Ladies, yuk cegah tabungan tergerus inflasi! Finansialku akan bantu memaparkan apa saja instrumen investasi untuk wanita millenial seperti Anda!
Time value of money atau sering disebut konsep nilai waktu uang itu yang membuat Anda harus melakukan investasi.
Saat ini kebutuhan Anda sekeluarga mungkin bisa terpenuhi dengan 5 juta rupiah setiap bulan, maka 10 atau 20 tahun yang akan datang, Anda bisa-bisa perlu uang sebesar 50 atau 100 juta rupiah untuk memenuhi kebutuhan hidup setiap bulan.
Ketika itu, harga barang-barang tentu sudah naik, alias tidak sama lagi dengan harga barang-barang di masa sekarang. Nah, dengan melakukan investasi, maka Anda bisa mempertahankan nilai yang Anda miliki sekarang.
Rubrik Finansialku
5 Instrumen Investasi untuk Wanita Millenial
Pada tahun 1993, Suzanne Mullins memenangkan lotere berhadiah sebesar US$ 4,2 juta.
Sayangnya, ia menghabiskan uang itu tanpa pernah menginvestasikannya dan lupa bahwa ia punya utang yang harus ia cicil dari uang hasil menang lotere itu. Mullins menjadi bukti banyak uang tidak menjadikan Anda bertambah bijaksana.
Beda cerita dengan Suzanne Mullins, wanita ini juga mendapatkan uang namun berinvestasi di tempat yang salah sehingga akhirnya ia bangkrut.
Wanita itu adalah Patricia Kluge. Ia mendapatkan harta gono-gini sebesar US$ 100 juta dari perceraiannya dengan John Kluge, Patricia memutuskan membuka sebuah perkebunan anggur seluas 960 hektar untuk orang-orang kaya tanpa perhitungan yang matang.
Benar saja, pemeliharaan kebun anggur tersebut ternyata lebih mahal dari perkiraan. Ia pun bangkrut dan kini justru menjadi pekerja di kebun bekas miliknya itu yang kini dimiliki Donald Trump.
[Baca Juga: 5 Tips Investasi untuk Wanita Millenial yang Sukses seperti Anda]
Dari cerita di atas Anda sebagai wanita millenial bisa melihat pentingnya investasi. Selain untuk mempertahankan nilai uang kita agar tidak jatuh di masa akan datang, investasi sangat penting dilakukan demi keamanan dan kenyamanan Anda nanti, khususnya kenyamanan di bidang keuangan.
Investasi adalah menyimpan sejumlah uang dengan harapan memperoleh keuntungan di suatu saat nanti.
Hal pertama yang perlu Anda lakukan ketika Anda ingin berinvestasi adalah mengendalikan pengeluaran rumah tangga. Anda bisa dibilang berhasil mengendalikan pengeluaran jika kebutuhan seluruh anggota keluarga terpenuhi.
Kebutuhan itu mencakup kebutuhan sehari-hari, kebutuhan pendidikan anak-anak, teratur membayar cicilan, tidak ada lagi utang, atau pembelian barang-barang yang tidak perlu, kebutuhan dana darurat, asuransi, tabungan semunya terpenuhi.
Sisa dari pemenuhan kebutuhan itu baru Anda dapat lakukan investasi. Kunci untuk melakukan investasi adalah keinginan dan niat yang kuat untuk berinvestasi. Berikut ini beberapa instrumen investasi keuangan yang dapat Anda pilih.
#1 Reksa dana
Reksa dana diartikan sebagai wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.
Kelebihan dari reksa dana adalah Anda tidak memerlukan dana yang cukup besar, pemodal bisa melakukan diversifikasi investasi di dalam efek sehingga dapat memperkecil risiko; berikutnya juga Anda tidak perlu pengetahuan dan keahlian tersendiri dan tidak semua pemodal memiliki pengetahuan tersebut; dan juga efisiensi waktu.
