Sejak peluncurannya di Indonesia pada akhir tahun 90-an, produk terkait unitlink syariah kian jadi primadona.
Meski digadang memiliki banyak keuntungan, ternyata hal ini berlandaskan sistem berbagi risiko lho. So, sebelum kamu membeli, sebaiknya simak dulu artikel berikut ini!
Kenali dan Pahami Investasi Unitlink Syariah
Perlindungan asuransi berbasis unitlink syariah semakin menarik perhatian calon nasabah, pasalnya produk ini memiliki tambahan investasi dengan sistem syariah.
Salah satu landasannya yaitu prinsip risiko bersama yakni saling melindungi dan menolong di antara sejumlah orang atau pihak.
[Bac Juga: Sebelum Investasi, Pahami Dulu Perbedaan Antara Reksa Dana dan Unitlink!]
Manfaat yang ditawarkan produk ini cukup menggiurkan karena nasabah dapat memperoleh manfaat perlindungan asuransi jiwa, manfaat investasi, serta bisa ditambahkan manfaat asuransi tambahan hanya dari 1 produk.
Dana yang ada pada unitlink syariah merupakan hak peserta.
Peserta pun dapat menentukan ke mana dana mereka akan diinvestasikan, misalnya pada Cash Fund (pasar uang syariah), Fixed Income (obligasi syariah), Balance Fund (saham dan obligasi syariah), dan Equity (saham syariah).
Pola pengembalian dalam unitlink syariah juga disesuaikan dengan akad berdasarkan pada sistem syariah dimana premi asuransinya menggunakan akad perwakilan (wakalah bil ujrah) atau bagi hasil (mudharabah) serta pengelolaannya memperhitungkan zakat harta.
Beberapa contohnya adalah tabungan atau deposito pada bank syariah, investasi pada sukuk (obligasi syariah) atau pada saham yang terdaftar dalam DES (Daftar Efek Syariah).
Mau Untung? Pahami 6 Hal Ini Sebelum Membeli Unitlink Syariah
Tidak cukup hanya dengan mengenal investasi unitlink syariah terlebih jika kamu berniat membelinya dan berharap mendapatkan keuntungan dari investasi tersebut.
So, sebelum memutuskan untuk membeli sebaiknya yakinkan kembali dengan beberapa hal berikut ini supaya ada keuntungan yang kamu dapatkan. Check it out!
Mengukur dan Memahami Kebutuhan Diri Sendiri
Jangan terkecoh dengan penawaran yang menggiurkan karena yang terpenting adalah bertanya pada diri sendiri.
Seberapa yakin kamu membutuhkannya? Apa tujuannya? Berapa lama waktu yang kamu rencanakan? Dan pencapaian apa yang kamu harapkan ketika membeli investasi unitlink syariah?
Jika pertanyaan-pertanyaannya berhasil terjawab secara logis dan realistis, maka saatnya kamu mengukur kemampuan diri sendiri untuk membelinya.
Misalnya, berapa premi yang sanggup kamu bayarkan setiap bulan? Hal ini dilakukan agar tujuan kamu bisa berakhir pada keuntungan, bukan kerugian yang menambah beban secara finansial.
Jika merasa kesulitan, kamu bisa kok memanfaatkan aplikasi untuk untuk menghitung kebutuhan unitlink syariah yang sesuai dengan kebutuhan kamu, yaitu kalkulator Aplikasi Finansialku.
Aplikasi Finansialku dapat dengan mudah kamu download melalui link di bawah ini atau melalui Google Play Store & App Store.
Pelajari Mekanisme Kerjanya
Seperti dilansir dari Dreams.co.id (Senin, 28/1/2019), produk unitlink syariah termasuk produk keuangan yang unik karena memberikan banyak manfaat serta merupakan gabungan dari proteksi dengan investasi.
Ada dua hal yang menjadi mekanisme produk unitlink, yaitu:
-
Premi
Mekanisme premi atau kontribusi memiliki aturan dimana dana kontribusi yang dibayarkan akan dibagi menjadi dua bagian, yaitu porsi dana untuk perlindungan jiwa dan perlindungan tambahan, serta porsi dana untuk investasi.
-
Investasi
Sementara itu, dana investasi akan dialokasikan dananya pada investasi yang dipilih.
Sebagai contoh, apabila jenis yang dipilih adalah dana investasi terkait saham-saham syariah, maka kemungkinan besar hasilnya mengikuti pergerakan pasar saham syariah terkait, bisa naik atau turun terlebih hasil investasi yang maksimal biasanya dilakukan dalam jangka panjang.
Pilihlah Sesuai Karakter
Tidak disarankan memilih investasi berdasarkan pada keuntungan yang ditawarkan saja, tapi penting untuk menyesuaikan dengan karakter diri kamu sendiri.
Supaya hasil investasinya maksimal, kamu pun harus mengetahui profil risiko yang terbagi menjadi tiga, yaitu agresif, moderat dan konservatif.
- Agresif adalah profil seseorang yang berani dengan risiko tinggi, untuk profil ini, sebaiknya investasi dilakukan pada saham syariah.
- Moderat adalah profil risiko sedang yang lebih cocok untuk melakukan investasi pada campuran (obligasi atau deposito).
