnya bisa tahu berapa modal pensiun yang mereka butuhkan. Terima kasih.
dilema besar