Ada beberapa jenis reksa dana, yaitu:
- Reksa dana pasar uang
Jenis reksa dana ini cocok untuk tujuan keuangan yang ingin dicapai dalam kurun waktu kurang dari setahun. Reksa dana ini merupakan yang paling aman, meskipun ada potensi kerugian.
Reksa dana jenis ini sangat cocok untuk Anda untuk yang kurang atau tidak berani untuk mengambil risiko kehilangan uang yang diinvestasikan.
- Reksa dana pendapatan tetap
Jenis ini untuk memenuhi tujuan keuangan antara 1-3 tahun kemudian. Reksa dana ini berisi minimum 80% surat utang atau obligasi dan sisanya adalah pasar uang.
Reksa dana ini cocok untuk Anda yang tidak berani mengambil risiko dalam berinvestasi.
- Reksa dana campuran
Jenis reksa dana ini untuk memenuhi tujuan keuangan yang ingin dicapai antara 3-5 tahun mendatang. Reksa dana ini memiliki kebijakan investasi 1 sampai 79 persen di saham, surat utang (obligasi), dan pasar uang.
Di Indonesia, sebagian besar produk reksa dana campuran proporsinya lebih besar ke saham dan obligasi. Risiko kerugian pada investasi ini lebih besar dibandingkan dengan reksa dana pasar uang dan pendapatan tetap.
- Reksa dana saham
Jenis ini sangat cocok untuk memenuhi tujuan keuangan yang ingin dicapai lebih dari 5 tahun mendatang. Dan jenis ini merupakan yang paling berisiko mengalami kerugian parah.
Pasar saham merupakan investasi yang paling fluktuatif. Nilainya bisa baik, tapi juga bisa sangat turun. Di sini Anda harus jeli mengamati situasi yang mempengaruhi kondisi ekonomi.
Sebaiknya Anda tidak fokus di satu perusahaan, tapi disebar di berbagai perusahaan atau sering disebut diversifikasi. Anda bisa memiliki dua atau tiga produk reksa dana saham.
Jadi sebelum memutuskan memilih salah satu jenis reksa dana, Anda harus menentukan terlebih dahulu tujuan Anda berinvestasi.
Kalau tujuannya adalah untuk mempersiapkan dana pensiun atau untuk biaya pendidikan tinggi anak-anak, maka instrumen yang paling tepat adalah reksa dana saham.
Jika Anda ingin melakukan liburan dengan keluarga Anda 2 tahun lagi, maka reksa dana pendapatan tetap bisa jadi pilihan.
Ebook GRATIS, Panduan Praktis INVESTASI REKSA DANA PERTAMA Kamu!
#2 Emas
Investasi emas adalah salah satu investasi yang dianjurkan untuk wanita millenial seperti Anda. Emas di sini dalam bentuk koin atau logam mulia. Keuntungan berinvestasi dalam bentuk emas adalah likuiditasnya yang tinggi.
Artinya, emas bisa mudah dicairkan menjadi uang. Emas juga diterima di seluruh dunia, serta kebal terhadap inflasi.
Biasanya emas batangan dijual mulai dari berat antara 1 gram sampai 100 gram, dengan kadar 99,9%. Emas batangan yang diterima di pasar Indonesia adalah emas yang dikeluarkan oleh PT Aneka Tambang (ANTAM).
Jika Anda membeli emas batangan ini, harus disertai dengan sertifikat. Sertifikat itu berisi informasi mengenai nomor ID, berat, ukuran dan kadar emasnya. Sertifikat ini berguna untuk menjadi keaslian dari batangan emas tersebut.
Ebook GRATIS, Panduan BERINVESTASI EMAS Untuk PEMULA
Sedangkan kekurangan dari emas adalah sulit untuk disimpan. Anda harus benar-benar memiliki tempat yang relatif sangat aman untuk menyimpan emas-emas investasi Anda.