- Konservatif adalah profil risiko yang paling rendah. Untuk sifat konservatif, pilihan investasi yang cocok adalah obligasi dan deposito.
[Baca Juga: Tips Membeli Unit Link Syariah]
Harus Terpercaya dan Bereputasi Baik
Angka Risk Based Capital (RBC) seringkali menjadi acuan masyarakat Indonesia yang juga ditetapkan pemerintah untuk memilih partner dalam investasi keuangan.
RBC ini sebagai rekam jejak, yang mensyaratkan minimum RBC perusahaan asuransi jiwa adalah 120% dan RBC unit usaha syariah adalah 30%.
Hindari membeli produk unitlink syariah dari perusahaan asuransi yang tidak meyakinkan atau tidak memiliki nama meski diiming-imingi manfaat yang banyak dan premi yang rendah.
Logikanya setiap perusahaan pasti ingin mendapatkan untung, jika pemasukan mereka berbanding terlalu rendah dengan pengeluaran, maka hal tersebut dapat tergolong tidak mungkin.
Sebelum berinvestasi, kamu pun perlu mengetahui detail termasuk seperti hal ini ya.
Sebagai Tertanggung, Pahami Hak dan Kewajibannya
Ada beberapa hak dan kewajiban kamu sebagai tertanggung yang perlu dipahami sebaik mungkin, terutama dalam membayar premi. Pelajari cara pembayaran premi, jatuh tempo pembayaran, dan sebagainya.
Jangan sampai kamu menunggak pembayaran karena hal tersebut dapat menghentikan fasilitas perlindungan untuk sementara.
Selanjutnya, hak yang kamu terima sebagai tertanggung seperti merupakan perlindungan jiwa pada asuransi jiwa dan perlindungan kesehatan pada asuransi kesehatan.
[Baca Juga: Ketahui Dulu Yuk Jenis Unitlink Sebelum Anda Mengambil Asuransi Unitlink]
Hak dan kewajiban yang dimiliki oleh tertanggung, seluruhnya tertuang pada polis asuransi unitlink syariah. So, pelajari dengan seksama dan baca polis secara menyeluruh untuk mengetahui ketentuan dan batasan polis tersebut.
Jangan Ragu Bertanya
“Malu bertanya, sesat dijalan”, seperti pepatah itu maka sebelum kamu benar-benar membeli produk unitlink syariah lebih baik gali informasi sebanyak mungkin. Caranya? Tanyakan kepada ahlinya misalnya tenaga pemasar dari produk-produk tersebut.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah proses pembelian, ketentuan polis hingga detail investasi yang ditawarkan. Jika sudah jelas, baru deh kamu bisa menentukan pilihan.
Kira-kira kamu termasuk tipe yang mana ya?
Nah perlu diketahui juga ya, yang sering terjadi premi diterima oleh perusahaan asuransi dan dibagi ke produk investasi sesuai dengan janji awal.
Kebanyakan, proporsi premi yang ditempatkan pada investasi di tahun pertama adalah 20% dan sisanya berlaku sebagai pembayaran premi.
Selanjutnya di tahun kedua, proporsi investasi akan meningkat dan alokasi untuk asuransi akan semakin menurun. Hal ini akan berlanjut hingga tahun kelima. Di tahun keenam, 100% pembayaran premi akan ditempatkan di instrumen investasi.
Rencanakan Secara Matang
Memang tidak mudah mengabaikan penawaran-penawaran menggiurkan dari produk unitlink syariah, tapi terlalu dini jika kamu mengambil keputusan berinvestasi hanya karena iming-iming keuntungan semata.
Investasi bisa menjadi keuntungan tambahan dengan catatan perlu perencanaan yang matang. So, jadilah smart investor karena pada dasarnya produk ini adalah sebuah produk perlindungan.
Jika Sobat Finansialku ingin memiliki perencanaan keuangan yang baik dan tujuan keuangan yang jelas, Anda dapat berkonsultasi dengan Financial Planner Finansialku.
Yuk download aplikasinya di Google Play Store maupun Apple Apps Store sekarang! Nikmati konsultasi dan cek kesehatan keuangan dengan akses premium gratis selama 30 hari.
Jika Anda merasa terbantu dengan aplikasi Finansialku premium, silakan gunakan kode voucher WEBTAHUNAN saat melakukan upgrade aplikasi premium dan dapatkan diskon langsung Rp 50 ribu.
Apakah kamu punya tips lainnya sebelum membeli produk unitlink syariah? Jika ya, bagikan pengalaman kamu di kolom komentar ya.
Ayo bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat Anda. Terima kasih, semoga bermanfaat.
Sumber Referensi:
- Glugut Hari Pamungkas. 1 November 2016. Mau Beli Produk Unit Link Syariah, Wajib Tahu 5 Hal Ini Dulu!. Dream.co.id – https://goo.gl/a8cbUJ
Sumber Gambar:
- Investasi Unitlink Syariah – https://goo.gl/WiyCwX
- Investasi Unitlink Syariah 2 – https://goo.gl/jKHHoi
- Investasi Unitlink Syariah 3 – https://goo.gl/LonhRQ
dilema besar