Mengapa perhiasan emas kurang disarankan sebagai instrumen investasi, karena ia memiliki kekurangan dalam biaya pembuatan perhiasan emas yang dibebankan kepada Anda saat membeli perhiasan tersebut.
Hal ini membuat harga perhiasan emas menjadi lebih mahal dibandingkan jika Anda membeli koin emas atau emas batangan yang kadarnya sama.
#3 Saham
Sampai saat ini, saham masih menjadi instrumen investasi yang menawarkan imbal hasil relatif paling tinggi di antara instrumen yang lain. Hanya saja ketika Anda berinvestasi di sini harus memiliki pengetahuan yang cukup dan bukan berspekulasi.
Jika Anda menguasai bagaimana cara berinvestasi saham secara benar, maka Anda memiliki peluang untuk memperoleh keuntungan yang besar, bisa mencapai 20% per tahun, jauh dari angka inflasi.
Ebook GRATIS, Panduan BERINVESTASI SAHAM Untuk PEMULA
Sebagai investor, Anda harus menyiapkan diri dengan pengetahuan fundamental tentang perusahaan-perusahaan yang sahamnya ingin Anda beli. Anda juga bisa mengikuti berita atau agenda ekonomi dunia.
Pergerakan indeks bursa saham di AS kadang mempengaruhi indeks pergerakan harga saham di bursa Indonesia. Selain itu Anda juga perlu mempelajari industri dari perusahaan yang ingin Anda beli.
Jika tertarik berinvestasi saham, Anda bisa mulai bergabung dengan komunitas-komunitas saham, salah satunya komunitas belajar saham Finansialku.
Komunitas ini sudah memiliki lebih dari 800 anggota dan dipandu oleh pakar value investor Rivan Kurniawan, Melvin Mumpuni, dan investor-investor saham lainnya. Anda bisa bergabung sekarang!
Gabung Sekarang! Komunitas BELAJAR SAHAM Finansialku
#4 Obligasi Pemerintah
Berbeda dengan saham yang memberikan hak kepada pemegangnya, obligasi sebenarnya merupakan pinjaman yang Anda (investor) berikan kepada suatu perusahaan atau pemerintah.
Obligasi adalah surat utang jangka panjang yang diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah dengan nilai nominal dan waktu jatuh tempo tertentu.
Meski ada tanggal jatuh tempo, bukan berarti obligasi tersebut dipegang hingga jatuh tempo, karena sebenarnya dapat diperjualbelikan pada pasar sekunder.
Pemerintah Indonesia sendiri telah beberapa kali menerbitkan ORI baik yang konvensional maupun syariah. Minat investor yang tinggi tersebut disebabkan investor mencari imbal hasil yang menarik dibandingkan produk investasi konvensional seperti tabungan dan deposito.
#5 Usaha Sendiri
Ada beberapa jenis yang mungkin bisa Anda coba untuk memulainya seperti:
- Online Shop
Berjualan via media sosial memang marak. Cara berjualan seperti ini dinilai cukup mudah dan murah. Anda harus dapat memilih produk apa yang paling dibutuhkan oleh calon konsumen.
Selain itu, Anda tidak perlu modal khusus untuk menyewa tempat yang akan dijadikan toko. Cukup kemampuan memotret barang yang baik.
Modal yang Anda perlukan adalah ponsel pintar dan koneksi internet yang oke. Anda juga perlu kemampuan untuk menulis dengan baik di mana Anda perlu menyertakan informasi yang detail dan menarik mengenai barang-barang tersebut.
- Bisnis MLM
Dalam bisnis ini modal yang Anda butuhkan, selain biaya bergabung pada bisnis tersebut, adalah memiliki jaringan pertemanan yang luas. Hal ini karena bisnis MLM memang mengandalkan jaringan pertemanan.
Anda harus jeli memilih bisnis MLM yang benar-benar dapat dipercaya. Ada beberapa bisnis MLM yang ternyata tidak benar-benar menjual produk, melainkan hanya melakukan money game.
Agar Anda tidak tertipu dengan bisnis MLM yang palsu ini, maka kenali baik-baik perusahaan yang menawari Anda untuk bergabung itu.
- Freelance
Saat ini di dunia maya, banyak sekali menyediakan peluang untuk freelance. Anda bisa memilih freelance yang cocok dengan bidang Anda.
Baik itu menjadi penulis, content creator, pembuat website, content writer, dll. Anda bisa menemukan tempat atau komunitas yang bisa memberikan informasi dan pelatihan untuk freelance yang Anda tekuni.
Memilih Instrumen Investasi Untuk Wanita Millenial
Itulah beberapa instrumen investasi yang bisa dilakukan milenial di masa ini. Yang mana menjadi pilihan, semua tergantung diri Anda dan tujuan finansial Anda. Perlu diingat, berinvestasi adalah sebuah kendaraan menuju sebuah tujuan keuangan.
Jika Anda kebingungan memilih investasi mana yang bisa diambil sesuai dengan kondisi dan tujuan keuangan, Anda bisa mengonsultasikannya terlebih dahulu pada Perencana Keuangan kami melalui aplikasi Finansialku.
Caranya mudah.
- Download atau buka aplikasi Finansialku terlebih dahulu (download di sini)
- Buat akun (jika belum punya)
- Akan lebih baik jika melakukan Financial Check Up (FCU) terlebih dahulu (klik fitur Financial Check Up)
- Setelah FCU keluar hasilnya, klik fitur Konsultasi Keuangan/Tanya Perencana Keuangan
- Pilih salah satu CFP/Perencana Keuangan untuk konsultasi
- Berikan hasil FCU dan konsultasikan masalah keuangan Anda
Cara Konsultasi Keuangan dengan aplikasi Finansialku
Anda bisa mendapatkan konsultasi ini secara gratis selama 1 tahun penuh dengan berlangganan premium akun Finansialku sebesar Rp 350 ribu.
Namun, khusus untuk pembaca setia Finansialku, Anda bisa gunakan kode voucher CUAN50 untuk mendapatkan potongan sebesar Rp 50 ribu, sehingga biaya berlangganan Anda hanya sebesar Rp 300 ribu untuk satu tahun.
Selain fitur Konsultasi Keuangan, aplikasi Finansialku juga menyediakan fitur Catatan Keuangan, Anggaran, Rencana Keuangan, artikel, video, podcast edukasi keuangan, kelas online, hingga produk investasi.
Aplikasi Finansialku adalah aplikasi perencanaan keuangan pertama di Indonesia yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK serta memiliki sertifikat ISO 27001 untuk keamanan data pengguna.
Ternyata instrumen investasi untuk wanita millenial cukup beragam ya! Jadi, yang mana yang menjadi investasi pilihan Anda? Silakan berikan komentar melalui kolom di bawah ini.
Perlu diingat, jangan menitipkan uang Anda pada teman atau Perencana Keuangan sekalipun. Anda bertanggung jawab pada uang Anda sendiri. Pilihlah manajer investasi yang legal dan aman, serta sesuai dengan tujuan Anda.
Jangan lupa untuk selalu berbagi informasi positif pada rekan-rekan Anda, karena Anda adalah agen pembawa informasi positif!
Sumber Referensi:
- Moeliono, Nadya & Iin Susanto. 2017. 10 Langkah Menjadi Financial Planner untuk Diri Sendiri Khusus Ibu Rumah Tangga. Jakarta: Penerbit Gramedia Widiasarana Indonesia.
- Tim Wesfix. 2015. Investasi itu “Dipraktekin”. Jakarta: PT Gramedia
- Wijayanto, Setyo. 2012. Peluang Menggiurkan Investasi Obligasi Pemerintah dan Korporasi. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
- Admin. YUK INVESTASI OBLIGASI. Sikapiuangmu.ojk.go.id – https://bit.ly/3hmN03Z
dilema besar
